Professional Documents
Culture Documents
SINUSITIS MAKSILARIS
Identitas
Nama Umur Jenis Kelamin Agama Suku Bangsa Fahrudin 28 tahun Laki-laki Islam Melayu
Status Perkahwinan Sudah menikah Pekerjaan Alamat Tenaga konstruksi Tanjung Uncang
Anamnesis
Keluhan Utama
Hidung tersumbat dan keluar cairan dari hidung 1 bulan SMRS
Keluhan tambahan
Sering bersin, nyeri tenggorokan
Riwayat Kebiasaan
Pasien mengaku sering minum es semenjak sebelum sakit 5 tahun yang lalu dan merokok kira-kira 5 batang sehari.
Status Generalis Keadaan umum : Tampak sakit ringan Kesadaran : Compos mentis Tanda-tanda vital Nadi : 80 kali/menit Suhu: 37.5 C Pernafasan : 16 kali/menit Tekanan darah : 120/70 mmHg Kepala : Normocephali, rambut hitam dengan distribusi merata dan tidak mudah dicabut. Mata : Konjungtiva anemis -/- , sklera ikterik -/-, pupil bulat isokor kanan dan kiri, refleks cahaya langsung +/+, refleks cahaya tidak langsung +/+. Hidung: tidak tampak kelainan, deviasi septum (-), sekret (-). Telinga: Normotia, serumen -/-, menbran timpani utuh Mulut dan bibir: Tidak sianosis, mukosa tidak kering Leher : Trakea lurus di tengah, tidak teraba massa
St t s Ge er lis
KGB Submandibular : tidak teraba Supraklavikular : tidak teraba Retroaurikular : tidak teraba Cervical : tidak teraba P r Inspeksi : kedua hemithorax simetris dalam keadaan statis dan dinamis, tidak ada retraksi sela iga. Palpasi : Vocal fremitus kedua hemithorax sama kuat. Perkusi : Sonor pada kedua hemithorax. Auskultasi : suara nafas vesikuler pada kedua hemithorax, ronkhi (-), wheezing(-). J t g Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat. Palpasi : ictus cordis teraba di ICS IV linea midclavicularis sinistra. Perkusi : tidak dilakukan. Auskultasi : bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-). Abdome Inspeksi : Datar Auskultasi : Bising usus (+) 3 kali / menit. Palpasi : supel, turgor kulit baik, nyeri tekan (-), hepar dan lien tidak teraba membesar Perkusi : Timpani : lengkap, tidak ada deformitas, tidak oedem Ekstremit s
Pemeriksaan hidung
Kanan Deformitas Nyeri tekan Tidak ada Dahi (-), pipi (-), depan telinga (-) Kiri Tidak ada Dahi (-), pipi (-), depan telinga (-)
Nyeri ketuk
Krepitasi
(-)
(-)
Rhinoskopi Anterior Kanan Vestibulum Konka inferior Konka media Konka superior Meatus nasi media Kavum nasi Mukosa Sekret Septum Dasar hidung Sekret (-), krusta (-) Hipertrofi (-), hiperemis (-) Sulit dinilai Sulit dinilai Pus (-), polip (-) Lapang Hiperemis (-) (+) Deviasi (-) Normal Kiri Sekret (-), krusta (-) Hipertrofi (+), hiperemis (+) Sulit dinilai Sulit dinilai Pus (-), polip (-) Lapang Hiperemis (+) (+) Deviasi (-) Normal
Pemeriksaan Tenggorok
hiperemis (+)
tidak simetris, hiperemis (+) Besar :T2-T3, Warna : Merah tua Kripta : Normal, Detritus : (-)
Resume Laki-laki, 28 tahun datang dengan keluhan hidung tersumbat bergantian dan keluar cairan sejak 1 bulan SMRS. Cairan berwarna putih dan berbau. 2 minggu. Kepala terasa sakit berdenyut setelah bersin. 2 minggu SMRS pasien berobat ke dokter dan diberikan antibiotic namun keluhan tidak menghilang. Pada pemeriksaan fisik tanda vital dan status generalis dalam batas normal. Pada status lokalis hidung didapatkan konka inferior hiperemis -/+ ,hipertrofi -/+, mukosa hiperemis -/+, secret +/+. Status lokalis tenggorokan didapatkan arkus faring tidak simetris, mukosa hiperemis, dinding faring hiperemis, uvula tidak simetris. Status lokalis telinga dalam batas normal. Foto posisi waters kesan sinusitis maksilaris kiri DIA NOSA KERJA Rhinosinusitis maksilaris akut kiri dan tonsilofaringtis akut
PE
T L
SANAAN
Non Medikamentosa Menjaga oral hygiene Medikamentosa Levofloksasin tablet 1x500mg/hr Ambroxol HCL tablet 3x30mg/hr Pseudoephedrine 30mg dan terfenadine 40mg 2x1 tablet/hr Tindakan operatif Operasi AWO FESS RENCANA PEMERIKSAAN LANJUTAN Pemeriksaan CT-Scan kepala PRO NOSIS Ad Vitam : dubia ad bonam Ad Fungsionam : dubia ad malam Ad Sanasionam: dubia ad malam