You are on page 1of 21

PERAWATAN

KAKI
DIABETIK
FAKULTAS
KEPERAWATAN
UNIVERSITAS
AIRLANGGA
B17 - 2016

KAKI DIABETIK
Kelainan pada tungkai, atau kaki
bawah akibat diabetes mellitus
yang tidak terkendali.
Kelainan kaki, dapat disebabkan
karena: gangguan
pembuluh
darah, gangguan persyarafan,
dan infeksi.

PENYEBAB
o Aliran Darah Yang Buruk
Terjadi karena kerusakan pembuluh
darah, disebabkan gula darah yang
tinggi dalam waktu lama.
Aliran darah yang terganggu,
sehingga kaki tidak mendapatkan
nutrisi yang cukup, kulit kaki menjadi
lemah, mudah luka dan sulit sembuh
jika terjadi luka.

o Kerusakan Syaraf
Terjadi karena kadar gula darah
yang tinggi dalam waktu lama.
Kerusakan saraf menyebabkan
kepekaan penderita DM terhadap
rasa nyeri menjadi berkurang,
sehingga pasien tidak sadar saat
kakinya terluka.

o Radang / Infeksi
Penurunan peredaran darah kaki
menghambat proses penyembuhan
luka, akibatnya kuman masuk ke
dalam luka dan terjadi infeksi..

Tanda dan
Gejala
Kelainan

Sakit pada tungkai


bila berdiri, berjalan
dan
melakukan
kegiatan fisik.
Jika
diraba
kaki
terasa dingin, tidak
hangat.
Rasa
nyeri
kaki
pada
waktu
istirahat dan malam
hari.

Sakit
pada
telapak
kaki
ketika digunakan
untuk berjalan.
Jika terjadi luka
sulit sembuh.
Perubahan warna
kulit, kaki tampak
pucat
atau
kebiru-biruan.

Masalah Umum Kaki


Diabetes
Kapalan,
ikan,
melepuh

mata
dan

Cantengan
( kuku masuk
ke
dalam
jaringan)

Kulit kaki retak


dan
luka
karena kutu air
Kutil
pada
telapak kaki
Radang ibu jari
kaki
(jari
seperti martil)

PENCEGAHAN
KAKI DIABETIK

Status gizi yang baik


Mengendalikan pola makan yang baik
dan sehat
Mengendalikan tekanan darah dan
gula darah
Pemeriksaan
rutin
dan
berkala
terhadap diabetes
Memperhatikan kondisi kaki setiap
hari
Pencegahan/perlindungan pada kaki
terhadap hal-hal yang menimbulkan
luka.
Menjaga kebersihan diri dan kaki

PERAWATAN KAKI
DIABETIK

Periksa kaki setiap hari.


Gunakan cermin untuk melihat
bagian bawah kaki, atau minta
bantuan
orang
lain
untuk
memeriksa.
Bersihkan kaki setiap hari, pada
waktu mandi dengan air bersih dan
sabun mandi.
Keringkan kaki dengan handuk
bersih, lembut, hingga sela-sela jari
kaki dalam keadaan kering.

Berikan pelembab/lotion (hand body


lotion) pada daerah kaki yang kering,
tetapi tidak pada sela-sela jari kaki.
Pelembab gunanya untuk menjaga
agar kulit tidak retak.
Memakai alas kaki sepatu atau
sandal untuk melindungi kaki agar
tidak terjadi luka, juga di dalam
rumah.

Gunting kuku mengikuti bentuk


normal jari kaki
Jangan menggunting kuku terlalu
pendek atau terlalu dekat dengan
kulit
Bila penglihatan kurang baik,
minta pertolongan orang lain
untuk memotong kuku.
Jangan memelihara kuku jari
panjang,
baik
kuku
tangan
maupun kaki.

Bila kuku keras sulit untuk dipotong,


rendam kaki dengan air hangat
selama 5 menit, bersihkan,
dengan sabun dan air bersih.
Bersihkan kuku setiap hari pada
waktu
mandi
dan
setelah
beraktivitas
Gunakan sepatu atau sandal yang
baik, sesuai dengan ukuran, dan
nyaman digunakan.

o Sepatu harus cukup ruang/longgar


sehingga cukup untuk jari-jari kaki.
o Pakailah kaus/stocking yang pas dan
bersih terbuat dari bahan yang
mengandung katun.
o Periksa sepatu/ sendal sebelum
digunakan,
apakah
ada
kerikil,
benda-benda tajam seperti jarum
dan duri.

Lepas sepatu setiap 4-6 jam, serta


gerakkan pergelangan dan jari-jari
kaki agar sirkulasi darah tetap baik.
Bila ada luka kecil, obati luka dan
tutup luka dengan kasa bersih.
Periksakan ke dokter anda jika luka
tidak sembuh dalam waktu lama.
Periksakan kondisi diabetes anda
secara rutin ke dokter, untuk
mengkontrol penyakit

You might also like