You are on page 1of 2

1. ISK non spesifik disebabkan oleh mikroba dibawah ini kecuali: E. M.

Tuberculosis
2. Pada penyakit TBC ginjal dapat diterapi dengan obat dibawah ini kecuali:E. Ampicillin
3. Antasida merupakan obat untuk terapi tukak peptic dengan cara: A. Bereaksi dengan asam hidroklorida lambung
4. Obat di bawah ini merupakan obat golongan antasida, kecuali: E. Senyawa bismuth koloid
5. Obat tukak peptic di bawah ini dapat melindungi mukosa lambung: E. Senyawa bismuth koloid
6. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat reseptor muskarinik: E. Pirenzepine
7. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat reseptor H2, kecuali: E. Pirenzepine
8. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat pompa proton: A. Omeprazol
9. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor H1: A. Dyphenhydramine
10. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor Dopamin:B. Metoclopramide
11. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor Serotonin: C. Ondansetron
12. Obat anti emetik di bawah ini termasuk golongan narkotika:C. Ondansetron
13. Obat di bawah ini merupakan pencahar iritan : A. Minyak castor
14. Obat di bawah ini merupakan pencahar yang memperbesar volume isi usus, kecuali :A. Minyak castor
15. Golongan obat dibawah ini merupakan golongan obat yang dapat digunakan untuk terapi Parkinson :E. A, B, C betul
16. Obat dibawah ini merupakan drug of choice untuk epilepsi, kecuali: E. Levodopa
17. Obat anti epilepsi dibawah ini hanya efektif pd pengobatan kejang mioklonik, tanpa efek kehilangan kesadaran : D. Etosuksimid
18. Terapi abortif pada migren dapat diberikan : E. A, B, C betul
19. Untuk terapi Stroke dapat digunakan obat dibawah ini D.A dan B betul
20. Antibiotik dibawah ini bersifat bakterisid : E. Penisilin
21. Antibiotik dibawah ini bersifat bakteristatik, kecuali : E. Penisilin
22. Antibiotik dibawah ini lebih efektif untuk bakteri gram positif : E. Penisilin
23. Antibiotik dibawah ini lebih efektif untuk bakteri gram negatif : E. Streptomisin
24. Antibiotik dibawah ini mempunyai spectrum luas, kecuali : E. Penisilin
25. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis dinding sel: E. Penisilin
26. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis membrane sel: E. Amfoterisin
27. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis protein sel, kecuali: E. Amfoterisin
28. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis RNA: E. Rifampisin
29. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara antagonis kompetitif terhadap asam folat: A. Sulfonamida
30. Antibiotik dibawah ini termasuk antibiotik golongan aminoglikosida : E. Streptomisin
1. ISK non spesifik disebabkan oleh mikroba dibawah ini kecuali: E. M.Tuberculosis
2. Pada penyakit TBC ginjal dapat diterapi dengan obat dibawah ini kecuali:E. Ampicillin
3. Antasida merupakan obat untuk terapi tukak peptic dengan cara: A. Bereaksi dengan asam hidroklorida lambung
4. Obat di bawah ini merupakan obat golongan antasida, kecuali: E. Senyawa bismuth koloid
5. Obat tukak peptic di bawah ini dapat melindungi mukosa lambung: E. Senyawa bismuth koloid
6. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat reseptor muskarinik: E. Pirenzepine
7. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat reseptor H2, kecuali: E. Pirenzepine
8. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat pompa proton: A. Omeprazol
9. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor H1: A. Dyphenhydramine
10. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor Dopamin:B. Metoclopramide
11. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor Serotonin: C. Ondansetron
12. Obat anti emetik di bawah ini termasuk golongan narkotika:C. Ondansetron
13. Obat di bawah ini merupakan pencahar iritan : A. Minyak castor
14. Obat di bawah ini merupakan pencahar yang memperbesar volume isi usus, kecuali :A. Minyak castor
15. Golongan obat dibawah ini merupakan golongan obat yang dapat digunakan untuk terapi Parkinson :E. A, B, C betul
16. Obat dibawah ini merupakan drug of choice untuk epilepsi, kecuali: E. Levodopa
17. Obat anti epilepsi dibawah ini hanya efektif pd pengobatan kejang mioklonik, tanpa efek kehilangan kesadaran : D. Etosuksimid
18. Terapi abortif pada migren dapat diberikan : E. A, B, C betul
19. Untuk terapi Stroke dapat digunakan obat dibawah ini D.A dan B betul
20. Antibiotik dibawah ini bersifat bakterisid : E. Penisilin
21. Antibiotik dibawah ini bersifat bakteristatik, kecuali : E. Penisilin
22. Antibiotik dibawah ini lebih efektif untuk bakteri gram positif : E. Penisilin
23. Antibiotik dibawah ini lebih efektif untuk bakteri gram negatif : E. Streptomisin
24. Antibiotik dibawah ini mempunyai spectrum luas, kecuali : E. Penisilin
25. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis dinding sel: E. Penisilin
26. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis membrane sel: E. Amfoterisin
27. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis protein sel, kecuali: E. Amfoterisin
28. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis RNA: E. Rifampisin
29. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara antagonis kompetitif terhadap asam folat: A. Sulfonamida
30. Antibiotik dibawah ini termasuk antibiotik golongan aminoglikosida : E. Streptomisin
1. ISK non spesifik disebabkan oleh mikroba dibawah ini kecuali: E. M.Tuberculosis
2. Pada penyakit TBC ginjal dapat diterapi dengan obat dibawah ini kecuali:E. Ampicillin
3. Antasida merupakan obat untuk terapi tukak peptic dengan cara: A. Bereaksi dengan asam hidroklorida lambung
4. Obat di bawah ini merupakan obat golongan antasida, kecuali: E. Senyawa bismuth koloid
5. Obat tukak peptic di bawah ini dapat melindungi mukosa lambung: E. Senyawa bismuth koloid
6. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat reseptor muskarinik: E. Pirenzepine
7. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat reseptor H2, kecuali: E. Pirenzepine
8. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat pompa proton: A. Omeprazol
9. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor H1: A. Dyphenhydramine
10. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor Dopamin:B. Metoclopramide
11. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor Serotonin: C. Ondansetron
12. Obat anti emetik di bawah ini termasuk golongan narkotika:C. Ondansetron
13. Obat di bawah ini merupakan pencahar iritan : A. Minyak castor
14. Obat di bawah ini merupakan pencahar yang memperbesar volume isi usus, kecuali :A. Minyak castor
15. Golongan obat dibawah ini merupakan golongan obat yang dapat digunakan untuk terapi Parkinson :E. A, B, C betul
16. Obat dibawah ini merupakan drug of choice untuk epilepsi, kecuali: E. Levodopa
17. Obat anti epilepsi dibawah ini hanya efektif pd pengobatan kejang mioklonik, tanpa efek kehilangan kesadaran : D. Etosuksimid
18. Terapi abortif pada migren dapat diberikan : E. A, B, C betul
19. Untuk terapi Stroke dapat digunakan obat dibawah ini D.A dan B betul
20. Antibiotik dibawah ini bersifat bakterisid : E. Penisilin
21. Antibiotik dibawah ini bersifat bakteristatik, kecuali : E. Penisilin
22. Antibiotik dibawah ini lebih efektif untuk bakteri gram positif : E. Penisilin
23. Antibiotik dibawah ini lebih efektif untuk bakteri gram negatif : E. Streptomisin
24. Antibiotik dibawah ini mempunyai spectrum luas, kecuali : E. Penisilin
25. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis dinding sel: E. Penisilin
26. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis membrane sel: E. Amfoterisin
27. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis protein sel, kecuali: E. Amfoterisin
28. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis RNA: E. Rifampisin
29. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara antagonis kompetitif terhadap asam folat: A. Sulfonamida
30. Antibiotik dibawah ini termasuk antibiotik golongan aminoglikosida : E. Streptomisin
1. ISK non spesifik disebabkan oleh mikroba dibawah ini kecuali: E. M.Tuberculosis
2. Pada penyakit TBC ginjal dapat diterapi dengan obat dibawah ini kecuali:E. Ampicillin
3. Antasida merupakan obat untuk terapi tukak peptic dengan cara: A. Bereaksi dengan asam hidroklorida lambung
4. Obat di bawah ini merupakan obat golongan antasida, kecuali: E. Senyawa bismuth koloid
5. Obat tukak peptic di bawah ini dapat melindungi mukosa lambung: E. Senyawa bismuth koloid
6. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat reseptor muskarinik: E. Pirenzepine
7. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat reseptor H2, kecuali: E. Pirenzepine
8. Obat tukak peptic di bawah ini menghambat sekresi asam lambung dengan cara menghambat pompa proton: A. Omeprazol
9. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor H1: A. Dyphenhydramine
10. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor Dopamin:B. Metoclopramide
11. Obat anti emetik di bawah ini menghambat reseptor Serotonin: C. Ondansetron
12. Obat anti emetik di bawah ini termasuk golongan narkotika:C. Ondansetron
13. Obat di bawah ini merupakan pencahar iritan : A. Minyak castor
14. Obat di bawah ini merupakan pencahar yang memperbesar volume isi usus, kecuali :A. Minyak castor
15. Golongan obat dibawah ini merupakan golongan obat yang dapat digunakan untuk terapi Parkinson :E. A, B, C betul
16. Obat dibawah ini merupakan drug of choice untuk epilepsi, kecuali: E. Levodopa
17. Obat anti epilepsi dibawah ini hanya efektif pd pengobatan kejang mioklonik, tanpa efek kehilangan kesadaran : D. Etosuksimid
18. Terapi abortif pada migren dapat diberikan : E. A, B, C betul
19. Untuk terapi Stroke dapat digunakan obat dibawah ini D.A dan B betul
20. Antibiotik dibawah ini bersifat bakterisid : E. Penisilin
21. Antibiotik dibawah ini bersifat bakteristatik, kecuali : E. Penisilin
22. Antibiotik dibawah ini lebih efektif untuk bakteri gram positif : E. Penisilin
23. Antibiotik dibawah ini lebih efektif untuk bakteri gram negatif : E. Streptomisin
24. Antibiotik dibawah ini mempunyai spectrum luas, kecuali : E. Penisilin
25. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis dinding sel: E. Penisilin
26. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis membrane sel: E. Amfoterisin
27. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis protein sel, kecuali: E. Amfoterisin
28. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara menghambat sintesis RNA: E. Rifampisin
29. Antibiotik dibawah ini bekerja dengan cara antagonis kompetitif terhadap asam folat: A. Sulfonamida
30. Antibiotik dibawah ini termasuk antibiotik golongan aminoglikosida : E. Streptomisin

You might also like