ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY.A DENGAN ASMA BRONKHIAL DI DESA SUNGAI BAKAR RT.

02 KECAMATAN BAJUIN KABUPATEN TANAH LAUT

Disusun Oleh Nama NIM Tingkat : Fitriana : 712004T10017 : III A

AKADEMI KEPERAWATAN KESDAM VI/MULAWARMAN BANJARMASIN 2013

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA NY.A DENGAN KASUS ASMA

DI RT. 01 DESA SUNGAI BAKAR KEC. BAJUIN KAB. TANAH LAUT

I.

Identitas Umum Keluarga a. Identitas kepala keluarga Nama Kk Umur Agama Suku/ Bangsa Pendidikan Pekerjaan Alamat : Ny. A : 45 Th : Islam : Banjar/ Indonesia : SD : Swasta : Rt. II Desa Sungai Bakar Kec. Bajuin Kab. Tanah Laut

Komposisi Keluarga

No 1 2 3 4 5 6

Nama Awaliah Misransyah M. Saberi Lisnawati Siti Aminah Siti Fatinah

L/P P L L P P P

Hub dengan kk Istri Anak Anak Anak Anak Anak

Umur 45 22 21 15 9 5

Pendidikan Sd SMA SMA SMP Sd Sd

Agama Islam Islam Islam Islam Islam Islam

Pekerjaan Swasta Swasta -

b. Genogram

Keterangan : : Laki Laki : Perempu : Meninggal : Klien : Tinggal Serumah

c.

Type Keluarga Keluarga ini merupakan keluarga dengan orang tua tunggal hanya memiliki satu kepala rumah tangga ( ibu ).

d.

Aktifitas Rekreasi Keluarga Kegiatan yang dilakukan cukup rekreasi keluarga yaitu nonton tv, atau vco di rumah, kadang kadang berkumpul dengan sanak keluarga atau tetangga didekat rumahnya.

II. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga a. Tahap perkembangan keluarga saat ini Keluarga ini terdiri dari ibu dan anak. Ibu yang berusia 45 tahun dan pernah menderita penyakit asma, dan bila asmanya kambuh Ny. A langsung periksa ke bidan. Ny. A memiliki anak 5, anak pertama berusia 22 tahun, anak ke

dua 21 tahun, anak ke tiga 15 tahun, anak ke empat berusia 9 tahun, dan anak terakhir berusia 5 tahun. b. Tahap keluarga yang belum terpenuhi Tahap perkembangan keluarga ini sudah terpenuhi semuanya. c. Riwayat kesehatan keluarga inti Ny. A mengatakan sudah pernah berobat ke puskesmas, dan apabila asmanya kambuh Ny. A langsung minum obat asmasoho, daan kadang kadang langsung di bawa ke bidan periksa kalau sudah tidak tahan. Ny. A merasakan penyakit asmanya kambuh tiap malam sekitar jam 8 malam apabila cuacanya dingin. d. Riwayat kesehatan keluarga dahulu Ny. A mengatakan diantara keluarganya tidak ada yang menderita sakit seperti dirinya.

III. Lingkungan

a. Karakteristik Rumah
Type rumah semi permanen dengan luas bangunan 42 m2, status rumah milik sendiri, badan rumah terbuat dari kayu sedangkan lantai menggunakan cor beton atap rumah menggunakan seng, terdapat dua jendela di ruang tamu, penerangan menggunakan listrik pada malam hari dan siang hari suasana ruangannya kurang terang, keadaan ruangan atau lingkungan dalam rumah kurang rapid an Ny. A mempunyai warung kecil di rumahnya. Sumber air minum berasal dari PDAM, mandi mencuci menggunakan air sumur Ny. A memiliki kamar mandi dan wc sendiri, tempat membuang air

kotor dialirkan ke sungai dengan tempat penampungan menggunakan septi tank, pembuangan sampah dengan cara di bakar.

1. Denah Rumah

Ruang Tamu dan Toko

K. Tiidur

K. Tiidur

Dapur

Km/ Wc

2. Keadaan Lingkungan Dalam Rumah Didalam rumah terdapat 1 ruang tamu, 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, rumah terbuat dari kayu, dan lantainya terbuat dari cor beton, ventilasi dan keterangan cukup. 3. Keadaan lingkungan di luar rumah a. Pemanfaatan halaman Halaman rumah tidak di manfaatkan oleh keluarga Ny. A b. Sumber air minum Sumber air minum keluarga Ny. A dari air ledeng

c. Pembuangan air kotor Air kotor di buang di belakang rumah. d. Pembuangan sampah Sampah di bakar e. Jamban Keluarga Ny. A mempunyai Jamban f. Sumber pencemaran

g. Sanitasi rumah

b. Karakteristik tetangga dan komunitas

Keadaan lingkungan tetanggaa sebagian rumah berbentuk semi permanen dan berdekatan, mayoritas mempuyai sumur dan kamar mandi sendiri untuk mandi, untuk membuang sampah hanya dibakar Tidak ada aturann khusus dalam masyarakat yang mempengaruhi kesehatan, kecuali pengajian yang biasanya dilakukan tiap hari rabu, tetangga saling teggang rasa satu sama lain jika ada kesusahan.

c. Mobilitas geografi keluarga

Keluarga NY. A tidak pernah pindah rumah, dia tetap menetap dirumahnya bersama anak-anaknya.

d. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

Di dalam keluarga NY. A waktu yang paling banyak digunakan untuk Menjaga tokonya dirumah dan berkumpul dengan keluarganya, pada malam hari setelah sholat magrib dan aksi keluarganya dengan masyarakat cukup baik, dan NY. A aktif mengikuti pengajian tiap hari rabu

e. Sistem pendukung keluarga

Anggota keluarga NY. A saat ini dalam keadaan baik (sehat) dan rumah NY.A berdekatan dengan tetanggannya IV. Struktur keluarga a. Pola komunikasi keluarga Keluarga NY.A berkomunikasi dengan bahasa banjar dan sebagian bahasa Indonesia secara lancar dan terbuka b. Struktur kekuatan keluarga Dalam keluarga yang bertanggung jawab dalam mengambil keputusan pencari nafkah, berpengaruh dan mengubah prilaku adalah NY.A c. Struktur peran NY. A : sebagian ibu dan sekaligus orang tua tunggal selamanya suaminya meninggal dunia dan sebagai pencari nafkah juga d. Nilai dan norma Keluarga NY.A beranggapan bahwa penyakit yang di deritanya adalah cobaan dari Allah SWT. dan bila kambuh lagi maka NY.A akan berusaha mengobati penyakitnya.

V. Fungsi keluarga a. Fungsi biologis Saat ini keluarga NY.A dalam keadaan sehat, NY.A mengatakan mandi 2x sehari, pnyakit yang sering di derita biasanya batuk, pilek. NY.A mengatakan makan 3x sehari dengan menu nasi sayur dan lauk dengan porsi cukup. Keluarga NY.A biasa tidur malam jam 21.30 05.00 dan siang hari 13.00 -14.00 b. fungsi fsikologoi

Selalu memberikan kasih sayang pada anak-anaknya diantara anggota keluarga sa ling menghormati dan menghargai pengambilan keputusan dalam keluarga NY.A klien tidak ketergantungan obat,tapi bila menderita sakit NY. A selalu pergi ke bidan atau ke puskesmas

c. fungsi spiritual keluarga NY.A selalu beribadah sesuai tuntutan/kewajiban agama sebagai umat muslim NY. A sholat wajib dan mengikuti kegiatan yasinan/pengajian d . fungsi sosial tingkat pendidikan NY. Aadalah SD, seluruh anggota keluarganya dapat bersosialisasi dengan tetangga dengan bai, keluarganya NY. A rajin mengikuti kegiatan yasinan/pengajinan e. Fungsi kultural Pengambilan keputusan dalam keluarga adalah NY. A dan keluargan NY. A tidak mempunyai kepercayaan tentang adat yang mempengaruhi kesehatan f. Fungsi reproduksi NY. A adalah seorang ibu yang berusia 45 tahun dan suaminya Tn. M sudah meninggal 2 tahun yang lalu, NY. A mempunyai 5 orang anak, NY. A saat ini tidak pakai KB g. Fungsi ekonomi NY. A mengatakan dalam keluarganya dalam sumber pendapat berasal dari dagangannya dan sebagian juga dari tani h. Fungsi perawatan kesehatan keluarga

1. Mengenal masalah NY. A mengatakan tidak mengetahui banyak tentang penyakitnya yang di alami NY. A hanya mengetahui bahwa asma adalah sesak nafas biasa 2. Mengambil keperawatan yang tepat Bila ada masalah kesehatan NY. A selalu membawa ke balai pengobatan/puskesmas terdekat NY. A mengatakan tidak mengetahui banyak tentang penyakitnya yang di alami NY. A hanya mengetahui bahwa asma adalah sesak nafas biasa

3. Merawat anggota keluarga yang sakit NY. A mengatakan, jika penyakitnya kambuh dia langsung minum obat dann minta tolong sama anaknya untuk membantu minta pijat sebentar, dan bila masih sakit NY.A minta tolong sama anaknya minta antar ke puskesmas 4. Memelihara kesehatan yang ramah yang mendukung kesehatan NY. A mampu membuat suasana rumah tenang dan nyaman, akan tetapi tidak dapat menata rumah dengan baik dan rapi 5. Memanfaatkan fasilitas kesehatan NY. A selalu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada disekitar tempat tingga. NY. A dibawa ke balai pengobatan jika penyakitnya kambuh VI. Stres dan koping keluarga a. Stres jangka pendek dan jangka panjang Stress yang dirasakan oleh keluarga NY. A adalah asma yaitu pada NY. A sendiri

b. Kemampuan berespon terhadap stress Keluarga NY. A dapat mengikuti dan beradtasi dengan penyakit yang di deritanya yaitu asma c. Strategi koping yang digunakan Keluarga mengatakan keadaan ini apa adanya dan dalam menghadapi masalah biasanya keluarga berdiskusi untuk memecahkan masalah d. Strategi adaptasi disfungsional NY. A mengaatakan penyakit asmanya kadang-kadang kambuh dan disertai sesak

VII. Pemeriksa fisik

No. 1. Nama NY. A TB BB LLA TD 130/80 Nadi 80/m RR 25/m Suhu 37 keluhan Sesak saat cuaca dingin

VIII. Harapan keluarga a. Persepsi terhadap masalah NY. A berharap penyakitnya bisa sembuh agar tidak ada gangguan dalam bekerja dan dapat melakukan aktivitas sehari-hari b. Harapan terhadap masalah NY. A berharap agar petugas kesehatan yang dapat penyakit dan cara pencengahannya.

IX. Tipologimasalah kesehatan

No Daftar masalah kesehatan Ancaman : tidak efektifnya bersih jalan nafas b/d ketidak mampuan anggota keluarga

Kurang/tidak sehat : kurang pengetagehuan mengenai penyakit asma b/d ketidak mengenal masalah

mampuan keluarga

Sejahtera :

X. Pengkajian khusus berdasarkan 5 tugas keluarga

No. 1. Criteria Mengenal masalah Pengkajian NY. A mengatakan tidak mengetahui banyak tentang penyakitnya yang di alami NY. A hanya mengetahui bahwa asma adalah sesak nafas biasa

1. Menganbil keputusan yang tepat

Bila ada masalah kesehatan NY. A selalu membawa ke balai pengobatan/puskesmas terdekat NY. A mengatakan tidak mengetahui NY. A mengatakan, jika penyakitnya kambuh dia langsung minum obat dann minta tolong sama anaknya untuk membantu minta pijat sebentar, dan bila masih sakit NY.A minta tolong sama anaknya minta antar ke puskesmas

3.

Merawat anggota keluarga yang sakit

4.

Memodifikasi lingkungan

NY. A mampu membuat suasana rumah tenang dan nyaman, akan tetapi tidak dapat menata rumah dengan baik dan rapi NY. A selalu memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada disekitar tempat tingga. NY. A dibawa ke balai pengobatan jika penyakitnya kambuh

5.

Memanfatkan sarana kesehatan

XI. Daftar masalah

No. 1. Data DS : klien mengatakan mempunyai penyakit asma dan kadan-kadang sesak DO : klien tampak sesak TTV : TD : 130/80 Mmhg N : 80x/menit Problem Tidak efektifnya bersih jalan nafas Etiologi Ketidak mampuan keluarga anggota yang sakit

RR : 25x/menit T 2. : 37 Kurang pengetahuan mengenai penyakit asma Ketidak mampuan keluarga mengenal masalah

DS :klien mengatakan tidak begitu mengetahui tentang penyakitnya DO : pendidikan klien SD Pekerjaan swasta Usia 45 tahun

XII. Skoring Dx : Tidak efektifnya bersihan jalan nafas b/d ketidak mampuan keluarga merawat anggota yang sakit
No. 1. Criteria Sifat masalah Skala : tidak/kurang sehat Perhitungan 3/3 x1=1 Nilai 1 Pemberan Klien (NY.A) sudah menderita asma, namun serangan timbul mendadak NY.A mengatakan tidak mengetahui banyak tentang penyakit yang di alaminya Klien sudah cukup lama mnderita asma, saat ini klien berusaha untuk mencengah asmanya kambuh NY. A ingin segera sembuh dari penyakitn yang di deritanya sekarang yaitu asma

2.

Kemungkinan masalah Skala : sebagian

1/2x2=1

3.

Potensial masalaah dapat dicegah Skala : cukup

2/3x1=2/3

2/3

4.

Menonjolnya masalah Skala : masalah berat terus segera di atasi

2/2xi=1

TOTAL :

1+1 +2/3+1= 3 2/3

Dx : kurang pengetahuan mengenai penyakit asma b/d ketidak mampuan keluarga dalam merawat anggota yang sakit
No. 1. Criteria Sifat masalah Skala : krisis Perhitungan 1/3x1=1/3 1/3 Nilai Pembenaran Klien tidak mengetahui tentang penyakitnya dan tanda gejala pencengahan asma NY. A sering mengalami batuk nya

2.

Kemungkinan masalah dapat di ubah Skala : sebagian

1/2x2=1

3.

Potensial masalah dapat di cengah Skala : rendah

1/3x1=1/3

1/3

NY. A hanya lulusan SD dan tidak mengalami masalah yang di deritanya istinya

4.

Menonjolnya masalah Skala : tak dirasakan

01/2x1=0

NY. A hanya lulusan SD dan tidak mengalami masalah yang sering di derita oleh istrinya

TOTAL :

1/3+1+1/3=1 2/3

XIII. Rencana tindakan keperawatan

No. Diagnose Tujuan kriteria kriteria hasil standar inervensit

1.

Tidak efektifnya bersihan jalan nafas b/d ketidak mampuan keluarga merawat anggotayang sakit

Umum : Setelah dilakukan tindakan keperawatan di harapkan klien (NY. A) dapat mengatasi masalah pernafasan tidak efektif Khusus : Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan keluarga mampu mengenal masalah penyakit asma -Keluarga mampu mengambil keputusan yang tepat untuk mengatasi masalah - keluarga dapat merawat aanggota keluarga yang sakit - keluarga dapat memodifikasi lingkungan

Verbal (pengetahuan )

1). Keluarga mampu menyebutkan pengertian dan gejala penyakit asma 2). Keluarganya mampu mengindentifikasika n terjadinya serangan asma 3). Keluarga dapat memutuskan tindakan yang harus dilakukan bila terjadi serangan asma 4). Keluarga dapat mengubah prilaku hidup bersih

1). Kaji pengeetahuan keluarga tentang penyakit asma 2). Kaji kemampuan keluarga yang dia lakukan pada penderita asma 3). Kaji tindakan keluarga yang pernah dilakukan bila penderita asma mengalami serangan 4). Diskusikan pada keluarga tentang tanda dan gejala penyakit asma 5). Diskusikan dengan keluarga alternatifyang yang dapat dilakukan untuk mencengah serangan berulang 6).Berikan kesempatan keluarga menanyakan penjelasanyang belum di mengerti dan berikan penjelasan 7). Anjurkan keluarga untuk meninggikan kepala tempat tidur klien 8). Anjurkan keluarga untuk mempertahankan polusi udara, misalkan : debu, asap, 9). Anjurkan keluarga (NY. A) untuk meminum obat secara teratur 10).Anjurkan keluarga meminumi obat hherbal

Psikomotor ( prilaku )

2. Kurang pengetahuan mengenai penyakit asma b/d ke tidak mampu keluarga mengenal masalah

Umum : Setelah dilakukan dan penkes keluarga diharapkan mengetahui tentang penyakit asma Khusus : Keluarga mampu -menjelaskan pengertian asma - mengetahui tanda dan gejala asma -menjelaskan penyebab asma - keluarga tahu cara pencengahan dari asma Verbal 1).Mampu menjelaskan pengertian asma 2)Mampu menyebutkan, tanda dan gejala asma 3).Mampu menjelaskan penyebab asma 4). Mengetahui cara pencengahan dan merawat asma 1).Jelaskan pengetahuan asma 2).Jelaskan tanda dan gejala asma 3).Jelaskan penyebab asma 4). Jelaskan tentang cara pencengaha perawatan asma