Abstrak

Latar belakang:
Latihan olahraga sebagai bagian dari rehabilitasi jantung yang bertujuan untuk mengembalikan
keadaan pasien dengan penyakit jantung menjadi sehat. Namun, fraksi ejeksi ventrikel kiri
(LVEF) secara klinis digunakan sebagai prediktor prognosis jangka panjang pada pasien dengan
penyakit arteri koroner (CAD), ada kelangkaan data pada efektivitas berbasis latihan rehabilitasi
jantung pada LVEF.
Tujuan:
Untuk meneliti efektivitas berbasis latihan rehabilitasi jantung dengan LVEF pada pasien pasca
serangan CAD.
Pasien dan Metode :
Pada single blinded, percobaan terkontrol dilakukan secara acak, pasca serangan koroner pasien
CAD dari kelompok usia 35-75 tahun, pembedahan (arteri koroner graft bypass atau angioplasti
koroner perkutan) atau diobati secara konservatif, direkrut dari Rumah Sakit Golsar, Iran.
Kriteria eksklusi adalah pasien kelompok yang berisiko tinggi (AACVPR- 99) dan
kontraindikasi untuk latihan pengujian dan pelatihan . Empat puluh dua pasien diacak baik dalam
studi atau kontrol. Kelompok studi menjalani program terstruktur 12 - minggu yang dirancang
secara latihan individual baik dalam bentuk Center-based (CExs) atau Home-based (HExs)
sesuai dengan pedoman ACSM-2005. Kelompok kontrol hanya menerima perawatan jantung
biasa tanpa latihan olahraga. LVEF diukur sebelum dan setelah 12 minggu latihan olahraga untuk
semua yaitu tiga kelompok. Perbedaan antara di dalam kelompok dianalisis menggunakan
general model linear, two-way diulang langkah-langkah dengan alfa = 0,05 .
Hasil :
Usia rata-rata subjek adalah 60,5 8,9 tahun. Ada peningkatan yang signifikan LVEF dalam
kelompok studi ( 46,9 5,9-61,5 5,3 ) dibandingkan dengan kelompok kontrol ( 47,9 7,047,6 6,9 ) ( P = 0,001 ) . Tidak ada perbedaan yang signifikan dalam perubahan LVEF antara
HExs dan kelompok CExs ( P = 1,0 ).

Kesimpulan:
Dua belas minggu awal (dalam waktu 1 bulan pasca dipulangkan) dirancang latihan olahraga
terstruktur secara individual secara signifikan dapat meningkatkan LVEF pada pasien pasca
serangan CAD.
Kata kunci : rehabilitasi jantung , penyakit arteri koroner , fraksi ejeksi , latihan olahraga