You are on page 1of 10

MOTIF

1. Pengertian
Motif adalah 1)kekuatan yang terdapat
dalam diri organisme yang mendorong
untuk berbuat (driving force) sehingga
motif sama dengan motivasi. 2) satu
dorongan (drive), terutama digunakan
untuk menyebut motif-motif dasar,
sehingga motif berbeda dengan motivasi.
Motif adalah dorongan, sedang motivasi
adalah faktor atau kekuatan yang
mendorong.
2.Jenis-jenis Motif
• Motif fisiologis : makan, minum, hal-hal
lain yang berkaitan dengan eksistensi
kehidupan, disebut dengan motif primer
atau biologis.
• Motif sosial : motif berprestasi, motif
berafiliasi, motif menguasai.
• Motif eksplorasi, kompetensi, dan
aktualisasi diri.
3. Frustasi dan Konflik berkaitan
dengan motif
• Frustasi dan konflik terjadi apabila individu
dalam mencapai tujuan mengalami
kendala.
• Jika tujuan tidak tercapai maka individu
mengalami frustrasi.
Sumber Frustrasi
• Dari lingkungan, contoh : norma
• Kemampuan diri individu yang tidak
sesuai.Contoh : ingin S2, skor TOAFL
kurang.
• Konflik motif. Contoh: cinta segitiga.
Jenis Konflik
Menurut Kurt Lewin :
1.Konflik angguk-angguk : timbul apabila
individu menghadapi dua motif atau lebih
yang kesemuanya memiliki nilai positif
bagi individu yang bersangkutan, dan
individu harus mengadakan pemilihan di
antara motif-motif yang ada.
2. Konflik geleng-geleng (Avoidance-avoidance
conflict)
• Konflik ini timbul apabila individu
menghadapi dua atau lebih motif yang
kesemuanya mempunyai nilai negatif bagi
individu. Individu tidak boleh menolak
semuanya, tetapi harus memilih salah satu
dari motif-motif yang ada.
3. Konflik geleng-angguk
(approach-avoidance conflict)

• Konflik ini timbul apabila organisme atau


individu menghadapi objek yang
mengandung nilai positif, tetapi juga
mengandung nilai negatif.
Menurut Hovland dan sears :
Ada satu lagi jenis motif yaitu : Double
approach-avoidance conflict.
Timbul apabila organisme atau individu
menghadapi dua objek atau lebih yang
mengandung nilai positif dan negatif, dan
individu harus mengadakan pilihan.
Kemungkinan respon apabila
terjadi konflik :

• Pemilihan atau penolakan.


• Kompromi.
• Ragu-ragu atau bimbang.
Teori-teori Motif (motivasi)
1.Teori-teori insting (Instinct Theories) antara lain
teori : James, Mc Dougal, dan Freud.
2.Drive theory antaran lain teori drive dari
woodworth, Clark Hull.
3. Incentive theory, antara lain dari Tolman dan
Klinger.
4. Cognitive theories, antara lain : Balance theory
dari Fritz Heider,Cognitive dissonance theory
dari Festinger.

You might also like