FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN GANGGUAN FUNGSI KOGNITIF PADA PASIEN PASCA STROKE ISKEMIK DI RSUDZA BANDA ACEH

Tiwi Qira Amalia1, Dessy Rakhmawati Emril2, Sakdiah3

1

)Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, 2)Bagian Neurologi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, 3) Bagian Biokomia Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala

ABSTRAK Stroke merupakan penyakit serebrovaskular yang menjadi penyebab kematian utama sebesar 15,4% dengan prevalensi stroke tertinggi di Provinsi Aceh (16,6%). Stroke iskemik merupakan tipe stroke yang paling sering ditemui (80%) yang dapat menimbulkan cacat motorik, sensorik maupun gangguan fungsi kognitif yang dapat berlanjut menjadi demensia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan gangguan fungsi kognitif pada pasien pasca stroke iskemik di RSUDZA Banda Aceh. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan rancangan cross sectional pada bulan Oktober hingga Desember 2012. Penelitian ini menggunakan instrumen Mini-Mental State Examination (MMSE) dan rekam medik. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 44 orang. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh persentase gangguan fungsi kognitif sebesar 61,4%. Hasil uji analisis Chi-Square menunjukkan terdapat hubungan antara usia (p=0,004), jenis kelamin (p=0,004), tingkat pendidikan (p=0,000), dan lokasi lesi (p=0,036) dengan gangguan fungsi kognitif serta tidak terdapat hubungan antara riwayat hipertensi (p=0,401), dan riwayat diabetes melitus (p=0,067) dengan gangguan fungsi kognitif pada pasien pasca stroke iskemik di RSUDZA Banda Aceh. Kata Kunci: pasca stroke iskemik, gangguan fungsi kognitif, faktor risiko

ABSTRACT Stroke is a cerebrovascular disease which is the leading cause of death accounted for 15,4% with the highest prevalence of stroke in Aceh Province (16,6%). Ischemic stroke is the most common type of stroke (80%) which can cause defective motor, sensory, or cognitive impairment and may be able becoming dementia. The aim of this study is to know the factors associated with cognitive impairment in post ischemic stroke patient at RSUDZA Banda Aceh. The type of this study is analytic survey with cross sectional design from October to December 2012. This study is using Mini-Mental State Examination (MMSE) instrument and medical record. The subjects of this study are 44 patients. Based on the results obtained by the percentage of impaired cognitive function are 61,4%. The results of Chi-Square analysis demonstrated that there is a relation between age (p=0,004), gender (p=0,004), level of education (p=0,000), and location of lesion (p=0,036) with cognitive impairment and there is no significant relation between the history of hypertension (p=0,401) and the history of diabetes melitus (p=0,067) with cognitive impairment in post ischemic stroke patient at RSUDZA Banda Aceh Keywords: post ischemic stroke, cognitive impairment, risk factors