Professional Documents
Culture Documents
b) Orang tua
(1) Nama
(2) Umur
: Ditanyakan secara jelas agar tidak terjadi kekeliruan bila ada kesamaan nama
: Perlu dikaji untuk mengetahui keadaan alat kandungannya apakah masih dalam
keadaan baik. Apabila umur ibu terlalu tua kemungkinan keadaan kandungannya tidak
berfungsi dengan baik.
(3) Alamat : Dikaji untuk mempermudah hubungan bila dalam keadaan mendesak
(4) Pekerjaan: Dikaji untuk mengetahui kemungkinan pengaruhnya terhadap kebiasaan klien
dan mengetahui kemungknan pengaruh pekerjan terhadap kehamilan dan permasalahn
kesehatan pada klien.
(5) Agama : Dikaji untuk mengetahui kebiasaan yang dapat mempengaruhi kesehatan klien.
(6) Pendidikan:Dikaji untuk mengetahui intelektualnya, tingkat pendidikan mempengaruhi
perilaku seseorang.
(7) Status Perkawinan : Dikaji untuk calon ibu, pertanyaan ini dikaji untuk mengetahui
kemungkinan pengaruh status perkawinan.
4) Riwayat Kelahiran
Tempat lahir & penolong, cara dan lama kelahiran, komplikasi persalinan, kondisi saat lahir
Nilai APGAR
: 1-5 = .
5-10 =
Menit
ke-1
Menit
ke-5
Tanda
Nilai
Frekuensi jantung
Usaha bernafas
Tonus otot
Reflex
Warna
Tidak ada
Tidak ada
Lumpuh
Tak beraksi
Biru/ pucat
< 100
lambat tak teratur
Ektrs flexy sedikit
Gerakan sendiri
Tubuh memerah tangan
dan kaki
> 100
Menangis kuat
Gerakan aktif
Aktif melawan
Kemerahan
seluruh tubuh
Frekuensi jantung
Usaha bernafas
Tonus otot
Reflex
Warna
Tidak ada
Tidak ada
Lumpuh
Tak beraksi
Biru/ pucat
< 100
lambat tak teratur
Ektrs flexy sedikit
Gerakan sendiri
Tubuh memerah
tangan dan kaki
> 100
Menangis kuat
Gerakan aktif
Aktif melawan
Kemerahan
seluruh tubuh
5) Riwayat Imunisasi
Jenis imunisasi
Terakhir sekali diberikan
Frekuensi pemberian
Campa
k
DT
Lain-lain
6) Riwayat Kesehatan
Riwayat penyakit yang pernah diderita atau sedang diderita baik oleh pasien, orang tua
maupun keluarga meliputi penyakit sistemik (anemia, ginjal, jantung, DM, Asma, TBC,
Hepatitis, Epilepsi), penyakit menular seksual (Sifilis, Hiv, Gonore). Dan apakah keluarga
pernah memiliki penyakit turunan kongenital ada kelahiran sebelumnya untuk mengidentifikasi
resiko penyakit turunan pada janin.
7. Riwayat Psiko social budaya
a) Bagaimana keadaan rumah tangganya harmonis atau tidak, hubungan ibu, suami dan
keluarga serta orang lain baik /tidak.
b) Ada/ tidak ada kebiasaan selamatan mitos, tingkepan, ada/ tidak, budaya pantang makanmakanan tertentu.
8. Poa kebiasaan sehari-hari
a) Apakah penderita susah tidur ?
b) Apakah penderita kalau tidur terganggu, bila terganggu disebabkan oleh apa ?
c) Pola nutrisi : yang meliputi lama pemberian ASI , jenis makanan utama, jumlah atau
frekuensi pemberian, makanan ekstra yang biasa dimakan.
d) Pola Eliminasi : Apakah bayi BAK dan BAB nya lancer, warnanya apa, konsistensinya apa
dan berapa frekuensinya
e) Pola Aktivitas : Selama dalam pengawasan bayi beraktivitas apa saja, contohnya apakah
bayi menangis, kapan bayi makan, bangun, dsb.
f) Personal Hygine : Apakah kebersihan bayi terjamin saat mengganti popok saat dimandikan,
dsb.
b. Data Obyektif
1) Pemeriksan Umum
a) Kesadaran
b) Keadaan Umum
c) Antropometri
: Composmentis / Somnolen
: Baik sampai lemah
:
(c) Auskultasi
1) Dada
2) Perut
(d) Perkusi
1) Perut : Tidak kembung
(e) Perkembangan reflek
1)
2)
3)
4)
5)
Rooting Reflek
Grasping Reflek
Morro Reflek
Tonick Neck
Stapping reflek
dkk, 2008).
2. Interpretasi Data
Pada langkah ini dilakukan identifikasi yang benar terhadap diagnose, masalah dan kebutuhan
klien dari data yang telah dikumpulkan. Contoh : Dx = BBL usia 0 hari (Khosim MS dkk, 2008).
3. Antisipasi Masalah Potensial
Mengidentifikasi diagnosa atau masalah potensial yang mungkin terjadi berdasarkan masalah
atau diagnosa yang sudah diidentifikasi pada langkah ini membutuhkan antisipasi bila mungkin
dilakukan pencegahan (Khosim MS dkk, 2008).
4. Identifikasi Kebutuhan Segera
Mengidentifikasi diperlukan tindakan segera oleh bidan untuk dikonsultasikan atau ditangani
bersama dengan anggota tim kesehatan lain sesuai dengan kondisi klien (Khosim MS dkk, 2008).
5. Intervensi
Pada langkah ini direncanakan asuhan menyeluruh yang ditentukan oleh langkah sebelumnya
secara rasional. Langkah ini merupakan kelanjutan dari diagnose atau masalah yang telah
diidentifikasi sesuai teori intervensi yang dilakukan pada bayi baru lahir yaitu :
1)
2)
3)
a)
b)
c)
1)
a)
b)
c)
Biodata :
Nama Ibu : Perlu ditanyakan agar tidak keliru bila ada kesamaan dengan klien lain.
Umur : Mengantisipasi Diagnosa / Tindakan yang akan dilakukan
Alamat : Dicatat untuk mempermudah / memberi petunjuk keadaan lingkungan tempat tinggal
pasien
d) Agama : Perlu dicatat karena sangat berpengaruh dalam kehidupan
e) Jenis Kelamin : Untuk mengetahui gender pasien
f) Pendidikan : Untuk mengetahui sejauh mana pengetahuan ibu sehingga memudahkan saat
berkomunikasi
g) Pekerjaan : Untuk mengetahui pekerjaan suami dan ibu sendiri untuk mengetahui hidup dan
sosial ekonominya agar nasihat kita sesuai dan juga mengetahui apakah pekerjaan tersebut
mengganggu atau tidak.
2) Alasan Datang : Alasan utama yang didapatkan dari hasil keluhan
3) Keluhan Utama : Keluhan yang ibu utarakan saat melakukan kunjungan
4) Riwayat Kesehatan : Menyangkut penyakit yang lalu, penyakit sekarang & penyakit yang
diderita oleh keluarga baik penyakit menurun, menular & menahun
5) Riwayat Obstetri : Riwayat menstruasi meliputi amenorea, menarch, lamanya, banyak,
dismenorhea, fluor albus, siklus, teratur/ tidaknya.
6) Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu :
N
o
Tgl/
Bln/Thn
Persalinan
Usia
Kehamila
n
Tempat
Persalina
n
Jenis
Persalina
n
Penolon
g
Anak
J
B
K B
P
B
Nifa
s
Usia
Ana
k
7) Riwayat KB : Sejak kapan menjadi akseptor, berapa lama, dan jenis KB apa yang dipakai
8) Riwayat Pernikahan : Menikah berapa kali, berapa lama, dan berapa usia menikah
9) Riwayat Psikososial : Bagaimana hubungan ibu dengan lingkungan, kesehatan dan tradisi ibu.
10) Pola Kebiasaan Sehari-hari :
a) Nutrisi
: Frekuensi makan dan minum berapa kali/berapa banyak, jenis
b)
c)
d)
e)
f)
b.
1) Pemeriksaan Umum
a) Keadaan Umum
: Baik
b) Kesadaran
: Composmentis
c) Keadaan Emosional : Stabil
d) TTV
(1) Nadi : Normalnya 80-100 x/mnt
(2) TD : Normalnya 110/80 mmHg 130-90 mmHg
(3) RR : Normalnya 16-20 x/mnt
(4) Suhu : Normalnya 36,5C 37,5C
e) BB : > Batas normalnya dapat mengakibatkan obesitas
< Batas normal dapat mengakibatkan gizi buruk
2) Pemeriksaan Khusus
a) Inspeksi
(1) Rambut
: Warna, distribusi, ada ketombe, ada kelainan atau tidak
(2) Wajah
: Simetris atau tidak, pucat atau tidak, ada hiperpigmentasi atau tidak
(3) Mata
: Simetris atau tidak, konjungtiva pucat atau tidak, ikterus atau tidak
(4) Hidung
: Bersih atau tidak, ada sekret atau tidak, ada polip atau tidak
(5) Telinga
: Simetris atau tidak, ada serumen atau tidak
(6) Mulut
: Bersih atau tidak , ada pecah-pecah atau tidak
(7) Leher
: Ada pembesaran kelenjar limfe & vena jugularis atau tidak
(8) Dada
: Simetris atau tidak, ada ronchi atau tidak
(9) Abdomen : Kembung atau tidak, ada luka atau tidak
(10) Genitalia : Bersih atau tidak, ada pengeluaran pervaginam atau tidak
(11) Ekstremitas : Simetris atau tidak, ada sindaktili/polidaktili atau tidak
b) Palpasi : Ada nyeri tekan pada perut, pantat atau tidak
2. Interpretasi Data Dasar
Pada langkah ini dilakukan identifikasi yang benar terhadap diagnosa, masalah dan kebutuhan
klien dari data yang telah dikumpulkan. Contoh : Dx= Ny.T akseptor KB suntik 3 bulan.
dilakukan seluruhnya oleh bidan, atau anggota tim kesehatan lainnya. Sesuai dengan teori
implementasi yang dilakukan pada akseptor KB suntik, yaitu :
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
7. Evaluasi
Pada langkah ini, dilakukan evaluasi keefektifan dari asuhan yang sudah diberikan apakah
tindakan yang diberikan sudah sesuai dengan perencanaan SOAP.
S
= Data Subyektif, Data pelaksanaan yang didapat dari anamnesa bidan dengan ibu
= Data Obyektif, Hasil pemeriksaan fisik beserta pemeriksaan diagnostik, dan pendukung
= Analisa dan Interpretasi berdasarkan data yang terkumpul dan dibuat kesimpulan