You are on page 1of 2

PEMBERIAN INFORMASI

PemerintahKabupaten Kudus
RSUD dr. LOEKMONO HADI
Jl.dr. Lukmonohadi No. 19Kudus

PENUNDAAN PELAYANAN
No. Dokumen :
No. Revisi :

1/1

TanggalTerbit :

STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL

Pengertian

Tujuan
Kebijakan

Halaman :

Ditetapkan
Direktur RSUD dr. LOEKMONO HADI
Kabupaten Kudus

dr. ABDUL AZIZ ACHYAR, M.Kes


Pembina Tk. I
NIP. 19620716 199503 1 004
Tata cara dalam memberikan informasi kepada pasien rawat
inap atau pasien rawat jalan apabila terdapat penundaan
pelayanan atau apabila perlu menunggu waktu yang lama untuk
mendapatkan pelayanan (pelayanan pemeriksaan penunjang dan
tindakan penyediaan alat kesehatan dan obat yang dibutuhkan
atau karena tempat tidur penuh) bukan termasuk penundaan /
atau menunggu waktu pelayanan yang pendek.
1. Memberi informasi yang jelas dan tepat sesuai pelayanan
yang di butuhkan pasien.
2. Mencegah adanya complain pasien dan keluarga.
Pasien dan atau keluarganya diberi informasi jika terjadi
penundaan dalam pelayanan atau apabila perlu menunggu waktu
yang lama untuk mendapatkan pelayanan.

Prosedur

Unit yang terkait

1. Petugas dari unit pelayanan yang menunda memberi


informasi ke petugas ruangan bahwa pelayanan yang
diminta mengalami penundaan, alasan penundaan,
konsekuensi dan alternatif yang akan dilakukan.
2. Pemberian informasi pada poin 1 dilakukan lewat telpon
dan mengirim bukti permintaan (form order) dengan
menyebutkan alasan penundaan, konsekuensi dan
alternatif yang akan dilakukan.
3. Petugas ruangan menyampaikan kepada pasien / keluarga
bahwa
pelayanan
tersebut
memang
mengalami
penundaan.
4. Berikan informasi kepada pasien dan atau keluarganya
bahwa :
a. Pelayanan yang akan diberikan pasien tersebut
mengalami penundaan atau atau perlu waktu untuk
menunggu.
b. Alasan terjadinya penundaan.
c. Konsekuensi yang mungkin timbul terkait dngan
penundaan tersebut.
d. Alternatif yang dapat dilakukan sesuai dengan
kebutuhan pasien.
5. Dokumentasikan informasi tadi dalam rekam medis.
6. Baik petugas ruangan yang menympaikan dan pasien atau
keluarga membubuhkan tanda tangan pada rekam medis.
Jika penundaan pelayanan tersebut terjadi oleh karena tempat
tidur ruangan terisi penuh, maka dilakukan penanganan sesuai
SPO Penanganan Jika Tempat Tidur di Ruangan Perawatan
Terisi Penuh.
Seluruh unit yang berkaitan langsung dengan pelayanan kepada
pasien.

You might also like