You are on page 1of 19

FARMAKOTERAPI KASUS ULKUS PEPTIKUM

1.
2. 3. 4. 5. 6. 7.

Jibril Putra fajar Aji Sulandi Syf. Octy Novy Fissy A. Arlia Wigati Mohammad Deny Indarto Roudhatini Gusfarendi

Kasus

Ahmadinejad (Mahasiswa, 20 tahun) sudah 1 tahun mengalami nyeri dan kembung pada lambungnya. Sudah beberapa kali berobat rasanya sudah sembuh, namun seringkali kambuh. Malam hari, setelah makan steak bersama keluarganya, Aldo muntahmuntah dan perutnya terasa sakit sekali sehingga ia pergi ke dokter kembali.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan dokter, Aldo memperoleh obat sebagai berikut : R/ Amoxan 500 mg 15 kapsul S.3 dd I Ponstan 500 mg 12 tablet S.3 dd I Nulcer 10 tablet S.2 dd I Losec capsul S.2 dd I Lambucid 15 tablet S.3 dd I

1. Jelaskan Etiologi Penyakit Ulkus Peptikum (gejala & klasifikasi) !


A.

Definisi

Penyakit Ulkus peptikum merupakan


pembentukan ulkus pada saluran

pencernaan bagian atas yang diakibatkan


oleh pembentukan asam dan pepsin. Tukak

berbeda dari erosi mukosa superfisial dalam


yang membuat luka lebih dalam pada

mukosa muskularis.

Penyebab ulkus ..

3 bentuk umum dari tukak adalah ulser yang disebabkan oleh

1. Helicobacter pylori 2. obat NSAID dan 3. kerusakan mukosa yang berhubungan dengan stress.

Patofisiologi
-

patogenesis dari Tukak Duodenal (TD) dan Tukak Lambung (TL) merupakan faktor refleksi

dari kombinasi ketidaknormalan patofisiologi


dan lingkungan serta faktor genetik.

- Kebanyakan tukak terjadi disebabkan oleh asam dan pepsin dari H.pylori, NSAID atau

kemungkinan faktor lain yang mengganggu


pertahanan mukosa normal dan mekanisme penyembuhan.

C. Gejala Klinik
-

Kebanyakan pasien dengan TD mengalami

kesakitan pada malam hari sehingga


membangunkan mereka dari tidur, itu terjadi antara jam 12 3 malam.

Kesakitan itu berlangsung selama 1 3 jam

setelah makan dan rasanya rasa sakit akan


berkurang dengan makan. Antasida dapat dengan cepat meringankan rasa sakit pada

kebanyakan pasien tukak.

C. Gejala Klinik
-

Pasien dengan ulkus sering mendapatkan

sindrom dispeptik seperti rasa panas dalam perut


dan perut kembung. Mual, muntah anoreksia dan turun berat badan.

Komplikasi dari penyakit ulser disebabkan oleh H.pylori dan NSAID termasuk pendarahan saluran cerna atas, perforasi dalam peritonial, penetrasi ke dalam bagian tubuh seperti pankreas dan hati.

Klasifikasi tukak

1.

berdasarkan waktu timbul


Tukak peptik akut (mendadak)

Pada tukak peptik akut, biasanya ada penyebab yang


mendahuluinya. Sifat dari tukak peptik akut adalah multiple dan dangkal, diameter 1 1,5 cm. 2. Tukak peptik kronik (menahun) Umumnya penderita tukak peptik kronis memiliki gejaa yang menahun atau yang mempunyai riwayat penyakit ulu hati yang bersifat periodik

Klasifikasi tukak
1. 2. 3. 4.

berdasarkan letak tukak Tukak esofagus

Tukak lambung
Tukak duodenum Tukak Yeyunum

Klasifikasi tukak

berdasarkan bentuk dan besarnya tukak

1.

Bentuk umumnya bulat membentuk kawah dalamnya menembus mukosa atau lebih.

2.
3.

Bentuk seperti garis


Bentuk tukak ganda

2. Jelaskan karakteristik masingmasing obat di atas !


Amoksan 500 mg Kandungan : amoksisilin Indikasi : infeksi saluran napas, saluran genito-urinaria, kulit dan jaringan lunak yang disebabkan organisme gram + dan yang peka terhadap obat ini. Dosis : 250 500 mg tiap 8 jam Penggunaan obat : diberikan bersama atau tanpa makanan agar diabsorbsi lebih baik dan untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada GI Kontraindikasi : hipersensitif terhadap penisilin. Infeksi mononukleosis
1.

Karakteristik obat

2. Ponstan Kandungan Indikasi

: Asam mefenamat : reumatik, nyeri punggung bawah, otot dan akibat trauma, nyeri telinga, sakit gigi, sakit kepala, migren, sciatika, demam, dismenor, menoragia Dosis : awal 500 mg dilanjutkan 250 mg/ 6 jam Penggunaan obat : berikan segera setelah makan Kontra indikasi : hipersensitifitas. Tukak GI atau penyakit inflamasi pada saluran cerna atas atau bawah. Kegagalan fungsi ginjal atau

Karakteristik obat

3. Nulcer Kandungan Indikasi rekuren, Dosis

PO
malam

: Cimetidin : ulkus gaster dan duodenum jinak, ulkus stomal dan refluks esofagus : 1 tabet 3 x sehari dan 2 tab sebelum tidur : berikan bersama makanan dan menjelang tidur

Karakteristik obat

4. Losec Capsul Kandungan : omeprazol Indikasi : terapi jangka pendek ulkus duodenum yang tidak responsif terhadap obat antagonis reseptor H2. terapi jangka pendek ulkus gaster. Dosis : 20 mg/hari selama 4 8 minggu PO : diberikan bersama atau tanpa makanan agar diabsorbsi lebih baik dan unutuk mengurangi rasa tidak nyaman pada GI Kontraindikasi : hipersensitif

Karakteristik obat

5. Lambucit Kandungan : Al(OH)3 300 mg, Mg(OH)2 300 mg, simetikon 30 mg Indikasi : nyeri ulu hati, nyeri lambung dan rasa kembung yang menyertai hiperasiditas lambung, gastritis, tukak lambung dan tukak duodenum. Dosis : 1 2 tab selama makan dan menjelang tidur malam. Kasus berat berikan tiap 2 jam PO : diberikan bersama makanan Kontraindikasi : -

3. Nilailah pengobatan yang diterima !

Menurut kelompok kami, tn ahmadinejad

mendapatkan terapi pengobatan yang kurang


tepat.

Ponstan tidak dianjurkan untuk digunakan karena asam mefenamat tergolong NSAID yang memutus jalur sintesis prostaglandin dengan

jalan menghambat cox-2. Prostaglandin dapat


meningkatkan sekresi mukus lambungduodenum. apabila jalur sintesis PG diputus

Penilaian pengobatan

Nulser(simetidin) tidak diberikan karena memiliki efikasi yang sama dengan omeprazol (Losec capsul) penggunaan keduanya hanya meningkatkan dari segi biaya tanpa meningkatkan efikasi.

4. Informasi obat yang diberikan pada pasien terkait terapi !


1.

Pasien diberikan informasi mengenai Lambosit dikonsumsi segera sebelum makan

2.

Amoksan dan Losec capsul dikonsumsi 2 jam setelah makan

You might also like