You are on page 1of 7

BAB 3

PEMBAHASAN
1. Pengkajian
a. Biodata
1) Identitas Klien
Nama

: Ny. Y. T

Umur

: 37 tahun

Agama

: Kristen Protestan

Pekerjaan

: Ibu rumah tangga

Status Marital

: G3P2A0

Suku Bangsa

: Soe-NTT

Pendidikan

: SMA

Alamat

: Cihampelas

Diagnosa Medis

: G3P2A0 gravida 31-32 minggu

2) Identitas Penanggung Jawab


Nama

: Tn. N

Umur

: 39 tahun

Agama

: Kristen Protestan

Pekerjaan

: Swasta

Suku Bangsa

: Soe-NTT

Pendidikan

: SMA

Hubungan Dengan Klien : Suami


Alamat

: Cihampelas

b. Anamnese
Alasan Kunjungan (Pertama/ Rutin) : Untuk USG
Ada Keluhan : Sulit makan, tidak ada nafsu makan
c. Riwayat Kesehatan Saat ini
1) Keluhan Utama : tidak ada nafsu makan
2) Riwayat Kesehatan (PQRST): klien mengatakan tidak ada nafsu
makan, setiap kali makan akan mual, sehingga mengurangi
selera makan.
14

d. Riwayat Kehamilan (T1, T2, T3):


1) Pergerakan Anak Pertama Kali: pada usia 4 bulan
2) Bila sudah terasa pergerakan anak dalam 24 jam:
e. Riwayat Kesehatan Dahulu: tidak ada yang mempunyai penyakit.
f. Riwayat Ginekologi
Riwayat Menstruasi:
-

Menarche
: 15 tahun
Lamanya Haid : 5 hari
Siklus Haid
: 28 hari
Warna Darah
: merah
Bau
:
Jumlah/Banyaknya : banyak 3 kali mengganti pembalut dalam

sehari
Keluhan
HPHT
HPL

: nyeri saat haid


: 15/10/2014
: 22/6/2015

g. Riwayat KB
Klien pernah mengkonsumsi pil KB dan juga menggunakan KB
suntik.
h. Riwayat Obstetrik
No Kehamila
n

Persalin

Jenis

Keadaan Bayi Penolon

an

Persalin

waktu lahir

Baik

Dokter

Baik

Bidan

an
Vacum

Persalin
an
normal

1) Pola Aktivitas Sehari-hari


2) Nutrisi
: klien mengatakan makan danminum seperti
biasa, namun nafsu makan berkurang. BB sebelum hamil:
65kg, BB kunjungan terakhir 69kg, BB sekarang: 68kg.
3) Eliminasi
: BAB 1 kali sehari, buang air kecil 5-6 kali sehari
4) Istirahat dan tidur : klien dapat istirahat dan tidur pada malam
hari.
5) Ambulasi

: pergerakan dan aktifitas klien agak sedikit

melambat oleh karena perut yang semakin membesar.


15

6) Kebersihan diri
i. Pemeriksaan Fisik
1) Keadaan Umum

: klien tampak rapi, dan bersih.


: klien terlihat baik, masih mampu berjalan,

bentuk badan tegap, tidak terlihat lelah setelah berjalan.


2) Tanda-tanda vital
: TD:120/70mmHg, N: 96x/menit, RR:
24x/menit, suhu: 36.1C.
3) Kepala
: kulit kepala terlihat bersih, rambut bersih,
tidak ada ketombe, bentuk kepala bulat, tida ada benjolan
maupun luka.
4) Muka
: tidak ada kloasma, tidak edema.
5) Mata
: warna iris hitam, refleks pupil: +/+ isokor,
diameter 3 mm, konjungtiva merah muda.
6) Hidung
: septum berada ditengah, passage udara
baik.
7) Mulut

: bibir lembab, mulut bersih, tidak ada perdarahan

gusi, lidah bersih.


8) Telinga
: telinga bersih, dapat mendengar dengan
baik.
9) Leher
: tidakada pembesaran kelenjar tiroid
10)
Dada
Payudara
: payudara tampak bersih, putting menonjol
keluar, ukuran payudara simetris, belum mengeluarkan

11)
12)

kolostrum,
Jantung : bunyi jantung S1 S2 tunggal,CRT: <3 dtk.
Paru
: suara napas vesikuler, tidak ada suara napas
tambahan
Punggung
: badan tegap, tidak skoliosis
abdomen : perut membesar,
Leopold I: TFU:
25 cm. TBJ: (22.5-12)x155=
1627gram
Leopold II:

Punggung

kanan

dengan

DJJ:

133x/menit.
Leopold III: bagian terendah janin adalah kepala.
13)
Vagina
Varices
: tidak ada varises
Flour Albus : tidak ada.
14)
Perinium
Bekas episiotomi :
15)
Anus : tidak ada hemoroid
16)
Ekstremitas atas dan bawah : refleks patela +,
ekstremitas atas dan bawah rentan gerak penuh.
j. Data Psiko Sosial Spiritual :
16

1) Penerimaan terhadap kehamilan, persalinan dan bayi: ibu dan


suami menerima kehamilan sebagai anugerah dan pemberian
Tuhan.
2) Konsep diri
Body Image: Ny. Y berenampilan dan bersikap sebagai

seorang ibu, dewasa, dan penyayang, kaku (tidak fleksibel)


Ideal Diri: klien sudah bersikap sebagaimana mestinya

bahwa dia adalah seorang ibu dan menerima dirinya.


Harga Diri:klien menyukai dan menghargai dirinya dengan
tidak malu dengan keadaan dan dirinya sekarang dengan

perubahan yang terjadi selama kehamilan.


Identitas diri dan Peran : Ny. Y adalah seorang ibu rumah
tangga, dan ia memiliki peran untuk memberikan kasih
sayang kepada suami dan anak-anaknya.

3) Penerimaan Keluarga

: keluarga menerima kehamilan anak

ketiga yang sedang dikandung.


4) System nilai Dan Kepercayaan : klien dan keluarga menganut
kepercayaan kristen protestan.
k. Tingkat Pengetahuan
1) Pengetahuan tentang perawatan

kehamilan,

persalinan,

perawatan payudara, perinial, bayi, kebersihan diri, dan lainlain: klien mengetahui tentang perwatan payudara, kehamilan,
persalinan maupun kebersihan diri.
2) Pengetahuan tentang KB: klien cukup mengetahui tentang KB
karena kien pernah menggunakan KB suntik maupun pil.
l. Data Penunjang
1) Laboratorium: tidak ada
2) Pengobatan: tidak ada
3) Pemeriksaan lain : USG dengan hasil gravida 31-32 minggu
dengan presentasi kepala, dan berat janin 1600gram.

2. Analisa Data
N

DATA

ETIOLOGI

o
1

DS: klien mengatakan Mual

17

MASALAH
Resiko

tidak

ada

nafsu

ketidakseimbanga

makan

nutrisi

DO: BB turun 1 kg.

dari

kurang

kebutuhan

tubuh
3. Diagnosa Keperawatan
a. Resiko ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
b.d mual yang ditandai dengan klien mengatakan tidak ada nafsu
makan, BB turun 1 kg.
4. Rencana Keperawatan
No

Diagnosa

Tujuan

Intervensi

Keperawatan
Resiko

Tujuan:

1) Berikan

ketidakseimba

ketidakseimba

ngan

nutrisi ngan

kurang

nutrisi

dari kurang

dari

mengkaji

penyebab

klien

untuk

gangguan
makan

kebutuhan

mendiskusi

tubuh

tubuh

kan alasan

terjadi.
Kriteria Hasil:
Setelah
diberikan
tindakan

tidak
makan
2) timbang
berat
badan

keperawatan
diharapkan:
Klien
mengatakan
mau,
mampu

melakukan.
Berat badan

2) Mendapatka
n
pembacaan
yang akurat
3) Agar nutrisi
tetap masuk

3) anjurkan

untuk

klien untuk

memenuhi

makan

kebutuhan

sedikit tapi

tubuh

sering.

ibu

dan janin.
4) Untuk
meningkatka

klien

seimbang.
4) anjurkan
klien untuk
makan
18

1) Membantu

kesempata

kebutuhan

tidak

Rasional

napsu

makan klien
dan
mengurangi

makanan
yang

mual.
5) Agar timbul
semangat

hangat.

dan
memiliki

5) Motivasi

terhadap

klien untuk

calon

mengikuti

meningkatka

janin

dan

bayi

supaya

anjuran
agar

rasa

ibu

asupan

nutrisi

tetap
mendapatk
an

nutrisi

yang
cukup.

5. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan


N
o

DX

IMPLEMENTASI

EVALUASI

Resiko

1) Memberikan

S:

ketidakseimban

kesempatan

gan

untuk

nutrisi

kurang
kebutuhan
tubuh

dari

klien

klien kembali

mengatakan
yang

mendiskusikan dilakukannya

harus
untuk

alasan tidak makan.


meningkatkan asupan.
2) Mengukur
berat
O: BB: 68kg
badan
A: masalah keperawatan
3) Menganjurkan
klien
belum terjadi
untuk makan sedikit
P:
perencanaan
tapi sering.
4) Menganjurkan
klien keperawatan meningkat.
untuk

makan

makanan

yang

hangat.
5) Memotivasi

klien

untuk
19

mengikuti

anjuran agar janin dan


ibu

tetap

mendapatkan
yang cukup.

20

nutrisi

You might also like