MEKANISME

PERTAHANAN DIRI
NAMA : DIONISIA KUE
NIM : B-10-0117
KELAS : V.1
 Istilah mekanisme pertahanan umum
digunakan dalam usaha penyisihan (warding
off) dan di tujukan terhadap dorongan naluri.
Dorongan naluri disisihkan karena
sesungguhnya setiap penyisihan merupakan
defensi terhadap afek, merupakan defense
yang lebih archaik (primitif), kurang
sistematik, namun lebih memainkan peranan.
 FUNGSI MEKANISME

Memperlunak kegagalan
Mengurangi kecemasan
Mengurangi perasaan yang menyakitkan
Mempertahankan perasaan layak dan harga diri
Sifat Mekanisme Pertahanan

 Kurang realistik
 Tida berorentasi kepada Tugas
 Mengandung penipuan diri
 Sebagian besar bekerja secara tidak disadari
sehingga sukar untuk dinilai dan di evaluasi
secara sadar.
Penelitian pertama yang menyeluruh tentang
mekanisme pertahanan diri ditulis oleh anna freud
dalam bukunya the ego the mecanism of defense, ia
mengatakan bahwa setiap orang normal atau
neurotik, menggunakan mekanisme pertahanan
yang karateristik dan berulang
 The id (Das Es) : aspek biologis yang merupakan sistem
original, suatu realitas psikis yang sesungguhnya.
 The ego (Das Ich) : aspek psikologis karena adanya
kebutuhan sinkronisasi (gateway) antara kebutuhan id
dengan realitas dunia eksternal.
 Super ego (Das Euber Ich) : aspek sosiologis yang
merupakan nilai tradisional sebagaimana di tafsirkan
orang tua kepada anak-anaknya.
Energi id akan meningkat karena rangsangan
(implus) sehingga menimbulkan ketegangan
atau pengalaman yang tidak enak dan
menguasai ego agar bertindak sesuai
kongkrit dalam memenuhi rangsangan
tersebut sesegera mungkin. Disisi lain super
ego berusaha untuk menentang dan
menguasi ego agar tidak memenuhi hasrat
dari id karena tidak sesuai dengan konsepsi
ideal.
 BENTUK-BENTUK MEKANISME
PERTAHANAN
 Represi
 Supresi
 Penyangkalan (Denial)
 Proyeksi
 Sublimasi
 Reaksi formasi
 Introyeksi
 Pengelakan atau salah pindah (displacement)
 Rasionalisasi
 Simbolisasi
 Konfersi
 Identifikasi
 Rekresi
 Kompensasi
 Pelepasan (undoing)
 Penyekatan emosional (emotional insulation)
 Isolasi (intelektualisasi & disosialisasi)
 Pemeranan ( acting out)
Masalah Yang Saya Hadapi
Saya ingin membeli pakayan yang bagus
dan sepatu hak tinggi tapi saya tidak
punya uang.
Sekian
dan
Terima
kasih