Professional Documents
Culture Documents
yang akhirnya menjadi miskin dan menjadi gelandangan akibat perbuatan kalian?! apakah kalian rela duduk-duduk tepekur seperti orang linglung bersama orang-orang yang kecanduan narkotik?! Sekali-kali janganlah kita sebagai anak bangsa melakukan demikian. Janganlah menjadi mayat sebelum kita mati! Jangan membunuh diri kita, juga jangan membunuh orang lain! Jika pembunuhan termasuk perbuatan kriminal dan keji, maka menenggak narkoba adalah pembunuhan yang lebih keji karena sama halnya dengan membunuh diri sendiri walaupun prosesnya bertahap. Coba teman-teman renungkan. Berapa banyak orang-orang pecandu narkoba yang percaya dan merasa yakin bahwa ganja, heroin, kokain dan sejenisnya bisa membangkitkan perasaan, hari-hari terasa menyenangkan sehingga sepanjang hari-hari tersebut seperti berenang dalam kenikmatan,
padahal mereka tidak tahu dan tidak merasa jika sedang tenggelam dalam perbuatan yang dilarang, lalu lambat laun menikam tubuhnya sendiri, merusak tingkah lakunya, menghancurkan tujuan hidupnya lalu hidup dalam kuburan orang-orang yang masih hidup. Sangat miris sekali. Seandainya hal-hal itu mereka pikirkan sebelumnya, pasti merekapun akan berpikir dua kali untuk mengkonsumsi obat terlarang itu. Banyak para pemuda yang menjadi pecandu narkoba karena hasutan dari lingkungan yang tidak baik. Di bilang gk gaul lah, kuperlah, gk akan di temenin lah, dan sebagainya. Padahal kalau saja mereka berpikir lebih cermat lagi, menjadi orang gaul tidak harus dengan mengkonsumsi narkoba, tapi dengan kita menjadi pemuda berprestasi dalam hal kebaikan, itulah yang merupakan pemuda gaul sebenarnya. Justru merekalah yang harus disebut kuper, yaitu kurang perhatian. Dengan berprestasi dalam kebaikan, maka akan banyak orang yang senang dengan kita, banyak orang yang ingin menjadi teman kita, dan kita lebih di hargai oleh mereka. Untuk itu, katakanlah TIDAK UNTUK NARKOBA.