You are on page 1of 14

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

MODUL 1
PEMODELAN & SIMULASI SISTEM

Laboratorium OSI & K | FT. UNTIRTA | (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

Tujuan Praktikum : 1. Meningkatkan pengetahuan praktikan tentang permodelan dan simulasi sistem. 2. Mengenalkan software Promodel kepada mahasiswa. 3. Praktikan memahami fungsi-fungsi atau perintah-perintah dasar pada software Promodel. 4. Praktikan mampu membuat simulasi model manufaktur sederhana dengan menggunakan software Promodel, kemudian mengembangkannya. 5. Praktikan mampu menganalisis hasil output dari software Promodel.

Software yang digunakan:

1. Promodel Students 2. Promodel 7

Pendahuluan & Teori Singkat Promodel Promodel adalah sebuah software simulasi berbasis windows yang digunakan untuk mensimulasikan dan menganalisis suatu sistem. Promodel memberikan kombinasi yang baik dalam pemakaian, fleksibilitas dan

memodelkan suatu sistem nyata agar tampak lebih realistik. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memodelkan suatu sistem nyata, yaitu bagaimana sistem beroperasi, aliran bahan, logika operasi, kerja resources dan lintasan kerjanya. Dalam Promodel selama simulasi berlangsung dapat diamati animasi dari kegiatan yang sedang berlangsung dan hasilnya akan ditampilkan dalam bentuk tabel maupun grafik yang memudahkan untuk penganalisaan.

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

Langkah-langkah Membangun Model Tahap awal dalam membangun model adalah membuat file baru. Dari menu bar pilih : File New Kotak dialog general Information ini membantu kita untuk memberi nama model yang akan kita buat dan menginformasikan satuan waktu serta satuan satuan jarak unit yang akan digunakan. Selain itu juga menjelaskan bentuk grafik library yang akan kita gunakan dalam pembuatan model. Setelah mengisi General Information langkah selanjutnya yaitu masuk ke menu Build, dimana isi dari menu Build ini adalah :

Location Dalam Promodel, location merupakan tempat atau lay-out dari model suatu sistem, yang berisi gambar latar belakang seperti mesin-mesin, stasiun kerja, gudang penyimpanan, dan sebagainya. Lokasi adalah komponen statis sehingga tidak ikut bergerak selama simulasi dijalankan. Data-data yang diperlukan untuk mendifinisikan lokasi adalah : Name, yaitu nama masing-masing lokasi. Capacity, merupakan kapasitas lokasi dalam memproses entity. Unit, adalah jumlah lokasi yang dimaksud. Downtimes (DTs), menyatakan saat-saat lokasi tidak berfungsi, misal: diakibatkan karena kerusakan, maintenance, waktu set-up, dan lain-lain. Rules, digunakan untuk merumuskan bagaimana aturan pemrosesan bagi entity yang memasuki lokasi, bagaimana entity yang selesai diproses mengantri, dan bagaimana lokasi yang lebih dari satu unit untuk memproses entity yang datang. Notes, digunakan untuk memasukan catatan atau program-program lain.

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

Entity Entity merupakan sesuatu yang akan menjadi objek yang akan diproses dalam model sistem, seperti : bahan baku, produk setengah jadi (WIP), produk jadi, produk reject, bahkan lembar kerja. Yang harus dilakukan pertama kali adalah memilih icon untuk mewakili masing-masing entity. Begitu icon dipilih, Promodel akan membuat record untuk entity yang bersangkutan Data-data yang diperlukan untuk mendefinisikan entity adalah : Name, yaitu nama dari setiap entity. Speed, adalah kecepatan entity bergerak atau berpindah dari satu lokasi ke lokasi berikutnya. Stats, menyatakan level statistik dalam mengumpulkan hasil masingmasing tipe entity. Terdapat tiga pilihan yaitu None, Basic, dan Time Series.

Path Networks Path Networks merupakan lintasan kerja Resources yang terdiri dari nodenode dan lintasan yang menghubungkan antara node yang satu dengan node yang lainnya. Arah lintasan bisa satu arah atau dua arah, dan bisa dibuat berdasarkan faktor jarak maupun faktor waktu. Dari menu Build pilih Path Networks, maka akan muncul tampilan seperti tampak pada gambar berikut : Data-data yang diperlukan untuk mendefinisikan Path networks yaitu: Name, yaitu nama lintasan yang bersangkutan. Type, terdiri dari 3 pilihan yaitu: Non passing, pergerakan hanya untuk satu arah. Passing, pergerakan yang berlaku untuk dua arah. Crane, pergerakan yang berlaku untuk sistim crane.

T/S, menunjukan pilihan berdasarkan satuan waktu (Time) atau jarak dan kecepatan (Speed and Distance). Path, menunjukan jumlah dari lintasan dalam suatu jaringan.

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

Interface, menunjukan jumlah node yang berhubungan dengan lokasi dalam path networks.

Resources Resources merupakan manusia, peralatan atau perlengkapan kerja lainnya yang digunakan/bertugas melakukan pemindahan entity. Untuk menentukan resources ini, dari menu Build pilih Resources.

Data-data yang diperlukan untuk mendefinisikan Resources adalah : Name, menunjukan nama dari resources tersebut. Units, menujukan jumlah resources. Specs, menunjukan lintasan kerja yang akan digunakan dan lokasi yang pertama kali akan dikunjungi.

Arrivals Arrivals menujukan tempat atau lokasi dimana entitas tiba pada suatu sistem yang diamati untuk pertama kali. Dari menu Build pilih arrivals.

Data-data yang dibutuhkan untuk mendefinisikan arrivals adalah : Entity, menunjukan entitas apa yang masuk kedalam sistem. Location, menunjukan lokasi pertama kali entitas memasuki sistem. Quantity Each (Qty Each), menyatakan jumlah entitas yang datang setiap satu kali kedatangan. First Time, menunjukan waktu pertama kali entity masuk kedalam sistem. Occurences, menyatakan banyaknya entity setiap satu kali kedatangan. Frequency, menyatakan selang waktu antar dua kedatangan yang berurutan. Logic, digunakan untuk menyatakan logika-logika lain untuk menyatakan arrival. Disable, menyatakan apakah kedatangan entity yang bersangkutan ada atau tidak. Default dalam Promodel adalah No, artinya ada kedatangan entity yang bersangkutan.

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

Processing Processing merupakan operasi yang terjadi didalam sistem dan dilakukan pada lokasi dan antar lokasi. Proses merupakan kegiatan pengolahan input yang dilakukan oleh setiap mesin (lokasi) sehingga akan menghasilkan output tertentu. Dikatakan pada lokasi karena disini harus diidentifikasikan proses yang terjadi pada lokasi yang bersangkutan, misal lamanya waktu proses, nama material handling yang membawa, dan lamanya waktu perpindahan. Dari menu Build pilih Processing. Data-data yang diperlukan untuk mendefinisikan processing adalah: Entity, menyatakan entity sebagai input yang akan diproses. Location, menunjukan operasi yang akan dilakukan pada entity (input), termasuk waktu operasinya. Operation, menujukan proses operasi yang dialami entitas. Block, maksudnya adalah jalur yang ditempuh entitas. Yang diisikan dalam block adalah nomor. Jika nomor blocknya sama maka asal jalurnya juga sama. Output, menunjukan entitas yang keluar dari proses. Destination, menyatakan lokasi yang menjadi tujuan selanjutnya dalam memproses entity. Rule, menyatakan aturan-aturan yang digunakan dalam processing, misalnya proses perakitan (join), probabilitas, dan lainya. Move logic, digunakan untuk mendefinisikan metode pergerakan entitas, yaitu dengan menetapkan waktu pergerakan atau dengan apa entitas dipindahkan.

Stat::fit Stat::fit, software pendukung dalam promodel, adalah suatu aplikasi statistik yang berguna untuk menentukan distribusi dari data-data yang akan digunakan sebagai input untuk membuat model dalam promodel. Stat::fit memberikan kemudahan, kecepatan dan ketepatan dalam pengolahan data yang dimiliki.

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

Contoh kasus Pada salah satu Loket di Bioskop dilakukan pencatatan data waktu antar kedatangan pengunjung (dalam detik), yang di ambil secara random pada jam 14.00-17.00 WIB. Diperoleh 20 data sebagai berikut :

47 39 57 99 83

49 99 56 4 45

71 47 83 23 93

10 90 82 40 58

Tentukan distribusi data waktu antar kedatangan pada Loket di Bioskop tersebut!

Langkah Penyelesaian : 1. Buka Program promodel 2. Buka menu tools dan pilih stat::fit. 3. Masukkan data yang akan dicari distribusinya baik secara langsung maupun melalui notepad ataupun dengan Microsoft excel. 4. Pilihan input (input options) Menyediakan pilihan untuk mengolah sekumpulan data, diantaranya penentuan jumlah kelas untuk histogram dan untuk pengujian chi-squared, tingkat ketelitian data dan tipe distribusi yang akan ditampilkan. Dengan memilih menu input > options.

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

Ada 3 pilihan dalam menentukan interval kelas, yaitu :

1. Auto Menetapkan jumlah kelas minimum yang paling mungkin tanpa kehilangan makna dari data tersebut. Jumlah kelas akan bertambah jika skewness semakin besar. 2. Sturges Menetapkan jumlah kelas dengan menggunakan rumus : k = 1+3,3xlogN 3. Manual Menetapkan kelas sesuai dengan pengetahuan para pengguna. Precison : ketelitian(beberapa digit dibelakang koma) tersedia sampai 15 digit.

Analisis Statistik 1. Scatter Plot Untuk melihat bentuk scatter plot dari input data dapat dengan mengklik menu Statistics> Independence Test> Scatter Plot. 2. Descriptive Statistics Untuk mengetahui descriptive statistics dapat kita pilih melalui menu Statistics>descriptive. Hasil yang dapat diketahui dari tools ini adalah parameter distribusi seperti banyaknya jumlah data yang kita miliki, nilai minimum, nilai maximum, nilai mean, dan lain-lain. 3. Distribution Fitting Untuk memperoleh bentuk distribusi dari data yang kita miliki secara otomatis, kita dapat menekan tombol auto::fit, atau dengan memilih menu Fit>Auto::Fit. Dengan perintah ini, kita dapat mengetahui hasil distribusi data yang kita miliki dengan lebih mudah dan cepat.

Semakin tinggi nilai rangking maka distribusi data tersebut semakin baik dalam mewakili data yang kita miliki.

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

4. Goodness of fit test Uji statistik untuk menguji apakah distribusi probailitas terpilih benarbenar tepat mawakili sampel data. Ada 3 (tiga) uji yang disediakan oleh aplikasi Stat::Fit, yaitu : a. Chi-square Test b. Kolmogorof Smirnov Test c. Anderson Darling Test Untuk melakukan pengujian, dilakukan dengan memilih menu

Fit>Goodness-of-Fit

STUDI KASUS 1

PT. X adalah perusahaan yang memproduksi gear. Urutan kegiatan produksi dalam perusahaan tersebut adalah sebagai berikut : 1. Material datang menuju gudang bahan baku dengan frekuensi kedatangan setiap 10 menit. 2. Dari gudang bahan baku, material dikirim ke mesin potong untuk diproses menjadi WIP. Proses yang terjadi pada mesin potong berdistribusi normal (5, 4) menit. 3. Selanjutnya WIP dikirim ke mesin Frais dengan waktu proses pada mesin tersebut berdistribusi Gamma (3, 6) menit untuk diproses menjadi gear. 4. Selanjutnya Gear dikirim ke bagian Inspeksi. Lamanya proses Inspeksi berdistribusi Eksponensial (5) menit. 5. Setelah diperiksa gear menunggu di gudang produk jadi selama 5 menit untuk segera dikirim ke konsumen. Pertimbangan waktu penanganan material untuk setiap prosesnya 1 menit. Jarak tempuh pada tiap lokasi diasumsikan sama yaitu selama 2 menit, dan sistem diasumsikan beroperasi secara otomatis dan terkomputerisasi sehingga tidak memerlukan resources.

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

10

i. Lay-out model

Arrival

Gudang Bahan Baku

Mesin Potong

Mesin Frais

Bagian Inspeksi

Gudang Produk jadi

Exit

ii. Data-data yang digunakan untuk membuat model adalah sebagai berikut :

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

11

Tampilan Animasi

iii. Jalankan simulasi selama satu hari jam kerja (8 jam). iv. Lakukan analisa terhadap output hasil simulasi.

1. Jalankan simulasi selama satu hari jam kerja (8 jam). 2. Lakukan analisa terhadap output hasil simulasi.

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

12

STUDI KASUS 2

Jika sistem beroperasi secara manual maka perlu adanya resources dalam sistem tersebut yaitu pada bagian mesin potong dan mesin frais. Pada perpindahan WIP dari mesin potong ke mesin frais dilakukan oleh Operator A sedangkan perpindahan dari mesin frais ke bagian inspeksi dilakukan oleh Operator B. Perpindahan material dari gudang bahan baku ke mesin potong menggunakan konveyor1 dan perpindahan gear dari bagian inspeksi ke menggunakan

konveyor1. data distribusi waktu yang digunakan untuk proses ada pada data-data dibawah ini.

ii.

Data-data yang digunakan untuk membuat model adalah sebagai berikut :

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

13

Tugas 1

Tampilan Animasi

1. Jalankan simulasi selama satu hari jam kerja (8 jam). 2. Lakukan analisa terhadap output hasil simulasi.

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

Modul 1 Pemodelan dan Simulasi Sistem

14

TUGAS PENDAHULUAN MODUL 1

1. Apa yang dimaksud dengan Sistem? 2. Sebutkan dan jelaskan prinsip-prinsip pendekatan sistem! 3. Sebutkan dan jelaskan metode pendekatan sistem! 4. Apa yang dimaksud dengan Simulasi? 5. Sebutkan tujuan dari dilakukanya Simulasi? 6. Apa yang dimaksud dengan Model? 7. Apa yang dimaksud dengan Pemodelan? 8. Sebutkan dan jelaskan elemen-elemen sistem? 9. Sebutkan dan jelaskan elemen-elemen yang ada pada menu build pada software promodel! 10. Pada setiap awal semester mahasiswa teknik industri UNTIRTA akan melakukan registrasi ulang dengan mengambil KRS manual di sekretariat. Loket hanya dijaga oleh satu orang petugas. Selang waktu antar kedatangan mahasiswa adalah berdistribusi eksponensial dengan rataan 10 menit. Sedangkan petugas loket memerlukan waktu antara 2 sampai 5 menit untuk melayani setiap mahasiswa. a. Bangun simulasi untuk kasus tersebut dan jalankan simulasi selama 8 jam! b. Berapa jumlah mahasiswa yang selesai dilayani selama 8 jam? c. Berapa utilitas petugas loket?

Laboratorium OSI & K (Praktikum POSI 2011)

You might also like