Professional Documents
Culture Documents
QUALITAS
TUNTAS
SPESIFIKASI TEKNIS
OSP FTTH
Tujuan
Topik bahasan
Spesifikasi Teknis Kabel Fiber Optik.
Spesifikasi Teknis Perangkat Terminasi
Spesifikasi Saluran Kabel
L-003
Tiang
L-022 Telepon
TiangBesi
Beton
Pratekan
dengan
Bulat
Sambungan
L-023 7m
Tiang
L-024 Beton Pratekan Bulat
8m
L-028 Beton Pratekan Bulat
Tiang
9m
Kelengkapan
L-036
Tiang Beton Pratekan
Bulat
Telepon
Tanpa Sambungan
Tiang
L-044
Taper
L-045
Segi-8 Tahan Korosi dan Cuaca
Tiang Besi Taper Segi-8
K-033
K-034
KSO Drop Aerial
K-017
K-036
KSO Aerial
KSO SCPT Aerial
ODP
TinggiBesi
9m Taper Segi-8
Tiang
Tinggi 7m
L-049
L-056
ODC
in/out
L-043
ODC
with Splitter
L-047 Mode
Single
Connector
L-060 Mode
Single
Splitter
Simplex G.65.A SC/UPC
Patchcord
ODC
ODP
ODP
L-057
L-058 ODP Wall
ODP
L-059
Pole
ODP
Pedestal
L-061
ODP Closure /
Aerial Closure
handhole
K-015
K-016KSO Loose Tube Direct
KSO
Loose Tube Duct up to
Buried
up to
312
312
L-037
KSO
Ribbon
L-038
Closure
KSO
L-039
HDPE
L-008Duct
HDPE Sub Duct
Pipa Duct PVC Keras
manhole
K-015
K-037
KSO
Duct
K-016
SCPT Duct
KSO
L-037
Direct Burried
KSO
L-038
Closure
KSO
L-039
HDPE
L-008Duct
HDPE Sub Duct
Pipa Duct PVC Keras
O T P R o s s e t t e
K-034KSO Penanggal/Rumah
untuk Instalasi dalam Pipa
-L-063 Optical
Termination
Point
L-053Optical Rossette
Pipa PVC
Disclaimer:
-Ribbon & OTP are in draft. Need policy from ISG.
-Product image is for illustrational purpose only
-All other marks contained herein are the property of their
respective owners
-Internal use only
-To obtain the latest release of STEL, please contact
TELKOM R&D Center cq User Relation Unit .
Untuk
kapasitas
besar
sering
digunakanwarna perak dan emas pada
penamaan core terakhir
Kabel FO Distribusi
Kabel Distribusi;
adalah kabel sekunder FO dari ODC sampai dengan ODP
menggunakan Kabel Aerial dan Kabel Duct.
10
mm
Kg/k
m
N
oC
2C
4.5
No. Of Core
4C
6C
8C
4.8
5.3
5.5
17
22
440
440
-25 - 60 -25 - 60
27
660
-25 60
32
660
-25 60
12C
6.5
40
1320
-25 60
11
Kabel FO Drop
Cable drop Fiber optik; digunakan untuk instalasi kabel dari ODP
ke OTP.
Spesifikasi Cable Drop Fiber Optik Single Mode ini merefer pada
STEL K-034-2010 untuk instalasi Duct dan STEL K-033-2010
untuk instalasi kabel udara;
12
Meliputi :
Spesifikasi Optical Distribution Cabinet
Spesifikasi Optical Distribution Point
Spesifikasi Optical Termination Premises
Spesifikasi Optical Termination Frame
13
14
Spesifikasi ODC
15
Spesifikasi ODC
ODC harus memiliki minimal dua
ruang/kompartemen utama, yaitu:
Kompartemen atas, merupakan ruang
utama yang menjadi penyusun ruang
terbesar ODC sebagai tempat instalasi
kelengkapan-kelengkapan ODC seperti
konektor, splitter, fiber, dan lain-lain.
Kompartemen bawah, merupakan ruang di
bagian bawah ODC yang menjadi tempat
mounting kabel masuk dari instalasi kabel
di bawah tanah.
Ruang kaset
splitter
Input
Feeder
Output
Distribusi
Parking
loaded
Splicing
kaset
16
Medium ODC
Large ODC
288
576
Maximal 36
Splitter
Maximal 72
Splitter
Maximal 12
Splitter
Maximal 24
Splitter
17
o
o
o
o
18
19
20
21
Persyaratan Konstruksi
o Konstruksi ODC dengan Splitter
secara umum harus kuat, kokoh dan
tahan
karat
sesuai
dengan
peruntukan instalasi di luar ruangan
(outdoor),
sehingga
mampu
melindungi instalasi konstruksi dan
fungsi-fungsi
perangkat
yang
diinstalasikan di dalamnya terhadap
pengaruh-pengaruh lingkungan.
o Secara keseluruhan, konstruksi
ODC dengan Splitter terdiri dari
kotak luar yang berbentuk kotak
atau dome dan kelengkapankelengkapan lainnya yang dimounting pada rangka. atau lebih.
22
Keseluruhan
konstruksi
ODC
harus o
memudahkan
melakukan
penyambungan,
instalasi, pemeliharaan, maupun rekonfigurasi
secara cepat.
23
24
ODC harus dapat bekerja pada suhu -25o C sampai dengan +60o C.
25
Jenis ODP: ODP Tiang/Pole, ODP Pedestal, ODP Wall mounted, ODP
Closure (ODP pada supporting cable)
ODP Closure (ODP pada supporting cable) adalah tipe ODP yang
pemasangannya dilakukan pada supporting cable aerial.
26
Persyaratan ODP
Kelas ODP:
Kapasitas maksimal
(Jumlah Port
konektor in - out)
Jumlah Splitter per
ODP
ODP- 8
port
ODP- 16
port
ODP- 32
port
Large
ODP
1:8
2x1:8
4x1:8
6:48
1 Splitter
27
28
29
Persyaratan ODF
o
o
30
31
Spesifikasi Duct
Spesifikasi Micro Duct (MD)
32
Spesifikasi Duct
Duct merupakan tempat peletakan sub duct dan kabel-kabel fiber optik.
Konstruksi duct mencakup Manhole/Handhole dan route duct termasuk
didalamnya untuk pekerjaan Crossing, Borring, dan Lintasan parit.
Standarisasi duct yang dipersyaratkan mengikuti standar TELKOM Pipa Duct
dari Bahan PVC Keras oleh DIVISI R&D TELKOM, kode dokumen STEL-L-008
versi 2, 2001.
Setiap Manhole/Handhole harus dilengkapi dengan Joint Bracket (berbentuk U)
yang terbuat dari Besi Plat (tebal 4 mm) tahan karat yang di galvanis untuk
menyanggah Joint Closure dan kabel pada ke dua sisi dinding
Manhole/Handhole yang sejajar dengan arah lubang masuk kabel dengan
dimensi : 600 mm (P) x 260 mm (D) x 160 mm (L).
33
Spesifikasi Duct
Hand hole yang dibangun untuk tempat Splice joint adalah type
HH2 dengan dimensi 130 x 110 x 165 ( P x L x D ) dengan tutup
hand hole 2 (dua) pintu dengan komposisi cor 1:2:3 dan bertulang
dimana posisi HDPE (STEL L-039-2008 Ver.2.2) atau COD berada
pada kedalaman 150 cm dan didalam hand hole harus dilengkapi
Hanger untuk Joint closure dan slck cable.
Kabel Fiber Optik yang melintasi atau yang disambung di tiap
Manhole/Handhole harus diatur rapih dan diberi Klem yang terbuat
dari PVC yang dipasang pada dinding Manhole/Handhole dengan
posisi gulungan sejajar Joint Bracket.
34
35
Spesifikasi Splitter
Spesifikasi splitter:
Small size, Light weight
Can be apply to narrow duct space of existing building
Various count of distribution
Flexible Structure
STEL L-056-2011 Ver.1-0 dokumen ODC with Splitter
STEL L-047-2008 Ver.1-0 dokumen Spesifikasi
Telekomunikasi Single Mode Passive Optical Splitter
36
Spesifikasi Splitter
Kebijakan splitter yang digunakan di jaringan FTTh
Network Elemen
Batasan
Ukuran
Splitter 1:4
Max
7.25 dB
Splitter 1:8
Max
10.38 dB
Splitter 1:16
Max
14.10 dB
Splitter 1:32
Max
17.45 dB
Bentuk dan dimensi splitter di ODC disesuaikan dengan dimensi dan ruang splitter di
ODC yang tidak mengganggu pengoperasian dan sistem wiring di ODC. Type splitter
yang digunakan type UPC.
Khusus di ODP apabila menggunakan splitter, maka persyaratan splitter harus sesuai
denganSpesifikasi Telekomunikasi Single Mode Optical Splitter (STEL-L -047- 008 Ver1).
Type splitter yang digunakan type PLC (Planar Lightwave Circuit).
Untuk lokasi perumahan menggunakan Two Stage dengan splitter 1:4 di ODC dan 1:8 di
ODP.
37
Spesifikasi Splitter
Splitter UPC
Splitter 1:2
Splitter 1:16 & 1:8
Splitter PLC
38
A= P
B= L
H= T
39
40
41
42
43
108.0 mm
0.1 mm
Spesifikasi Tiang
Spesifikasi teknis tiang/pole harus mengacu ke standar yang telah diterbitkan
oleh TELKOM R&D Center yaitu Spesifikasi Telekomunikasi Tiang Telepon
Besi dengan Sambungan, document number STEL L-003-2004 Versi 2.0.
Untuk route baru :
Tiang pada route lurus
menggunakan tiang beton 7 mtr.
Tiang pada route menyeberang
menggunakan tiang beton 9 mtr.
700 cm
46
47
48
b.
c.
d.
e.
f.
Dimensi Patok :
Terbuat dari pipa PVC 4 inchi dg ketebalan 5.5 mm yang didalamnya
diisi beton cor dan diberi angkur berupa besi beton 16 mm panjang 20
cm dipasang bersilang 2 buah.
Tinggi 100 cm ; Diameter 4 inci bertuliskan "TEL" ;
Diameter bawah 4 inchi
Dipasang 40 cm dari permukaan tanah dan diatas route Kabel Fiber Optik
pada saat crossing jalan; pindah jalur, sambungan dan setiap span 500
m.
Tinggi marking post 100 cm dengan ditanam 60 cm dan diatas tanah 40
cm serta diberi tanda alur kabel dan nomor titik joint.
Untuk diatas gelaran kabel lurus ditandai dengan , sedangkan untuk
diatas titik sambung ditandai dengan X, sedangkan tikungan ditandai
dengan L.
Setiap patok dicat dengan cat spotlight warna orange.
Untuk patok titik sambung selain diberi tanda X juga diberi indikasi
nomor titik sambung.
49
Selesai
50