You are on page 1of 2

Kriteria Status Fisik Berdasarkan ASA

Jonathan Kurnia Wijaya


11-2015-304
Kepaniteraan Ilmu Anestesi dan Reanimasi
Rumah Sakit Umum Bhakti Yudha
Fakultas Kedokteran UKRIDA
2016

Klasifikasi ASA (American Society of Anesthesiologist) dibuat pada tahun 1941 dengan tujuan
mengevaluasi derajat kesakitan atau status fisik seorang pasien sebelum memilih obat anestesi
yang tepat atau sebelum memulai tindak operatif. Mendeskripsikan status fisik perioperatif
pasien dilakukan sebagai bagian dari rekam medis pasien dan untuk komunikasi sesame dokter.
Sistem klasifikasi ini tidak ditujukan untuk menilai kemungkinan resiko operatif pada pasien. 1
Klasifikasi ASA dibagi menjadi 6 kategori yaitu:1
Klasifikas

Status Kesehatan Contoh

i ASA
ASA I

Preoperatif
Pasien Normal Tidak ada gangguan organik, fisiologis maupun psikiatri,

ASA II

dan Sehat
Pasien dengan Tidak ada halangan fungsional. Penyakit yang terkontrol

ASA III

penyakit

dengan baik pada satu system organ (hipertensi terkontrol

sistemik ringan

atau diabetes tanpa efek sistemik), pasien merokok tanpa

Pasien

PPOK, Wanita hamil, obesitas ringan


dengan Ada gangguan fungsional. Penyakit yang terkontrol pada

penyakit

beberapa system organ, tidak dalam bahaya kematian

sistemik berat

(Penyakit jantung kongestif terkontrol, angina stabil, riwayat


penyakit jantung, hipertensi tidak terkontrol, obesitas morbid,
gagal ginjal kronis, penyakit bronkospastik dengan gejala

ASA IV

Pasien

intermitten.
dengan Memiliki paling tidak 1 penyakut berat yang tidak terkontrol

penyakit

atau pada stadium akhir, memiliki resiko kematian (angina

sistemik

berat tidak stabil, PPOK simptomatik, penyakit jantung kongestif

yang

simptomatik, gagal hepatorenal.

mengancam jiwa
Pasien
sakit Kemungkinan tidak bertahan hidup >24 jam tanpa tindakan

ASA V

berat

yang operasi,

kemungkinan
tidak
ASA VI

kemungkinan

meninggal

dalam

waktu

dekat

(kegagalan multiorgan, sepsis dengan keadaan hemodinamik

selamat yang tidak stabil, hipotermia, koagulopati tidak terkontrol)

tanpa operasi
Pasien dengan
mati batang otak
yang

organya

akan

diambil

untuk
didonorkan
Daftar Pustaka
1. ASA

Classification
diunduh
dari
https://www.asahq.org/resources/clinicalinformation/asa-physical-status-classification-system 23 Mei 2016

You might also like