You are on page 1of 1

Abstrak

Tujuan Tc-99m ciprofloxacin dapat untuk mencitrakan infeksi. Namun belum ada studi yang
mempelajari penggunaan SPECT dengan Tc-99m ciprofloxacin untuk mencitrakan tuberkulosis paru
aktif. Untuk itu penelitian ini dibuat untuk menilai kemangkusan SPECT menggunakan Tc-99m
ciprofloxacin untuk mencitrakan tuberkulosis paru.
Metoda Duapuluh satu orang dilibatkan dalam penelitian prospektif ini. Subjek dibagi dalam dua
kelompok sesuai penilaian klinis dan radiologis. Kelompok pertama (Gr. 1) terdiri atas lima relawan
normal dan enam pasien dengan tuberkulosis paru tidak aktif. Kelompok dua (Gr. 2) terdiri atas
sepuluh pasien dengan tuberkulosis paru aktif. SPECT dikerjakan tiga jam pascainjeksi 555 MBq (15
mCi) Tc-99 ciprofloxacin. Temuan Tc-99m ciprofloxacin diinterpretasi oleh spesialis kedokteran nuklir
dan kemudian hasilnya dianalisa sesuai klasifikasi klinis dan radiologis.
Hasil Hasil SPECT Tc-99m ciprofloxacin sebagai berikut: delapan kasus positif, sepuluh kasus
negative, satu kasus positif palsu, dan dua kasus negatif palsu. Sensitivitas dan spesifitasnya
berturut-turut sebesar 80,0% dan 90,9%. Nilai prediksi positif adalah 88,9% dan nilai prediksi negatif
83,3%.
Simpulan Pemerksaan SPECT menggunakan Tc-99m ciprofloxacin mudah dikerjakan untuk
mencitrakan tuberkulosis paru aktif. Pemeriksaan ini merupakan suatu metoda pencitraan nuklir yang
berguna dalam membedakan kondisi tuberkulosis aktif dan tidak aktif pada pasien-pasien dengan
riwayat penyakit dahulu tuberkulosis paru.

You might also like