You are on page 1of 7

Artikel

Lumpur Lapindo yang Merusak Kesehatan


Makalah ini Disusun Untuk Melengkapi Tugas Mata Kuliah Analisis Perubahan Tingkah Laku Dosen Pengampu : Sri Adi Nurhayati, S.Psi.,S.Pd.,MM

Disusun Oleh : Nama : 1. Yogi Arfiadi (1109501309)

Semester : IV Progdi : Bimbingan Dan Konseling

BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PANCASAKTI TEGAL 2011

Lumpur Lapindo yang Merusak Kesehatan

Lumpur lapindo tidak hanya berdampak pada hilangnya tanah dan tempat tinggal saja, tetapi juga meninggalkan dampak terganggunya kesehatan bagi para korbannya. Semburan lumpur menyebabkan juga keluarnya berbagai gas yang baunya sangat menyengat. Gas tersebut bernama PAH(Policyclic Aromatic Hydrocarbons). Dari data hasil temuan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) bahwa pada semburan dan lumpur lapindo terdapat zat berbahaya tersebut. Parahnya selama ini para warga di sekitar titik semburan menghirup gas berbahaya tersebut. Banyak orang mengalami berbagai macam gangguan dari gas tersebut, mulai dari pernafasan sampai kesehatan kulit, hampir semua orang menganggap sebagai hal yang biasa dialami oleh para korban lumpur. Dugaan saya dan hampir semua orang di Sidoarjo tentang hal ini, karena kandungan gas yang berbau sangat menyengat tadi yang membuat pernafasan jadi terganggu. Lapindo juga menyewa perusahaan yang memantau keluarnya gas di sekitar area semburan. Selama ini, sebagian besar temuan mereka adalah adanya jenis gas yang mudah terbakar, bukan yang membahayakan kesehatan. Pun juga pemerintah sudah beberapa kali melakukan pemantauan terhadap kandungan gas di dalam lumpur dan disekitar lokasi. WHO sendiri sudah pernah melakukan kajian di lapangan pada tahun 2006, tetapi tidak menyatakan adanya zat berbahaya. Yang lebih mengejutkan lagi, ternyata menurut aturan (Depkes maupun standard EPA), konsentrasi PAH yang ditemukan di lokasi adalah 2000 kali di atas ambang normal. Coba bayangkan penyakit apa saja yang akan timbul akibat konsentrasi zat berbahaya ini. PAH (Polyciclic Aromatic Hydrocarbon) ini merupakan senyawa kimia yang terbentuk akibat proses pembakaran tidak sempurna dari bahan bakar fosil. United Nations Environment Programme menyebutkan bahwa PAH adalah

senyawa organik yang berbahaya dan karsinogenik. Ia tidak menyebabkan terbentuknya tumor ataupun kanker secara langsung. Tapi dalam sistem metabolisme tubuh akan diubah menjadi senyawa alkylating dihydrodiol epoxides, yang sangat reaktif dan berpotensi menyebabkan tumor dan resiko kanker. Akibatakibat yang mungkin di timbulkan PAH ini adalah kanker paru-paru, kanker kulit dan kanker kandung kemih. PAH dapat masuk dalam tubuh manusia melalui pernafasan akibat menghirup asap rokok, asap pabrik yang menghasilkan limbah gas dengan banyak senyawa PAH di dalamnya, makanan atau minuman yang terkontaminasi senyawa ini. Misalnya memakan ikan yang hidup dalam air yang terkontaminasi senyawa ini, berinteraksi secara langsung dengan menyentuh tanah atau air yang tercemar PAH, dimana senyawa ini terserap melalui pori-pori kulit walaupun kadarnya rendah. Zat ini tidak dapat larut dalam air, zat ini dapat terlarut secara ringan, tetapi terikat pada partikel kecil yang dapat mengalami fotodekomposisi. Belum pernah diketahui efek menghirup PAH dalam dosis tinggi secara langsung. Kontak langsung dengan kulit dapat menyebabkan kulit merah, iritasi, dan melepuh. Efek kesehatan dapat diketahui beberapa tahun setelah PAH terakumulasi dalam tubuh, antara lain dapat menyebabkan kanker, permasalahan reproduksi, dan membahayakan organ tubuh seperti liver, paru-paru, dan kulit. Sedikinya sudah ditemukan 13 kasus kematian di sekitar permukiman lumpur Lapindo yang terkait dengan tumor otak. Tetapi belum dapat disimpulkan apakah kematian itu berkorelasi langsung dengan lumpur lapind karena masih perlu dilakukan penelitian lagi yang lebih mendalam. Selain penyakit-penyakit yang mungkin timbul seperti yang sudah di kemukakn di atas, pencemaran udara yang berkesinambungan membuat penderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) meningkat setiap tahunnya. Data yang di miliki Puskesmas Porong sejak tahun 2005 hingga 2010, ISPA memang selalu menempati peringkat teratas penyakit yang dikeluhkan masyarakat. Namun pada tahun 2007 (setahun setelah menyemburnya lumpur lapindo) terjadi peningkatan tajam jumlah penderita sampai mencapai puncaknya tahun 2009 yakni 52 ribu lebih penderita.

Oleh karena itu, sangat penting pemerintah melakukan intervensi agar jumlah penderita penyakit yang diduga akibat lumpur lapindo ini bisa terus ditekan. Prof. Dr. Mukono seorang ahli kesehatan masyarakat dari Universitas Airlangga meragukan hasil penelitian itu. Menurutnya, sampai saat ini belum ada penelitian yang sahih menyebutkan adanya kaitan langsung antara fenomena lumpur lapindo dan dampak turunannya terhadap kesehatan masyarakat sekitar. Dia mengakui dalam penelitian awal, kandungan logam berat seperti Merkuri dan Kadnium ditemukan dalam jumlah melebihi ambang batas. Namun, perlu ada kegiatan monitoring sehingga diketahui bagaimana kondisi berikutnya. Sayangnya sepanjang 5 tahun menyemburnya Lumpur Lapindo, belum ada penelitian dan monitoring yang konsisten dilakukan untuk mengkaji dampakdampak lumpur dan turunannya terhadap kesehatan masyarakat sekitar. Wakil Ketua
Komisi D DPRD Jawa Timur Mahdi menerangkan bahwa pihaknya akan membentuk suatu panitia khusus yang nantinya akan bekerja mengatasi masalah lumpur Lapindo sebagai langkah politik untuk menuntaskan molornya pembayaran ganti rugi hingga pembangunan relokasi infrastruktur.

Pihak Walhi juga menerangkan bahwa bahaya logam berat ini mungkin tidak terlihat dalam jangka waktu dekat tetapi nanti 10 tahun ke depan, oleh karena itu keberadaan zat berbahaya ini kebih mengancam terhadap anak cucu. Yang tambah mencengangkan lagi adalah adanya praktek kampanye media secara global yang di lakukan dari ppihak lapindo. Tujuannya tak lain adalah untuk mangalihkan opini publik tentang kasus lapindo ini. Yang akan memosisikan lapindo sebagai pihak yang tidak di salahkan. Seperti yang kita tahu bahwa lapindo ini merupakan perusahaan kelompok usaha Bakrie. Dan keluarga Bakrie ini memiliki kekuatan politik, tentu akan mempermudah untuk membeli media dan membentuk opini publik tentang masalah Lapindo.

Pemosisian Saya Terhadap Kasus Tersebut

Kasus Lapindo ini sangat lah mempengaruhi kehidupan masyarakat di sekitarnya. Dampaknya begitu besar dan luas dalam segala bidang kehidupan masyarakat. Salah satunya adalah damapak keehatan yang di timbulkan. Berbagai macam dampak kehidupan akan muncul dari luapan Lumpur Lapindo. Dari hasil penelitian lumpur Lapindo mengandung senyawa yang tergolong Polycyclic Aromatic Hydrocarbons (PAH). Senyawa ini merupakan senyawa kimia yang terbentuk akibat proses pembakaran yang tidak sempurna dari bahan bakar fosil. Ia tidak menyebabkan terbentuknya tumor ataupun kanker secara langsung. Tapi dalam sistem metabolisme tubuh akan diubah menjadi senyawa alkylating dihydrodiol epoxides, yang sangat reaktif dan berpotensi menyebabkan tumor dan resiko kanker. PAH juga dapat mengakibatkan kanker paru-paru, kanker kulit dan kanker kandung kemih. PAH dapat masuk dalam tubuh manusia melalui pernafasan akibat menghirup asap rokok, asap pabrik yang menghasilkan limbah gas dengan banyak senyawa PAH di dalamnya, makanan atau minuman yang terkontaminasi senyawa ini. Misalnya memakan ikan yang hidup dalam air yang terkontaminasi senyawa ini, berinteraksi secara langsung dengan menyentuh tanah atau air yang tercemar PAH, dimana senyawa initer serap melalui pori-pori kulit walaupun kadarnya rendah. Senyawa kimia ini bersifat karsinogenik atau bisa memicu terjadinya tumor dan kanker. Senyawa kimia PAH ini sulit terurai di air, di lumpur, maupun ketika menjadi debu. Maka, kandungan senyawa kimia ini akan berbahaya bagi kesehatanwarga di sekitar Porong dalam waktu beberapa tahun ke depan. Dan dampak ini lah yang sudah menghantui masyarakat di sekitar semburan. Bayangkan jika selama bertahun-tahun kita menghirup gas tersebut, pasti hidup kita terbayang-bayangi oleh penyakit yang akan kita alami. pengaruh

langsung yang berbahaya bagi manusia saat ini adalah kandungan hidrokarbon di udara yang saat ini sudah melebihi batas aman yang akan mengganggu kondisi kesehatan manusia. Pada kondisi seperti itu akan menybabkan timbulnya infeksi saluran pernafasan atas (ISPA). Kandungan hidrokarbon yang sedemikian besar akan menyebabkan sesak nafas bahkan tercekik dengan baik penyebabnya. Selain itu ada upaya pembalikan fakta terhadap pandangan publik tentang penyebab terjadinya lumpur lapindo. Kemdian dengan adanya dua acara di bidang ilmu kebumian yang berskala internasional yaitu yang di selenggarakan London Inggris dan di Cape Town Afrika Selatan. Dari kedua acara tersebut akan di bahas dan di tentukan apakah penyebab bencana lumpur lapindo ini. Pada saat ini tengah terjadi dua perdebatan mengenai penyebab keluarnya lumpur lapindo yaitu di sebabkan oleh kesalahan dalam proses pengeboran atau gempa yang terjadi di Yogyakarta yang terjadi dua hari sebelumnya. Tetapi dengan adanya acara tersebut pihak Lapindo justru memanfaatkan untuk upaya pembelaan diri. Upaya tersebut adalah dengan membentuk opini publik bahwa penybab lunpur Lapindo adalah gempaYogyakarta sehingga pihak Lapindo tidak di salahkan dalam bencana ini. Langkah lici ini di ambil dengan cara menyumpal suara korban, aktivis dan para pakar yang masih keukuh dengan harga diri intelektualnya untuk tidak terbeli oleh Lapindo, bahwa semburan Lumpur bukan kesalahan mereka, untuk selamanya dan mengganti suara mereka dengan suara yang lebih menguntungkan pihak Lapindo. Benar apa yang di kabarkan, dari kedua acara terssebutmuncul keputusan yang menyimpulkan bahwa mereka tidak bersalah. Berita itu pun hanya di muat oleh media resmi. Dari penjabaran masalah di atas akan menimbulkan akar permsalahan lagi. Sebagai contoh adalah timbulnya masalah yang berhubungan dengan psykologi pada manusia. Tidak mengherankan jika kemudian terjadi kematian warga yang tidak terdiagnosis

warga yang menjadi korban. Belum lagi permasalahan yang di timbulkan dari belum di bayarnya ganti rugi bagi warga yang rumahnya masuk dalam peta daerah luapan lumpr Lapindo. Salah satu masalah yang timbul adalah akan adanya gangguan psikologi yang di akibatkan dari permaslahan kesehatan. Dan inilah yang juga perlu perhatian. Disitu konselor akan dapat berperan penting dalam proses pengembangan karakter. Konselor dapat memberikan bimbingan-bimbingan dan proses konseling untuk para warga korban lapido yang membutuhkan bantuan. Tentu saja konselor tidak dapat mengentaskan masalah kesehatannya, tetapi setidaknya konselor dapat membantu dari memotivasi klien untuk tetap bersemangat dalam melewati cobaan. Konselor dapat memosisikan diri sebagai motivator kepada klien yang mengalami dampak kesehatan dari lumpur lapindo. Di sini proses konseling di harapakan mampu mengembalikan motivasi klien.

You might also like