You are on page 1of 42

13-15 FEBRUARI 2016

1. Tn. Andy Haryoko/ 45 thn


Dx : perianal abcess
2. An. Setyawan Nugroho/ 9 thn
Dx : fraktur humerus 1/3 distal
3. Nn. Chusnul Arischa / 15 thn
Dx : hematom zygoma
4. Tn.
Dx :Hematosinus D/S, SAH, oedem otak, fraktur zygomaticus.

IDENTITAS PENDERITA

Nama
: Tn. Andy H
Umur
: 45 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: kuli bangunan
Agama
: Islam
Alamat
: keputih tegal timur gg III no 65
No.reg
: 762460
Jam kejadian : Jam datang
: 11.00
Jam pemeriksaan : 11.10

Anamnesis

KU: Nyeri di bokong

RPS: Pasien datang ke IGD RSU Haji diantar oleh istrinya karena mengeluh
nyeri di bokong sejak 1 bulan yang lalu, 1 minggu terakhir pasien mengeluh
nyerinya bertambah sehingga pasien lemas, tidak bisa makan dan kencig
sulit. Sejak 1 minggu terakhir pasien juga mengeluh babnya cair dan berbau
busuk. Pasien juga mengeluh zakarnya membesar sejak 2 hari yang lalu
namun tidak sakit. Pasien mengaku tiba2 nyeri pada bokongnya 1 bulan
yang lalu tanpa mengetahui sebabnya. Pasien sempat di bawa ke dokter dan
diberi parasetamol dan antivirus.

RPD : HT(-), DM(-)

Primary Survey

Airway dan C-spine immobilization : bebas

Breathing : Spontan. RR : 18 x/ menit

Circulation : Baik
Nadi : 96x/menit
suhu : 37.1
TD : 130/80 mmHg

Disability : kesadaran/GCS : CM/ 4-5-6


Pupil : bulat isokor +/+, reflek cahaya +/+

Exposure : (-)

Resusitasi : -

Secondary Survey
Kepala/leher

: A/I/C/D +/-/-/-

Cervical spine

: dbn

Thorax:

cor : I: ictus cordis tidak tampak


P: ictus cordis tidak teraba
P:batas kanan : ICS IV parasternal line dextra
batas kiri : ICS V midclavicular line sinistra
A: S1S2 tunggal, m(-), g(-)

Pulmo

I : normochest

P: gerak nafas simetris


P: sonor
A: vesikular, Rh -/-, Wh -/ Abdomen I: flat, jejas (-)

A: BU normal,
P : Nyeri tekan (-)
P: Timpani
Ekstremitas: akral hangat

++ - -

++, edema - -, crt<2 detik

Status Lokalis :

Regio : Gluteus

L : Deformity (-), bleeding (-), edema (+), bau busuk(+), vulnus(-),


ekskoriasi(-)
F: Nyeri tekan (+), hangat (+), krepitasi (-)

Assessment
Abcess perianal

Planning Diagnosis

DL, GDA, SE

Rapid Test HIV

Fistulografi

CHEST XRAY

USG

Diagnosis
Abcess perianal suspect

Terapi

Wound debridement + dressing

Amoxicillin 500mg 3x1

As. Mefenamat 500mg 3x1

11

IDENTITAS PENDERITA

Nama
: An. Setiawan Nugroho
Umur
: 9 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan
: SD
Agama
: Islam
Alamat
: Gunung Anyar Baru
No.reg
: 762520
Jam kejadian : 14.30
Jam datang
: 15.05
Jam pemeriksaan : 15.10

12

Anamnesis

13

KU: Nyeri lengan kiri

RPS: Pasien mengeluh nyeri pada tangan bagian atas karena terjatuh dari
sepeda. Pasien jatuh dari sepeda karena melewati jeglongan. Pasien jatuh ke
arah kiri dan siku kiri membentur lantai. Tidak mengenai bagian kepala dan
pasien menyangkal sempat pingsan.

Primary Survey

Airway dan C-spine immobilization : bebas

Breathing : spontan. RR : 24 x/ menit

Circulation : Baik
Nadi : 108x/menit
suhu : 36,8
TD : 140/80

Disability : kesadaran/GCS : CM/ 4-5-6


Pupil : bulat isokor +/+, reflek cahaya +/+

Exposure : -

Resusitasi : -

14

Secondary Survey
Kepala/leher

: A/I/C/D -/-/-/-

Cervical spine: DBN


Thorax

cor : I: ictus cordis tidak tampak


P: ictus cordis tidak teraba
P:batas kanan : ICS IV parasternal line dextra
batas kiri : ICS V midclavicular line sinistra
A: S1S2 tunggal, m(-), g(-)

15

Pulmo

I : normochest
P: gerak nafas simetris
P: sonor
A: vesikular, Rh -/-, Wh -/-

Abdomen

I: flat, jejas (-)

A: BU normal
P: supel (+), defans (-), nyeri tekan (-), H/R/L ttb
P: timpani
Ekstremitas: akral hangat ++ edema - - crt<2 detik

++ - -

16

Status lokalis :
Status

lokalis : Regio brachii


sinistra
Look : Edema (+) Hiperemi (+)
darah (+) vulnus ukuran
3x1x3 cm
Feel : Nyeri tekan (+), Hangat
(+), Konsistensi kenyal

17

Planning Diagnosis
-GDA
- DL

18

Diagnosis
Abcess perianal

19

Terapi
Injeksi Antrain
Infus PZ

20

IDENTITAS PENDERITA

Nama
: Tn . Januar Pratama
Umur
: 24 tahun
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: Mahasiswa
Agama
: Islam
Alamat
: Medokan semampir Surabaya
No.reg
: 762476
Jam kejadian : 20.30
Jam datang
: 21.00
Jam pemeriksaan : 21.05

21

Anamnesis

KU: Pasien kecelakaan lalu lintas dengan kesadaran menurun

Anamnesa :

Pasien diantar oleh polisi dalam keadaan kesadaran menurun

22

RPS: Auto anamnesa : Pasien dapat menjawab nama lengkap tetapi tidak dapat
mengetahui tempat, waktu dan kejadian kecelakaan
Hetero anamnesa (lawan tabrak) : Pasien bertabrakan dengan lawan tabrak dari arah
berlawanan dalam kecepatan kurang lebih 50-60 Km/jam. Pasien mengenakan helm
terjatuh bagian wajah mengenai tanah sampai helm pecah. Pasien terjatuh 1 m dari
sepeda motor. Setelah pasien jatuh, pasien bergerak gerak (mulet) namun tidak
bisa duduk maupun berdiri sehingga di angkat orang ke tepi.

Primary Survey

Airway dan Cspine immobilization : berdarah

Breathing : spontan. RR : 18 x/ menit

Circulation : Baik
Nadi : 76x/menit
suhu : 36,5
TD : 120/70

Disability : kesadaran/GCS : Somnolent/ 3-4-5


Pupil : bulat isokor +/+, reflek cahaya menurun

Exposure : -

Resusitasi : -

23

Secondary Survey
Kepala/leher

: A/I/C/D -/-/-/-

Cervical spine

: tidak terdapat tanda fraktur cervical

Thorax: tidak terdapat tanda fraktur iga maupun clavicula

cor : I: ictus cordis tidak tampak


P: ictus cordis tidak teraba
P:batas kanan : ICS IV parasternal line dextra
batas kiri : ICS V midclavicular line sinistra
A: S1S2 tunggal, m(-), g(-)

24

Pulmo

I : normochest

25

P: gerak nafas simetris


P: sonor
A: vesikular, Rh -/-, Wh -/ Abdomen

I: flat, jejas (-)

A: BU normal
P: supel (+), defans (-), nyeri tekan (-), H/R/L ttb
P: timpani
Ekstremitas: akral hangat ++

++ - -

edema - - crt<2 detik

Status lokalis :
Status

lokalis : Regio Capitis

: Deformitas (-), edema (+)


pada bibir, vulnus (+) ukuran
2x4 cm pada bibir, ekskoriasi
(+) dagu, hematom (-)
Terdapat fraktur pada kudua
incisivus superior.

: Nyeri tekan (+), krepitasi


pada tulang tengkorak (-),
hangat (+)

26

Regio coli dbn

Regio Thorax

L : dbn

F : tidak terdapat fraktur costa dan clavicula

Regio abdomen :

L: dbn

F: tidak terdapat tenderness maupun hematom

Regio pelvis stabil

Ekstremitas terdapat vulnus dan ekskoriasi minimal, tidak


terdapat fraktur ekstremitas. Nyeri tekan (-)

Assessment
Cedera Otak Sedang

Planning Diagnosa
DL :
Xray : coli , thorax
CT scan kepala

Diagnosis
Dx :Hematosinus D/S, SAH, oedem otak, fraktur zygomaticus.

30

Terapi

O2

Inf. PZ

Inj Ketorolac

Inj. Ranitidin

Inj. Ondansentron

MRS

31

IDENTITAS PENDERITA

Nama
: Tn . Muhammad Rofi Udin
Umur
: 18 tahun
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Pendidikan
: SMA
Agama
: Islam
Alamat
: Wonorejo Timur
No.reg
: 762496
Jam kejadian : 01.00
Jam datang
: 03.00
Jam pemeriksaan : 03.05

32

Anamnesis

KU: Pasien kecelakaan lalu lintas

Anamnesa :

RPS:

33

Pasien diantar oleh keluarga setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di daerah
kebun binatang. Pasien mengalami kecelakaan tunggal akibat mengendarai sepeda
motor dengan kecepatan tinggi sekitar 80 90 km/jam pada jam 01.00 dini hari.
pasien akhirnya terjatuh ke arah kanan akibat selip ban. Saat terjatuh pasien
mengatakan bahwa kaki kanannya sempat tertindih sepeda motornya

Primary Survey

Airway dan Cspine immobilization : Bebas Spontan

Breathing : spontan. RR : 24 x/ menit

Circulation : Baik
Nadi : 126 x/menit
suhu : 36,3
TD : 120/80

Disability : kesadaran/GCS : CM/ 4-5-6


Pupil : bulat isokor +/+, reflek cahaya +

Exposure : -

Resusitasi : -

34

Secondary Survey
Kepala/leher

: A/I/C/D -/-/-/-

Cervical spine

: tidak terdapat tanda fraktur cervical

Thorax: tidak terdapat tanda fraktur iga maupun clavicula

cor : I: ictus cordis tidak tampak


P: ictus cordis tidak teraba
P:batas kanan : ICS IV parasternal line dextra
batas kiri : ICS V midclavicular line sinistra
A: S1S2 tunggal, m(-), g(-)

35

Pulmo

I : normochest

36

P: gerak nafas simetris


P: sonor
A: vesikular, Rh -/-, Wh -/ Abdomen

I: flat, jejas (-)

A: BU normal
P: supel (+), defans (-), nyeri tekan (-), H/R/L ttb
P: timpani
Ekstremitas: akral hangat ++

++ + -

edema - - crt<2 detik

Status lokalis :
Status

lokalis : Regio frontalis

: Deformitas (-), edema (+)


ekskoriasi berukuran
1cmx0.1 cm di daerah
periorbital

: Nyeri tekan (+), hangat


(+)

37

Regio coli dbn

Regio Thorax

L : dbn

F : tidak terdapat fraktur costa dan clavicula

Regio abdomen :

L: dbn

F: tidak terdapat tenderness maupun hematom

Regio pelvis stabil

Ekstremitas
Atas :
L

F:

Nyeri tekan (-), Edema (-), Krepitasi (-)

M:

false movement (-)

Bawah :
L:

terdapat ekskoriasi berukuran 2cm x 0.2 cm pada antebrachii dextra

Terapi

Inf. PZ

Inj. Ketorolac

As. Mef 500mg 3x1

ranitidine

39

Assessment
Fraktur tibia1/3 proximal

Planning Diagnosa
Xray : thorax, cruris (D) AP/Lat

Diagnosis
Dx

Fraktur tibia1/3 proximal

42

You might also like