jamur, yeast, bakteri Proses untuk menghasilkan produk oleh kultur massa dari mikroba Merupakan satu tahapan dalam proses pengolahan Merupakan proses utama untuk menghasilkan produk 1UJUAN lLRMLN1ASI Pengawetan Asam, alkohol Contoh: asinan sayuran dan buah-buahan Peningkatan nilai nutrisi Pemecahan senyawa kompleks Sintesa vitamin Pembentukan tekstur dan citarasa Fermentasi keju, kecap, tape, tempe Mempermudah proses berikut Ekstraksi pati: pemecahan matriks protein Fermentasi kopi dan kakao: hidrolisis protopektin pektin Perubahan nilai gizi Macam pra proses Tahap-tahap proses Jenis bahan dasar Jenis mikroba lLRMLN1ASI 1LMPL PROSES KEDELA perendaman perebusan pengupasan perendaman perebusan penirisan fermentasi (48 - 72 jam) Kehilangan zat gizi Leaching Panas dan browning Digunakan mikroba Peningkatan nilai gizi: sintesis vitamin, hidrolisis senyawa kompleks lLRMLN1ASI KLCAP PROSES TEMPE perendaman dalam larutan garam (fermentasi , 3 minggu) ekstraksi dan penyaringan pemasakan dan penambahan bumbu dan gula Kehilangan zat gizi: leaching, panas, browning, digunakan mikroba Peningkatan nilai gizi: hidrolisis senyawa kompleks lLRMLN1ASI KLJU PROSES SUSU pasteurisasi pendinginan koagulasi (dg asam/enzim) pemisahan curd penambahan garam pematangan (12 36 jam) Kehilangan zat gizi Panas Browning Pemisahan curd dengan whey PLMISAlAN KONS1I1ULN SUSU DALAM PLMBUA1AN KLJU konstituen Dalam whey (%) Dalam curd (%) Air Lemak Total padatan Kasein Protein terlarut Laktosa Kalsium 94 6 52 4 96 94 38 6 94 48 96 4 6 62 konstituen Dalam whey (%) Dalam curd (%) Vitamin A Thiamin Riboflavin Vitamin C 6 85 74 84 94 15 26 6 IRRADIASI Merupakan cara pengawetan dengan Merusak mikroba Menghambat perubahan biokimia Menggunakan sinar gamma Keuntungan Sedikit/tanpa pemanasan Kebutuhan energi kecil Perubahan sensori dan perubahan gizi kecil Dapat untuk bahan beku/dikemas Pangan segar dapat awet dg single operation/tanpa bahan kimia Pengontrolan otomatis biaya tenaga kerja rendah Kerugian nvestasi besar Bila dosis berlebih Kehilangan nutrisi besar Bisa berkembang mikroba resistan Terjadi induksi radio aktivitas pada masyarakat MLKANISML Sinar gamma Terserap pada bahan Memecah ikatan kimia elektron Bahan mengalami radiolisis mikroba, parasit insekta mati Air terionisasi elektron Elektron-elektron bereaksi radikal Makanan yang telah di irradiasi juga dapat menghasilkan radikal melalui aksi enzim, oksidasi lemak dan asam lemak, degradasi vitamin dan pigmen larut lemak EFEK IRRADIASI Pada mikroba Merubah struktur membran sel Langsung pada DNA dan RNA inti sel Pada pangan Induksi radio aktivitas (max 15 kGy) Produk radiolitik (oleh ion dan radikal), tergantung: jenis proses, jenis pangan, dosis radiasi Nilai nutrisi dan sensori Protein dan asam amino, dosis tinggi perubahan aroma dan rasa Karbohidrat: hidrolisis, oksidasi, depolimerisasi Lemak: autoksidasi hidroperoksid Vitamin: tergantung dosis, jenis vitamin, keadaan fisik pangan Lek pengemasan Radiasi mampu menetrasi dalam pengemas Mengurangi resiko kontaminasi sesudah proses Mempermudah handling lAK1OR KLRUSAKAN ZA1 GIZI Dosis radiasi Perlakuan pengawetan lain Radiasi dalam keadaan beku Pengemasan Penggunaan anti oksidan, dan hindari oksigen dan cahaya (untuk bahan berlemak/mudah teroksidasi) jenis bahan pangan Jenis bahan pengemas Dosis maks(kGy) Efek radiasi > dosis maks Polistiren Plietilin PVC Kertas dan kayu Polipropilin Gelas/kaca 5000 1000 100 100 25 10 - - Brwng, evol HCl Kehil mech strength Britlle browning