You are on page 1of 7

Sekilas superpad Agriculture field survey system adalah perangkat GIS mobile yang dikustomisasi dari superpad 3.

Perangkat ini memiliki fitur yang mudah dioperasikan, sesuai digunakan sebagai perangkat GIS sehingga setiap pengguna dapat melakukan survei lapang dengan lebih mudah dan fleksibel. Manfaat menggunakan Agriculture field survey system Agriculture field survey system dapat menjadi asisten anda saat survei lapangan, dan bentuknya yang handy menjadikan perangkat ini menjadi alat portabel dan fleksibel dalam pemakiannya. Jelas, pekerjaan anda menjadi lebih mudah dan efesien karenanya. Ini dia beberapa pekerjaan yang bisa dilakukan oleh Agriculture field survey system: Menampilkan peta: Agriculture field survey system mendukung berbagai format layer peta, baik vektor maupun raster. Vektor yang didukung : supergeo geo (*.geo), ESRI shapefile (*.shp) Raster yang dapat didukung :MrSID (*.sid), ECW (*.ecw), JPG (*.jpg), SGR/SuperGIS raster (*.sgr), DXF (AutoCAD) (*.cad), GeotiTIFF (*.tiff), JEPEG 2000 (*.jpeg). melakukan kegiatan survei dengan memanfaatkan layer yang sudah ada tentu membuat pekerjaan anda jauh lebih mudah dan efesien. Mengukur jarak dan area Agriculture field survey system menyediakan masure tool untuk memudahkan anda ngukur panjang dan luas sebuah area. Browse peta Tersedia berbagai metode di dalam Agriculture field survey system yang memudahkan anda untuk melihat file secara leluasa. Anda dapat mengatur dan menambahkan label untuk menandai atribut sebuah obyek. Atau, anda dapat melakukan zoom in, zoom out, bahkan pan (menggeser) tampilan peta pada area yang menjadi pusat perhatian anda.

CARA MUDAH MENGGUNAKAN AGRICULTURE FIELD SURVEY-SUPERPED PAD3 UNTUK MEMBUAT POLYGON DAN MENGUKUR LUAS AREA. Pada bagian ini akan memandu anda untuk lebih mudah membuat polygon menggunakan GPS dan mengetahui luas area yang akan di ukur. Ini dia lima langkah mudah: 1. Pilih menu SUPER PAD3 pada program file yang tersedia di GETAC 2. Membuat layer baru/file yang fungsi untuk menyimpan semua pekerjaan (membuat polygon&mengukur luas area) yang kita lakukan. Klik tombol New Layer
Ganti

File Name untuk memudahkan pengingatan penyimpanan file

pekerjaan kita dan pilih shapefile-polygon dari beberapa opsi tipe data.
Klik tombol yang bergambar + untuk membuka kotak dialog Add field. Ini

merupakan file baru untuk layer baru anda.


Masukkan nama file baru anda, sebagai contoh anda bisa membuat file

dengan Nama Irigasi. Tentukan juga tipe datanya sesuai kegunaan dengan memilih berbagai opsi yang ada pada icon type, serta tentukan juga panjang karakter yang kita butuhkan dengan mengganti angka yang ada pada opsi length.
Untuk menambah field yang kedua klik lagi tanda + dan lakukan langkah

seperti yang barusan.


Klik tombol OK bila filed baru telah selesai dengan benar (baik tulisan &

icon yang di butuhkan) ini dilakukan untuk memastikan field kita sudah tersimpan dan kita sudah menyelesaikan pembuatan layer poligon yang baru
3. Mengedit zona koordinat sistem yang kita gunakan Klik tombol map properties (yang bertanda bola dunia berwarna hijau

dengan tanda tangan di atasnya).

Lanjutkan dengan mengklik Tab Spatial reference.

Klik tombol Coordinat System dengan tanda gambar bumi berwarna hijau yang berada di pojok kanan bawah
Catatan: untuk menampilkan maupun menyembunyikan detail sistem

koordinat yang sudah ada, anda bisa mengklik simbol plus ( +)/minus ( -) disamping tulisan coordinate systems.
Cari pilihan koordinat sistem yang kita inginkan. Klik tombol plus (+)

untuk melihat detai dari sistem koordinat.


Di sini kita menggunakan sistem koordinat UTM. Klik tanda plus

(+)/minus (-) untuk masuk pilihan detail. Cari WGS 1984.


Klik tanda plus (+)/minus (-) disamping WGS 1984 dan pilih UTM Zone

48s
klik tombol OK untuk memastikan setting anda sudah tersimpan dengan

sempurna

4. Memastikan GPS dalam keadaan aktif atau tidak Klik gambar satelit untuk meng ON/OF kan GPS Catatan:bila gambar satelit berwarna merah berarti GPS dalam keadaan non aktif dan bila gambar satelit berwarna hijau berarti GPS dalam keadaan aktif. Perhatikan scrin bagian atas. Jika angka akurasi telah tampil disana dengan tampilan dibawah 5, itu artinya sinyal GPS telah siap untuk digunakan. 5. Membuat polygon dan mengukur luas.
Klik tombol polygon (dengan tanda gambar segitiga) untuk memulai

membuat layer polygon menggunakan GPS.

Pilih salah satu icon pilhan yang telah tersedia untuk melakukan perekaman titik koordinat yang tertangkap GPS. Catatan: GPS vertices countinously bila kita memilih icon ini kita tinggal jalan mengikutu bentukan lahan disuatu are yang kita ingin buat polygon atau ukur luasnya, secara otomatis GPS akan merekam titik-titik jalur yang telah anda lalui. Icon ini kita pilih bila kita ingin membuat polygon dan mengukur luas lahan yang bentuknya berkelok-kelok. GPS VERTEC icon ini kita pilih bila kita ingin membuat polygon dan mengukur luas lahan yang berbentuk segi empat atau rata, karena bila kita menekan icon ini titik koordinat akan terekam.
Setelah pembuatan polygon dan pengukuran selesai, klik tombol polygon

untuk menghentikan perekaman titik GPS.


Klik tombol yes untuk menyimpan data

Isikan atribut pada obyek pekerjaan yang telah anda buat. Isikan no.ID dan nama di field ID dan nama Polygon baru telah selesai terbuat atau di tambahkan.
Untuk mengetahui berapa luas dan mengedit pekerjaan yang telah anda buat

klik tombol Query dengan tanda gambar kotak di atasnya tanda panah dan klik juga gambar poligon baru yang telah anda buat. Klik pada feature yang ingin anda Query
Klik tombol MEASURE dengan tanda gambar penggaris

Kini anda bisa mengecek nilai luas dari pekerjaan telah anda buat.

Mengatur form isian Bab ini menunjukkan pada anda cara mengeset form isian seperti menu, tanggal, dll. Sebelum memulainya pastikan anda menampilkan setidaknya satu layer shapefile.

1. Menampilkan layer yang sudah tersimpan Klik tanda gambar kotak brangkas Klik tombol add layers di toolbar utama untuk menampilkan satu layer

Kotak add layer selanjutnya muncul. Anda dapat menggunakan drop down atau meng-klik tombol folder untuk mencari direktori penyimpanan file shapefile yang anda ingin tambahkan sebagai layer Contreng kotak check box disamping nama layer yang hendak anda tampilkan 2. Mengedit atribut Setalah anda pilih satu layer untuk di tampilkan. Klik tombol ATRIBUTE SETTING dari drop down list ADVANCED ADIT ATRIBUTE Pilih salah satu layer yang ingin anda set form atributnya Pilih salah satu field yang ingin anda set Jika kita ingin men-set menu, klik opsi menu dan lanjutkan men-klik OK Klik tombol + untuk menambah atribut Masukkan nilai atau nama atribut pada kotak ATRIBUTE VALUE. Sebagai contoh, kita tuliskan tea sebagai nilai/nama atribut. Jika anda ingin menjadikan nilai atribut ini sebagai yang terbanyak/yang paling dominan contreng didepan Check box default. Untuk memasukkan atau menambah atribut lakukan langkah di atas Catatan:hanya satu atribut yang bisa di Deafult. Klik Ok untuk mengakhiri Jika anda ingin mengubah nilai atribut, pilih satu nama field, dan lanjutkan dengan meng-klik tombol ATRIBUTE setting Management di pojok kanan atas dengan tanda gambar tangan.
Anda dapat mengecek form. Sebelum mengeceknya, anda perlu memastikan

bahwa layer tersebut siap di edit. Klik tombol layer manegement di deretan toolbal utama.

Pastikan tanda kaca mata dan pensil tidak tersilang agar layer dapat di edit
Catatan:anda dapat mendesain form isian di Agriculture field survey system

melalui versi PDA maupun PC. Jika anda membuatnya dalam versi PC , file yang terbentuk adalah cmf. Copy file tersebut ke dalam GPS dan anda dapat menggunakannya untuk survei lapang.

You might also like