U1IAN AKHIR DINIYAH TAKMILIYAH AWALIYAH KECAMATAN CIKEMBAR KABUPATEN SUKABUMI TAHUN PELA1ARAN 2009-2010 M/ 1430-1431 H
A. LATAR BELAKANG Dalam rangka peningkatan mutu lulusan pendidikan diniyah takmiliyah dan mendukung terlaksananya program wajib belajar pendidikan keagamaan Islam yang tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi Nomor 8 Tahun 2009, terutama Pendidikan Diniyah bagi peserta didik SD/MI, maka setiap akhir masa belajar pendidikan diniyah takmiliyah awaliyah diselenggarakan evaluasi sebagai salah satu upaya pengendalian mutu. Selain dari itu, evaluasi juga perlu diselenggarakan untuk menjamin mutu lulusan diniyah. Untuk membakukan langkah-langkah kegiatan dan menjamin kelancaran pelaksanaan ujian perlu disusun pedoman teknis pelaksanaan ujian diniyah, sebagai petunjuk dalam penyelenggaraan ujian. Pedoman teknis ini memuat tatacara yang berhubungan dengan penyelenggaraan ujian, meliputi ruang lingkup, persiapan ujian, pengumpulan dan pengolahan hasil ujian, penerbitan surat keterangan hasil ujian dan penerbitan ijazah serta pelaporan.
B. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi Sebagai Daerah Otonom; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan; 7. Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi Nomor 8 Tahun 2009 tentang Wajib Belajar Pendidikan Keagamaan Islam; 8. Peraturan Bupati Nomor 7 Tahun 2006 tentang Akreditasi Madrasah Diniyah; 9. Kepala Kantor Departemen Agama Kabupaten Sukabumi Nomor : Mi.12/5/PP.01.1/2841/2006 Tanggal : 02 Juni 2006 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Ujian Akhir dan Pengeluaran Ijazah Madrasah Diniyah Awaliyah Kabupaten Sukabumi; 10. Rapat Kepala DTA se Kecamatan Cikembar pada tanggal 18 Februari 2010 Tentang Penetapan dan Pengukuhan Panitia Ujian Akhir Diniyah Takmiliyah Awaliyah Tahun Pelajaran 2009/2010M-1431 H.
2
C. TU1UAN U1IAN AKHIR DINIYAH TAKMILIYAH AWALIYAH 1. Untuk mmeperoleh inIormasi tentang mutu hasil pendidikan pada Diniyah Takmiliyah Awaliyah; 2. Mengukur pencapaian hasil belajar siswa; 3. Memperoleh umpan balik dalam penyempurnaan program dan supaya peningkatan mutu pendidikan secara berkelanjutan; 4. Untuk memperoleh bahan dan inIormasi penentuan kebijakan Pembina Diniyah Takmiliyah Awaliyah; 5. Sebagai unsur utama dalam menentukan pemberian Ijazah;
D. PENGORGANISASIAN 1. Pembentukan Pembina pelaksana Ujian Akhir Diniyah Takmiliyah Awaliyah Kecamatan Cikembar yang diangkat berdasarkan surat keputusan Camat Cikembar dengan ketentuan sebagai berikut : a. Susunan personalia panitia diusulkan oleh pengawas PAI Cikembar; b. Susunan personalia panitia kecamatan sebelum diusulkan kepada panitia kabupaten, dalam pembentukannya harus melalui tatacara musyawarah bersama para pengurus KKDTA/Kepala dan guru DTA serta pihak-pihak terkait, agar keberadaan panitia kecamatan didukung oleh aspek legalitas yang memadai; c. Dalam suatu kecamatan dibentuk satu kepanitiaan; d. Tugas pokok panitia kecamatan adalah sebagai berikut : 1) Untuk memudahkan dan mengeIektiIkan dalam pelaksanaan Ujian Akhir DTA panitia Kecamatan Cikembar mengangkat pembantu panitia di tingkat kelompok penyelenggara berdasarkan hasil musyawarah Kepala DTA di kelompok masing-masing; 2) Bersama panitia kelompok mengangkut, mengatur, dan mengendalikan pelaksanaan tugas Pengawas Ujian; 3) Bersama panitia kelompok mengatur, mengawas dan mengendalikan pelaksanaan Ujian MDA Kabupaten Sukabumi Tahun Pelajaran 2009-2010 M/1430-1431 H sesuai; 4) Mengusulkan pendaItaran calon peserta; 5) Bersama panitia kelompok mengatur lokal/ruang ujian dan kebutuhan naskah soal kemudian melaporkan ke panitia kabupaten; 6) Menyerahkan legger; 7) Bersama panitia kelompok melaksanakan penulisan Ijazah; 8) Menyelenggarakan pembukuan biaya ujian; 9) Melaporkan pelaksanaan tugas dan hasil-hasil ujian Akhir DTA kepada panitia kabupaten.
E. PESERTA U1IAN AKHIR 1. Persyaratan bagi siswa untuk dapat mengetahui UADTA adalah sebagai berikut : a. Telah duduk di kelas tertinggi dengan melalui kenaikan kelas pada setiap kelas; b. Memiliki buku rapor 3
c. Memiliki surat/dokumen bukti kelahiran, seperti; akta kelahiran dan surat keterangan lahir lainnya yang sah dan akurat. d. DidaItarkan oleh Madrasah tempat siswa belajar (dimuat dalam Iormat DTA. 01) 2. PendaItaran dan penyetoran biaya calon peserta; a. Data calon peserta ujian (DTA. 01) dilaporkan kepada panitia tingkat kabupaten meliputi: 1) DaItar nama calon peserta Ujian Akhir DTA per diniyah (Iormat DTA. 01); 2) Rekapitulasi permadrasah (Iormat DTA. 02); 3) Media penyimpanan elektronik (Hardcopy).
b. Penyetoran biaya dari data calon peserta Ujian Akhir Diniyah Takmiliyah Awaliyah lambatnya tanggal 10 Maret 2009 harus sudah diterima oleh panitia kabupaten; c. Data calon peserta yang dikeluarkan oleh panitia kabupaten melalui DaItar Nominal Tetap (DNT) adalah peserta yang sah berhak ikut pada pelaksanaan Ujian Akhir Madrasah Diniyah Awaliyah tahun Pelajaran 2009-2010M/ 1430-1431 H; d. Penyetoran biaya dilaksanakan melalui menggunakan tanda bukti penyetoran yang dilegalisir panitia.
. 1ADWAL PELAKSANAAN U1IAN AKHIR DTA Ketentuan mengenai waktu pelaksanaan dan mata pelajaran dalam rangka Ujian Akhir DTA Kabupaten Sukabumi Tahun Pelajaran 2009-2010M/ 1430-1431 H adalah sebagai berikut :
No. Hari, Tanggal Waktu Mata Pelajaran Kode 1. Senin, 26 April 2010 13.30 15.00 Qur`an Hadits U.DTA. 1431/01 15.15 16.45 Aqidah Akhlak U.DTA. 1431/02 2. Selasa,27April 2010 13.30 15.00 Fiqih U.DTA. 1431/03 15.15 16.45 Tarikh Islam U.DTA. 1431/04 3. Rabu28 April 2010 13.30 15.00 Bahasa Arab U.DTA. 1431/05 15.15 16.45 Praktik Ibadah -
G. PENGAWAS U1IAN 1. Panitia kecamatan berkewajiban melakuan pengaturan: a. Nama dan tempat tugas pengawas, baik pengawas ruangan, juga pengawas umum; b. Pengawasan dilaksanakan dengan prinsip pengawasan; c. Pengawasan silang dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan dan jumlah tenaga guru. 2. Panitia kecamatan harus membuat tata tertib pengawas.
4
H. PEMERIKSAAN HASIL U1IAN 1. Pemeriksaan hasil ujian pada lembar jawaban dilakukan dan menjadi tanggungjawab Panitia Kabupaten. 2. Hasil pemeriksaan Nilai Ujian dimasukkan ke DaItar KolektiI Nilai Ujian Murni (DKNUM) oleh Panitia Kabupaten. 3. Hasil ujian yang diperoleh setiap peserta dimuat ke dalam surat keterangan hasil ujian (SKHU) oleh Panitia Kabupaten.
I. PENGOLAHAN NILAI DAN PENANDATANGANAN I1AZAH 1. Penyerahan nilai untuk bahan pertimbangan penentuan kelulusan memperoleh nilai ijazah dilakukan oleh kepala madrasah penyelenggara yang disahkan panitia kecamatan di dalam daItar induk ujian/legger dengan contoh sebagaimana telampir 2. Komponen pengolahan nilai pelulusan adalah NR NU NR 2 NR Nilai Rapor, NU Nilai Ujian, NR Nilai Rata-rata. 3. Berdasarkan perhitungan nilai pelulusan di dalam legger (DaItar Induk Ujian), dapat diketahui lulus/tidak lulus siswa apabila nilai setiap pelajaran sekurang-kurangnya mendapat nilai rata-rata akhir sebesar 6,00 (enam koma nol-nol). 4. Setelah diketahui perhitungan nilai rata-rata akhir sebagaimana dimaksud pada nomor 3 selanjutnya perlu dipertimbangkan penilaian aspek kualitatiI siswa seperti tingkah laku, absensi, catatan konseling (BP, serta unsur-unsur kualitatiI yang lain. 5. Pelulusan siswa dalam menempuh program pendidikan di DTA merupakan kewenangan serta tanggungjawab Madrasah penyelenggara dengan memperhatikan perolehan nilai kualitatiI (rapor dan ujian) serta nilai kualitatiI. 6. Nilai ijazah diambil dari nilai rata-rata akhir pada legger (DaItar induk Ujian) merupakan nilai bulat tanpa di belakang koma, dengan pembulatan sebagai berikut : a. untuk / ~ 0,5 dibulatkan ke atas; b. untuk 0,5 dibulatkan ke bawah Contoh : - 6,5 menjadi 7 - 5,7 menjadi 6 - 6,4 menjadi 6 7. Penulisan Ijazah dilakukan oleh panitia kecamatan bersama panitia kelompok dengan ketentuan ; a. Harus secara tetap satu atau beberapa orang yang akan melaksanakan penulisan Ijazah; b. Contoh tulisan terlebih dahulu dikoordinasikan dengan panitia kabupaten melalui panitia kecamatan dengan maksud adanya pengendalian terhadap mutu penulisan Ijazah. 8. Penandatanganan Ijazah Menurut petunjuk teknis dari panitia kabupaten dalam penandatanganan Ijazah diatur sebagai berikut : a. Pejabat yang berwenang menandatangani Ijazah adalah Kepala Madrasah penyelenggara; 5
b. Ijazah yang sudah ditulis di kecamatan, lengkap seluruh datanya, untuk proses penadatanganan harus dilengkapi DaItar Induk Ujian (legger) sebagaimana Iormat terlampir; c. Titi mangsa penandatanganan Ijazah adalah tanggal 13 Juni 2009; d. DaItar Induk Ujian (legger) dibuat rangkap tiga masing-masing; 1) satu rangkap dilampirkan kepada Panitia Kabupaten; 2) satu rangkap sebagai arsip di Panitia Kecamatan; 3) satu rangkap untuk di Madrasah penyelenggara.
1. SURAT KEPUTUSAN KELULUSAN 1. Surat Keputusan Pelulusan, selanjutnya disebut SK Pelulusan merupakan perangkat administratiI yang harus diterbitkan oleh madrasah yang menjadi penyelenggara ujian. 2. SK Pelulusan diterbitkan berdasarkan hasil rapat Pelulusan yang diadakan oleh madrasah penyelenggara ujian. 3. SK Pelulusan merupakan penetapan terhadap siswa yang dinyatakan lulus dan dinyataka belum lulus. 4. SK Pelulusan dilampiri daItar nama-nama siswa. 5. Bagi Madrasah yang menggabung, SK Pelulusan diterbitkan dan ditandatangani oleh Kepala Madrasah Penyelenggara yang menjadi induk. 6. Siswa dari Madrasah yang menggabung datanya tidak berupa lanjutan dari siswa Madrasah Induk, sehingga lampirannya dibuat secara terpisah dengan penandatanganan tetap oleh Kepala Penyelenggara. 7. SK Pelulusan dibuat rangkap (3) tiga - Satu rangkap untuk arsip madrasah - Sartu rangkap untuk laporan ke Kandepag cq. Seksi Pekapontren (selaku Pankab). - Satu rangkap untuk laporan Panitia Kecamatan 8. Penerbitan SK Pelulusan yang menggabung harus ditambah satu rangkap untuk arsip Madrasah yang bersangkutan. 9. SK Pelulusan mengacu kepada contoh pada halaman berikutnya.
K. PENGISIAN LEGGER A. KETENTUAN UMUM 1. DaItar Indk Ujian (legger) merupakan perangkat administratiI dalam penyelenggaraan ujian akhir DTA yang berIungsi: a. sebagai sarana pengolahan nilai untuk menentukan kelulusan: b. sebagai dokumen dasar untuk melakukan pelayanan pasca lulusan, seperti: penerbitan surat keterangan pengganti ijazah, surat keterangan pembetulan, dan lain sebagainya; c. sebagai rekaman data ijazah dan dasar pengisian ijazah; d. sebagai salah satu unsur laporan penyelenggara ujian. 2. Setiap madrasah yang memiliki siswa peserta ujian wajib memiliki legger 6
3. Legger yang dibuat setiap tahun pelaksanaan ujian oleh madrasah penyelenggara. 4. Yang berwenang menyusun, menerbitkan, menandatangani legger dan melaporkan adalah Kepala Madrasah yang menjadi penyelenggara ujian berdasarkan status akreditasi 5. Legger dibuat per madrasah, madrasah yang tidak berwenang menjadi penyelenggara (yang digabung). 6. Legger dibuat menggunakan Iile elektronik dalam computer sesuai ketentuan dari Panitia Kabupaten.
B. KETENTUAN PENGISIAN Angka di bawah ini sesuai dengan angka yang tertera pada contoh Iormat legger. 1. Diisikan data Nama DTA, NSM, Alamat dan Nama Kecamatan; 2. Diisikan Nomor Peserta Ujian, Nama Siswa, Nomor Induk, Tempat dan Tanggal Lahir serta Nama Kandung/ Orangtua; 3. Diisikan huruI L untuk siswa laki-laki dan huruI P untuk siswa perempuan; 4. Diisikan nilai rapor yang dikutip dari perolehan nilai terakhir yang diperoleh siswa pada rapornya, diisikan secara lengkap tiap-tiap mata pelajaran; 5. Diisikan nilai hasil ujian yang diambil dari DaItar KolektiI Nilai Hasil Ujian yang diterbitkan Panitia Kabupaten; 6. Kolom jumlah tidak perlu diisi, karena sudah otomatis dijumlahkan oleh program computer; 7. Rata-rata akhir tidak perlu diisi, karena sudah otomatis dimunculkan oleh program computer; 8. Diisikan LULUS bagi siswa yang dinyatakan lulus dan diisikan BELUM LULUS bagi siswa yang belum lulus; 9. Kriteria lulus dari segia kuantitatiI (angka) adalah siswa yang memperoleh rata-rata akhir 6 (enam) pada setiap mata pelajaran. 10. Diisikan Nomor Seri Ijazah sesuai dengan yang diberikan ijazahnya kepada siswa yang berhak/ lulus. Siswa belum lulus tidak berhak memperoleh ijazah sehingga kolom ini diberi tanda strip (-). Nomor seri ijazah adalah nomor yang tertera pada blanko ijazah; 11. Diisikan Nomor Ijazah dan Tanggal Ijazah sesuai dengan data yang dibagikan ijazahnya kepada siswa yang berhak/ lulus. Siswa belum lulus tidak berhak memperoleh ijazah, sehingga kolom ini diberi tanda strip (-); 12. Diisikan tanggal titimangsa penerbitan legger, yaitu tanggal penentuan pelulusan, yaitu 13 Juni 2009 M/ 01 Rajab 1430 H 13. Diisikan Nama DTA penyelenggara yang berwenang menerbitkan legger; 14. Diisikan Nama Kepala DTA penyelenggara yang berwenang menerbitkan legger; 15. Diisikan nama Kecamatan dan; 16. Diisikan Nama Ketua Panitia Kecamatan.
7
C. KETENTUAN LAIN 1. Legger harus ditandatangani Kepala DTA penyelenggara dan dibubuhi stempel MD penyelenggara pada bagian yang tersedia; 2. Legger harus ditandatangani Ketua Panitia Kecamatan dan dibubuhi stempel Panitia kecamatan pada bagian pengesahan yang tersedia; 3. Legger dibuat 3 rangkap: 4. satu untuk arsip madrasah 5. satu untuk laporan ke Kandepag cq. Seksi Pekapontren (selaku Pankab) 6. satu untuk laporan ke Panitia Kecamatan 7. Penerbitan legger madrasah yang menggabung harus ditambah satu rangkap lagi untuk arsip madrasah bersangkutan; 8. Legger untuk laporan ke Kandepag cq. Seksi Pekapontren dihimpun oleh Panitia Kecamatan, selambat-lambatnya satu minggu sudah harus dikirim ke kabupaten terhitung sejak diterbitkan.
8
Keterangan: *) Nilai Akhir adalah nilai bulat tanpa angka Di belakang koma, menggunakan rumus: (Rapor Nilai Hasil Ujian) 2 *) Coret salah satu, LULUS atau BELUM LULUS
Contoh ormat Legger
DATAR INDUK U1IAN (LEGGER) DINIYAH TAKMILIYAH AWALIYAH DaItar Induk ujian (Legger) ini merupakan DaItar Ujian KABUPATEN SUKABUMI TAHUN 2009-2010 M/ 1431 H memproses nilai untuk menentukan pelulusan siswa
Nama Madrasah : ............. DaItar ini dibuat per madrasah 3 (tiga) rangkap: Nomor Statistik : ............. - satu untuk arsip madrasah Alamat : ............. - satu untuk laporan ke Kandepag cq Seksi Pekapontren Kecamatan : ............. - sau untuk laporan ke Panitia Kecamatan
Nomor Urut a. Nomor Peserta Ujian b. Nama Siswa c. Nomor Induk d. Tempat, Tgl lahir L Kompone n Nilai KuantitatiI NILAI MATA PELAJARAN P Qur`a n Hadist Aqidah Akhlak Fiqih Sejarah Keb. Islam Bhs. Arab Prakte k Ibadah Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 8 a. ...........
a. Rapor 0.00 a. Lulus / belum Lulus **)
b. Nomor Ser Ijazah ......
c. Nomor Ijazah: Kd.10.02/5/ .... Tgl Ijazah: ........ b. ........... c. ........... b. Hasil Ujian 0.00 d. ........... e. ........... c. Rata-rata Akhir 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 9 a. ...........
a. Rapor 0.00 a. Lulus / belum Lulus **)
b. Nomor Ser Ijazah ......
c. Nomor Ijazah: Kd.10.02/5/ .... Tgl Ijazah: ........ b. ........... c. ........... b. Hasil Ujian 0.00 d. ........... e. ........... c. Rata-rata Akhir 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 10 a. ...........
a. Rapor 0.00 a. Lulus / belum Lulus **)
b. Nomor Ser Ijazah ......
c. Nomor Ijazah: Kd.10.02/5/ .... Tgl Ijazah: ........ b. ........... c. ........... b. Hasil Ujian 0.00 d. ........... e. ........... c. Rata-rata Akhir 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 11 a. ...........
a. Rapor 0.00 a. Lulus / belum Lulus **)
b. Nomor Ser Ijazah ......
c. Nomor Ijazah: Kd.10.02/5/ .... Tgl Ijazah: ........ b. ........... c. ........... b. Hasil Ujian 0.00 d. ........... e. ........... c. Rata-rata Akhir 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 12 a. ...........
a. Rapor 0.00 a. Lulus / belum Lulus **)
b. Nomor Ser Ijazah ......
c. Nomor Ijazah: Kd.10.02/5/ .... Tgl Ijazah: ........ b. ........... c. ........... b. Hasil Ujian 0.00 d. ........... e. ........... c. Rata-rata Akhir 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
L. PENGISIAN I1AZAH A. KETENTUAN UMUM 1 Penerbitan ijazah merupakan produk akhir secara administratiI dari keseluruhan rangkaian penyelenggaraan pendidikan di Madrasah Diniyah pada umumnya, serta penyelenggaraan ujian pada khususnya; Mengesahkan: Panitia Kecamatan ........... Ketua,
Sukabumi, ............ Kepala DTA ............
2 3 1 7 4 3 6 8 9 10 14 13 13 11 12 Halaman: 2 9
2 Penerbitan ijazah terdiri dari proses pengalokasian jumlah blanko sesuai peruntukan siswa lulus, identiIikasi kelayakan blanko, penulisan item isian pada blanko, penempelan poto siswa, penendatanganan, pembubuhan cap/ stempel, pencatatan/ peregistrasian sampai dengan penyerahan ijazah kepada yang berhak; 3 Pengisian item isian pada blanko ijazah dengan cara tulis tangan menggunakan pulpen/ alat tulis lain sejenisnya dengan tinta warna hitam; 4 Tinta yang dipergunakan harus memiliki kualiIikasi baik, awet/ tidak mudah memudar, salah satu contohnya seperti yang popular disebut tinta Cina; 5 Pas poto siswa yang ditempelkan pada ijazah adalah ukuran 3 x 4 hitam putih; 6 Stempel yang dibubuhkan adalah stempel madrasah yang berwenang menjadi penyelenggara ujian berdasarkan status akreditasi. Stempel dibubuhkan sebagian pada pas poto dengan tidak menutup sebagian wajah siswa; 7 Warna tinta stempel adalah warna biru/ ungu.
B. KETENTUAN PENGISIAN Angka di bawah ini sesuai dengan angka yang tertera pada contoh Iormat ijazah 1 Nomor blanko ijazah yang telah di cetak; 2 Diisikan kode kecamatan sesuai dengan kode kecamatan pada NSD; 3 Diisikan nomor urut penerbitan ijazah, yang disusun berurutan se-kecamatan. Untuk nomor urut penerbitan ijazah harus diatur oleh Panitia Kecamatan;
8 Diisikan nama siswa yang berhak memperoleh ijazah; 9 Diisikan Nomor Induk Siswa; 10 Diisikan Nomor Peserta Ujian Siswa; 11 Diisikan Tempat Lahir Siswa; 12 Diisikan Tanggal Lahir siswa; 13 Diisikan Nama Ayah Kandung/ Orangtua Siswa; 14 Diisikan Nama Madrasah, Nama Kecamatan, Kode Kecamatan, dan Kode Madrasah asal siswa belajar; 15 Diisikan Nama Sekolah/ Madrasah (SD/ MI) tempat siswa menempuh pendidikan Iormal dan nama lokasi sekolah/ madrasahnya, contoh: SDN Mandaling Kecamatan Cikembar Kabupaten Sukabumi. Apabila siswa tersebut tidak menempuh pendidikan Iormal diisi dengan cara di strip (-); 16 Diisikan Nama Madrasah yang memiliki kewenangan menjadi penyelenggara ujian; 17 Diisikan Nama Kepala Madrasah yang memiliki kewenangan menjadi penyelenggara ujian; 4 Diisikan Nama Madrasah sesuai yang telah ditetapkan dalam SK. Pendirian/ Piagam Madrasah; 5 Diisikan kode kecamatan lokasi madrasah; 6 Diisikan kode kecamatan dan kode madrasah; 7 Diisikan kode tipe akreditasi.
Yang Diisikan adalah data madrasah yang menjadi penyelenggara ujian 10
18 NIP hanya diisi untuk Kepala Madrasah yang telah deIinitiI memiliki SK dari pejabat berwenang sebagai Kepala Madrasah Diniyah. PNS yang tidak memiliki SK tugas di Madrasah Diniyah tidak boleh mencantumkan NIP nya, cukup di strip (-). Tidak perlu dicantumkan pula nomor data ketenagaan berdasarkan SK dari Kandepag bagi guru non PNS, pada bagian ini cukup di strip (-); 19 Diisikan nilai dengan angka tanpa diikuti angka dibelakang koma (,). Contoh 6, 7, 8, dan seterusnya. Nilai yang diisikan pada bagian ini diambil dari legger; 20 Diisikan nilai dengan huruI mengikuti nilai angka yang dicantumkan. Contoh: Enam, tujuh, delapan, dan seterusnya; 21 Diisikan jumlah nilai dengan angka. Contoh: 36, 42, dan seterusnya; 22 Diisikan jumlah nilai dengan huruI mengikuti bilai angka yang dicantumkan. Contoh: tiga puluh enam, empat puluh dua, dan seterusnya.
C. KETENTUAN LAIN 1. Penulisan agar dilaksanakan secara cermat, akurat dan tepat, hindari terjadinya kesalahan; 2. Kesalahan penulisan tidak boleh diperbaiki dengan dicoret atau di tip-ex; 3. Kesalahn penulisan hanya dapat ditangani dengan cara mengganti blanko yang baru; 4. Blanko baru untuk mengganti kesalahan penulisan ijazah hanya dapat ditangani oleh Panitia Kabupaten dengan ketentuan tersendiri:
11
Nomoi: 0A BTA-II. 9
I}AZAB
DINIYAH TAKMILIYAH AWALIYAH
Kepala Biniyah Takmiliyah Awaliyah .................................... Kecamatan ........................... Kabupaten Sukabumi, uengan Nomoi Statistik .... teiakieuitasi tipe ........ Selaku penyelenggaia 0jian Akhii Biniyah Takmiliyah Awaliyah Tahun N B uengan ini meneiangkan bahwa:
........................
Nomoi Inuuk : ................................ Nomoi Peseita 0jian : ................................ Tempat Lahii : ................................ Tanggal Lahii : ................................ Anak Baii : ................................ Telah Tamat Belajai Penuiuikan Keagamaan paua Biniyah Takmiliyah Awaliyah uan telah L0L0S 0jian Akhii Biniyah Takmiliyah Awaliyah yang uiselenggaiakan tanggal -9 Apiil N s.u. }umauil 0la B.
Pemegang Ijazah ini teiakhii teicatat sebagai: a. Siswa paua Biniyah Takmiliyah Awaliyah ............................... Kecamatan ............................... Kabupaten Sukabumi uengan Nomoi Statistik Nauiasah .... b. Siswa paua penuiuikan foimal : .................................... ....................................................................................................
M. SKHU SEMENTARA A. KETENTUAN 1. Surat Keterangan Hasil Ujian yang selanjutnya disebut SKHU adalah salah satu perangkat administratiI dalam penyelenggaraan Ujian Akhir Madrasah Diniyah yang berIungsi menyampaikan inIormasi perolehan nilai setiap siswa setelah selesai mengikuti ujian; 2. SKHU merupakan kutipan dari DaItar KolektiI Nilai Hasil ujian, sehingga dasar penerbitan SKHU adalah dari DaItar KolektiI;
DATAR NILAI DINIYAH TAKMILIYAH AWALIYAH TAHUN PELAJARAN 2009-2010/ 1431 H
Nama Siswa : ................. Nomor nduk : ................. Nomor Peserta Ujian : .................
NO. MATA PELAJARAN NILAI ANGKA HURUF 1. Qur'an Hadist ..... .................... 2. Aqidah Akhlak ..... .................... 3. Fiqih ..... .................... 4. Sejarah Kebudayaan slam ..... .................... 5. Bahasa Arab ..... .................... 6. Praktek badah ..... .................... J U M L A H ..... ....................
3. SKHU diterbitkan oleh Panitia Kabupaten yang penandatanganannya dilakukan oleh Kepala Seksi Pekapontren atas nama Kepala Kandepag; 4. Dalam situasi tertentu, SKHU sangat diperlukan oleh para siswa terutama dalam rangka melengkapi berkas pendaItaran untuk melanjutkan pendidikan; 5. Apabila diperlukan segera, tetapi SKHU belum diterbitkan oleh Panitia Kabupaten, maka dapat diterbitkan SKHU Sementara; 6. SKHU Sementara seperti halnya SKHU yang tetap, merupakan kutipan dari DaItyar KolektiI Nilai Hasil Ujian, sehingga SKHU Sementara dapat diterbitkan setelah diperoleh DaItar KolektiI dari Kabupaten; 7. SKHU Sementara diterbitkan oleh Panitia Kecamatan yang ditandatangani oleh Panitia Kecamatan dan disahkan oleh Pengawas Pendidikan Agama Islam; 8. Penerbitan SKHU Sementara harus diberi Nomor Agenda Surat Keluar Panitia Kecamatan; 9. Format SKHU Sementara penerbitannya mengacu kepada contoh Iormat pada halaman berikutnya.
14
SURAT KETERANGAN HASL UJAN (S K H U) SEMENTARA
Nomor: .................
Panitia Ujian Akhir Diniyah Takmiliyah Awaliyah Tahun Pelajaran 2009-2010 M/ 1431 H Kecamatan ............... Kabupaten Sukabumi, berdasarkan Daftar Kolektif Nilai Hasil Ujian yang diterbitkan Panitia Kabupaten Sukabumi, dengan ini menerangkan bahwa:
Nama : ................... Tempat, Tanggal Lahir : ................... Nomor Peserta : ................... Madrasah : ................... Alamat Madrasah : ...................
telah mengikuti Ujian Akhir Madrasah Diniyah Awaliyah Tahun Pelajaran 2008-2009 M/ 1430 H yang diselenggarakan pada tanggal 04 s.d. 06 Mei 2009 M/ 28 Robiul Akhir s.d. 01 Jumadil Ula 1430 H dengan nilai yang diperoleh sebagai berikut:
. NLA HASL UJAN TERTULS
NO. MATA PELAJARAN NLA ANGKA HURUF 1. QUR'AN HADST ..... .................... 2. AQDAH AKHLAK ..... .................... 3. FQH ..... .................... 4. SEJARAH KEBUDAYAAN SLAM ..... .................... 5. BAHASA ARAB ..... .................... 6. PRAKTEK BADAH ..... .................... J U M L A H ..... ....................
. NLA HASL UJAN PRAKTEK BADAH : ...... (......................) Surat Keterangan Hasil Ujian (SKHU) ini bersifat sementara, sebelum diterbitkannya SKHU yang tetap dari pejabat berwenang dengan ketentuan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
........., ........... Mengesahkan Ketua Pengawas Pendidikan Agama slam
___________________________ ___________________________ NP.
15
Mengetahui Pengawas PAI Kec. Cikembar,
DASEP YUSU ANWAR, S.Pd.I NIP. 196003051985301006 N. SURAT KEPUTUSAN PENYELENGGARA U1IAN A. KETENTUAN 1. Surat Keputusan Penyelenggara Ujian adalah salah satu perangkat administratiI yang tidak terpisahkan dalam pelaksanaan Ujian Akhir Diniyah Takmiliyah ; 2. Surat Keputusan Penyelenggara Ujian dibuat oleh Panitia Tingkat Kecamatan dan ditandatangani oleh Ketua Panitia Tingkat Kabupaten; 3. Panitia Ujian Tingkat Kecamatan segera melaporkan Surat Keputusan tersebut kepada Panitia Kabupaten sebelum pelaksanaan Ujian; 4. Surat Keputusan Penyelenggara Ujian berisi DaItar Nama Diniyah Penyelenggara Ujian dan Madrasah yang Menggabung; 5. Format Surat Keputusan Penyelenggara Ujian mengacu kepada contoh Iormat pada halaman berikutnya.
O. PENUTUP 1. Lampiran-lampiran yang dimuat ke dalam program dan petunjuk teknis ini adalah : contoh Iormat DTA.UI, DTA.U2, Perangkat UA DTA serta berkas lain sebagai bagian yang tidak terpisahkan. 2. Hal-hal yang belum diatur dalam petunjuk ini akan diatur lebih lanjut oleh panitia kecamatan Cikembar dengan dikoordinasikan kepada panitia Kabupaten Sukabumi. Demikian petunjuk teknis ini untuk dijadikan bahan acuan dalam penyelenggara Ujian Akhir DTA Tahun Pelajaran 2009/2010 M 1431 H
Cikembar, 18 Februari 2010 M 04 ShaIar 1431 H
Mengetahui Ketua KKDTA Kecamatan Cikembar,
I1AM 1AMALUDIN, S.Pd.I Panitia Ujian Akhir DTA Kecamatan Cikembar Ketua,
Program Kerja Ujian Nasional Berbasis Komputer (Unbk) Dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (Usbn) SMP Negeri 2 Purwadadi Tahun Pelajaran 2017 - 2018 1