PENEGAKAN DIAGNOSA OPERKULEKTOMI DAN PENATALAKSANAAN

BAB I PENDAHULUAN Perikoronitis adalah keradangan aringan gingi!a disekitar "ahkota gigi #ang er$%si se&agian' %aling sering ter adi %ada gigi "olar ketiga rahang &a(ah) Perikoronitis ter adi aki&at %en$"%$kan &akteri' %lak' dan sisa "akanan %ada rongga o%erk$l$" g$si dan gigi #ang er$%si se&agian *To%a+ian' ,--,.) Sedangkan &e&era%a %eneliti "engatakan &ah(a %erikoronitis "er$%akan s$at$ %roses in/eksi) Pada gigi #ang er$%si se&agian' "ahkota gigi dit$t$%i oleh aringan l$nak #ang dise&$t dengan o%erk$l$") O%erk$l$" tidak da%at di&ersihkan dengan se"%$rna sehingga sering "engala"i in/eksi *Ke#s and Bartold' ,---.) Pen#e&a& %erikoronitis adalah ter e&akn#a "akanan di &a(ah o%erk$l$") Sela"a "akan' de&ris "akanan da%at &erk$"%$l %ada %se$do%oket antara o%erk$l$" dan gigi i"%aksi) Poket #ang tidak &isa di&ersihkan "engaki&atkan &akteri &erkolonisasi dan "en#e&a&kan %erikoronitis *H$%% et al' ,--0.) Mikro/lora %ada %erikoronitis dida%atkan "iri% dengan "ikro/lora %ada %oket %eriodontal) Bakteri1&akteri terse&$t "e"i2$ in/la"asi %ada daerah %erikorona *Le$ng' 3445.) Perikoronitis $ga di%er%arah dengan adan#a tra$"a aki&at gigi antagonis) Selain it$ /aktor e"osi' "erokok' dan in/eksi sal$ran res%irasi $ga "e"%er%arah %erikoronitis *To%a+ian' ,--,.) Ge ala a(al %erikoronitis &er$%a n#eri dan %e"&engkakan lokal %ada o%erk$l$" #ang "en$t$%i "ahkota gigi) Pada &e&era%a kas$s #ang le&ih %arah %asien da%at "engel$hkan keter&atasan "e"&$ka "$l$t *tris"$s. dan %e"&engkakan di (a ah) *6o$lthard et al) ,--0.)

Tera%i dari %erikoronitis da%at dilak$kan dengan irigasi di "$kosa r$ang %erikorona "engg$nakan lar$tan anti"ikro&a' salin steril' ata$ lar$tan %o!idone iodine 3-7) Ke"$dian %asien diinstr$ksikan $nt$k &erk$"$r dengan air hangat ata$ lar$tan salin) Setelah /ase ak$t terle(ati' "aka da%at dilak$kan tera%i k$rati/ #ait$ dengan o%erk$lekto"i ata$ dengan odontekto"i *To%a+ian' ,--,.)O%erk$lekto"i ata$

%eri2oronal /la% adalah %e"&$angan o%erk$l$" se2ara &edah) Pera(atan %erikororonitis tergant$ng %ada dera at ke%arahan in/la"asin#a) Ko"%likasi siste"ik #ang diti"&$lkan dan %erti"&angan a%akah gigi #ang terli&at nantin#a akan di2a&$t ata$ di%ertahankan) Selain it$ hal #ang %erl$ di%erhatikan adalah /aktor $sia dan ka%an di"$lai adan#a kel$han) Perl$ adan#a o&ser!asi "engenai hal terse&$t karena ika $sia %asien adalah $sia "$da di"ana gigi terakhir "e"ang (akt$n#a $nt$k er$%si dan "$lai kel$han &ar$ sa a ter adi' "aka o%erk$lekto"i se&aikn#a tidak dilak$kan d$l$) Kondisi ak$t "er$%akan kontraindikasi dilak$kann#a o%erk$lekto"i' na"$n tindakan e"ergensi da%at dilak$kan hingga kondisi ak$t da%at ditangg$langi ke"$dian keadaan die!al$asi $nt$k da%at "elak$kan o%erk$lekto"i Dala" "akalah ini akan di&ahas le&ih lan $t tentang etiologi' %enatalaksanaan dan tera%i dari o%erk$litis' serta %enegakkan diagnose o%erk$lekto"i dan %enatalaksanaan#a)

BAB II PEMBAHASAN ,)3 De/inisi O%erk$lekto"i O%erk$lekto"i adalah %e"&$angan o%erk$l$" se2ara &edah) O%erk$l$" ini sering ter adi keradangan' dan dise&$t dengan %erikoronitis) Gigi #ang sering "engala"i keradangan ini &iasan#a %ada gigi "olar ketiga rahang &a(ah) O%erk$lekto"i "er$%akan %era(atan dari %erikoronitis' na"$n tergant$ng dari tingkat ke%arahan#a) ,), De/inisi Perikoronitis Perikoronitis adalah keradangan aringan gingi!a disekitar "ahkota gigi #ang er$%si se&agian) Gigi #ang sering "engala"i %erikoronitis adalah %ada gigi "olar ketiga rahang &a(ah) Proses in/la"asi %ada %erikoronitis ter adi karena terk$"%$ln#a de&ris dan &akteri di %oket %erikorona gigi #ang sedang er$%si ata$ i"%aksi *Manso$r and 6o8' ,--9.) :aktor1/aktor resiko #ang da%at "eni"&$lkan %erikoronitis adalah "ahkota gigi #ang er$%si se&agian ata$ adan#a %oket di sekeliling "ahkota gigi terse&$t' gigi antagonis #ang s$%ra%osisi' dan oral h#giene #ang &$r$k) *Me$r"an et al' ,--5.) Perikoronitis &erh$&$ngan dengan &akteri dan %ertahanan t$&$h) ;ika %ertahanan t$&$h le"ah se%erti saat "enderita in/l$en+a ata$ in/eksi %erna/asan atas' ata$ karena %engg$naan o&at1o&at i"$nos$%resan "aka %ertahanan t$&$h seorang %asien akan le"ah dan "e"%er"$dah ti"&$ln#a %erikoronitis *H$%% et al' ,--0.)

,),)3 Etiologi Perikoronitis Etiologi $ta"a %erikoronitis adalah /lora nor"al rongga "$l$t #ang terda%at dala" s$lk$s gingi!a) :lora nor"al #ang terli&at adalah %oli&akteri' "eli%$ti &akteri Gra" %ositi/ dan &akteri Gra" negati/ *Si8o$ et al' ,--5.) Mikro/lora %ada %erikoronitis dida%atkan "iri% dengan "ikro/lora %ada %oket %eriodontal) Bakteri1 &akteri terse&$t "e"i2$ in/la"asi %ada daerah %erikorona) Perikoronitis $ga di%er%arah oleh tra$"a aki&at gigi antagonis) Selain it$ /aktor e"osi' "erokok' dan in/eksi sal$ran res%irasi $ga "e"%arah %erikoronitis *Le$ng' 3445.) ,),)3)3 Mikro/lora Pada Perikoronitis Si8o$ et al *,--5. "en#atakan &ah(a "ikroorganis"e #ang dite"$kan %ada kas$s1kas$s %erikoronitis adalah &akteri aero& Gra" %ositi/ 2o22$sse%erti Ga"ella' La2to2o22$s' Stre%to2o22$s' dan Sta%h#lo2o22$s' aero& Gra" %ositi/ &a2ill$s se%erti Actinomyces' Bacillus, Corynenebacterium' Lactobasillus' dan propionibacterium, aero& gra" negati!e &a2ill$s se%erti Capnocytophaga dan

Pseudomonas, anaero& gra" %ositi/ 2o22$s se%erti Peptostreptococcus, anaero& gra" %ositi/ &a2ill$s se%erti Bacteroides, Fusobacterium, Leptotrichia, Prevotella, dan Porphyromonas *Si8o$ et al' ,--5.) Bakteri1&akteri terse&$t "e"i2$ in/la"asi %ada daerah %erikorona ter$ta"a &akteri streptococcus, actinomyces, dan prevotella #ang do"inan' "e"&$at %enderita "engala"i kondisi ak$t *Le$ng' 3445.) Hal ini &erkaitan erat dengan %atogenesis di"ana %eradangan ter adi aki&at adan#a 2elah %ada %erikorona #ang "en adi "edia s$&$r &agi koloni &akteri) *Si8o$ et al' ,--5.) 3) Streptococcus mutans Streptococcus mutans "er$%akan &akteri gra" %ositi/' &ersi/at non"otil dan tergolong &akteri anaero& /ak$ltati/) Streptococcus mutans "e"iliki &ent$k kok$s #ang &er&ent$k &$lat ata$ &$lat tel$r dan ters$s$n dala" &ent$k rantai) Bakteri ini t$"&$h se2ara o%ti"al %ada s$h$ sekitar 30-1<al' ,-3,.) Streptococcus mutans da%at t$"&$h s$&$r dala" s$asana asa" dan "ene"%el %ada "$kosa r$ang %erikorona karena ke"a"%$ann#a "e"&$at %olisakarida ekstra sel #ang sangat lengket dari kar&ohidrat "akanan) Polisakarida ini "e"%$n#ai konsistensi se%erti gelatin) Aki&atn#a' &akteri1&akteri ter&ant$ $nt$k "elekat %ada "$kosa serta saling "elekat sat$ sa"a lain) Dan setelah "akin
o

6) Streptococcus mutans

&iasan#a dite"$kan %ada rongga "$l$t "an$sia #ang "engala"i l$ka) *Li!ia 6 et

&erta"&ahn#a &akteri akan "engha"&at /$ngsi sali!a dala" "enetralkan s$asana asa" dala" rongga "$l$t *=olk dan >heeler' 344-.) Streptococcus mutans "er$%akan &akteri #ang %aling do"inan %eranann#a dala" %atogenesis %erikoronitis) ,) A2tino"#2es A2tino"#2es ter"as$k gen$s &akteri #ang &an#ak dite"$kan %ada o%erk$l$" %erikoronitis) A2tino"#2es $ga &an#ak dite"$kan dala" gigi karies' %ada %oket gingi!a dan kri%ta tonsil se&agai sa%ro/it' a2tino"#2es "er$%akan &akteri #ang 2$k$% &er%eran dala" %atogenesis %en#akit %eriodontal *Lall' Sheha&' =alenstein' ,-3-.) 5) Prevotella Prevotella "er$%akan gen$s &akteri #ang &an#ak dite"$kan %ada o%erk$l$" %enderita %erikoronitis) Prevotella adalah organis"e anaero&ik #ang $"$"n#a dite"$kan %ada in/eksi rongga "$l$t) Prevotella $ga ter"as$k enis &akteri #ang &er%eran dala" %en#akit %eriodontal *Ed$aro and Mario' ,--?.) ,),), Patogenesis Perikoronitis &era(al dari gigi #ang er$%si se&agian' "ahkota gigi dili%$ti oleh aringan l$nak #ang dise&$t dengan o%erk$l$") Antara o%erk$l$" dengan "ahkota gigi #ang er$%si se&agian terda%at s%asia' &agian dari dental follicle' #ang &erh$&$ngan dengan rongga "$l$t "elal$i 2elah "e"&ent$k %se$do%oket *G$iterre+ and Pere+' ,--<.) Sela"a "akan' de&ris "akanan da%at &erk$"%$l %ada %oket antara o%erk$l$" dan gigi i"%aksi) O%erk$l$" tidak da%at di&ersihkan dari sisa "akanan dengan se"%$rna sehingga sering "engala"i in/eksi oleh &er&agai "a2a" /lora nor"al rongga "$l$t' ter$ta"a "ikro/lora s$&gingi!a #ang "e"&ent$k koloni di 2elah terse&$t) Ke&ersihan rongga "$l$t #ang k$rang' sehingga terda%at ak$"$lasi %lak' da%at "end$k$ng &erke"&angn#a koloni &akteri *Bataineh et al' ,--5.) Men$r$t Ke#s dan Bartold *,---. in/eksi terse&$t da%at &ersi/at lokal ata$ da%at "el$as ke aringan #ang le&ih dala" dan "eli&atkan s%asia aringan l$nak) Perikoronitis $ga di%er%arah dengan adan#a tra$"a aki&at gigi antagonis) Selain it$ /aktor e"osi' "erokok' dan in/eksi sal$ran res%irasi $ga "e"%er%arah %erikoronitis *To%a+ian' ,--,.) ,),)5 Ge ala Klinis

gingi!a ke"erahan dan &engkak di regio gigi #ang er$%si se&agian' rasa sakit %ada (akt$ "eng$n#ah "akanan' "er$%akan ge ala klinis #ang sering dite"$kan %ada %enderita %erikoronitis *Sa"s$din dan Mason' 344<.) Ba$ "$l$t #ang tidak enak aki&at adan#a %$s dan "eningkatn#a s$h$ t$&$h da%at "en#ertai ge ala1 ge ala klinis #ang terse&$t di atas) Pada &e&era%a kas$s da%at dite"$kan $lk$s %ada aringan o%erk$l$" #ang terin/eksi aki&at kontak #ang ter$s "ener$s dengan gigi antagonis) A%a&ila %erikoronitis tidak ditera%i dengan adek$at sehingga in/eksi "en#e&ar ke aringan l$nak' da%at ti"&$l ge ala klinis #ang le&ih seri$s &er$%a li"/adenitis %ada kelen ar li"/e s$&"andi&$laris' tris"$s' de"a"' le"ah' dan &engkak %ada sisi #ang terin/eksi *Laine et al' ,--5.) ,),)< Klasi/ikasi Perikoronitis Perikoronitis se2ara klinis ter&agi "en adi tiga' #ait$ %erikoronitis ak$t' %erikoronitis s$&ak$t' dan %erikoronitis kronis *To%a+ian' ,--,.) ,),)<)3 Perikoronitis Ak$t Perikoronitis ak$t dia(ali dengan rasa sakit #ang terlokalisir dan ke"erahan %ada gingi!a) Rasa sakit da%at "en#e&ar ke leher' telinga' dan dasar "$l$t) Pada %e"eriksaan klinis %ada daerah #ang terin/eksi' da%at terlihat gingi!a #ang ke"erahan dan &engkak' disertai eks$dat' dan terasa sakit &ila ditekan) Ge ala "eli%$ti li"/adenitis %ada kelen ar li"/e s$&"andi&$laris' dan kelen ar li"/e #ang dala"' %e"&engkakan (a ah' dan erite"a' ede"a dan terasa keras sela"a %al%asi %ada o%erk$l$" gigi "olar' "alaise' &a$ "$l$t' eks$dat #ang %$r$len sela"a %al%asi) De"a" akan ter adi a%a&ila tidak dio&ati) U"$"n#a serangan ak$t da%at "en#e&a&kan de"a" di&a(ah 50'?@6' sel$litis' dan ketidakn#a"anan) Pada ins%eksi &iasan#a dite"$kan ak$"$lasi %lak dan de&ris aki&at %e"&ersihan #ang s$lit dilak$kan %ada %se$do%oket sekitar gigi #ang er$%si se&agian) Tris"$s da%at ter adi %ada %erikoronitis ak$t) *She%herd and Bri2kle#' 344<.) ,),)<), Perikoronitis S$&ak$t Perikoronitis s$&ak$t ditandai dengan ti"&$ln#a rasa ke"engAn#eri ter$s "ener$s %ada o%erk$l$" teta%i tidak ada tris"$s ata$%$n gangg$an siste"ik) *She%herd and Bri2kle#'344<.)

,),)<)5 Perikoronitis Kronis Perikoronitis kronis ditandai dengan rasa tidak enak #ang ti"&$l se2ara &erkala) Rasa tidak n#a"an da%at ti"&$l a%a&ila o%erk$l$" ditekan) Tidak ada ge ala klinis #ang khas #ang "en#ertai %erikoronitis kronis) Pada ga"&aran radiologi &isa dida%atkan resor%si t$lang al!eolar sehingga r$ang /olikel "ele&ar' t$lang interdental di antara gigi "olar ked$a dan "olar ketiga "en adi atrisi dan "enghasilkan %oket %eriodontal %ada distal gigi "olar ked$a *Laine et al',--5.) ,),)? Penatalaksanaan dan Tera%i Tera%i dari %erikoronitis &er!ariasi' tergant$ng dari ke%arahan' ko"%likasi siste"ik' dan kondisi gigi #ang terli&at) Tera%i $"$" dilak$kan %ada %enderita %erikoronitis adalah tera%i si"%to"atis' anti&iotika' dan &edah) Berk$"$r dengan air gara" hangat dan irigasi dengan lar$tan H,O,57 di daerah %se$do%oket "er$%akan tera%i %erikoronitis #ang &ersi/at lokal) Tera%i si"to"atis dilak$kan dengan %e"&erian analgetik #ang adek$at $nt$k "eng$rangi rasa sakit) Analgetik #ang sering di&erikan adalah golongan anti in/la"asi non steroidata$ golongan o%ioid ringan a%a&ila %asien "engel$h rasa sakit #ang &erat *Soelistiono' ,--?.) Tera%i anti&iotika dilak$kan $nt$k "engele"inasi "ikro/lora %en#e&a& %erikoronitis) Anti&iotika di&erikan ke%ada %enderita %ada /ase ak$t #ang s$%$rati/ a%a&ila tindakan &edah har$s dit$nda *Martin' Kanatas' Hard#' ,--?.) Tera%ii &edah "eli%$ti o%erk$lekto"i dan odontekto"i #ang dilak$kan setelah /ase ak$t reda' tergant$ng dari dera at i"%aksi gigi *Blake#' >hite' O/en&a2her' 3449.) Prognosis dari %erikoronitis &aik a%a&ila %enderita da%at "en aga ke&ersihan rongga "$l$tn#a) ,)5 Teknik O%erk$lekto"i O%erk$lekto"i ata$ %eri2oronal /la% adalah %e"&$angan o%erk$l$" se2ara &edah)Pera(atan %erikororonitis tergant$ng %ada dera at ke%arahan in/la"asin#a) Ko"%likasisiste"ik #ang diti"&$lkan dan %erti"&angan a%akah gigi #ang terli&at nantin#a akandi2a&$t ata$ di%ertahankan) Selain it$ hal #ang %erl$ di%erhatikan adalah /aktor $sia dan ka%an di"$lai adan#a kel$han) Perl$ adan#a o&ser!asi "engenai hal terse&$t karena ika $sia %asien adalah $sia "$da di"ana gigi terakhir "e"ang (akt$n#a $nt$k er$%si dan "$lai kel$han &ar$ sa a ter adi' "aka o%erk$lekto"i se&aikn#a tidak dilak$kan d$l$) Kondisi ak$t "er$%akan kontra indikasi dilak$kann#a o%erk$lekto"i' na"$n tindakan e"ergensi da%at dilak$kan

hingga kondisi ak$t da%at ditangg$langi ke"$dian keadaan die!al$asi $nt$k da%at "elak$kan o%erk$lekto"i)) Adapun teknik operkulektomi sebagai berikut (Bataineh,2003): K$n $ngan %erta"a 3) Menentukan perluasan dan keparahan struktur jaringan yang terlibat serta komplikasi toksisitas sistemik yang ditimbulkan ,) Menghilangkan debris dan eksudat yang terdapat pada permukaan operculum dengan aliran air hangat atau a uades steril 5) !sap dengan antiseptik" <) #perkulum$pericoronal %lap diangkat dari gigi dengan menggunakan scaler dan debrisdi ba&ah operkulum dibersihkan ?) rigasi dengan air hangat$a uades steril 'ada kondisi akut sebelum dilakukan pembersihan debris dapat diberikan anastesitopikal" 'ada kondisi akut juga tidak boleh dilakukan kuretase maupun surgikal" 9) (nstruksi pada pasien agar: )umur*kumur air hangat tiap + jam Banyak istirahat Makan yang banyak dan bergi,i Menjaga kebersihan mulut B) Pe"&erian anti&ioti2 &ila %erl$ di&erikan' $ga analgetik 0) Bila operkulum membengkak dan terdapat %luktuasi, lakukan insisi guna mendapatkan drainase" Bila perlu pasang drain (bila dipakai drain sebaiknya pasien diminta datang kembali setelah 2- jam, guna melepas atau mengganti drain)" K$n $ngan ked$a Bila kondisi %asien telah "e"&aik dan keadaan ak$t telah redaC 3) Lak$kan o%%erk$lekto"i ata$ eksisi %erikoronal /la% ,) ;aringan di&agian distal M5 %erl$ di%otong $nt$k "enghindari ter adin#a keka"&$han %erikoronitis 5) Bersihkan daerah o%erasi dengan air hangatAaD$ades steril <) A%likasi %eriodontal %a2k ?) Instr$ksi %ada %asien agar datang ke"&ali %ada k$n $ngan &erik$tn#a *kala$ tidak ada kel$han' 3 "ingg$ ke"$dian.) K$n $ngan ketiga

Pa2k di&$ka ' &ila keadaan &aik "aka' "enent$kan a%akah gigi #ang terli&at *M5. akan di2a&$t ata$ di%ertahankan' ke%$t$san ini did$k$ng oleh %erti"&angan a%akah gigi terse&$t nantin#a akan &erke"&ang ata$ t$"&$h %ada %osisi #ang &aik ata$ tidak)

Ga"&ar 3) Teknik o%%erk$lekto"i

BAB III PENUTUP 5)3 Kesi"%$lan Perikoronitis adalah keradangan aringan gingi!a disekitar "ahkota gigi #ang er$%si se&agian' %aling sering ter adi %ada gigi "olar ketiga rahang &a(ah) Perikoronitis ter adi aki&at %en$"%$kan &akteri' %lak' dan sisa "akanan %ada rongga o%erk$l$" g$si dan gigi #ang er$%si se&agian) Perikonitis se2ara klinis ter&agi "en adi 5 #ait$ %erikoronitis ak$t' %erikoronitis s$&ak$t' dan %erikoronitis kronis) Ge ala klinis %erikoronitis "eli%$ti gingi!a ke"erahan' &engkak di regio gigi #ang er$%si se&agian' s$h$ t$&$h "eningkat' rasa sakit %ada (akt$ "eng$n#ah "akanan' serta &a$ "$l$t dikarenakan adan#a %$s) Tera%i %erikoronitis si"%to"atis dengan "engg$nakan tera%i analgetik dan tera%i anti&iotik' tera%i &edah o%erk$lekto"i #ait$ dengan %e"&$angan o%er2$l$" se2ara &edah' na"$n o%erk$lekto"i dilak$kan setelah /ase ak$t reda)