You are on page 1of 11

ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR (BBL)

PADA NY S DENGAN BAYI CUKUP BULAN


DI PUSKESMAS JUMPANDANG BARU
TANGGAL 8 FEBRUARI 2015

No. Register

: 20/II/083/2015

Tanggal Lahir

: 07-02-2015 Jam 17.05 WITA

Tanggal Pengkajian : 08-02-2015 Jam 07.15 WITA


Nama Pengkaji

: UNGGULIA A.A PUTRI

LANGKAH I IDENTIFIKASI DATA DASAR


A. Identitas Bayi
Nama
Tanggal Lahir
Anak Ke
Jenis Kelamin
BBL
PBL

: Bayi Ny S
: 07-02-2015
: I (Pertama)
: Laki-laki
: 2700 GRAM
: 47 cm

B. Identitas Ibu / Ayah


Nama
Umur
Nikah
Suku
Agama
Pendidikan
Pekerjaan
Alamat

: Ny S / Tn E
: 15 tahun / 22 tahun
: 1 kali / 1 tahun
: Makassar / Makassar
: Islam / Islam
: SMP / SMP
: IRT / Buruh harian
: Jln. M.Jufri lr 8/3

C. Data Biologis / Psikologis


a. Riwayat Kehamilan Sekarang
1. G1P0A0
2. HPHT tanggal 06-05-2015
3. TP tanggal 13-02-2015
4. Ibu memeriksakan kehamilannya sebanyak 7 kali
5. Ibu mendapatkan suntik TT sebanyak 2 kali selama hamil, di
Puskesmas Jumpandang Baru

TT1 : tanggal 18-09-2014


TT2 : tanggal 20-11-2014
6. Usia kehamilan ibu 39 minggu 1 hari
7. Ibu menyatakan tidak ada riwayat penyakit jantung, hipertensi, asma
dan DM.
b. Riwayat Persalinan
1. Usia kehamilan 39 minggu 1 hari
2. Tempat persalinan diPuskesmas Jumpandang Baru
3. Bayi lahir tanggal 07-02-2015 Jam 17.05 WITA
4. Jenis persalinan spontan (normal), tidak ada penyulit
5. Persalinan ditolong bidan dan mahasiswa
6. Perlangsungan persalinan
1) Kala I
: Ibu masuk kepuskesmas jam 12.30 WITA dengan keluhan
sakit perut tembus kebelakang, lama kala 1 5 jam.
2) Kala II
: Bayi lahir Jam 17.05 WITA, jk : laki-laki, dengan BBL : 2700
gram, PBL : 47 cm, dengan Apgar score : 8/10
3) Kala III : Plasenta lahir lengkap, Jam 17.10 WITA, dengan
pendarahan 100 ml
4) Kala IV : 2 jam post partum
c. Riwayat Bayi Baru Lahir
1. Bayi lahir tanggal 07-02-2015, Jam 17.05 WITA
2. Bayi lahir segera menangis dengan BBL : 2700 gram, PBL : 47 cm, jk :
laki-laki, LK : 35 cm, LP : 33 cm, LP : 29 cm
3. Penilaian Apgar Score
No

Tanda

Nilai
1
Tubuh
merah
tungkai biru

2
Seluruh
tubuh merah
muda

A : Aperance
(warna kulit)

Biru sampai
pucat

P : Pulse
(frekuensi
jantung)

Tidak ada

<100 x/menit

G : Grimace
(refleks)

Tidak ada

A : Activity
(tonus otot)

lemah

Menit
I
II
1

<100 x/menit

meringis

Batuk, bersin,
menangis

Sedikit
refleks

Pergerakan
aktif

R: Respiration
( usaha
bernafas)

Tidak ada

Lambat,
tidak teratur

Baik,
menangis
kuat

Skor

10

d. Riwayat Pemenuhan Kebutuhan Bayi


1. Nutrisi atau cairan
1) Kemampuan bayi menisap baik
2) Bayi minum ASI
2. Personal Hygiene
1) Bayi sudah dimandikan
2) Pakaian bayi diganti setiap habis BAB/BAK dan setelah mandi
3) Tali pusat bersih, masih basah, tanpa infeksi, dan setiap pagi dan sore
dilakukan perawatan tali pusat
3. Eliminasi
1) BAB : Frekuensi
: 2 x selama pengkajian
Konsistensi
: kental
Warna
: hijau kehitaman
2) BAK : Frekuensi
: 5 x selama pengkajian
Warna
: kekuning-kuningan
4. Kebiasaan tidur
1) Lama tidur belum bisa diidentifikasi (normalnya 14 jam)
2) Bayi bangun bila BAK, BAB, Lapar
3) Bayi tidur terus pada saat selesai minum ASI
5. Keluhan sekarang
1) Keluhan menurut ibu : Ibu ASInya masih kurang
2) Usaha untuk mengatasinya : tetap memberikan bayi menyusui pada
ibunya, agar dapat merangsang pengeluaran ASI dan juga melakukan
perawatan payudara pada ibu

D. Klasifikasi Data
a. Data Subjektif
1. HPHT tanggal 06-05-2015
2. Melahirkan tanggal 07-02-2015 jam 17.05
3. Bayi belum puas menyusui
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan umum
1) Keadaan umum bayi baik
2) Apgar score
: 8/10 (normalnya 8/10)
3) BBL
: 2700 gram (normalnya 2500-4000 gram)
4) PBL
: 47 cm (normalnya 45-52 cm)
5) Jenis kelamin : laki-laki
6) Masa gestasi
: 39 minggu 1 hari

7) Lingkar kepala : 35 cm (normalnya 33-35 cm)


8) Lingkar dada
: 33 cm (normalnya 30-33 cm)
9) Lingkar perut
: 29 cm
10)TTV
Suhu
: 36,7 C (normalnya 36,5 C-37,5 C)
Pernafasan
: 48 x/i (normalnya 40-40 x/i)
Frekuensi jantung
: 145 x/i (normalnya120-160 x/i)
2. Pemeriksaan IPAP (Inspeksi, Palpasi, Auskultasi, Perkusi)
1) Kepala
Inspeksi : rambut tebal, hitam, dan lurus
Palpasi : ubun-ubun terasa cekung, tidak ada mdase, sutura belum
menutup dengan baik
2) Mata
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, sclera tidak ikterus, tidak ada
secret, tidak ada infeksi
3) Hidung
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada secret
Palpasi : tidak teraba benjolan
4) Telinga
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada secret
Palpasi : tidak teraba benjolan
5) Mulut dan bibir
Inspeksi : refleks mengisap baik, refleks menelan baik
Palpasi : keadaan lidan dan gusi baik
6) Leher
Inspeksi : tonus otot leher baik, kepala bergerak dengan bebas
Palpasi : tidak ada benjolan
7) Dada dan Perut
Inspeksi : gerakan dada mengikuti gerakan pernafasan, tali pusat
tampak bersih
Palpasi : tidak ada pembengkakan, tidak ada pembesaran hepar dan
tidak ada benjolan pada perut
8) Kulit
Inspeksi : tampak bersih, kemerahan, tampak lanugo dan verniks
Caseosa
9) Genitalia dan Anus
Palpasi : tetstis turun dan berada dalam skrotum, anus berlubang
10)Tangan : simetris kiri dan kanan, gerakan baik, jari-jari tangan
lengkap, refleks mengenggam baik, refleks moro (+), dan
pergerakan baik
kaki
: simetris kiri dan kanan, pergerakan aktif/baik, jari-jari kaki
lengkap, refleks babinski baik.

LANGKAH II IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL

Diagnosa

: Bayi cukup bulan (BCB) / sesuai masa kehamilan (SMK) / lahir spontan

Data Dasar
DS : Ibu dengan HPHT tanggal 06-05-2014
Ibu melahirkan tanggal 07-02-2015 jam 17.05
DO : TP tanggal 13-02-2015
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Masa gestasi 40 minggu 2 hari


Bayi lahir tanggal 07-02-2015, jam 17.05 WITA dengan PBC
BBL : 2700 gram
PBL : 47 cm
Apgar Score :8/10
Jenis kelamin : laki-laki
LK (lingkar kepala) : 35 cm
LD (lingkar dada) : 33 cm
LP (lingkar perut) : 29 cm

Analisa dan Interpretasi Data


Bayi lahir normal dan cukup bulan adalah bayi lahir dengan umur kehamilan 3742 minggu dengan berat lahir 2500-4000 gram. Panjang badan lahir 45-50 cm. Serta
pertumbuhan organ tubuh bayi sudah sempurna. (APN, hal 6)

LANGKAH II IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL


Diagnosa

: Potensial terjadi infeksi tali pusat

DS

: bayi lahir tanggal 07-02-2015 jam 17.05 dengan PBK

DO

: tampak tali pusat masih basah

Analisa dan Interpretasi Data


Luka potongan tali pusat merupakan salah satu post deentri mikroorganisme
yang dapat menyebabkan terjadinya infeksi. Bayi baru lahir sangat rentan terkena
infeksi. Hal ini disebabkan karena zat-zat kekebalan belum terbentuk sempurna

LANGKAH IV PERLUNA TIBDAKAN SEGERA / KOLABORASI


Tidak ada indikasi atau data yang menunjang perlunya tindakan segera /
kolaborasi.

LANGKAH V RENCANA TINDAKAN


a. Tujuan
1. Bayi dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan dari intra uterin ke
ekstra uterin
2. Tidak ada tanda infeksi dan terjadinya hipotermi
3. Keadaan bayi baik
4. Tidak terjadi gangguan pemenuhan nutrisi
b. Kriteria
1. Keadaan umum bayi baik
2. Tanda-tanda vital dan Apgar score dalam batas normal
Suhu
: 36,5C 37,5C
Denyut jantung : 120-160 x/i
Pernafasan
: 40-60 x/i
Apgar score
: 8/10
Rencana Tindakan
1. Observasi TTV
Rasional : tanda-tanda vital adalah salah satu indikator untuk mengetahui
keadaan bayi, dan untuk melakukan tindakan selanjutnya.
2. Menimbang berat badan bayi
Rasional : untuk mengetahui perkembangan berat badan bayi
3. Memandikan bayi
Rasional : untuk menjaga personal hygiene bayi agar tetap bersih dan bayi
mersa nyaman
4. Beri pakaian bersih dan kering
Rasional : untuk menjaga kenyaman bayi dan mencegah terjadinya hipotermi
5. Lakukan perawatan tali pusat
Rasional : mencegah terjadinya infeksi tali pusat, mempercepat proses
pengeringan dan pelepasan tali pusat
6. Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya sesering munkin tanpa jadwal
Rasional : ASI banyak mengandung zat antibodi yang dapat melindungi bayi dari
berbagai penyakit dan dapat memenuhi nutrisi bayi
7. Ajarkan pada ibu teknik menyusui dan perawatan payudara yang benar
Rasional : teknik menyusui yang benar dapat memberi kepuasan pada bayi,
sehingga dapat menyusui dengan baik. Perawatan payudara yang benar dapat
membentuk puting payudara agar bayi mudah mengisap sehingga kebutuhan
nutrisi bayi terpenuhi.
8. Menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan gizi seimbang yang cukup
Rasional : kecukupan asupan gizi dan cairan pada ibu sangat penting dalam
menentukan kualitas ASI yang memperlancar metabolisme dalam tubuh
sehingga kebutuhan bayi terpenuhi

9. Memberi ibu health education tentang ASI eksklusif


Rasional : usia 0-6 bulan, kebutuhan bayi dapat terpenuhi dengan ASI saja
10. Anjurkan kepada ibu untuk menjaga kebersihan bayinya dan mengganti popok
bayinya tiap kali BAK/BAB
Rasional : popok yang basah akan menimbulkan suasana yang tidak nyaman,
serta dapat meimbulkan iritasi pada bayi, yang kulitnya masih sensitif.
11. Memberi ibu health education tentang imunisasi
Rasional : agar ibu mengetahui manfaat imunisasi dan mebawa bayinya
imunisasi.

LANGKAH VI IMPLEMENTASI
Tanggal 08 februari 2015 jam 07.15
1. Jam 06.00 WITA observasi tanda-tanda vital bayi
a. Suhu badan
: 36,7c (normalnya 36,5c-37,5c)
b. Denyut jantung : 145 x/i (normalnya 120-160 x/i)
c. Pernafasan
: 48 x/i
2. Jam 06.05 WITA menimbang berat badan bayi
Berat bayi : 2700 gram
3. Jam 06.06 WITA memandikan bayi
4. Jam 06.16 WITA memakai pakaian bayi yang bersih dan kering
5. Jam 06.20 WITA melakukan perawatn tali pusat
6. Jam 06.22 WITA mengajarkan ibu teknik menyusui dan perawatan payudara
yang benar
7. Jam 06.40 WITA menganjurkan ibu memakan makanan gizi seimbang yang
cukup
8. Jam 06.50 WITA memberikan ibu health education tentang ASI eksklusif
9. Jam 07.00 WITA menganjurkan ibu menjaga kebersihan bayinya dan mengganti
popok bayinya tiap kali BAK/BAB
10. Jam 07.10 WITA memberikan ibu pengetahuan mengenai imunisasi

LANGKAH VII EVALUASI


1. Bayi dapat beradaptasi dari lingkungan intra uterin ke lingkungan ekstra uterin
dengan kriteria
Tanda-tanda vital dan Apgar score dalam batas normal
Suhu
: 36,5C 37,5C
Denyut jantung : 120-160 x/i
Pernafasan
: 40-60 x/i
Apgar score
: 8/10

2. Tidak ada tanda-tanda infeksi pada tali pusat seperti kemerahan, bengkak,
bernanah, dan berbau
3. Berat badan bayi 2700 gram
4. Refleks mengisap bayi sangat baik

PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR


PADA NY. S DENGAN BAYI CUKUP BULAN
DI PUSKESMAS JUMPANDANG BARU
TANGGAL 08 FEBRUARI 2015

No. Register

: 20/II/083/2015

Tanggal Lahir

: 07-02-2015 Jam 17.05 WITA

Tanggal Pengkajian : 08-02-2015 Jam 07.15 WITA


Nama Pengkaji

: UNGGULIA A.A PUTRI

IDENTITAS DATA DASAR

A. Identitas Bayi
Nama
Tanggal Lahir
Anak Ke
Jenis Kelamin
BBL
PBL

: Bayi Ny S
: 07-02-2015
: I (Pertama)
: Laki-laki
: 2700 GRAM
: 47 cm

B. Identitas Orang tua


Nama
Umur
Nikah
Suku
Agama
Pendidikan
Pekerjaan
Alamat

: Ny S / Tn E
: 15 tahun / 22 tahun
: 1 kali / 1 tahun
: Makassar / Makassar
: Islam / Islam
: SMP / SMP
: IRT / Buruh harian
: Jln. M.Jufri lr 8/3

DATA SUBJEKTIF (S)


1.
2.
3.
4.
5.

Ibu mengatakan HPHT tanggal 06 mei 2014


Ibu mengatakan ini anaknya yang pertama
Ibu melahirkan seorang bayi laki-laki tanggal 07 februari 2015 jam 07.05 WITA
Ibu mengatakan senang dengan kelahirannya
Bayi ibu sudah BAB dan BAK

DATA OBJEKTIF (O)


1.
2.
3.
4.

Masa gestasi 30 minggu 1 hari


Bayi lahir tanggal 07-02-2015, jam 17.05 WITA
Bayi lahir segera menangis dengan Apgar Score :8/10
Tanda-tanda vital bayi
a. Denyut jantung : 145 x/i
b. Suhu
: 36,7
c. Pernafasan
: 48 x/i
5. Pemeriksaan fisik
a. PBL
: 47 cm
b. LK
: 35 cm
c. LD
: 33 cm
d. LP
: 29 cm
e. BBL
: 2700 gram
6. Tali pusat masih basah
7. Kulit bayi kemerahan

8. Bayi tidak rewel dan tampak tenang


9. Bayi tidak mengalami gangguan suhu tubuh

ASSESMENT (A)
Bayi lahir cukup bulan (BCB) / sesuai masa kehamilan (SMK) lahir spontan.

PLANNING (P)
1. Mengobservasi tanda-tanda vital, jam 06.00 WITA
Hasil : Denyut jantung
: 145 x/i
Suhu
: 36,7
Pernafasan : 48 x/i
Apgar score : 8/10
2. Menimbang berat badan bayi, Jam 06.05 WITA
Hasil : Berat badan bayi 2700 gram
3. Memandikan bayi, Jam 06.06 WITA
Hasil : bayi telah dimandikan
4. Memakai pakaian bayi yang bersih dan kering, Jam 06.16 WITA
Hasil : bayi sudah menggunakan pakaian yang bersih dan kering
5. Melakukan perawatan tali pusat, Jam 06.20 WITA
Hasil : tali pusat telah dirawat, dan tidak tampak tanda-tanda infeksi seperti
kemerahan, bengkak, bernanah, dan berbau.
6. Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya sesegera mungkin, jam 06.22 WITA
Hasil : ibu mengerti dan bersedia menyusui bayinya samapai usia 6 bulan.
7. Mengajarkan ibu teknik menyusui dan perawatan payudara yang benar, Jam
06.32 WITA
Hasil : ibu mengerti cara menyusui yang benar dan akan menerapkannya
8. Menganjurkan ibu memakan makanan gizi seimbang yang cukup, Jam 06.40
WITA
Hasil : ibu mengerti dan akan memperhatikan asupan makanannya
9. Memberikan ibu health education tentang ASI eksklusif, Jam 06.50 WITA
Hasil : ibu mengerti dan mau memberikan bayinya ASI eksklusif sampai usia 6
bulan
10. Menganjurkan ibu menjaga kebersihan bayinya dan mengganti popok bayinya
tiap kali BAK/BAB, Jam 07.00 WITA
Hasil : ibu mengerti dan akan melakukannya
11. Memberikan ibu pengetahuan mengenai imunisasi, Jam 07.10 WITA
Hasil : ibu mengerti dan akan membawa bayinya ke puskesmas setiap jadwal
imunisasi.

You might also like