You are on page 1of 1

c 

 
     

  Terlalu lama berada   layar TV sangat tidak dianjurkan, apalagi bagi anak-
anak yang seharusnya aktif bermain. Tak hanya bisa memicu obesitas, hobi   TV
membuat anak rentan mengalami penyempitan pembuluh darah pada mata.

Hal ini terungkap dalam penelitian terbaru yang dilakukan Dr Bamini Gopinath dari Sydney
University. Dalam penelitian tersebut ia melibatkan 1.500 anak berusia 6-7 tahun yang rata-
rata   TV 2 jam/hari dan hanya 36 menit beraktivitas di luar ruangan.

Hasil analisis menunjukkan, risiko penyempitan pembuluh darah pada mata dialami oleh
anak-anak yang lebih banyak   TV dan hanya beraktivitas di luar selama kurang dari
30 menit. Anak-anak yang bermain di luar selama 1 jam atau lebih relatif aman dari risiko
tersebut.

Dr Gopinath mengatakan, penyempitan pembuluh darah pada mata  


indikator sistem peredaran darah di seluruh tubuh.   terburuk dari gangguan tersebut
antara lain tekanan darah tinggi atau hipertensi, stroke dan serangan jantung di usia dini.

"Kami menemukan bahwa perubahan pada pembuluh arteri yang letaknya di belakang mata
mencerminkan kondisi kardiovaskular di bagian lain pada tubuh anak," ungkap Dr Gopinath
dalam laporannya seperti dikutip dari u  , Kamis (21/4/2011).

Pada orang dewasa, penyempitan pembuluh darah pada bagian tersebut diketahui merupakan
faktor   penyakit jantung dan pembuluh darah termasuk stroke. Oleh karena itu
pemeriksaan kardiovaskular     dilakukan sebelum terlambat.

Sementara itu juru bicara asosiasi dokter mata di Amerika Serikat, Adrian Bell mengatakan
penyempitan pembuluh darah di mata pada anak-anak juga memicu gangguan penglihatan
saat berusia 20-an tahun. Orang-orang zaman dahulu matanya lebih sehat karena lebih jarang
menonton TV.

Kalimat yang benar :

1. Terlalu lama berada di depan layar tv sangat tidak dianjurkan


2. Tak hanya bisa memicu obesitas, hobi menonton TV membuat anak rentan
mengalami penyempitan pembuluh darah pada mata.
3. Dr Gopinath mengatakan, penyempitan pembuluh darah pada mata merupakan
indikator sistem peredaran darah di seluruh tubuh.
4. Risiko terburuk dari gangguan tersebut antara lain tekanan darah tinggi atau
hipertensi, stroke dan serangan jantung di usia dini.
5. Oleh karena itu pemeriksaan kardiovaskular wajib dilakukan segera sebelum
terlambat.

You might also like