You are on page 1of 3

Dengan Motivasi diri manusia berusaha sekuat tenaga untuk memperoleh kebebasan finansial, dengan kemampuan dan pengetahuan

masing-masing. Sebaliknya keuangan pula sebagai salah satu motivasi dalam orang bekerja. Selain motivasi diri perlu tindakan nyata atau action untuk mengadakan perubahan kearah lebih baik tentunya. Pada setiap orang memiliki problem keuangan masing-masing, disini saya memberi salah satu solusi yang bisa dipakai agar bisa mengatasi kesulitan keuangan, yang diajarkan para pebisnis senior. Para entrepreneur / pengusaha sejati memiliki 3 tahapan rumus dasar untuk melakukan revolusi dalam hidupnya. Tahapan Pertama, Menginventarisir segala kemampuan, ketrampilan, keahlian yang dipunyai. Kemudian menjadikanya sebagai suatu skill atau keahlian yang saling terhubung dan saling menunjang. Catat apa saja yang selama ini telah dipelajari, dikuasai, dari segala pengalaman yang ada. Memupuknya sedemikian rupa dan merubah mindset pecundang menjadi pemenang. Bisa dengan cara mengikuti pelatihan-pelatihan praktis. Begabung dengan mereka yang mempunyai mindset serupa. Karena dengan bergabung dengan mereka yang memiliki motivasi yang baik akan memberikan energi positif kepada Anda. Menjadi spirit baru bagi Anda.

Tahapan Kedua, Mulailah usaha baru. Wiraswasta adalah salah satu solusi disini yang dianjurkan. Setelah Anda mengubah mindset diri anda dan memulai usaha baru atau berwirausaha, dengan modal seadanya, namun dengan dengan setumpuk keterampilan dan timbunan keberanian yang luar biasa. Sehingga menyiapkan Anda menjadi seorang pengusaha mandiri. Pada tahap kedua ini Anda menjalankan bisnis pilihan Anda yang telah Anda pupuk pada tahap pertama. Lakukan saja tanpa banyak berfikir. Kadang terlalu banyak berfikir dan pertimbangan menghilangkan keberanian dan menetralkan penilaian, sehingga hasilnya keragu-raguan dan nol besar. Pada tahap kedua ini anda perlu mendalami bisnis anda lebih dalam. Apa yang diinginkan pasar?, apa yang dicari orang?, apa yang ingin dimiliki orang?, apa yang orang lain mengalami kesulitan? Dan ketika anda bisa memberi solusi,maka otomatis menjadi celah bisnis Anda. Satu syarat bahwa Anda sudah bisa menjawab segala pertanyaan mereka, dan Anda bisa memberi solusi padanya. Untuk bisa memberi orang lain yang mereka cari, Anda harus belajar lebih dahulu, menggali ide dan menemukan solusi untuk kemudian Anda menjualnya ide Anda itu. Itulah produk yang harus Anda miliki.

Tahapan Ketiga, memetik hasilnya. Sepertinya mustahil tapi, kita coba gali lebih dalam. Pada tahap ketiga ini semestinya Anda sudah menguasai seluk-beluk bisnis anda, kemudian menambah pengetahuan dari mentor Anda atau senior anda. Belajar dari mereka dengan berbagai cara, membaca artikelnya, mengikuti tips-tipsnya, walaupun tidak belajar langsung, namun pastinya menjadi lilin penenerang saat Anda membutuhkanya. Karena pada mereka tentunya lebih berpengalaman dan tahu cara menghadapi hal-hal tak terduga. Mensejajarkan Anda dengan pentolan-pentolan akan memudahkan ruang bisnis Anda dimasa depan. Dan semestinya pada tahap ketiga ini Anda sudah bisa menikmati hasil jerih payah anda. Memetik kesuksesan Anda. Selanjutnya anda bisa mengembangkan kearah mana saja pengembangan usaha anda. Tahap demi tahap bisa anda jadwal sendiri namun tidak berlebihan bila para entrepreneur pengalaman membaginya dalam hitungan satu tahun untuk satu tahap. Syukur bila anda bisa lebih cepat dari itu lebih bagus.

You might also like