Professional Documents
Culture Documents
Gabriella Caroline
Beachi Tiatira Pangalerang
Putu Ayu Puspitasari
11-233
Golongan Diuretik
Hydrochlorothiazid (HCT)
Indikasi : hipertensi, gagal jantung, edema,
diabetes insipidus
Kontra indikasi : gangguan ginjal dan hati berat,
hiponatremia, hipokalsemia, hiperurisemia
Efek samping : hipokalemia, hipomagnesemia,
hiponatremia, hiperkalsiuria, asam urat, ruam,
gagal ginjal akut, pankreatitis
Interaksi
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
No. XXX
Furosemid
Indikasi : edema karena gagal jantung dan
Interaksi
No. LX
S 2 dd I tab
(paraf)
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
Spironolakton 25 mg Tab.
S 1 dd I tab.
(paraf)
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
No. XXX
atau
terapi
kombinasi
dengan
obat
antihipertensi lain, gagal jantung kongestif
Kontra indikasi : Wanita hamil dan menyusui,
gagal ginjal, stenosis aorta, hipersensitif
terhadap ACE inhibitor
Efek samping : Hipotensi, batuk kering,
hiperkalemia, ruam dan gangguan pengecapan,
edema angioneurotik, gagal ginjal akut,
proteinuria
hemat
kalium
dapat
menimbulkan
hiperkalemia. Pemberian bersama antasida
akan
mengurangi
absorbsi,
sedangkan
kombinasi dengan NSAID akan mengurangi efek
anti
hipertensi
dan
menambah
resiko
hiperkalemia
Dosis: Hipertensi. Dosis awal 12,5 mg 3 kali
per hari, dapat ditingkatkan sampai 25 mg 2 3
kali per hari. Gagal jantung kongestif. Dosis
awal 6,25 mg atau 12,5 mg 3 kali per hari
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
No. XC
Lisinopril
Indikasi : hipertensi, gagal jantung kongestif
hemat
kalium
dapat
menimbulkan
hiperkalemia. Pemberian bersama antasida
akan
mengurangi
absorbsi,
sedangkan
kombinasi dengan NSAID akan mengurangi efek
anti
hipertensi
dan
menambah
resiko
hiperkalemia
Dosis: Dewasa Hipertensi. Awal 10 mg satu
kali per hari
No. XXX
S 1 dd I tab
(paraf)
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
Kontraindikasi
Asma bronkial
Gangguan fungsi ginjal kronik
Bradikardia, Blokade AV derajat 2 dan 3, sick
sinus syndrome, gagal jantung yang belum
stabil
Efek samping
Bronkospasme
Gangguan sirkulasi perifer (jarang: labetalol,
karvedilol)
Depresi, mimpi buruk, halusinasi (propranolol,
oksprenolol)
Gangguan fungsi seksual
Interaksi obat
Dengan antihipertensi kerja antihipertensi
lebih baik, ES berkurang.
Dengan obat hipoglikemik gabungan kedua
obat ini menghasilkan effek sinergistik. Hal ini
terjadi karena beta-blocker mempengaruhi
kerja glikogenolitik dari glukagon dan juga
merangsang pelepasan insulin.
Dosis
Awal
(mg/hari)
Dosis
Maksimal
(mg/hari)
Frekue Sediaan
nsi
Pember
ian
a. Kardioselektif
Asebutolol
200
800
1-2 x
Atenolol
25
100
1x
Bisoprolol
2,5
10
1x
Tab 5 mg
- Biasa
50
200
1-2 x
- Lepas
lambat
100
200
1x
Tab 100 mg
Metoprolol
Dosis
Awal
(mg/hari)
Dosis
Maksimal
(mg/hari)
Frekue Sediaan
nsi
Pember
ian
Alprenolol
100
200
2x
Tab 50 mg
Karteolol
2,5
10
2-3 x
Tab 5 mg
Nadolol
20
160
1x
Tab 40, 80 mg
- Biasa
80
320
2x
Tab 40, 80 mg
- Lepas
lambat
80
320
1x
a. Nonselektif
Oksprenolol
Dosis Awal
(mg/hari)
Dosis
Maksimal
(mg/hari)
Frekuensi
Pemberian
Sediaan
a. Nonselektif
Pindolol
40
2x
Tab 5, 10
mg
Propranolol
40
160
2-3 x
Tab 10, 40
mg
Timolol
20
40
2x
Tab 10, 20
mg
Karvedilol
12,5
50
1x
Tab 25 mg
Labetalol
100
300
2x
Tab 100 mg
Contoh Resep
Bisoprolol Hexapharm
Komposisi : Bisoprolol
Indikasi : monoterapi atau terapi kombinasi dg
obat antihipertensi
Kontraindikasi : syok kardiogenik, peny jtg,
blok AV derajat 2 atau 3, sinus bradikardi
Perhatian : gg. Fungsi hati&ginjal, peny jtg,
pasien dg bronkostatik, hipoglikemia, atau
diabetes yg menerima insulin atau obat
hipoglikemik
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
No. XV
Antagonis Kalsium
Indikasi
Antihipertensi tahap pertama
Efektif pada hipertensi dengan kadar renin
yang rendah (usia lanjut)
Angina varian, angina stabil kronik, angina
tidak
stabil,
pengobatan
aritmia,
kardiomiopati hipertrofik, penyakit raynaud,
spasme serebral.
Kontraindikasi
Diltiazem
tidak
boleh
diberikan
pada
bradikardia, blok AV derajat 2 dan 3, dan sick
sinus syndrome
Efek Samping
Hipotensi
Iskemia miokard atau serebral
Refleks takikardia dan palpitasi mempermudah
terjadinya serangan angina pada pasien dengan PJK
Sakit kepala, muka merah
Edema perifer
Bradiaritmia dan gangguan konduksi
Konstipasi dan retensi urin
Refluks esofagus
Hiperplasia gusi
Obat
Dosis (mg)
Nifedipin
Frekuensi/h
ari
Sediaan
3-4 x
Tab 10 mg
Nifedipin (long
acting)
30-60
1x
Amlodipin
2,5-10
1x
Tab 5, 10 mg
Felodipin
2,5-20
1x
Tab 2,5; 5, 10
mg
Isradipin
2,5-10
2x
Nicardipin
Caps 20, 30 mg
Nicardipin SR
60-120
2x
Nisoldipin
10-40
1x
Verapamil
80-320
2-3 x
Contoh Resep
Amlodipine OGB Medikon
Komp : amlodipine besylate
Indikasi : hipertensi, iskemia miokard, angina
Kontraindikasi : diketahui hipersensitif thdp
dihidropiridin
Perhatian : gg hati & gagal jantung kongestif,
hamil & laktasi
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
Alfa Blocker
Terazosin
Indikasi : Untuk Gejala Hipertensi dan BPH
Kontraindikasi
:
Hipersensitivitas
terhadap
Terazosin HCl
Efek samping : Mengantuk, pusing, hidung
tersumbat, mual, edema perifer, astenia, hipotensi
postural, nyeri pinggang, palpitasi, takikardia,
gelisah, dyspnea, sinusitis
Dosis : - Dosis Awal 1mg 1x/hr ( sblm tidur)
- Ditingkatkan perlahan sampai 5 mg/hr
- Dosis Max : 40 mg / hari
Interaksi Obat :
Agen Antihipertensi : kemungkinan penurunan
No.XXX
S 1 dd I tab h.s .
(paraf)
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
Prazosin
Indikasi : Hipertensi, Sindrome Raynaud,
Gagal Jantung Kongestif, BPH
Kontraindikasi : Tidak disarankan untuk
gagal jantung kongestif
Efek
samping
:
Hipotensi
postural,
mengantuk, lemah, pusing, sakit kepala,
mual, palpitasi, inkontinensia
Dosis : - 0,5 mg , 2-3x/hr , selama 3-7 hari
( sebelum tidur ). Dosis Max : 20 mg/hari
No.XV
S 3 dd tab h.s
(paraf)
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
Alfuzosin
Indikasi : Pengobatan Gejala fungsional
BPH, terapi tambahan untuk retensi urine
akut yang berhubungan dengan BPH
Kontraindikasi : HT orthostatik, insulfisiensi
hati, Insulfisiensi ginjal berat, oklusi
intestinal
No XXX
S 1 dd I tab
(paraf)
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
Bunazosin
Indikasi : Hipertensi esensial & Ginjal
Kontraindikasi : Gangguan fungsi hati,
hamil, menyusui
Efek samping : Gangguan lambung, usus,
takikardia, sinkop, sakit kepala, tinitus,
nocturia
No.XV
S 1 dd I tab
(paraf)
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
Doksazosin
Indikasi : Hipertensi, BPH
Kontraindikasi : Hipersensitivitas
Efek samping : Berhubungan dengan
hipotensi postural, pusing, sakit kepala,
lelah, vertigo, edema, astenia
No.XXX
S 1 dd I tab
(paraf)
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
Angiotensin
Candesartan
Indikasi : Hipertensi, Pengobatan pada
pasien
dengan
gagal
jantung
dan
gangguan fungsi sistolik ventrikel kiri (LVEF
=40%) ketika obat penghambat ACE tidak
ditoleransi
Kontraindikasi :
-Pasien
yang
hipersensitif
terhadap
candesartan
atau
komponen
yang
terkandung dalam formulasinya
-Wanita hamil dan menyusui
-Gangguan hati yang berat dan/
ketoasidosis
No.XV
S 1 dd tab
(paraf)
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :
Valsartan
Indikasi : Pengobatan hipertensi baik tunggal
Efek samping :
No.X XX
S1 dd I tab
(paraf)
Pro :
Alamat
Umur :
: BB :