You are on page 1of 2

Asam Iormiat adalah suatu cairan yang tidak berwarna, berbau tajam/menyengat, menyebabkan

iritasi pada hidung, tenggorokan dan dapat membakar kulit. Asam Iormiat dapat larut sempurna
dengan air dan sedikit larut dalam benzena, karbon tetra klorida, toluena, serta tidak larut dalam
hidrokarbon aliIatik seperti heptana dan oktana. Asam Iormiat dapat melarutkan poly vynil
clorida (PVC). Campuran asam Iormiat dan air membentuk campuran azeotrop (yaitu campuran
larutan yang mempunyai titik didih mendekati titik beku) dengan kandungan maksimum asam
Iormiat 77,5 (107,3 oC / 760 mmHg) dan 83,2 (134,6 oC / 1830 mmHg).
Secara rinci siIat Iisika asam Iormiat dapat dilihat pada tabel berikut:
1. Sifat Fisika
Asam Iormiat adalah suatu cairan yang tidak berwarna, berbau tajam/menyengat, menyebabkan
iritasi pada hidung, tenggorokan dan dapat membakar kulit. Asam Iormiat dapat larut sempurna
dengan air dan sedikit larut dalam benzena, karbon tetra klorida, toluena, serta tidak larut dalam
hidrokarbon aliIatik seperti heptana dan oktana. Asam Iormiat dapat melarutkan poly vynil
clorida (PVC). Campuran asam Iormiat dan air membentuk campuran azeotrop (yaitu campuran
larutan yang mempunyai titik didih mendekati titik beku) dengan kandungan maksimum asam
Iormiat 77,5 (107,3 oC / 760 mmHg) dan 83,2 (134,6 oC / 1830 mmHg).
Secara rinci siIat Iisika asam Iormiat dapat dilihat pada tabel berikut:
SiIat Fisika Nilai
Bobot molekul (gr/mol) 46,03
Konstan ionisasi pada 20 C 1,765 x 10
4

Titik didih (C) 100,8
Titik leleh 8,4
SpesiIik graviti pada 40 C 1,22647
Tegangan permukaan (dyne/cm) 37,0
Viskositas pada 25 C (cP) 1,57
Kapasitas panas, cair, 22 C, (kal/gC) 0,514
Panas penguapan, 100 C, (kal/gC) 104
Panas pembakaran, cair, 25 C, (kkal/mol) -60,9
2. Sifat Kimia

Asam Iormiat atau kadang disebut asam semut/asam metanoat mempunyai rumus kimia
HCOOH. Asam Iormiat merupakan asam terkuat dari seri homolog gugus karboksilat. Asam
Iormiat mengalami beberapa reaksi kimia, yaitu dekomposisi, reaksi adisi, siklisasi, asilasi.
a. Dekomposisi
Asam Iormiat stabil pada suhu kamar dan dapat didistilasi pada tekanan atmosIer tanpa
dekomposisi. Pada temperatur tinggi, asam Iormiat terdekomposisi menjadi karbon monoksida
dan air pada temperatur 200 oC dengan katalis alumina berlebih atau karbon dioksida dan
hidrogen pada temperatur 100 oC dengan katalis nikel berlebih.
HCOOH -------~ CO2 H2
HCOOH -------~ CO H2O
b. Reaksi Adisi
Dalam reaksi adisi, asam Iormiat memecah ikatan rangkap karbon-karbon menjadi bentuk ester.



c. Reaksi Siklisasi
Ortho penylin diamin bereaksi dengan asam Iormiat mem-bentuk bensimidasol.


d. Reaksi Asilasi
Asam Iormiat ester bereaksi dengan aldehid dan keton membentuk hidroksimetilen.

You might also like