Abstract Background: Hempseed oil is a rich and balanced source of omega-6 and omega-3 polyunsaturated fatty acids (PU

As!" Anecdotal e#idence indicated that dietary hempseed oil might be useful in treating symptoms of atopic dermatitis" Patients and methods: $ietary hempseed oil and oli#e oil %ere compared in a &'-%eek randomi(ed) singleblind crosso#er study %ith atopic patients" atty acid profiles %ere measured in plasma triglyceride) cholesteryl and phospholipid fractions" A patient *uestionnaire pro#ided additional information on skin dryness) itchiness and usage of dermal medications"

Latar belakang: minyak hempseed merupakan sumber omega-6 dan omega-3 polyunsaturated fatty acids (PU As! yang kaya dan seimbang" Bukti anekdotal menun+ukkan bah%a diet minyak hempseed berguna dalam mengobati, menangani ge+ala dermatitis atopik" Pasien dan metode: $iet minyak hempseed dan minyak (aitun yang dibandingkan di &'-minggu acak) single-blind crosso#er study pada atopik pasien" Profil asam lemak diukur dalam plasma trigliserida) cholesteryl dan fraksi fosfolipid" -uesioner pasien meliputi pada kulit kering) gatal) dan penggunaan obat-obatan dermal" -ehilangan air transepidermal kulit (./01! +uga diukur"
2kin transepidermal %ater loss (./01! %as also measured" 3esults: 1e#els of both essential fatty acids (/ As!) linoleic acid (45:&n6! and alpha-linolenic acid (45:3n3!) and gamma-linolenic acid (61A7 45:3n6! increased in all lipid fractions after hempseed oil) %ith no significant increases of arachidonic acid (&':8n6! in any lipid fractions after either oil" 9ntra-group ./01 #alues decreased (p:'"';8!) *ualities of both skin dryness and itchiness impro#ed (p:'"'&;! and dermal medication usage decreased (p:'"'&8! after hempseed oil inter#ention" <onclusions: $ietary hempseed oil caused significant changes in plasma fatty acid profiles and impro#ed clinical symptoms of atopic dermatitis" 9t is suggested that these impro#ements resulted from the balanced and abundant supply of PU As in this hempseed oil"

Hasil: .ingkat essential fatty acids (/ As!) asam linoleat (45:&n6! dan Alfalinolenat (45:3n3!) dan asam gamma linolenat (61A7 45:3n6! meningkat dalam semua fraksi lipid setelah minyak hempseed) dengan tidak ada peningkatan yang signifikan dari arachidonic acid (&':8n6! dalam setiap fraksi lipid" =ilai 9ntra-6roup ./01 menurun (p:'"';8!) kualitas kulit kering dan rasa gatal yang meningkat (p:'"'&;! dan penggunaan obat dermal menurun (p:'"'&8! setelah inter#ensi minyak hempseed" Kesimpulan: $iet minyak hempseed menyebabkan perubahan signifikan dalam profil asam lemak plasma dan mengubah ge+ala klinis dermatitis atopik" -emungkinan bah%a perbaikan ini disebabkan dari berlimpahnya dan seimbangnya pasokan PU As dalam minyak hempseed ini" -ulit transepidermal kehilangan air ( te%l ! +uga diukur" Hasil: tingkat kedua asam lemak esensial ( efas !) asam linoleat ( 45: &n6 ! dan alpha-linolenic asam ( 45: 3n3 !) dan gamma-linolenic asam ( gla7 45: 3n6 ! meningkat di semua fraksi setelah lipid hempseed minyak) dengan tidak signifikan meningkat dari arachidonic asam ( &': 8n6 ! dalam setiap lipid pecahan setelah baik minyak" =ilai-nilai te%l intra-group menurun ( p:'"';8 !) kualitas kedua kulit kering dan gatal ditingkatkan ( p:'"'&; ! dan pengobatan dermal penggunaan menurun ( p:'"'&8 ! setelah hempseed minyak inter#ensi" -esimpulan: makanan minyak hempseed mengakibatkan perubahan besar dalam plasma asam lemak profil dan perbaikan ge+ala klinis dari dermatitis atopik" Hal ini menun+ukkan bah%a peningkatan ini dihasilkan dari seimbang dan berlimpah pasokan minyak" hempseed pufas dalam hal ini
-ey %ords: <annabis) hemp) 2$A) stearidonic acid) desaturase) ec(ema

9ntroduction $ietary fatty acids can influence symptoms of atopic dermatitis (4)&! and other aspects of health (3!" 2eed oils that are rich in both essential fatty acids (/ As!) i"e" linoleic acid (45:&n6! and alpha-linolenic acid (45:3n3!) and particularly seed oils that contain gamma-linolenic acid (61A) 45:3n6!) ha#e been studied in patients %ith atopic dermatitis (8>?!) %ith #arying degrees of success) and more recently in regard to immune response (4'!" .he seed oil from some #arieties of <annabis sati#a 1" can ha#e o#er 5'@ polyunsaturated fatty acids (PU As!" Hempseed oil) pressed from non-drug #arieties of the <annabis seed) is an especially rich source of both / As (.able 9!) in addition to their immediate biologic metabolites) 61A and stearidonic acid (2$A7 45:8n3! (44!" Aoreo#er) these PU As are present in hempseed oil at a metabolically fa#ourable omega-6 to omega-3 ratio (n-6,n-3!) in addition to tocopherols (4&)43!"

Pengenalan makanan asam lemak dapat mempengaruhi ge+ala dermatitis atopik ( 4)& ! dan aspek lain dari kesehatan ( 3 !" Benih minyak yang kaya kedua asam lemak esensial (/ As!)yaitu asam linoleat ( 45: &n6 ! dan alpha-linolenic asam ( 45: 3n3 !) dan khususnya benih minyak yang mengandung asam gammalinolenic (61A) 45:3n6!) telah dipela+ari pada pasien dengan dermatitis atopik ( 8 ? !) dengan berbagai tingkat keberhasilan) dan akhir-akhir ini berkaitan dengan

respon kekebalan ( 4' !" Benih minyak dari beberapa +enis <annabis 2ati#a 1" dapat memiliki lebih dari 5' @ asam lemak tak +enuh ganda (PU As!" Ainyak Hempseed) dihasilkan dari benih gan+a +enis non-drug) yang terutama kaya sumber / As (.able 9!" PU As yang terkandung di minyak hempseed dalam bentuk omega-6 dan omega-3 secara metabolik menguntungkan dengan rasio ( n-6 , n-3 !) selain itu +uga mengandung tocopherols ( 4&)43 !"
.he / As %ere already recogni(ed as being essential to human health by the 4?3's (48)4:!" 9n human metabolism) both / As must compete for access to the same rate-limiting en(yme) delta-6 desaturase7 a metabolic point at %hich the transformation of omega-6 and omega>3 fatty acids bifurcate into a cascade of bioacti#e metabolites (46!" Aoreo#er) delta-6-desaturase has a higher affinity for alpha-linolenic acid than linoleic acid (4;!" .hus) metabolic competition bet%een the / As for access to delta-6 desaturase suggests some optimal balance bet%een dietary omega-6 to omega-3 fatty acids (46> 4?!" 3ecent research indicates this optimal n-6,n-3 dietary ratio to be some%here bet%een &:4 and 3:4 (&'!" By contrast) e#ening primrose and borage oils are totally lacking in omega-3 PU As) i"e" alphalinolenic acid and 2$A) %hich may account for their poor or inconclusi#e performance in some clinical studies %ith these seed oils (6>?)&4>&3!" / As sudah diakui penting untuk kesehatan manusia se+ak tahun 4?3'-an (48)4:!" $alam metabolisme tubuh manusia) / As harus bersaing untuk

mencapai pada le#el yang sama -limiting en(im) desaturase delta-67 titik metabolik di mana transformasi omega-6 dan omega 3) asam lemak bersatu ke cascade bioaktif metabolit (46!" 2elain itu) delta-6-desaturase memiliki afinitas tinggi untuk Alfa-linolenat daripada asam linoleat (4;!" $engan demikian) metabolik persaingan antara / As untuk akses ke delta-6 desaturase menun+ukkan beberapa keseimbangan optimal antara $iet omega-6 asam lemak omega-3 (46 - 4?!" Penelitian terbaru menun+ukkan rasio $iet optimal ini n-6,n-3 kurang lebih antara &:4 dan 3:4 (&'!" 2ebaliknya) e#ening primrose dan minyak borage benar-benar kekurangan dalam omega-3 PU As) yaitu asam alphalinolenic dan 2$A) yang mungkin merupakan kiner+a mereka miskin atau disimpulkan dalam beberapa studi klinis dengan minyak bi+i ini (6>?)&4>&3!"
.his idea is supported by effecti#e increases in immunologic #igour from blackcurrant seed oil (4'!) %hich has an

9de ini didukung oleh peningkatan yang efektif dalam imunologi semangat dari minyak bi+i blackcurrant (4'!) yang memiliki

<orrespondence: Bames <alla%ay) $epartment of Pharmaceutical <hemistry) Uni#ersity of -uopio) PC BoD 46&;) ;'&44 -uopio) inland" .el: E3:5 4; 4636'4" aD: E3:5 4; 46&8:6" /-mail: calla%ayFuku"fi (3ecei#ed 3 Aarch &''87 accepted ? Aarch &'':!

Bournal of $ermatological .reatment" &'':7 46: 5;>?8

922= '?:8-6638 print,922= 48;4-4;:3 online G &'': .aylor H rancis 6roup 1td $C9: 4'"4'5','?:8663':4''3:53&

eDcellent n-6,n-3 balance and PU A profile that is remarkably similar to hempseed oil (44>43)&&!" Hempseed oil has been used as a food and medicine for at least 3''' years in <hina (&8!) and has recently become a#ailable in specialty food shops throughout /urope and =orth America (&:!" .he recent a#ailability of hempseed oil in 0estern cultures has led to anecdotal reports of impro#ed health after its oral administration (e"g"&6)&;!" 9n most cases) noticeable healing of chronic skin problems begins %ithin & %eeks after initiating regular use of hempseed oil" .hicker) and thus stronger) hair and nails ha#e also been obser#ed after longer periods of regular use (unpublished obser#ations!"

n-6,n-3 keseimbangan yang sangat baik dan PU A profil yang sangat mirip dengan minyak hempseed (44@ u&'4343) &&!" minyak Hempseed telah digunakan sebagai makanan dan obat-obatan untuk setidaknya 3''' tahun di <ina (&8!) dan baru sa+a men+adi tersedia di toko-toko makanan khusus di seluruh /ropa dan Amerika Utara (&:!" -etersediaan hari hempseed minyak dalam budaya Barat telah menyebabkan laporan anekdotal peningkatan kesehatan setelah administrasi oral (e"g"&6)&;!" $alam kebanyakan kasus) terlihat penyembuhan masalah kronis kulit dimulai dalam %aktu & minggu setelah memulai penggunaan rutin hempseed minyak" .ebal) dan dengan demikian lebih kuat) rambut dan kuku +uga telah diamati setelah lama penggunaan rutin (tidak dipublikasikan pengamatan!"
Atopic dermatitis) more commonly kno%n as ec(ema) is a chronic skin condition that can result from #arious allergenic challenges) but its precise aetiology remains unkno%n" 2e#eral likely factors ha#e been in#estigated) such as diet (3)4?)&5!) decreased delta-6-desaturase acti#ity (&4)&?)3'!) decreased ceramide function (34)3&)33!) problems in sphingomyelin metabolism (38!) bacterial skin flora (3:!) skin lipid profiles (&!) use of alcohol (36! and en#ironmental influences7 such as sodium lauryl sulfate (212) a detergent found in many body care products! and light (3;!) in addition to age) season) temperature and humidity(35>8'!" =one of these factors are mutually eDclusi#e) and it seems that

dietary fatty acids play some fundamental role in the manifestation of this compleD metabolic system) %hich is more or less dysfunctional in patients %ho de#elop symptoms of atopic dermatitis (84!" <onsidering the fatty acid profile of hempseed oil (.able 9! %ith the fre*uency of sub+ecti#e reports that claim impro#ement in skin conditions) its seemed %orth%hile to in#estigate the possibility that hempseed oil might ha#e functional benefits that could also be measured ob+ecti#ely in a clinical trial"

$ermatitis atopik) lebih dikenal sebagai eksim) adalah suatu kondisi kulit kronis yang dapat hasil dari berbagai factor alergi) tapi pada etiologi yang tepat tetap tidak diketahui" Beberapa faktor yang mungkin telah diselidiki) seperti diet (3)4?)&5!) penurunan akti#itas delta-6-desaturase (&4)&?)3'!) menurunnya fungsi ceramide (34)3&)33!) masalah dalam metabolisme sphingomyelin (38!) flora bakteri kulit (3:!) profil lipid kulit (&!) penggunaan alkohol (36! dan pengaruh lingkungan7 seperti natrium lauril sulfat (212) deter+en yang ditemukan dalam produk pera%atan tubuh! dan cahaya (3;!) selain usia) musim) suhu dan kelembaban (35-8'!" .idak ada faktor yang eksklusif) dan tampaknya bah%a asam lemak dalam diet memainkan beberapa peran yang mendasar dalam manifestasi ini sistem metabolik yang kompleks) yang lebih atau kurang disfungsional pada pasien yang mengembangkan ge+ala dermatitis atopik (84!" Aengingat profil asam lemak minyak hempseed (.abel 9! dengan laporan frekuensi sub+ektif bah%a klaim perbaikan dalam kondisi kulit) yang tampaknya bermakna untuk menyelidiki kemungkinan bah%a minyak hempseed mungkin memiliki keuntungan yang +uga dapat diukur secara ob+ektif dalam percobaan klinis"
.he aim of the present study %as to compare the effects of dietary hempseed oil and oli#e oil on plasma lipid profiles) transepidermal %ater loss (./01!) skin *uality and dermal medication usage in patients %ith atopic dermatitis in a randomi(ed crosso#er design" Patients and methods 2tudy design .his %as a controlled) randomi(ed single-blind crosso#er study" .he t%o inter#ention periods %ere 5 %eeks in duration) %ith a 8-%eek %ashout period in bet%een ( igure 4!" A group of &' patients %ith atopic dermatitis %ere included) di#ided into t%o groups by electronically generated random digits and instructed to orally consume 3' ml (& tbsp! of the assigned study oil during each day of the inter#ention period" Cnly one member for the study team (U2! %as pri#y to patient and sample identity) and this information %as not a#ailable during the study period or data analysis"

.u+uan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan efek $iet minyak hempseed dan minyak (aitun pada profil lipid plasma) kehilangan air transepidermal (./01!) kualitas kulit dan penggunaan obat dermal pada pasien dengan dermatitis atopik dalam desain crosso#er acak" Pasien dan metode desain studi ini adalah terkendali) acak single-blind crosso#er" Periode dua

inter#ensi yang 5 minggu dalam durasi) dengan 8 minggu Penghanyutan periode di antara (gambar 4!" 2ekelompok &' pasien dengan dermatitis atopik termasuk) dibagi men+adi dua kelompok angka acak yang dihasilkan secara elektronik dan diperintahkan untuk secara lisan mengkonsumsi 3' ml (& sdm! minyak studi ditetapkan selama setiap hari dalam periode inter#ensi" Hanya satu anggota tim studi (A2! yang di gunakan sebagai sampel identitas) dan informasi ini tidak dipublikasikan selama studi periode atau data analisis"
.he study %as conducted at latitude 63I=) beginning in early Banuary and ending in late Aay" .he patients #isited the research unit at the beginning of each inter#ention period) after 8 %eeks and at the end of each inter#ention period) for a total of siD #isits" Body %eight %as measured using the same calibrated electronic scale throughout the study" Patients also met %ith a nutritionist at the beginning of each study period to recei#e their inter#ention oil and detailed information for incorporating the oils into their daily diet" .he same

Penelitian dilakukan pada garis lintang 63 =) dimulai pada a%al Banuari dan berakhir pada akhir Aei" Pasien mengun+ungi unit penelitian pada permulaan setiap periode inter#ensi) setelah 8 minggu dan pada akhir setiap periode inter#ensi) untuk total enam kun+ungan" Berat badan diukur dengan menggunakan skala elektronik dikalibrasi yang sama di seluruh studi" Pasien +uga bertemu dengan seorang ahli gi(i pada permulaan setiap periode studi untuk menerima inter#ensi minyak dan informasi terperinci untuk memasukkan minyak ke dalam makanan sehari-hari mereka" 2ama

dermatologist (9H! eDamined and cared for all patients throughout the study" All participants ga#e

their prior %ritten informed consent) and the study protocol %as appro#ed by the /thics <ommittee of -uopio Uni#ersity Hospital" .o monitor the diet) all patients kept a ;-day food record (consecuti#e days! during the third %eek of each inter#ention period) and a 8-day food record (consecuti#e days7 3 %eekdays plus one %eekend day! during the third %eek of the %ashout period" $ata from the food records %ere compiled using the Aicro-=utricaH dietary analysis soft%are #ersion &": (8&!" $okter kulit ( ih ! diperiksa dan dira%at semua pasien sepan+ang studi itu" dokter kulit (9H! diperiksa dan peduli untuk semua pasien seluruh studi" 2emua peserta memberikan persetu+uan tertulis mereka) dan protokol studi telah disetu+ui oleh -omite etika -uopio Uni#ersity Hospital" Untuk memantau diet) semua pasien terus rekor makanan ;-hari (hari berturut-turut! selama minggu ketiga setiap periode inter#ensi) dan catatan makanan 8 hari (hari berturut-turut7 3 hari ker+a ditambah satu akhir pekan hari! selama minggu ketiga periode Penghanyutan" $ata dari catatan makanan disusun menggunakan Aicro-=utricaH $iet analisis perangkat lunak #ersi &": (8&!" English to Indonesian (po%ered by 2ederet #'"''''4"n8-s&! $okter kulit ( ih ! diperiksa dan dira%at semua pasien sepan+ang studi itu" 2emua peserta yang memberikan informasi sebelum mereka tertulis persetu+uan) dan studi keprotokolan disetu+ui oleh komite etika kuopio uni#ersity hospital" Untuk memantau diet) semua pasien menyimpan sebuah ;-day makanan merekam ( hari berturut-turut ! selama pekan ketiga masing-masing inter#ensi periode) dan 8-day makanan merekam ( hari berturut-turut7 3 hari ker+a plus satu pekan ! selama hari minggu ketiga %ashout periode" $ata dari makanan catatan yang disusun menggunakan micro-nutricah analisis makanan #ersi soft%are &): ( 8& !" Patients 9nclusion criteria %ere a body mass indeD (BA9! #3' kg,m&) age bet%een &: and 6' years and a diagnosis of atopic dermatitis) as pre#iously described (83!" Patients %ho %ere concurrently taking lipid-lo%ering medications %ere eDcluded from the study) and none of the patients %ere taking antihypertensi#e medications" .he patients %ere instructed to continue any other medication as needed) such as common skin creams or the occasional use of anti-inflammatory agents) and to maintain their normal le#el of physical acti#ity during the study period" Patients %ere also instructed to a#oid nutrient supplements) steroids (e"g" in skin creams!) oral cyclosporine) asthma medications or solariums during the study or 4 month prior"

-riteria inklusi pasien adalah body mass indeD (BA9! J3' kg,m&) usia antara &: dan 6' tahun dan diagnosis dermatitis atopik) seperti sebelumnya di+elaskan (83!" Pasien yang bersamaan mengambil obat penurun lipid dikeluarkan dari studi) dan tidak ada pasien mengambil obat anti hipertensi" Pasien diminta untuk melan+utkan pengobatan lainnya bila diperlukan) seperti krim kulit umum atau kadang-kadang penggunaan agen anti-inflamasi) dan mempertahankan tingkat akti#itas fisik mereka normal selama masa studi" Pasien +uga diperintahkan untuk menghindari suplemen gi(i) steroid (misalnya dalam krim kulit!) oral siklosporin) obat asma atau 2olarium selama studi atau 4 bulan sebelumnya"

9nter#ention oils Hempseed oil for this study %as cold-pressed from hempseed that %as culti#ated in inland during &''4" Cli#e oil %as cold-pressed eDtra #irgin) and obtained from a commercial source in 2outhern /urope" Both oils %ere bottled %ithout any additi#es) in unlabelled &''-ml bro%n glass and stored at E:I< until use" .he peroDide #alue %as belo% : mme*#,1 and the le#el of free fatty acids %as belo% 4@ for both oils at the time of use" atty acid profiles and other important properties are presented in .able 9 for each of the inter#ention oils" Patient *uestionnaire and measurements of transepidermal %ater loss (./01! All patients responded to a simple *uestionnaire to determine their perception of changes in skin dryness and itchiness throughout the study period) using a rating scale from ' (no dryness or itching! to : (se#ere dryness or itching) sleep disturbance!" Use of any dermal medication %as also rated on a similar scale: ' (no medication! and : (regular usage!"

9nter#ensi minyak Hempseed minyak untuk studi ini adalah dingin-ditekan dari hempseed yang dibudidayakan di inlandia selama tahun &''4" Ainyak (aitun adalah dingin ditekan eDtra #irgin) dan $iperoleh dari sumber komersial di /ropa 2elatan" -edua minyak botol tanpa aditif) di unlabelled &'' ml bro%n kaca dan disimpan di : < sampai digunakan" Peroksida nilai di ba%ah : mme*#,1 dan tingkat asam lemak bebas adalah di ba%ah 4@ untuk kedua minyak pada saat digunakan" Profil asam lemak dan sifat-sifat penting lainnya disa+ikan di me+a saya untuk setiap minyak inter#ensi" Pasien kuesioner dan pengukuran transepidermal air kerugian (./01! semua pasien menanggapi kuesioner sederhana untuk menentukan persepsi mereka tentang perubahan dalam kekeringan kulit dan gatal-gatal seluruh masa studi) menggunakan skala rating dari ' (ada kekeringan atau gatal-gatal! sampai : (parah kekeringan atau gatalgatal) gangguan tidur!" Penggunaan obat-obatan dermal +uga dinilai dalam skala yang sama: ' (tidak ada obat! dan : (biasa penggunaan!"
.he permeability barrier function of skin %as determined by measuring transepidermal %ater loss (./01! %ith a KapoAeter 201-3 ($elfin .echnologies 1td) -uopio) inland!) as pre#iously described (88!" Plasma fatty acid analyses All blood samples %ere dra%n after an o#ernight fast (4& h!" Plasma lipid fractions %ere isolated and their fatty acid methyl esters ( AA/s! %ere analysed by capillary gas chromatography (He%lett-Packard :5?' series 99) He%lett-Packard <ompany) 0aldbronn) 6ermany! using an AP-column (length &: m) inner diameter '"& mm and film thickness '"33 mm) He%lett-Packard!) %ith flame ioni(ation detection %ith helium as the carrier gas) as pre#iously described (8:!" Heptanoic acid (4;:'! %as used as an internal standard and indi#idual fatty acid concentrations %ere calculated as molar percentages of the AA/ profile by an eight-point eDternal calibration cur#e for each AA/) using a 3;

component AA/ standard (2upelco!" Kerification of each AA/ signal %as made by gas chromatography %ith mass spectrometric detection (Agilent .echnologies 65?'= =et%ork 6< 2ystem E :?;3 =et%ork Aass 2electi#e $etector!"

ungsi penghalang permeabilitas kulit ditentukan dengan mengukur kehilangan air transepidermal (./01! dengan KapoAeter 201-3 ($elfin .echnologies 1td) -uopio) inlandia!) seperti di+elaskan sebelumnya (88!" Asam lemak plasma menganalisis semua darah) sampel diambil setelah semalam cepat (4& h!" Plasma lipid pecahan diisolasi dan /ster metil asam lemak mereka (Bames! yang dianalisis oleh kromatografi gas kapiler (He%lett-Packard :5?' seri 99) He%lettPackard <ompany) /schborn) Berman! menggunakan AP-kolom (pan+ang &: m) diameter dalam '"& mm dan film ketebalan '"33 mm) He%lett-Packard!) dengan api ionisasi deteksi dengan helium sebagai pemba%a gas) seperti sebelumnya di+elaskan (8:!" Heptanoic asam (4;:'! digunakan sebagai konsentrasi asam lemak internal standar dan indi#idu yang dihitung sebagai persentase molar profil -/./=A3A= dengan kur#a kalibrasi eksternal delapan titik untuk setiap -/./=A3A=) menggunakan komponen 3; -/./=A3A= standar (2upelco!" Kerifikasi dari masing-masing sinyal -/./=A3A= dibuat oleh gas chromatography %ith mass spectrometric detection (Agilent .echnologies 65?'= =et%ork 6< 2ystem E :?;3 =et%ork Aass 2electi#e $etector!"

2tatistical analyses $ata %ere analysed by the 2P22 soft%are package for 0indo%s) 3elease 4'"' (<hicago) 91) U2A!" Before further analyses) the normal distribution of #ariables %as checked by the 2hapiro-0ilkLs test" Kariables %ith non-symmetrical distributions %ere log-transformed and these #alues %ere used in further analyses" 3epeated measures analysis of #ariance (A=CKA! %as used to test changes %ithin time and possible interactions bet%een time and the inter#ention period" 9n cases %here the result of an analysis %as significant) a paired t-test %as used for t%o-tailed comparisons to identify significant interactions bet%een time and inter#ention period" Bonferroni corrections %ere made for all plasma fatty acid results" 0ilcoDon matched pairs signed ranks tests %ere used to analyse patientsL reported usage of dermal medication and their perceptions of both skin dryness and itchiness" All data are eDpressed as the meanMstandard de#iation (2$!" A p #alue #'"': %as considered to be statistically significant"

2tatistik Analisis $ata yang dianalisis oleh 2P22 paket perangkat lunak untuk 0indo%s) rilis 4')' (<hicago) 91) U2A!" 2ebelum analisis lebih lan+ut) distribusi normal #ariabel $iperiksa oleh 2hapiro-kandang sapi @ u&'4?s tes" Kariabel dengan distribusi bebas-simetris yang berubah log dan nilai-nilai ini digunakan dalam analisis lebih lan+ut" Aengulangi measures analisis #arians (A=CKA! digunakan untuk mengu+i perubahan dalam %aktu dan mungkin interaksi antara

%aktu dan periode inter#ensi" $alam kasus yang mana hasil analisis adalah signifikan) tes t dipasangkan digunakan untuk dua-ekor perbandingan untuk mengidentifikasi signifikan interaksi antara periode %aktu dan inter#ensi" Bonferroni koreksi dibuat untuk semua plasma asam lemak hasil" 0ilcoDon pasangan cocok ditandatangani peringkat tes yang digunakan untuk menganalisis u&'4?@ pasien melaporkan penggunaan dermal obat dan bagaimana persepsi mereka terhadap kekeringan kulit dan gatal" 2emua data yang dinyatakan sebagai de#iasi standar mean (2$!" K'"': nilai p dianggap signifikan
3esults A total of &' patients %ere recruited for this study) but only 46 (4 male) 4: females! completed the entire course" .hree patients dropped out %ithin the first %eek for personal reasons) and another dropped out during %eek 43) due to the taste of the hempseed oil" =o patients eDperienced any negati#e side effects or ad#erse reactions to either oil during the course of this study" Baseline characteristics (meanM2$! /fficacy of dietary hempseed oil in atopic dermatitis 5? included age) 35"4M5": years7 %eight) 6;";M 43"& kg7 and BA9) &8"?M8": kg,m&" .here %ere no significant differences in body %eight during this study (data not sho%n!) and relati#ely less NfatL and energy %ere ingested during the %ashout) compared %ith the inter#ention periods (.able 99!" Cther%ise) no other remarkable changes %ere seen in estimated intake of energy) carbohydrates) protein) fibre or cholesterol for either oil" <onsumption of oleic acid (as AU A in .able 99! during oli#e oil inter#ention %as nearly e*ui#alent to the le#els of PU As (i"e" the t%o / As plus 61A and 2$A! ingested during the hempseed oil inter#ention (.able 99!" Hasil total &' pasien direkrut untuk studi ini) tetapi hanya 46 (4 +antan) 4: betina! menyelesaikan seluruh kursus" .iga pasien drop out dalam minggu pertama karena alasan pribadi) dan lain +atuh selama minggu 43) karena rasa minyak hempseed" Pasien tidak mengalami efek samping negatif atau efek samping minyak baik selama studi ini" $asar karakteristik (berarti 2$! keman+uran $iet hempseed minyak dalam dermatitis atopik 5? termasuk usia) tahun 35"4 5":7 berat) kg 6;); 43)&7 dan BA9) &8"? 8): kg,m&" Ada tidak ada perbedaan yang signifikan dalam berat badan selama studi ini (data tidak ditampilkan!) dan relatif kurang @ u&'45fat @ u&'4? dan energi yang dikonsumsi selama Penghanyutan) dibandingkan dengan periode inter#ensi (tabel 99!" Bika tidak) tidak ada perubahan luar biasa lain yang terlihat di perkiraan asupan energi) karbohidrat) protein) serat atau kolesterol baik minyak" -onsumsi asam oleat (sebagai AU A dalam tabel 99! selama inter#ensi minyak (aitun adalah nearl English to Indonesian (po%ered by 2ederet #'"''''4"n8-s&! $ihasilkan total &' pasien yang direkrut untuk ini studi) tapi hanya 46 ( 4 orang laki-laki) 4: %anita ! selesai seluruh sa+a" .iga pasien men+atuhkan keluar dalam pertama minggu selama alasan pribadi) dan lain men+atuhkan keluar selama seminggu 43) karena untuk mencicipi dari hempseed minyak" Pasien tidak ada yang dialami setiap efek samping yang negatif atau merugikan minyak reaksi baik selama per+alanan dari penelitian ini" -arakteristik baseline ( berarti O sd ! khasiat dari hempseed makanan minyak dalam dermatitis atopik 5? termasuk usia) 35"4 O 5): tahun7 berat) 6;"; 43)& O kilogram7 dan bmi) &8"? O 8": kg , m&" .idak ada perbedaan signifikan dalam tubuh berat badan selama penelitian ini ( data tidak ditampilkan !) dan relatif kurang O lemak O dan energi

adalah tertelan selama musim %ashout) dibandingkan dengan periode inter#ensi ( table ii !" 2ebaliknya) tidak ada lainnya perubahan yang luar biasa dilihat dalam diperkirakan asupan energi) karbohidrat) protein) serat atau kolesterol untuk baik minyak" -onsumsi asam oleat ( seperti mufa me+a di ii ! selama minyak (aitun inter#ensi adalah

yang hampir setara dengan tingkat PU As (yaitu dua efa plus 61A dan 2$A! tertelan selama hempseed minyak inter#ensi (tabel 99!
2tatistically significant modifications in plasma fatty acid profiles %ere obser#ed in all lipid fractions after hempseed oil inter#ention (.ables 999>K!" 9n particular) le#els of 61A increased after hempseed oil inter#ention (p#'"':) inter-group comparisons!)

Aodifikasi yang signifikan secara statistik dalam profil asam lemak plasma yang diamati pada semua pecahan lipid setelah hempseed minyak inter#ensi (tabel 999 @ u&'43K!" -hususnya) tingkat 61A meningkat setelah hempseed minyak inter#ensi (p#'"':) mempelopori perbandingan!

%hile plasma le#els of arachidonic acid (&':8n6! did not change significantly after either oil" 3esults from the patient *uestionnaire are presented in .able K9) and #alues of ./01 are presented in .able K99" 2ub+ecti#e decreases in both skin dryness and itchiness (.able K9! %ere statistically significant after hempseed oil inter#ention (p:'"'&; and '"'&3) respecti#ely) as intra-group comparisons!) %hich %ere reflected as a trend to%ards decreased ./01 #alues (p:'"';8) intragroup comparison! after hempseed oil inter#ention (.able K99!) %hile no such impro#ements %ere obser#ed after oli#e oil inter#ention" A decrease in the usage of dermal medication %as also obser#ed after hempseed oil inter#ention (p:'"'&8) intragroup comparison!) %ith no such impro#ement after oli#e oil inter#ention (.able K9!" An inter-group comparison of the ./01 #alues in .able K99) comparing the end #alues for both oils) %as not statistically significant (p:'"&;8!"

2ementara kadar arachidonic acid (&':8n6! tidak berubah secara signifikan setelah minyak baik" Hasil dari kuesioner pasien yang disa+ikan dalam tabel K9) dan nilai-nilai ./01 disa+ikan dalam tabel K99" 2ub+ektif penurunan kekeringan kulit dan gatal-gatal (tabel K9! yang signifikan secara statistik setelah hempseed minyak inter#ensi (p:'"'&; dan '"'&3) masing-masing) sebagai perbandingan intra-group!) yang tercermin sebagai kecenderungan menurun nilai-nilai ./01 (p:'"';8) intragroup perbandingan! setelah hempseed minyak inter#ensi (tabel K99!) sementara tidak ada perbaikan seperti yang diamati setelah inter#ensi minyak (aitun" Penurunan dalam penggunaan obat dermal +uga mengamati setelah hempseed minyak inter#ensi (p:'"'&8) intragroup perbandingan!) dengan tidak ada perbaikan setelah inter#ensi minyak (aitun (tabel K9!"

Perbandingan antar ./01 nilai-nilai dalam tabel K99) membandingkan nilai akhir untuk kedua minyak) adalah tidak signifikan secara statistik (p:'"&;8!"
$iscussion .he t%o inter#ention oils differed significantly in their respecti#e fatty acid profiles (.able 9!" 0hile hempseed oil is o#er 5'@ PU As) and includes both 61A and 2$A) oli#e oil is a fairly poor source of PU As and is totally lacking in either 61A or 2$A" .he inter#ention oils also differed in both appearance and taste7 the hempseed oil %as dark green and nutty in fla#our %hile the oli#e oil %as light green and tasted of oli#es" .he difference in colour %as due to more or less chlorophyll) respecti#ely" Cther natural components) such as tocopherols) also #ary in high *uality) cold-pressed oils" =ot only do antioDidants protect dietary oils from oDidation in situ but also lipid peroDidation in #i#o (86)8;!"

$iskusi dua inter#ensi minyak berbeda secara signifikan dalam profil masingmasing asam lemak mereka (me+a saya!" 2ementara hempseed minyak lebih dari 5'@ PU As) dan mencakup 61A dan 2$A) minyak (aitun merupakan sumber cukup miskin PU As dan benar-benar kurang baik 61A atau 2$A" Ainyak inter#ensi +uga berbeda dalam penampilan dan rasa7 minyak hempseed hi+au gelap dan gila dalam rasa sementara minyak (aitun cahaya hi+au dan terasa (aitun" Perbedaan dalam %arna adalah karena lebih atau kurang klorofil) masingmasing" -omponen lain alami) seperti tokoferol) +uga ber#ariasi dalam kualitas tinggi) minyak yang dipres dingin" .idak hanya antioksidan melindungi $iet minyak dari oksidasi di situ tetapi +uga lipid peroDidation in #i#o (86)8;!"
.he food oil peroDide #alue is another important parameter that is typically o#erlooked) or simply assumed to be lo%) in studies of unsaturated dietary oils" PU As) in particular) %ill oDidi(e o#er time to e#entually form #arnish" As these peroDides are not kno%n to ha#e any therapeutic #alue) it is important to demonstrate that inter#ention oils ha#e lo% peroDide #alues) as in the present study (#: mme*#,1!" 1ight can also affect symptoms of atopic dermatitis (3;!" 9n the present study) patients a#oided the use of solariums throughout the study period) %hich ran from early Banuary until the end of Aay" 9n inland) ambient outdoor temperatures are too lo% during this period of time for significant amounts of solar eDposure to affected atopic areas of the body" Aoreo#er) the rigorous crosso#er design employed in this study %as intended to compensate for any such changes o#er time"

Aakanan minyak peroksida nilai adalah parameter penting lainnya yang biasanya diabaikan) atau hanya diasumsikan rendah) studi tentang minyak tak +enuh makanan" PU As) khususnya) akan mengoksidasi dari %aktu ke %aktu untuk akhirnya bentuk pernis" 2ebagai peroksida ini tidak dikenal memiliki nilai terapeutik) penting untuk menun+ukkan bah%a inter#ensi minyak memiliki nilainilai peroDide yang rendah) seperti pada saat bela+ar (#: mme*#,1!" <ahaya +uga dapat mempengaruhi ge+ala dermatitis atopik (3;!" $alam penelitian ini) pasien menghindari penggunaan 2olarium selama masa studi) yang berlari dari a%al

Banuari sampai akhir Aei" $i inlandia) -olam suhu terlalu rendah selama periode %aktu untuk se+umlah besar eksposur Aatahari ke daerah bencana atopik tubuh" 2elain itu) desain crosso#er ketat yang digunakan dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mengimbangi setiap perubahan tersebut dari %aktu ke %aktu"
<hanges in plasma fatty acid profiles %ere especially significant after hempseed oil in all lipid fractions) particularly for linoleic acid) alphalinolenic acid and 61A (.ables 999>K!" Kariability in plasma fatty acid #alues %as due to indi#idual heterogeneity in the sample sets) and not the *uantitati#e method" .hus) it is possible that more than one type of atopic patient %as included in the present study (85!" $ietary 61A ('"85>4": g,day! from both borage seed oil and blackcurrant seed oil has been sho%n to significantly increase le#els of its immediate biological metabolite) dihomogammalinolenic acid ($61A! in healthy humans (8?!) as measured in polymorphonuclear neutrophils (PA=!) %here a corresponding decrease in proinflammatory leukotriene B8 (1.B8! %as also noted"

Perubahan dalam profil asam lemak plasma yang terutama signifikan setelah hempseed minyak dalam semua pecahan lipid) terutama untuk asam linoleat) asam alphalinolenic dan 61A (tabel 999 @ u&'43K!" Kariabilitas dalam nilai-nilai asam lemak plasma adalah karena indi#idu heterogenitas dalam contoh set) dan bukan metode kuantitatif" Badi) mungkin bah%a lebih dari satu +enis atopik pasien termasuk dalam penelitian ini (85!" $iet 61A ('"85@u&'434": g,hari! dari borage seed oil dan blackcurrant seed oil telah terbukti secara signifikan meningkatkan tingkat metabolit hayati nya segera) dihomogamma - linolenat ($61A! pada manusia sehat (8?!) sebagai diukur dalam polymorphonuclear neutrofil (PA=!) dimana penurunan sesuai proinflamasi leukotrien B8 (1.B8! +uga dicatat"
9t has been suggested that dietary 61A is rapidly metaboli(ed in skin to $61A) %hich suppresses the ability of PA=s to produce 1.B8(:'!" .he daily amount of 61A in hempseed oil %as about 4"& g,day in the present study) but a slight increase of $61A in plasma phospholipids (.able K! did not reach statistical significance after hempseed oil inter#ention" 9f eicosanoids are in#ol#ed in atopic dermatitis) perhaps through the production of pro-inflammatory prostaglandins (8):'!) then a dietary increase in 61A %ould pro#ide the re*uisite substrate in the production of $61A" 2$A %as detected in all plasma samples) but it %as belo% the limit of *uantitation and its signal did not al%ays eDhibit baseline resolution in all samples" .his rare) omega-3 fatty acid is certainly better than alpha-linolenic acid for the in #i#o production of eicosapentaenoic acid (/PA!" A recent study found that '";:>4":' g of dietary 2$A increased le#els of /PA in both erythrocytes and plasma phospholipids (:4!) but a significant increase in phospholipids for /PA %as not seen in the present study) %here the daily amount of 2$A %as about '"6' g,day"

.elah diusulkan bah%a diet 61A cepat dimetabolisme di kulit $61A) yang menekan kemampuan PA=s untuk menghasilkan 1.B8(:'!" Bumlah harian 61A hempseed minyak adalah tentang 4)& g,hari dalam penelitian ini) tapi sedikit peningkatan dari $61A dalam plasma fosfolipid (tabel K! tidak mencapai signifikansi 2tatistik setelah hempseed minyak inter#ensi" Bika mempromosikan eicosanoids yang terlibat dalam dermatitis atopik) mungkin melalui produksi prostaglandin pro-inflamasi (8":'!) maka peningkatan $iet 61A akan memberikan substrat diperlukan dalam produksi $61A" 2$A terdeteksi dalam semua sampel plasma) tapi itu di ba%ah batas kuantisasi dan sinyal tidak selalu menun+ukkan resolusi dasar di semua sampel" 9ni +arang) omega-3 asam lemak tentu lebih baik daripada Alfa-linolenat untuk produksi in #i#o asam eicosapentaenoic (/PA!" Penelitian terakhir menemukan bah%a g '";:@u&'434":' $iet 2$A peningkatan tingkat /PA dalam eritrosit dan plasma fosfolipid (:4!) tetapi tetapi peningkatan yang signifikan dalam fosfolipid untuk /PA tidak terlihat dalam penelitian ini) dimana +umlah harian 2$A adalah tentang '"6' g,hari
Unfortunately) the present study did not eDamine fatty acid profiles in erythrocyte membranes" $ecreased le#els of ceramides in the stratum corneum may be another important aetiological factor in atopic dermatitis (3&!" <eramides may ha#e an important role in skin barrier function) and linoleic acid is metabolically esterified to ceramide 4) %hile oleic acid is not" 2uch a metabolite could function as a molecular ri#et in the stabili(ation of lipid lamellar sheets) thus reducing the loss of moisture through skin (34!) especially in the elderly (3?!"

2ayangnya) penelitian ini tidak memeriksa profil asam lemak dalam eritrosit membran" Penurunan tingkat ceramides di stratum tanduk mungkin faktor penting lain aetiological dermatitis atopik (3&!" <eramides mungkin memiliki peran penting dalam fungsi penghalang kulit) dan asam linoleat metabolik esterified untuk ceramide 4) sementara asam oleat tidak" 2uatu metabolit bisa berfungsi sebagai ri#et molekul dalam stabilisasi lipid lembar lamellar) sehingga mengurangi hilangnya kelembaban melalui kulit (34!) terutama pada orang tua (3?!"
$espite the high le#els of oleic acid in oli#e oil) it is surprising to see ho% little impact the consumption of this oil actually had on plasma lipid profiles of this fatty acid (.ables 999>K!" Cleic acid is not essential for health and is clearly not taken up as aggressi#ely into plasma lipids as PU As" C#erall changes in fatty cholesteryl esters %ere less robust than those for triglycerides or phospholipids for both oils (.able 9K) in relation to .ables 999 and K) respecti#ely!" Ho%e#er) if symptoms of atopic dermatitis %ere more closely related to membrane function) rather than eicosanoid production) then such a significant increase of PU As in phospholipid bilayers (.able K! could effecti#ely increase membrane fluidity and function (3):&!"

Aeskipun tingkat tinggi oleat dalam minyak (aitun) hal ini menge+utkan untuk melihat betapa sedikit dampak konsumsi minyak ini benar-benar telah di profil

lipid plasma asam lemak ini (tabel 999 @ u&'43K!" Asam oleat tidak penting bagi kesehatan dan +elas tidak diambil sebagai agresif ke dalam plasma lipid sebagai PU As" 2ecara keseluruhan perubahan dalam lemak cholesteryl /ster itu lebih kuat daripada orang-orang untuk trigliserida atau fosfolipid untuk kedua minyak (tabel 9K) 999 tabel dan K) masing-masing!" =amun) +ika ge+ala dermatitis atopik lebih terkait erat dengan membran fungsi) daripada eikosanoid produksi) kemudian seperti peningkatan yang signifikan dari PU As dalam bilayers fosfolipid (tabel K! dapat secara efektif meningkatkan membran fluiditas dan fungsi (3):&!"
Patients in the present study reported statistically significant decreases in skin dryness) itchiness and use of dermal medication after hempseed oil inter#ention (.able K9!" A functional skin barrier is essential to maintain skin moisture (:3):8!" $ecreased ./01 #alues (.able K99! are a good indication that less %ater %as being lost through the skin after hempseed oil) %hich supports the sub+ecti#e results from the patient *uestionnaire in .able K9" Although this trend (p:'"';8) intragroup comparison! %as not statistically significant) it is %orth noting in light of the sub+ecti#e e#aluation from the patients) especially in regard to skin dryness" .his is important because skin dryness and subse*uent itchiness often lead to the use of medication in atopic patients) especially during the dry %inter conditions in inland) %here ambient indoor humidity can be #3'@ moisture for months on end"

Pasien dalam penelitian ini melaporkan penurunan yang signifikan secara statistik kekeringan kulit) gatal) dan penggunaan obat-obatan dermal setelah hempseed minyak inter#ensi (tabel K9!" Penghalang fungsional kulit sangat penting untuk men+aga kelembaban kulit (:3):8!" ./01 penurunan nilai (tabel K99! adalah indikasi yang baik bah%a sedikit air sudah hilang melalui kulit setelah hempseed minyak) yang mendukung hasil sub+ektif dari kuesioner pasien dalam tabel K9" Aeskipun tren ini (p:'"';8) intragroup perbandingan! tidak signifikan secara statistik) itPs %orth dicatat dalam terang e#aluasi sub+ektif dari pasien) terutama dalam hal kekeringan kulit" Hal ini penting karena kulit kering dan gatal-gatal berikutnya yang sering mengarah pada penggunaan obat di atopik pasien) terutama selama kondisi musim dingin kering di inlandia) mana ambient kelembaban dalam ruangan dapat #3'@ kelembaban untuk berbulan-bulan"
9t %as mentioned in the 9ntroduction that indi#iduals %ho ha#e used hempseed oil for longer periods of time report increased strength in finger nails (months! and thicker hair (years!) in addition to the impro#ements in skin conditions %ithin %eeks" .he times re*uired for these #aried effects roughly correspond to the amounts of time re*uired for the ne%ly formed cells of each tissue to become physically apparent" .hese three cell lines are constructed by dermal stem cells from fatty acids that are a#ailable in the diet at the time of their formation" Here is yet another interesting facet to consider in the compleDity of tissue formation) %hich is dependent on dietary fatty acids7 i"e" optimal

construction of skin) hair and nails at the dermal stem cell le#el"

$isebutkan dalam pengenalan yang indi#idu yang telah menggunakan hempseed minyak untuk %aktu yang cukup lama %aktu laporan peningkatan kekuatan di +ari kuku (bulan! dan rambut tebal (tahun!) selain perbaikan di kondisi kulit dalam minggu" 0aktu yang diperlukan untuk efek ber#ariasi kirakira sesuai dengan +umlah %aktu yang dibutuhkan untuk sel-sel baru terbentuk dari +aringan masing-masing untuk men+adi fisik +elas" 6aris-garis tiga sel ini dibangun oleh dermal stem cells dari asam lemak yang tersedia dalam diet pada saat pembentukan mereka" Berikut adalah sisi lain yang menarik untuk mempertimbangkan kompleksitas pembentukan +aringan) yang tergantung pada diet lemak asam7 yaitu optimal konstruksi kulit) rambut dan kuku di tingkat dermal sel induk"
.he apparent efficacy of dietary hempseed oil in this study could be due to the eDceptionally high le#el of PU As in this oil (%5'@!) %hich had a metabolically fa#ourable n-6,n-3 ratio of approDimately &:4" .hese fatty acids are already kno%n to play #ital roles in immune response (::!" .he fatty acid profile of this hempseed oil is remarkably similar to that of blackcurrant seed oil) %hich has been reported to ha#e a beneficial impact on immunologic #igour (4')&&!" .he presence of both 61A and 2$A in hempseed oil (the metabolic products of / As linoleic acid and alpha-linolenic acid) respecti#ely! allo%s the rate-limiting en(ymatic step %ith delta-6-desaturase to be bypassed Qe"g" 46R) %hich could be the biochemical mechanism that %as responsible for the impro#ement of atopic symptoms obser#ed in the present study after hempseed oil" 2kin dryness and itchiness) in particular) are #ery serious problems in atopic dermatitis) %hich often lead to additional complications) such as opportunistic infections" 9n any e#ent) it seems that the reduction of atopic symptomology obser#ed in this study is a direct result of ingested hempseed oil"

-eman+uran +elas $iet hempseed minyak dalam studi ini bisa ter+adi karena tingkat yang sangat tinggi dari PU As dalam minyak ini (%5'@!) yang telah secara metabolik menguntungkan n-6,n-3 rasio sekitar &:4" Asam lemak ini sudah diketahui memainkan peran penting dalam respon imun (::!" Profil asam lemak dari minyak hempseed sangat mirip dengan minyak bi+i blackcurrant) yang telah dilaporkan memiliki dampak yang bermanfaat pada semangat imunologi (4')&&!" -ehadiran 61A dan 2$A hempseed minyak (produk metabolisme efa asam linoleic dan asam Alfa-linolenat) masing-masing! memungkinkan langkah en(imatik rate-limiting dengan delta-6-desaturase akan dile%ati Qmisalnya 46R) yang bisa biokimia mekanisme yang bertanggung +a%ab untuk peningkatan ge+ala atopik diamati dalam penelitian ini setelah hempseed minyak" -ekeringan kulit dan gatal-gatal) khususnya) adalah masalah yang sangat serius di dermatitis atopik) yang sering menyebabkan komplikasi tambahan) seperti infeksi oportunistik" $alam setiap peristi%a) tampaknya bah%a pengurangan atopik symptomology diamati dalam studi ini adalah akibat langsung dari minyak tertelan hempseed"
.hese preliminary results confirm anecdotal obser#ations

of impro#ed skin *uality after ingesting modest amounts of hempseed oil on a daily basis o#er a relati#ely short period of time" rom these obser#ations) further study is %arranted to determine the #alue of regular use of dietary hempseed in the treatment of atopic dermatitis"

Hasil a%al ini mengkonfirmasi anekdotal pengamatan kualitas kulit yang lebih setelah menelan se+umlah hempseed minyak setiap hari selama %aktu yang relatif singkat %aktu" $ari pengamatan ini) studi lebih lan+ut diperlukan untuk menentukan nilai penggunaan rutin $iet hempseed dalam pengobatan dermatitis atopik"
Ackno%ledgements .he authors %ish to thank Ars -ai+a -ettunen and 3iitta -i#elaS for eDcellent technical assistance" 2upport for this study %as pro#ided by ./-/2) the =ational .echnology Agency of inland" ull disclosure: B"<" <alla%ay) Ph$) has a financial interest in the production and sales of hempseed oil" 3eferences
4" Horrobin $ " /ssential fatty acid metabolism and its modification in atopic ec(ema" Am B <lin =utr" &'''7;4: 36;>;&2" &" Proksch /) Bensen B-A) /lias PA" 2kin lipids and epidermal differentiation in atopic dermatitis" <lin $ermatol" &''37&4: 438>88" 3" Tamaria =" Alteration of polyunsaturated fatty acid status and metabolism in health and disease" 3eprod =utr $e#" &''8788:&;3>5&" 8" Aanku A2) Horribin $ ) Aorse =) -yte K) Benkins B) 0right 2) et al" 3educed le#els of prostaglandin precursors in the blood of atopic patients7 defecti#e delta-6-desaturase function as a biochemical basis for atopy" Prostaglandins 1eukot Aed" 4?5&7?:64:>&5" :" Bordoni A) Biagi P1) Aasi A) 3icci 6) anelli <) Patri(i A) et al" /#ening primrose oil (/famol! in the treatment of children %ith atopic dermatitis" $rugs /Dp <lin 3es" 4?55748: &?4>;" 6" 0hitaker $-) <hilliers B) de Beer <" /#ening primrose (/pogam! in the treatment of chronic hand dermatitis) disappointing therapeutic results" $ermatology" 4??674?3: 44:>&'" ;" Hen( BA) Bablonska 2) #an der -erkof P<) 2tingl 6) Blas(c(yk A) Kander#alk P6) et al" $ouble-blind multicentre analysis of the efficacy of borage oil in patients %ith atopic dermatitis" Br B $ermatol" 4???748':65:>5" 5" .ak%ale A) .an /) Barclay A2) Barclay 6) Ahmed 9) Hotchkiss -) et al" /fficacy and tolerability of borage oil in adults and children %ith atopic ec(ema: randomised) double blind) placebo controlled) parallel group trial" Br Aed B" &''373&;:435:" ?" #an 6ool <BA0) .hi+s <) Hen*uet <BA) #an Hou%elingen A<) $agnelie P<) 2chrander B) et al" gamma-1inolenic acid supplementation for prophylaDis of atopic dermatitis > a randomi(ed controlled trial in infants at high familial risk" Am B <lin =utr" &''37;;:?83>:4" 4'" 0u $) Aeydani A) 1eka 12) =ightingale T) Handelman 6B) Blumberg BB) et al" /ffect of dietary supplementation %ith black currant seed oil on the immune response of healthy elderly sub+ects" Am B <lin =utr" 4???7;'::36>83" 44" <alla%ay B<) .ennilaS .) Pate $0" Cccurrence of NNomega-3LL stearidonic acid (cis-6)?)4&)4:-octadecatetraenoic acid! in hemp (<annabis sati#a 1"! seed" B 9nt Hemp Assoc" 4??;73: 64>3" 4&" <alla%ay B<" Hempseed as a nutritional resource: an o#er#ie%" /uphytica" &''8748':6:>;&" 43" -riese U) 2chumann /) 0eber 0/) et al" Cil content) tocopherol composition and fatty acid patterns of the seeds

of :4 <annabis sati#a 1" genotypes" /uphytica" &''8743;: 33?>:4" 48" Burr 6C) Burr AA" =e% deficiency disease produced by the rigid eDclusion of fat from the diet" B Biol <hem" 4?&?75&: 38:>6;" 4:" Burr 6C) Burr AA" Cn the nature and role of fatty acids essential to nutrition" B Biol <hem" 4?3'756::5;>&4" 46" Ckuyama H) -obayashi .) 0atanabe 2" $ietary fatty acids > the =-6,=-3 balance and chronic elderly diseases" /Dcess linoleic acid and relati#e =-3 deficiency syndrome seen in Bapan" Prog 1ipid 3es" 4??;73:8'?>:;" 4;" 6erster H" <an adults ade*uately con#ert alpha-linolenic acid (45:3n-3! to eicosapentanoic acid (&'::n-3! and docosaheDanoic acid (&&:6n-3!U 9nt B Kit =utr 3es" 4?55765:4:?>;3" 45" -ankaanpaSaS P) 2utas V) 2alminen 2) 1ichtenstein A) 9solauri /" $ietary fatty acids and allergy" Ann Aed" 4???734: &5&>;" 4?" 2imopoulos AP) 1eaf A) 2alem =" 0orkshop statement on the essentiality of and recommended dietary intakes from omega-6 and omega-3 fatty acids" Prostaglandins 1eukot /ssent atty Acids" &'''763:44?>&4" &'" 2imopoulos AP" .he importance of the omega-6,omega-3 essential fatty acids" Biomed Pharmacother" &''&7:6:36:>;?" &4" .hi+s <) Hou%elingen A) Poorterman 9) Aordant A) #an den Brandt P" /ssential fatty acids in breast milk of atopic mothers: comparison %ith non-atopic mothers) and effect of borage oil supplementation" /ur B <lin =utr" &'''7:8:&38>5" &&" Barre $/" Potential of e#ening primrose) borage) black currant) and fungal oils in human health" Ann =utr Aetab" &''478::8;>:;" &3" #an 6ool <B) Teegers AP) .hi+s <" Cral essential fatty acid supplementation in atopic dermatitis > a meta-analysis of placebo-controlled trials" Br B $ermatol" &''874:':;&5>8'" &8" de Padua 12) Bunyaprafatsara =) 1emmens 3HAB) eds" Plant resources of south-east Asia) no" 4&) #ol 4: Aedicinal and poisonous plants" 1eiden: Backhuys Publishers) 4???"

/fficacy of dietary hempseed oil in atopic dermatitis ?3

&:" 1eson 6) Pless P) 6rotenhermen ) -alant H) /l2ohly AA" /#aluating the impact of hemp food consumption on %orkplace drug tests" B Anal .oDicol" &''47&::6?4>5" &6" 1eson 6) Pless P) 3oulac B0) eds" Hemp foods H oils for health) &nd edn" 2ebastopol) <alifornia: Hemptech 1td) 4???" &;" AatthaSus B) BruS el 1) -riese U) et al" HanfoS l: ein highlight fuS r die kuS cheU orschungs 3eport" &''&7&:&&>:" &5" 2imopoulos AP" /ssential fatty acids in health and chronic disease" Am B <lin =utr" 4???7;'::6'>6?2" &?" Aanku A2) Horrobin $ ) Aorse =1) 0right 2) Burton B1" /ssential fatty acids in the plasma phospholipids of patients %ith atopic ec(ema" Br B $ermatol" 4?58744':683>5" 3'" Cli%iecki 2) Burton B1) /lles -) Horrobin $ " 1e#els of essential and other fatty acids in plasma red cell phospholipids from normal controls and patients %ith atopic ec(ema" Acta $erm Kenereol" 4??47;4:&&8>5" 34" Vamamoto A) 2eri(a%a 2) 9to A) 2ato V" 2tratum corneum lipid abnormalities in atopic dermatitis" Arch $ermatol 3es" 4??47&53:&4?>&3" 3&" 9moka%a 6) Abe A) Bin -) Higaki V) -a%ashima A) Hidano A" $ecreased le#el of ceramide in stratum corneum of atopic dermatitis: an etiologic factor in atopic dry skinU B 9n#est $ermatol" 4??47?6::&3>6" 33" Aacheleidt C) -aiser H0) 2andhoff -" $eficiency of epidermal protein-bound omega-hydroDyceramides in atopic dermatitis" B 9n#est $ermatol" &''&744?:466>;3" 38" Aurata V) Cgata B) Higaki V) -a%ashima A) Vada V) Higuchi -) et al" Abnormal eDpression of sphingomyelin acylase in atopic dermatitis: an etiologic factor for ceramide deficiencyU B 9n#est $ermatol" 4??674'6:4&8&>?" 3:" Chnishi V) Ckino =) 9to A) 9mayama 2" <eramidase acti#ity in bacterial skin flora as a possible cause of ceramide deficiency in atopic dermatitis" <lin $iagn 1ab 9mmunol" 4???76:4'4>8" 36" Kidal <) Armisen A) $omingue(-2antalla AB) 6ude ) 1o+o 2) 6on(ale(-Wuintela A" 9nfluence of alcohol consumption

on serum immunoglobulin / le#els in atopic and nonatopic adults" Alcohol <lin /Dp 3es" &''&7&6::?>68" 3;" Heck $/) 6erecke $3) Ketrano AA) 1askin B$" 2olar ultra#iolet radiation as a trigger of cell signal transduction" .oDicol Appl Pharmacol" &''874?::&55>?;" 35" .akashi A) Aayu(umi B) -ikuchi =) Arai 2" 2easonal #ariations in skin temperature) skin pH) e#aporati#e %ater loss and skin surface lipid #alues on human skin" <hem Pharm Bull" 4?5'7&5:35;>?&" 3?" 3ogers B) Harding <) Aayo A) Banks B) 3a%lings A" 2tratum corneum lipids: the effect of ageing and the seasons" Arch $ermatol 3es" 4??67&55:;6:>;'" 8'" Uter 0) Hege%ald B) Pfahlberg A) Pirker <) rosch PB) 6efeller C" .he association bet%een ambient air conditions (temperature and absolute humidity!) irritant sodium lauryl sulfate patch test reactions and patch test reacti#ity to standard allergens" <ontact $ermatitis" &''378?:?;>4'&" 84" 2akai -) Ckuyama H) 2hima(aki H) -atagiri A) .orii 2) Aatsushita .) et al" atty acid composition of plasma lipids in atopic dermatitis,asthma patients" Arerugi" 4??8783:3;>83" 8&" 3astas A) 2eppaSnen 3) -nuts 1-3) et al" =utrient composition of foods" .urku" inland: 2ocial 9nsurance 9nstitution) 4??;" 83" Hanifin BA) 3a+ka 6" $iagnostic features of atopic dermatitis" Acta $erm Kenereol" 4?5'7?&2:88>;" 88" =uutinen B) Alanen /) Autio P) 1ahtinen A3) Har#ima 9) 1ahtinen ." A closed un#entilated chamber for the measurement of transepidermal %ater loss" 2kin 3es .echnol" &''37?: 5:>?" 8:" AI gren BB) Bulkunen A) PenttilaS 9" 3apid separation of serum lipids for fatty acid analysis by a single aminopropyl column" B 1ipid 3es" 4??&733:45;4>;6" 86" .soureli-=ikita /) Hercogo#a B) 1otti .) Aenchini 6" /#aluation of dietary intake of #itamin / in the treatment of atopic dermatitis: a study of the clinical course and e#aluation of the immunoglobulin / serum le#els" 9nt B $ermatol" &''&7 84:486>:'" 8;" Briganti 2) Picardo A" AntioDidant acti#ity) lipid peroDidation and skin diseases" 0hatLs ne%" B /ur Acad $ermatol Kenereol" &''374;:663>?" 85" Higashi =) Bang -) 6esser B) 1und A) .hestrupPedersen -" <ytokine eDpression of skin .-lymphocytes from patients %ith atopic dermatitis" Acta $erm Kenereol" &''47 54:3>;" 8?" Tiboh KA) letcher AP" $ose-response effects of dietary gamma-linolenic acid-enriched oils on human polymorphonuclearneutrophil biosynthesis of leukotriene B8" Am B <lin =utr" 4??&7:::3?>8:" :'" Tiboh KA" =utritional modulation of inflammation by polyunsaturated fatty acids,eicosanoids" 9n: 6ersh%in A/) 6erman BB) -een <1) editors" =utrition and immunology: principles and practice" .oto%a) =B: Humana Press) &''': 4:;>6;" :4" Bames AB) Ursin KA) <leland 16" Aetabolism of stearidonic acid in human sub+ects: comparison %ith the metabolism of other n-3 fatty acids" Am B <lin =utr" &''37;;:448'>:" :&" Vehuda 2) 3abino#it( 2) <arasso 31) Aostofsky $9" .he role of polyunsaturated fatty acids in restoring the aging neuronal membrane" =eurobiol Aging" &''&7&3:583>:3" :3" 2ugarman B1) luhr B0) o%ler AB) Bruckner .) $iepgen .1) 0illiams A1" .he ob+ecti#e se#erity assessment of atopic dermatitis score: an ob+ecti#e measure using permeability barrier function and stratum corneum hydration %ith computer-assisted estimates for eDtent of disease" Arch $ermatol" &''3743?:484;>&&" :8" di =ardo A) 0ert( P) 6iannetti A) 2eidenari 2" <eramide and cholesterol composition of the skin of patients %ith atopic dermatitis" Acta $erm Kenereol" 4??57;5:&;>3'" ::" Harbridge 1" $ietary n-6 and n-3 fatty acids in immunity and autoimmune disease" Proc =utr 2oc" 4??57:;::::>6&"

?8 B" <alla%ay et al"