LAPORAN HASIL RISET ITB RISET UNGGULAN ITB 2007

PUBLIKASI HASIL RISET : PENGOLAHAN SAMPAH AN ORGANIK UNTUK MATERIAL SENI RUPA

Peneliti : Tisna Sanjaya, Drs. MSch Nuning Damayanti Adisasmito, Dr.Dipl. Art,

KK Seni Rupa dengan KK Estetika dan Ilmu-ilmu Seni Fakultas Seni Rupa dan Desain , Institut Teknologi Bandung

Abstrak Penelitian ini adalah salah satu upaya bidang seni rupa untuk membahas potensi

permasalahan sampah yang hingga saat ini merupakan masalah lingkungan hidup yang belum terpecahkan. Sampah menjadi limbah yang tidak pernah berhenti diproduksi oleh manusia. Sampah terdiri dari sampah organik yang dapat diproses secara alami dan sampah an organik yang tidak dapat dimusnahkan. Penelitian ini adalah memanfaatkan limbah an organik yang memiliki potensi menjadi bahan yang kembali berguna, khususnya di lingkungan seni rupa dengan tujuan mencari alternatif media untuk dipergunakan kembali sebagai media karya seni rupa, sehingga menjadi sesuatu yang memiliki nilai kembali. Kegiatan ini dilakukan di wilayah Cigondewah sebagai salah satu tempat pengumpulan sampah an organik. Sampah an organik ini dikumpulkan oleh masyarakat dan menjadi salah satu mata pencaharian sebagian penduduk disana sebagai salah satu dampak positif dalam menciptaan lapangan kerja bagi masyarakat kalangan tertentu. Adapun dampak negatif adalah hilangnya ruang-ruang hijau, polusi udara dan polusi penglihatan, karena lingkungan tercemar dan menjadi kumuh. Limbah yang berhasil didata dan diverifikasi terdiri dari plastik, kaca, sterofom, logam, dan lain-lainnya. Limbah dibersihkan kemudian diolah menjadi bahan mentah ulang dan selanjutnya dirancang sedemikian rupa menjadi karya seni rupa. Kegiatan mengolah dan

merancang limbah ini melibatkan masyarakat setempat yang tertarik dalam kegiatan ini menjadi kegiatan Workshop berkelanjutan selama kurang lebih 6 bulan yang berlangsung sejak bulan Maret 2007 hingga bulan Juni 2007. Hasil dari olahan sampah ini adalah karya seni rupa berupa patung dari limbah plastik, lukisan dari berbagai bahan, disusun dan dikomposisikan dalam bidang kanvas, triplek dan lain-lainnya. Hasil lainny adalah pemahaman pada masyarakat setempat akan nilai-nilai dan penyadaran terhadap lingkungan dan kegiatan kesenian yang berdampak pada masyarakat agar arif dalam menyikapi polusi lingkungan khusunya maslah sampah sehingga menjadi sesuatu bermakna dan bernilai. Hasil penelitian dan pemanfaatan limbah an organik ini selanjutnya dipamerkan dalam kegiatan pameran dan seminar serta diskusi yang melibatkan pakar lingkungan hidup, Sosiolog dan masyarakt Seni Rupa serta Wakil Pemerintah Wilayah Kotamadya dan Daerah. Dilaksanakan pada bulan Juni 2007., di Gedung YPK jalan Braga Bandung. Hasil Pameran dan Seminar ini diliput beberapa media Masa . Diharapkan hasil penelitian ini dapat membangun kesadaran akan pemahaman pengelolaan lingkungan dan masyarakat dalam memperlakukan sampah sebagai pemikiran sekaligus diimplementasikan secara langsung dalam kehidupan sehari-hari kepada masyarakat. Selain itu sampah an organik dapat dipergunakan kembali dan dimanfaatkan untuk pengembangan medium bidang seni rupa baik dlam bidang pendidikan maupun kegiatan Seni Rupa. Dikemudian hari dapat mendudukan fungsi seni sebagaimana awalnya, kegiatan dan pemikiran seni yang membantu masyarakat dalam memecahkan masalah sosial.

Gambar I.1. Wilayah Cigondewah sebagai tempat pembuangan sekaligus pengumpulan limbah sampah an organik.

Gambar I.2. Limbah sampah an Organik yang dikumpulkan masyarakat Cigondewah terdiri dari limbah plastik, gelas, sterofom, logam dan lain-lain.

Gambar 1.3. Limbah yang sedang diolah untuk menjadi bahan dasar penciptaan karya seni rupa

Gambar 1.4. Limbah yang sudah dimanfaatkan menjadi material seni rupa.

Summary : The study exploits the potential of the an organic waste as a material content the commodity value for the art activity. Through the waste material experimentation and assessment over its physical and visual characteristics. The an organics waste can be further benefited as an alternative of visual art material. This waste material can be profusely found particulary in the Cigondewah, district in the east of Bandung. In the preminary stage of this study, various methods to process the an organics waste were caried out, in order to identify the most effective reusing an organics waste as material for art medium alternative. The result expected that raw material to reused for creating visual art media, and due the value expressing that be content in waste of the activity for the Art and community. So far an organics waste

remains considered as waste as this material was the unwanted byproduct of this process. Benefit/advantages is : The result of this research hopefully adapting and exposing concept the visual art of people accepted in the modern society by implementing the above possible from concept and analysis to the same problem in the recent days of visual art research. Effort to discover visual art activity and value to enriches the recent and the future concept of Visual Art to re-imagining Environtmental social problems.