ISPA.....................? Apa Akibat Lanjut Bila ISPA Tidak Ditangani......?

- berikan kompres dengan air biasa pada ketiak

Ispa adalah penyakit infeksi yang bersifat akut 1. Daya tahan tubuh penderita (anak) menurun dan selangkangan
dan mengenai saluran pernapasan atau sering disebut 2. Pertumbuhan dan perkembangan anak - berikan obat penurun panas bila sudah
sebagai batuk pilek. menurun (kemungkinan terganggu) dilakukan hal di atas penderita tetap demam
3. Biaya berobat lebih mahal 4. Bila anak batuk lakukan:
Apa Sih Penyebabnya...................?
- Berikan penderita/anak banyak minum
ISPA disebabkan oleh virus H. Influensa
Upaya untuk mencegah ISPA: - Berikan obat tradisional: 1-2 sendok air jeruk
ISPA dapat disebabkan sebagai akibat:
1. Hindari kontak dengan penderita nipis ditambah 1 sendok kecap/madu diaduk
 Tertular penderita ISPA 2. Berikan makanan bergizi dan diberikan pada penderita 2 atau 3 kali
 Kurang Gizi 3. Tingkatkan kebersihan diri dan lingkungan sehari.
 Tinggal di lingkungan dengan sanitasi yang 4. Lengkapi imunisasi anak 5. Perbaiki ventilasi ruangan di mana penderita ISPA
buruk. berada
 Imunisasi belum lengkap Perawatan Anak Dengan ISPA 6. Upayakan ruangan tempat tinggal terkena cahaya
1. Berikan kesempatan pada anak/penderita untuk matahari
Jenis-Jenis ISPA
istirahat secara cukup 7. Bila sakit berlanjut setelah dilakukan hal-hal
a. ISPA Ringan
2. Jika hidung tersumbat karena pilek, bersihkan tersebut di atas, segera bawa penderita/anak ke
Tandanya: batuk pilek dan kadang disertai demam.
lubang hidung menggunakan sapu tangan yang puskesmas.
b. ISPA sedang (pneumonia)
bersih
Ditandai batuk pilek disertai napas cepat (lebih dari
3. Jika anak/penderita demam, lakuka:
normal)
- berikan penderita banyak minum
Tidak normal bila jumlah napas:
- kenakan pakaian yang tipis dan menyerap
- Untuk anak usia 2 bulan s/d 1 tahun >
keringat
50x /menit.
- ganti baju penderita jika sudah basah
- Untuk anak usia 1 s/d 5 tahun >
40x/menit
ISPA Berat (pneumonia berat)
Cara Menghitung Frekuensi Napas Anak (Bayi)
- Buka pakaian anak hingga terlihat dadanya
- Perhatikan dan rasakan gerakan naik turunnya
dada anak (saat anak dalam keadaan tenang/tidak
nangis/bergerak-gerak)
- Hitung gerakan dada anak dalam 1 menit, di
mana yang dimaksud satu hitungan napas adalah
gerakan dada naik dan gerakan dada turun,
BUKAN gerak naiknya dada 1 hitungan dan gerak
dada turun 1 hitungan
Untuk orang dewasa normalnya = 16-20x/menit
Untuk anak-anak 2 bulan s/d 1 tahun 30-
50x/menit, sedangkan untuk anak usia 1 s/d 5
tahun 30-40x/menit

Oleh:
Tim Keperawatan Komunitas Angkatan VII

Sentra Keperawatan Puskesmas Ciumbuleuit

PSIK-FK UNPAD
Bandung
2005