Professional Documents
Culture Documents
Diantara anda mungkin belum ada yang tahu sejarah kenapa mukena itu
hanya ada di Indonesia. berikut adalah penjelasan dari sumber Nur Qolbu :
mukena yang biasa dipakai oleh muslimah indonesia umunnya merupakan
busana yang identik dengan penunaian ibadah shalat bagi wanita. namun
perlu diketahui juga kalau mukena hanya terdapat di Indonesia dan beberapa
negara Asia Tenggara lainnya. mungkin kalau anda berkunung dan berada di
Timur Tengah, Anda tidak akan menemukan setelan mukena yang terdiri dari
Waktu menunaikan shalat, harus ada busana khusus yang harus dikenakan
walaupun shalat sendirian. Pada masa jahiliyah , menurut riwayat Ibnu 'Abbas
pada awalnya wanita melakukan thawaf di Ka'bah tanpa mengenakan
busana, bagian yang tertutup hanyalah bagian kemaluan.
Nabi pun bersabda, seperti yang diriwayatkan pada Shahih Muslim bi Syarhin
Nawawi,
"Tidak boleh orang yang telanjang thawaf di Ka'bah".
Sabda nabi inilah yang oleh Wali Songo dijadikan tolok ukur untuk membuat
gagasan dengan wanita nusantara mengenai terciptanya mukena. Seperti
diungkapkan oleh Al-Imam An-Nawawi yang masih berkaitan dengan
mukena,
"Dahulu orang-orang jahiliyah thawaf di Ka'bah dalam keadaan telanjang.
Mereka melemparkan pakaian mereka dan membiarkan tergeletak di atas
tanah terinjak-injak oleh kaki orang-orang yang lalu lalang. Mereka tidak lagi
mengambil pakaian tersebut hingga usang dan rusak."
Kebiasaan kaum Jahiliyah ini berlangsung hingga kedatangan Islam. Allah
memerintahkan kaum itu untuk segera menutup aurat. Sesuai dengan ayat
Allah,
Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid,
makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah
tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.
Ayat ini yang menjadi dasar syariat tentang asal dari busana mukena.
Apakah Mukena Juga Jilbab?
Tentu saja mukena bukanlah jilbab, karena mukena merupakan busana yang
dibuat khusus untuk kaum wanita untuk dipakai ketika menjalankan ibadah
sholat. Dan syarat tersebut tidak mewajibkan untuk terus memakai pakaian
wajib untuk sholat sebagai pakaian sehari-hari. Hal ini sesuai dengan
perkataan Ibnu Taimiyyah,
"Mengenakan pakaian di dalam shalat adalah dalam rangka menunaikan hak
Allah maka tidak boleh seseorang shalat ataupun thawaf dalam keadaan
telanjang, walaupun ia berada sendirian di malam hari. Maka dengan ini
ketika shalat
Namun disayangkan, mukena yang saat ini, mungkin kurang mengacu pada
ayat dan hadist yang tertulis diatas. Sehingga tidak jarang kita menemui
wanita ketika menunaikan shalat dengan menggunakan mukena dengan
bahan yang tipis dan transparan sehingga rambut panjang yang terurai dan
lekukan tubuh jika menggunakan pakaian ketat masih dapat terlihat di balik
mukena.
Perihal mukena yang harus menutupi aurat, Ibnu Qudamah mengatakan,
"Disenangi bagi wanita untuk shalat mengenakan dira` yaitu pakaian yang
sama dengan gamis hanya saja dira` ini lebar dan panjang menutupi sampai
kedua telapak kaki, kemudian mengenakan kerudung yang menutupi kepala
dan lehernya, dilengkapi dengan jilbab yang diselimutkan ke tubuhnya di atas
dira."
Begitupun hukum menutup aurat ketika shalat yaitu menggunakan mukena,
diungkapkan oleh Al-Imam Asy-Syafi'i. Beliau berkata bahwa,
"Kebanyakan ulama bersepakat untuk pemakaian dira` dan kerudung, bila
menambahkan pakaian lain maka itu lebih baik dan lebih menutup."
Itulah sajian kami tentang Apakah Mukena itu dan Untuk Apa? semoga sajian
kami ini bisa menambah wawasan seorang muslim terutama kepada kaum
hawa yang namanya busana mukena.
Tag :
Pedagang Grosir Mukena Bali Kualitas Butik Harga Pabrik
Pedagang Grosir Mukena di Bali Asli Harga Murah
Cari Pedagang Grosir Mukena di Bali Harga Murah Bekualitas !