Professional Documents
Culture Documents
Andi Faridawati
PENAMPILAN YANG MENARIK Andi Faridawati Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar ABSTRAK Agar dapat memiliki penampilan yang menarik diperlukan: sikap mental dan fisik seperti luwes, jujur, penuh tenggang rasa, bertanggung jawab, menghormati dan memahami pendapat orang lain disertai dengan nada suara, tutur kata dan tegur sapa yang menarik, juga dengan sikap duduk, berdiri, berjalan dan menaiki tangga dengan baik. Pemilihan pakaian disesuaikan dengan bentuk badan, garis, tekstur, corak bahan dan warna. Pelengkap pakaian seperti tas, sepatu dan accessories lainnya disesuaikan dengan baju yang dikenakan. Tata rias wajah yang digunakan sesudah wajah dibersihkan ialah pelembab, alas bedak, bedak, pinsil alis, eye liner, mascara, rouge dan lipstik, semuanya juga disesuaikan dengan baju yang dikenakan. Key words : Penampilan dan Menarik PENDAHULUAN Orang penampilannya, dapat dikenal itu karena suaranya, ideal merupakan daya tarik tersendiri, sedangkan pada pria, tubuh yang tegap dan sikap ramah tamah setiap wanita. merupakan impian
apakah
tingkah lakunya, caranya berpakaian, dan sebagainya. Suara, cara berjalan dan cara berpakaian seseorang merupakan ciri-ciri khas yang membedakan seseorang dari orang lain. Tiap manusia mempunyai ciriciri khasnya sendiri yang merupakan daya tarik bagi manusia lainnya. Pada wanita, wajah yang cantik dan bentuk tubuh yang
mempunyai wajah yang cantik dan bentuk tubuh yang ideal, namun daya tarik seseorang tidak hanya tergantung pada kedua unsur tersebut. Oleh karena itu ia harus berusaha memiliki pribadi yang menarik dengan mengembangkan segi-segi positif dan 125
Home Ec
Andi Faridawati
mengurangi segi-segi negatif yang ada pada dirinya. Untuk memudahkan me-
diterima oleh lingkungannya, maka ia harus menyesuaikan diri dengan tata cara yang berlaku dalam lingkungan tersebut. Untuk menentukan sikap yang tepat seseorang harus melatih diri dalam
lihat segi-segi positif dan segi-segi negatif yang ada pada diri seseorang, ada 3 (tiga) unsur yang harus diperhatikan (Tamimi, 1982) : 1. Sikap mental dan fisik 2. Pemilihan Pakaian dan pelengkapnya 3. Tata Rias Wajah Paduan yang serasi dari ketiga unsur tersebut menghasilkan penampilan yang menarik. SIKAP MENTAL DAN FISIK
pergaulan. Kepribadiannya akan menarik jika ia luwes, jujur, penuh tenggang rasa, serta mempunyai rasa tanggung jawab. Yang penting adalah kesediaan untuk menghormati dan memahami pendapat orang lain, serta tidak ragu-ragu mengakui kesalahan dan lain-lain. Dengan demikian ia membiasakan diri melihat hal-hal yang baik dan berusaha untuk melakukannya. Sikap ini dapat disempurnakan dengan
1.
Sikap Mental nada suara, tutur kata dan tegur sapa yang Sikap mental seseorang tercermin menarik. pada kepribadiannya. Kepribadian seseNada orang adalah sikap dan seluruh tingkah penting bagi pribadi yang menarik. Suatu lakunya yang bersumber pada wataknya. kalimat yang diucapkan dengan alunan Sikap dan tingkah oleh laku ini dapat suara yang lemah lembut akan lebih enak dipengaruhi masyarakat lingkungan Agar dan terdengar dari pada jika diucapkan dengan sekitarnya. dapat nada yang keras dan mengejutkan. 126 suara merupakan unsur
Home Ec
Andi Faridawati
Kepribadian seseorang yang tercermin dalam sikap dan seluruh tingkah lakunya mempengaruhi penilaian orang terhadap dirinya. 2. Sikap Fisik Sikap fisik (badan) yang baik akan mempengaruhi bentuk tubuh kita dan membuat kelihatan pakaian yang kita pakai
tidak
kaku
seperti
berdiri
setegak-
tegaknya, keseimbangan badan terletak pada kedua kaki, busungkan dada, kedua bahu diistirahat-kan dan kedua tulang bahu rata, kepala tegak, dagu keatas tapi ditahan, perut ditahan agar rata dan lengan bergantung di kedua sisi. Sikap berjalan yang baik ialah badan harus tegak tapi relaks, gerakan kaki dari panggul dan lutut relaks, kedua telapak kaki sejajar dan berdekatan dengan ujungujung jari menuju kedepan, telapak kaki diletakkan sede-mikian rupa sehingga tumit menyentuh lantai terlebih dahulu pada setiap langkah, panjangnya langkah harus cukup, tidak terlalu panjang dan tidak terlalu pendek. Sikap menaiki tangga yang baik ialah telapak kaki terletak pada setiap tangga diatasnya dan badan diangkat. PEMILIHAN PAKAIAN DAN PELENGKAPNYA
menaiki tangga perlu diperhatikan. Sikap duduk yang baik ialah duduk sejauh mungkin kebelakang, sehingga panggul dan tulang punggung menyentuh bagian punggung kursi. Kedua lutut sejajar dan kedua kaki berdekatan satu sama lainnya. Badan harus tegap seperti kita berdiri. Jika kita ingin bungkukkan badan kedepan, jaga agar badan merupakan garis lurus dan menyandar dari pinggul. Duduk dengan perut dikempiskan, kepala dan dada tegak serta bahu relaks. Sikap berdiri yang baik ialah dengan sikap yang normal, enak dan
127
Home Ec
Andi Faridawati
Pemilihan
pakaian
yang
tepat
disertai pelengkap pakaian yang sesuai mempunyai arti yang besar. Pengetahuan tentang cara berpakaian yang serasi akan membantu menentukan pilihan yang tepat. Pemilihan pakaian dipengaruhi oleh selera tiap orang. Selera tiap orang berbeda-beda, tetapi selera yang baik dapat dilatih dengan banyak melihat contoh-contoh yang baik. Menurut Chodiyah dan Mamdy W.A (1982), faktor-faktor seperti bentuk badan, garis, tekstur, corak bahan, dan warna juga pakaian. 1. Bentuk badan Tidak semua orang memiliki bentuk badan yang sama, tetapi berbeda-beda antara satu dengan yang lain. Ada lima golongan bentuk badan yaitu: 1) bentuk badan sedang (ideal), 2) bentuk badan kurus, 3) bentuk badan gemuk, 4) bentuk badan pendek, dan 5) mempengaruhi pemilihan
berpengaruh dalam pemilihan pakaian. 2. Garis Garis yang terdapat pada suatu pakaian dapat berupa garis vertikal/ tegak,garis horizontal/melintang, garis
terjadi berupa kupnat, pias, garis hias, lipit, jahitan sambungan bagian blus dan rok, pas bahu, pas pinggang dan
sebagainya.
kesan yang berbeda-beda. Garis vertical membelah busana menjadi bagian-bagian yang sempit dan panjang, sehingga orang yang memakainya tampak lebih langsing dan tinggi. Garis-garis melintang
pemakainya tanpak lebih pendek dari ukuran sebenarnya. Garis diagonal yang condong kearah tegak memberi kesan tinggi, garis diagonal yang condong 128
Home Ec
Andi Faridawati
mengkilap. Bahan yang teksturnya kaku tidak dapat menyembunyikan badan, atau
berpedoman pada teori garis, maka untuk tubuh yang gemuk/besar disarankan
menutupi
bentuk
sebaliknya
menampakkan seseorang lebih gemuk. Bahan dengan tekstur yang lemas bila diterapkan pada siluet H akan
supaya memilih garis-garis vertical, dan untuk tubuh kurus/kecil disarankan Garis-
menonjolkan bentuk badan yang jelas. Bahan dengan tekstur tembus terang kurang sesuai untuk orang yang ber-badan gemuk atau kurus karena bahan ini akan memperlihatkan garis-garis bentuk badan dengan jelas. 4. Corak Bahan Corak bahan juga ikut menentukan kesan yang diperoleh dari bentuk badan si pemakai. Corak bahan atau motif
garis selain diperoleh dari model busana, juga pada bahan kain dengan corak garis. 3. Tekstur Tekstur ialah suatu keadaan bentuk dari bahan tekstil, seperti mengkilap, kusam, kasar, lembut, kaku, lemas, atau tembus terang. Tekstur yang mengkilap lebih banyak memantulkan cahaya,
mempunyai daya tarik yang berbeda-beda. Corak bahan yang besar memberi kesan memperbesar bentuk badan. Sebaliknya
kusam dapat mengurangi ukuran suatu obyek atau membuat si pemakai kelihatan lebih kecil. Tekstur yang kasar memberi tekanan si pemakai lebih gemuk,
bahan yang bercorak kecil-kecil juga kurang sesuai untuk orang gemuk. Jadi sebaiknya untuk orang yang berbadan gemuk pilihlah corak dengan ukuran 129
Home Ec
Andi Faridawati
sedang. Bahan yang bercorak besar sesuai untuk orang yang berbadan kurus tinggi. Corak bahan yang disusun dengan arah pergerakan memanjang akan menambah tinggi. Sehingga cocok untuk orang yang berbadan pendek. Corak bola-bola
warna-warna yang banyak mengandung warna biru, hijau atau ungu) mempunyai sifat menjauh, sehingga membuat sesuatu obyek kelihatan lebih kecil sehingga cocok untuk orang gemuk. Warna-warna yang cerah atau
memberi pengaruh gemuk sehingga cocok untuk orang kurus. 5. Warna Warna sama halnya dengan garis dapat memberi pengaruh pada bentuk atau ukuran. Oleh karena itu ukuran atau
menyolok membuat suatu obyek kelihatan lebih besar daripada warna-warna yang redup. Ini berarti bahwa orang yang memakai baju merah menyolok kelihatan lebih gemuk dibandingkan dengan
memakai baju merah redup. Merah dengan intensitas kuat atau menyolok memang menambah ukuran, tetapi merah gelap atau yang sudah diredupkan tidak memberi pengaruh terhadap bentuk badan. Pelengkap pakaian atau accessories seperti tas, sepatu, topi, sarung tangan, ikat pinggang dalam pemakaiannya harus
bentuk badan seseorang dapat diperbaiki dengan penggunaan warna. Warna-warna panas (merah, kuning, orange dan warnawarna yang banyak mengandung warna merah, kuning atau orange) mempunyai sifat mendorong, sehingga membuat obyek kelihatan lebih besar. Oleh sebab itu
orang yang mengenakan pakaian warna panas kelihatan lebih gemuk sehingga cocok untuk orang kurus. Sebaliknya warna-warna dingin (biru, hijau, ungu atau
seseorang. Menurut
130
Home Ec
Andi Faridawati
beberapa ketentuan atau aturan-aturan dalam menyusun accessories: 1. Bila menggunakan accessories
Tata rias wajah berguna untuk memperindah wajah, menonjolkan bagianbagian wajah yang sudah bagus dan menyembunyikan bagian-bagian wajah
berwarna cerah dengan warnawarna dasar (hitam, coklat, dan navi), jangan menggunakan 2
yang kurang bagus. Tata rias yang akan diuraikan disini adalah untuk sehari-hari yang dibagi menjadi 2 yaitu tata rias siang hari dan malam hari. Untuk tata rias siang hari memakai foundation yang ringan, memakai eye shadow yang tidak
binasikan lebih dari 3 warna dan semuanya harus ada hubungannya dengan pakaian-nya. 3. Jangan sekali-kali mencampur 2 warna dasar dalam pakaian yang sama 4. Bila pakaian berwarna gelap
mengkilap, rouge dan lipstik yang tidak menyalah. Untuk tata rias malam
hendaknya dipakai foundation yang berat yang dapat menutupi kelainan-kelainan di wajah, sedangkan eye shadow, rouge dan lipstik dapat dipilih yang warnanya lebih cerah, sehingga tidak kelihatan pucat oleh cahaya lampu. Sebelum memulai
sebaiknya sepatu dan tas juga warna gelap 5. Sepatu warna pastel atau putih dapat dipakai dengan pakaian
penggunaan tata rias, wajah dibersihkan dengan pembersih dan disegarkan dengan penyegar. Menurut Roeswoto, dkk (1983), urut-urutan pemakaian tata rias wajah untuk sehari-hari yaitu: Moisturizer 131
warna pastel atau putih. 6. Lebih bagus lagi kalau tekstur dari tas dan sepatu itu sama. TATA RIAS WAJAH
Home Ec
Andi Faridawati
(pelembab), Foundation (alas bedak), Face Powder (bedak) , Eye brow pencil (pinsil alis), Eye Shadow (bayangan mata), Eye liner (penyipatan mata), Maskara (cat bulu mata), Rouge (pemerah pipi), Lipstik (pemerah bibir). 1. Moisturizer (pelembab) Guna pelembab ialah untuk
mengeringkan kulit sehingga cocok untuk panggung atau foto, dan medicated
foundation cocok dengan muka yang ada problem kulit 3. Face Powder (bedak) Ini dapat berupa bedak bubukan atau atau yang berupa cake. Kalau kulit kita bagus, tidak memerlukan bedak, tetapi kalau kulit berminyak dapat
menormalisir kadar air dalam kulit, dan untuk melindungi kulit terhadap bahan kosmotik lain yang terdapat pada make-up diatasnya (foundation, bedak, dan
menghilangkan kilapnya dengan bedak. Bedak yang berupa cake dapat dibawah kemana-mana untuk menambah apabila kulit muka mengkilap. 4. Eyebrow pencil (pinsil alis) Warna pinsil alis bermacam-macam, karena fungsinya selain membentuk alis juga untuk memperbaiki garis mata yang
sebagainya). Pelembab dipakai tipis dan rata pada wajah dan leher, sesudah kulit dibersihkan. Biarkan lebih kurang 2 menit sampai kering.
2. Foundation (alas bedak) Liquid Foundation baik untuk kulit normal, cream foundation lebih kental dari liquid dan mengandung minyak sehingga baik untuk kuli kering, cake foundation penggunaannya harus diberi air dan ini
asli seperti mebuat bentuk mata lebih lebar, lebih lonjong dan sebagainya. Selain pencil ada yang berbentuk cake (padat) dan cara memakainya dengan sikat. 5. Eye shadow (bayangan mata)
132
Home Ec
Andi Faridawati
Eye
shadow
diterapkan
sesuai
dengan bentuk mata dan dioleskan pada kelopak mata bagian atas. Warna yang dipilih disesuaikan dengan warna baju yang dipakai. 6. Eye liner (penyipatan mata) Eye liner berbentuk cairan, cream atau pencil. Dioleskan memakai kuas yang lembut. Warnanya bermacam macam, mata yang diberi eye liner menjadikan mata kelihatan lebih hidup. 7. Mascara (cat bulu mata) Guna mascara ialah menebalkan bulu mata, melentikkan dan membuat bulu mata kelihatan lebih panjang.
bentuk wajah. Warna rouge sebaiknya senada dengan warna eye shadow, lipstik dan baju yang dikenakan. 9. Lipstik (pemerah bibir) Lipstik biasanya dikemas dalam tabung-tabung dan berbentuk padat, tetapi untuk membuat bentuk bibir seperti yang dikehendaki , digunaakan lipstik yang berbentu pinsil.Untuk memberi warna mengkilap pada bibir digunakan Lip-gloss. Warna lipstik sebaiknya serasi dengan warna eye shadow, rouge dan baju yang dikenakan.
8. Rouge (pemerah pipi) Bentuk rouge ada yang merupakan cairan, serbuk atau bahan padat dan ada juga yang berbentuk cream. Warnanya merah, jingga atau kecoklatan. Rouge digunakan untuk membuat pipi kelihatan
KESIMPULAN Tidak semua orang memiliki wajah yang cantik dan bentuk tubuh yang ideal, namun daya tarik seseorang tidak hanya tergantung pada kedua unsur tersebut. Setiap orng dapat berusaha untuk memiliki 133
Home Ec
Andi Faridawati
penampilan yang menarik, oleh sebab itu perlu memperhatikan: 1. Sikap mental dan fisik. Sikap mental seperti luwes, jujur, penuh
lipstik semuanya disesuaikan dengan baju yang dikenakan. DAFTAR PUSTAKA Chodiyah dan Mamdy W.A. 1982. Disain Busana. Jakarta: Bagian Proyek Pengadaan Buku Kejuruan Non Teknik. Ekel, Anita EF. 1981. Ilmu Kecantikan dan Kesehatan Masa Kini. Jakarta: Karya Utama. Kamil, S.A. 1976. Tata Rias untuk Kecantikan dan Kepribadian. Jakarta: Miswar. Putro, Dhody, S.1990. Agar Lebih Cantik. Ungaran: Trubus Agriwidya.
disertai dengan nada suara, tutur kata tegur sapa yang menarik, sedangkan dari segi fisik memiliki sikap duduk, berdiri, berjalan dan menaiki tangga dengan baik. 2. Pemilihan pakaian juga
disesuaikan dengan bentuk badan, garis, tekstur, corak bahan dan warna. Pelengkap pakaian seperti tas, sepatu, dan accessories dengan lainnya baju juga yang
Roeswoto dkk. 1983. Buku Pelajaran Kosmetologi Tata Kecantikan Kulit. Jakarta: INSANI. Rostamailis. 2005. Penggunaan Kosmetik, Dasar Kecantikan dan Berbusana yang Serasi. Jakarta: Rineka Cipta.
disesuaikan dikenakan.
3. Tata rias wajah yang digunakan sesudah wajah dibersihkan ialah : pelembab, alas bedak, bedak, pinsil alis, eye liner, mascara, rouge dan
134