TUGAS UKD I HUKUM ADMINISTRASI NEGARA JURNAL INTERNASIONAL

Rule of Law and Modern Administrative Law

Oleh : Nandha Rizxy Lillah E0011215

UNIVERSITAS SEBELAS MARET FAKULTAS HUKUM 2011

Abstract: Introduction: Rule of law is classical principle of administrative law. As a matter of fact this principle was one of the principles that acted as impediment development of Administrative Lawprinciples. The irony further is that the rule of law is now an important part of modern Administrative Law. Whereas the rule of law is still the one of the very important principles regulating in common law countries and common law derived countries modern laws has denied some of the important parts of rule of law as proposed by Dicey at the start of 19th Century. Dicey Rule of Law: The concept of rule of law backs to the time of Aristotle. Aristotle ruled out the concept of rule under discretion by all means and tried to convey his followers that given the choice it is always rule of law that scores over rule of discretion. In Modern times the rule of law was propounded by the Albert Dicey, a British jurist and Philosopher. He gave following three postulates of rule of law: 1. Everyone is equal before the law. 2. Sanctions have to be backed by law. 3. Courts are the ultimate body and supremacy of court is ambivalent in civilized society. He was firm proponent of the concept and very influential thinker of his times. Though the first two principles are still in almost every legal system of world, the third principle was protested many of jurists of that time. The Dicey in particular opposed the principle of French system of Droit Administratif. England at that time was in fact propounding some quasi legislative and quasi judicial processes which were taken cognizance of English thinkers of that time; still the whole common law system of country was blindfolded with the Dicey's philosophy of rule of law. Dicey's Rule of Law and Modern Administrative Law: Dicey's view and proposition of rule of law has succeeded in part and wasnt sustainable on other. Most of the modern legal system implements the principles of judicial review and similar principles of proportionality and legitimate expectations. Dicey's views on written and unwritten constitutions are subject to much debate and discussion. What can be said is that some written constitutions (e.g. the U.S. Constitution) have been quite successful at providing a framework within which individual rights are protected while others (e.g. some of the Soviet blocks constitutions) have been near total failures. The modern administrative law is fine mixture of Droit Administratif, the French law system and Dicey rule of law. The sophisticated combination of the two principles has given rise to powerful and vast body of executive. In fact the development of modern Administrative law is consequence of development of administration and its side effects. Objective of Paper: In this paper I am going to critically examine the pros and cons of modern administrative law in terms of balance of efficiency and bureaucracy. This paper shall also discuss the constitutional provisions all over the world and compare the implementation part of it in governance. Keywords: Dicey, Rule of Law, Administrative Law

Abstrak: Pendahuluan: Peraturan hukum adalah prinsip klasik hukum administrasi. Sebagai soal fakta prinsip ini adalah salah satu prinsip yang bertindak sebagai hambatan pengembangan dari Lawprinciples Administrasi. Ironisnya selanjutnya adalah bahwa aturan hukum sekarang menjadi bagian penting dari Hukum Administrasi modern.Sedangkan penegakan hukum masih merupakan salah satu prinsip yang sangat penting yang mengatur di negara hukum umum dan hukum umum negara berasal hukum modern telah membantah beberapa bagian penting dari aturan hukum seperti yang diusulkan oleh Dicey pada awal abad 19. Aturan Hukum Dicey: Konsep supremasi hukum kembali ke masa Aristoteles. Aristoteles mengesampingkan konsep aturan di bawah kebijaksanaan dengan segala cara dan berusaha untuk menyampaikan kepada pengikutnya bahwa pilihannya itu selalu aturan hukum yang berpenilaian atas aturan kebijaksanaan. Pada zaman modern aturan hukum yang dikemukakan oleh Albert Dicey, seorang ahli hukum Inggris dan Filsuf. Dia memberikan tiga dalil-dalil hukum: 1. Semua orang sama di depan hukum. 2. Sanksi harus didukung oleh hukum. 3. Pengadilan adalah badan tertinggi dan supremasi pengadilan adalah ambivalen dalam masyarakat beradab. Dia adalah tokoh pendukung konsep dan pemikir yang sangat berpengaruh pada zamannya. Meskipun kedua yang pertama prinsip-prinsip masih di hampir setiap sistem hukum dunia, prinsip ketiga diprotes banyak ahli hukum pada waktu itu. Para Dicey khususnya menentang prinsip sistem Perancis Administratif Droit. Inggris pada waktu itu sebenarnya propounding dengan beberapa proses kuasi yudisial legislatif dan kuasi yang diambil oleh setiap orang yang mengetahui pemikir Inggris waktu itu; masih sistem hukum umum seluruh negara itu ditutup matanya dengan filosofi Dicey tentang "supremasi hukum." Peraturan tidak pasti tentang Hukum dan Hukum Administrasi Modern: Dicey berpandangan dan berusulan aturan hukum telah berhasil sebagian dan tidak berkelanjutan lainnya. Sebagian besar sistem hukum modern menerapkan prinsip judicial review dan prinsip yang sama yang proporsionalitas dan harapan yang sah. Pandangan tidak pasti pada konstitusi tertulis dan tidak tertulis tunduk pada perdebatan dan diskusi.

Apa yang bisa dikatakan adalah bahwa beberapa konstitusi tertulis (misalnya Konstitusi AS) telah cukup berhasil untuk memberikan kerangka di mana hak-hak individu yang dilindungi sementara yang lain (misalnya beberapa konstitusi blok Soviet) telah dekat dengan kegagalan total. Hukum administrasi modern adalah campuran denda Administratif Droit, sistem hukum Perancis dan aturan Dicey hukum. Kombinasi canggih dari dua prinsip telah melahirkan tubuh kuat dan besar yang eksekutif. Bahkan perkembangan hukum administrasi modern adalah konsekuensi dari perkembangan administrasi dan efek samping.

Tujuan jurnal: Dalam tulisan ini saya akan memeriksa secara kritis pro dan kontra dari hukum administrasi modern dalam hal keseimbangan efisiensi dan birokrasi. Makalah ini juga akan membahas ketentuan konstitusi di seluruh dunia dan membandingkan bagian pelaksanaan dalam pemerintahan. Kata kunci: Dicey, Penegakan Hukum, Hukum Administrasi

KESIMPULAN: Aturan hukum adalah tema sentral bagi semua masyarakat yang demokratis dan beradab di dunia ini. Konsep membentuk kerangka dasar dari semua sistem hukum. Ini adalah salah satu alat dengan mana kekuasaan tak terbatas dari eksekutif dikendalikan melalui supremasi Pengadilan. Meskipun aturan tersebut berasal dari sistem common law, terutama dari Dicey dan bertemu oposisi mengerikan karena pilihan lain darisistem yang efisien banyak Administratif Droit, masih membentuk tulang punggung dari semua sistem hukum beradab di dunia. Aturan hukum dan supremasi dalamnya, bagaimanapun, Mestinya menjadi prinsip yang hanya terukir dalam sistem hukum. Hal ini semakin menjadi benar ketika sistem hukum memiliki domain besar implementasi dan selanjutnya ketika ada keahlian yang dibutuhkan dalam berbagai domain untuk beberapa isu. Kesimpulannya, sistem denda dan solusi homogen baik dari aturan hukum dan Administrasi Droit adalah solusi yang paling optimal untuk sistem penyelesaian sengketa yang efisien. Kedua sistem tidak boleh dipentaskan bersama dengan satu sama lain dan prinsip-prinsip konstitusional dasar harus diikuti untuk solusi yang paling optimal.

KOMENTAR: Dalam jurnal internasional tersebut saya menanggapi bahwa sistem peraturan hukum sekarang ini tidak menggunakan sistem yang dikemukakan oleh Dicey. Pada dasarnya juga hukum administrasi Droit juga masih belum optimal karena hanya efisien ketika system tersebut digunakan hanya untuk penyelesaian sengketa. Tetapi ada kelebihan tersendiri dari kedua prinsip sistem hukum tersebut ketika keduanya digabungkan menjadi sebuah sistem hukum. Yang akan menghasilkan sebuah sistem hukum administrasi modern dan mberkembang di masyarakat. Sistem hukum administrasi modern ini sangat kuat dalam pelaksanaan peraturan perundang-undangan. Karena merupakan eksistensi dari dua prinsip sistem hukum yang selama ini sudah melekat dalam kehidupan di masyarakat.