Menunjang Program Langit Biru dengan Menekan Polusi Kendaraan

Bermotor di DKI Jakarta

(Warta Penelitian Departemen Perhubungan No. 3/JUNI/THN.IX/1997)

Oleh Besar Setyabudi, SIP.MM dan Ir. Panal Sitorus, M.Si

Abstrak

Polusi udara di Jakarta diakibatkan oleh tiga sumber utama yaitu transportasi dengan kendaraan
bermotornya, pemukiman, industri dan limbah padat yaitu pembakaran sampah dan proses
dekomposisi.

Peringatan-peringatan masalah polusi yang dilakukan pemerintah baik melalui media cetak dan
elektonika, bahwa polusi timbul karena adanya perubahan fisik, kimia dan biologi, lingkungan
yang membahayakan kualitas hidup manusia, binatang, tanaman, industri, asset budaya maupun
seni karena disebabkan adanya kegiatan produksi industri maupun pertanian yang melalui tingkat
kebutuhan konsumsi normal.

Polusi udara yang dikaitkan oleh kendaraan bermotor terdiri dari CO (karbon monoksida), Pb
(Timah Hitam), dan Partikel-partikel lainnya seperti Nikel (Ni) dan Merkuri (Mg) penyebab
polusi udara.

Saat ini di DKI Jakarta, daerah wilayah Jakarta Pusat merupakan daerah yang terkena polusi
terbesar, disusul wilayah Kota, Blok M, Jakarta Barat, Cililitan dan Pulo Gadung dan andil yang
terbesar adalah polusi yang disebabkan oleh emisi gas buang kendaraan bermotor, hal ini
berkaitan dengan jumlah kendaraan bermotor dengan rata-rata pertumbuhan dari tahun 1990
sampai dengan 1994 mencapai 6,45% pertahun (Tanpa kendaraan CD dan ABRI), sedangkan
pertumbuhan jalan kurang lebih 4% pertahun.

Dalam mengantisipasi kondisi tersebut diatas telah banyak dikeluarkan kebijaksanaan dari
instansi pemerintah berupa Undang-Undang, Peraturan Pemerintah, Keputusan Menteri,
Keputusan Dirjen, dan SK Gubernur, salah satu langkah yang penting sebagai jalan keluar adalah
dengan memperbaiki ruang bakar pada kendaraan bermotor.

Kantor Menteri Lingkungan Hidup (KLH) memiliki peran yang sangat penting dan peduli akan
bahaya pencemaran udara, maka dalam menanggulangi masalah polusi yang diakibatkan oleh
kendaraan bermotor, industry dan rumah tangga, sehingga diadakan “Program Langit Biru”

Kata Kunci : Program Langit Biru, Menekan Polusi, Kendaraan Bermotor.

Peran Sekolah Mengemudi Dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Pengemudi
yang Sesuai Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1992 di DKI Jakarta

(Warta Penelitian Departemen Perhubungan)

Oleh : Besar Setyabudi, SIP, MM

Abstrak