You are on page 1of 13

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS DENGAN BAKTEREMIA

Dosen : Jiarti kusbandiah S.SiT

Disusun oleh : 1. Luluk Il Maknuni (0605.17) . Mita !hurniasari (0605. 7) ". #i$e %ndine '. #o(a )andhini (0605. &) (0605. "0)

5. *utri !usu+a,ati (0605."')

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WIDYAGAMA HUSADA - MALANG 2008

BAB I TINJAUAN PUSTAKA 1.1 *en-ertian .aktere+ia adalah terda/atn0a bakteri di dala+ aliran darah. Se/sis adalah suatu in1eksi di dala+ aliran darah. (,,,.+edi$astore.$o+ 00') .a$tere+ia adalah beredarn0a bakteri dala+ darah disebut 2u-a den-an se/ti$e+ia (!a+us kedokteran3 0an- dihasilkan oleh bakteri tersebut (!a+us kedokteran3 00") Se/ti$e+ia +eru/akan in1eksi u+u+ 0an- disebabkan oleh ku+an5ku+an 0an- san-at /ato-en biasan0a Streptococcus haemolyticus golongan A (Il+u kebidanan3 006) 1. 6tiolo-i Se/sis +eru/akan akibat dari suatu in1eksi bakteri di ba-ian tubuh +anusia. 7an- serin- +en2adi su+ber ter2adin0a se/sis adalah in1eksi -in2al3 hati atau kandun- e+/edu3 usus3 kulit (selulitis) dan /aru5/aru (pneumonia karena bakteri). 8aktor resiko ter2adin0a se/sis: *e+bedahan di ba-ian tubuh 0an- terin1eksi atau di ba-ian tubuh di+ana se$ara nor+al tu+buh bakteri (+isaln0a usus) Me+asukkan benda asin- ke dala+ tubuh3 +isaln0a kateter intravena3 kateter air ke+ih atau selan- drainase *en0alah-unaan obat terlaran- 0an- disuntikkan *enderita -an--uan siste+ kekebalan (+isaln0a akibat tera/i anti kanker). 00") Se/ti$e+ia adalah kera$unan darah oleh ba$teri /ato-enik dan atau 4at54at

1." )e2ala .aktere+ia 0an- bersi1at se+entara 2aran- +en0ebabkan -e2ala karena tubuh biasan0a da/at +e+bas+i se2u+lah ke$il bakteri den-an se-era. Jika telah ter2adi se/sis3 +aka akan ti+bul -e2ala5-e2ala berikut: De+a+ atau hipotermia (/enurunan suhu tubuh) Hiperventilasi Men--i-il !ulit teraba han-at 9ua+ kulit Takikardi (/enin-katan den0ut 2antun-) Men-i-au atau lin-lun*enurunan /roduksi air ke+ih.

Jika tidak se-era diatasi3 se/sis bisa +en0ebabkan in1eksi di seluruh tubuh (infeksi metastatik). In1eksi bisa ter2adi di dala+ sela/ut otak ( meningitis)3 di dala+ kanton- 2antun- (perikarditis)3 di dala+ 2antun- (endokarditis)3 di dala+ tulan- (osteomielitis) dan di dala+ sendi5sendi 0an- besar. Suatu abses (/eni+bunan nanah) bisa terbentuk ha+/ir di se+ua ba-ian tubuh. (,,,.+edi$astore.$o+ 00') )e2ala5-e2ala se/tike+ia lebih +endadak dari /ada /ie+ia. *ada se/tike+ia dari /er+ulaan /enderita sudah sakit dan le+ah. Sa+/ai ti-a hari /ost/artu+ suhu +enin-kat den-an $e/at biasan0a disertai +en--i-il3 suhu berkisar antara ": o; 5 '0 o; 3 keadaan u+u+ $e/at +e+buruk nadi +en2adi $e/at 1'05160 <=+enit atau lebih. (!a/ita selekta kedokteran3 000) 1.' *atolo-i *ada se/tike+ia ku+an5ku+an dari saran-n0a di uterus lan-sun- +asuk kedala+ /eredaran darah u+u+ dan +en0ebabkan in1eksi u+u+. >dan0a se/tike+ia da/at dibuktikan den-an 2alan /e+biakan ku+an5ku+an dari darah. (Il+u kebidanan3 006)

1.5 Dia-nosa Dia-nosa se/sis dite-akkan 2ika seoran- /enderita in1eksi tiba5tiba +en-ala+i de+a+ tin--i. Ju+lah sel darah /utih dala+ darah biasan0a san-at tin--i. .iakan darah dibuat untuk +enentukan or-anis+e /en0ebab in1eksi. Teta/i bakteri +un-kin tidak tu+buh dala+ biakan darah teruta+a bila /enderita +enda/at tera/i antibiotik. %ntuk itu /erlu dibuat biakan sa+/el dari dahak3 air ke+ih3 luka atau dari ba-ian tubuh di+ana kateter di+asukkan. *ada se/tike+ia -e2ala5-e2ala berat3 ter+asuk /anas tin--i disertai keadaan u+u+ 0an- tidak baik sudah ta+/ak se-era atau tidak la+a setelah /ersalinan selesai (,,,.+edi$astore.$o+ 00') 1.6 *ro-nosis Menurut dera2atn0a se/tike+ia +eru/akan in1eksi 0an- /alin- berat den-an +ortalitas tin--i dan se-era diikuti oleh /eritonitis u+u+ (Il+u kebidanan3 006) 1.7 ;ara ter2adin0a in1eksi 5 Tan-an /e+eriksa atau /enolon- 0an- tertutu/ sarun- tan-an /ada /e+eriksaan dala+ atau o/erasi +e+ba,a bakteri 0an- sudah ada dala+ (a-ina ke dala+ uterus. !e+un-kinan lain ialah bah,a sarun- tan-an atau alat5alat 0an- di+asukkan kedala+ 2alan lahir tidak se/enuhn0a bebas dari ku+an5ku+an. 5 Doplet infection. Sarun- tan-an atau alat5alat terkena konta+inasi bakteri 0an- berasal dari hidun- atau ten--orokan dokter atau /e+bantu5 /e+bantun0a. ?leh karena itu3 hidun- dan +ulut /etu-as 0an- beker2a di ka+ar bersalin harus ditutu/ den-an +asker dan /enderita in1eksi saluran /erna/asan dilaran- +e+asuki ka+ar bersalin.

Dala+ ru+ah sakit selalu ban0ak ku+an5ku+an /ato-en3 berasal dari /enderita5/enderita den-an berba-ai 2enis in1eksi. !u+an5ku+an ini bisa diba,a oleh aliran udara ke+ana5+ana3 antara lain ke handdoek, kain5kain alat5alat 0an- su$i ha+a3 dan 0an- di-unakan untuk +era,at ,anita dala+ /ersalinan atau /ada ,aktu ni1as.

5 5

!oitus /ada akhir keha+ilan tidak +eru/akan sebab in1eksi /entin-3 ke$uali bila +en0ebabkan /e$ahn0a ketuban. In1eksi intra/artu+ sudah da/at +e+/erlihatkan -e2ala5-e2ala /ada ,aktu berlan-sun-n0a /ersalinan. In1eksi intra/artu+ biasan0a ter2adi /ada /artus la+a3 a/ala-i 2ika ketuban sudah la+a /e$ah dan bebera/a kali (Il+u kebidanan3 006)

1.& *en$e-ahan Sela+a keha+ilan ?leh karena ane+ia +eru/akan /redis/osisi untuk in1eksi ni1as3 harus diusahakan +e+/erbaikin0a. !eadaan -i4i 2u-a +eru/akan 1aktor /entin- karena diet 0an- baik harus di/erhatikan. !oitus /ada ha+il tua sebaikn0a Sela+a /ersalinan %saha5usaha /en$e-ahan terdiri dari atas +e+batasi seban0ak +un-kin +asukn0a ku+an5ku+an dala+ 2alan lahir3 +en2a-a su/a0a /ersalinan tidak larut5larut3 +en0elesaikan /ersalinan den-an trau+a sedikit +un-kin dan +en$e-ah ter2adin0a /erdarahan ban0ak. De+ikian /ula se+ua /etu-as dala+ ka+ar bersalin harus +enutu/ hidun- dan +ulut den-an +asker 0an- +enderita in1eksi /erna/asan tidak di/erbolehkan +asuk ke ka+ar bersalin3 alat5alat dan kain5kain 0andi/akai dala+ /ersalinan harus su$i ha+a. *e+eriksaan dala+ han0a boleh dilakukan 2ika /erlu3 indikasi serta kondisi untuk bedah kebidanan harus di/atuhi.selan2utn0a3 ter2adin0a /erdarahan harus di$e-ah seda/at +un-kin dan trans1usi darah harus diberikan sesuai ke/erluan. dilaran- karena da/at +en-akibatkan /e$ahn0a ketuban dan ter2adin0a in1eksi.

Sela+a ni1as Sesudah /ersalinan terda/at luka5luka dibebera/a te+/at /ada 2alan lahir. *ada hari5hari /erta+a /ost/artu+ harus di2a-a a-ar luka5luka ini tidak di+asuki ku+an5ku+an dari luar. ?leh sebab itu3se+ua alat dan kain 0an- berhubun-an den-an daerah -enital harus su$i ha+a. *en-un2un-5/en-un2un- dari luar hendakn0a /ada hari5hari /erta+a dibatasi seda/at +un-kin. Tia/ /enderita den-an tanda5tanda in1eksi (Il+u kebidanan3 006)

1.: *en-obatan .aktere+ia karena /e+bedahan atau /e+asan-an kateter /ada saluran ke+ih biasan0a tidak +e+erlukan /en-obatan3 asalkan kateter se-era dile/as. Teta/i untuk oran- 0an- beresiko terhada/ ter2adin0a in1eksi (/enderita /en0akit katu/ 2antun- atau /enurunan siste+ kekebalan)3 sebelu+ +en2alani /e+bedahan atau /e+asan-an kateter3 biasan0a diberi antibiotik untuk +en$e-ah ter2adin0a se/sis. Se/sis +eru/akan +asalah 0an- serius3 den-an resiko ke+atian 0an- tin--i. >ntibiotik harus se-era diberikan +eski/un belu+ di/eroleh hasil biakan dari laboratoriu+. *ada a,aln0a /e+berian antibiotik berdasarkan ke/ada bakteri a/a 0an- serin- terda/at di daerah 0anterin1eksi. >da dua 2enis antibiotik 0an- serin- diberikan untuk +enin-katkan ke+a+/uann0a dala+ +e+bunuh bakteri. !e+udian 2ika hasil biakan sudah di/eroleh3 antibiotik bisa di-anti den-an 0an- /alin- e1ekti1 untuk bakteri /en0ebab in1eksi. *ada bebera/a kasus /erlu dilakukan /e+bedahan untuk +en-hilan-kan su+ber in1eksi3 +isaln0a suatu abses. Mun-kin /erlu diberikan tera/i su/orti1 beru/a oksi-en ta+bahan3 $airan intra(ena dan obat5 obatan untuk +enin-katkan tekanan darah. Jika ter2adi -a-al -in2al3 +un-kin /enderita /erlu +en2alani dialisa. Jika ter2adi ke-a-alan /erna1asan3 +un-kin /erlu dibantu den-an +esin (entilator (,,,. *osted on 00&50&5 0 b0 di4on"11.$o+ )

BAB II Manaj ! n a"#$an % &'(anan )a(a '&# n'*a" ( n+an &a%, - !'a ./ P n+%aj'an Da,a @ari = Tan--al= Ja+ : #o. 9e-ister Te+/at=9uan-an ?leh : : :

A/ Da,a S#&0 %,'* 1. .iodata 5 . !eluhan uta+a !eluhan 0an- serin- +un$ul /ada ibu setelah +elahirkan 0aitu de+a+ dan biasan0a disertai +en--i-il ". 9i,a0at kesehatan sekaran*ernah atau tidak +enderita /en0akit in1eksi -in2al3 hati atau kandun- e+/edu3 usus3 kulit (selulitis) dan /aru5/aru (pneumonia karena bakteri). '. 9i,a0at kesehatan lalu *ernah atau tidak +enderita /en0akit in1eksi -in2al3 hati atau kandun- e+/edu3 usus3 kulit (selulitis) dan /aru5/aru (pneumonia karena bakteri). 5. 9i,a0at kesehatan keluar-a 5 6. 9i,a0at haid @*@T : untuk +en-etahui %!. T* : untuk +en-etahui ta1siran /ersalinan

7. 9i,a0at /ernikahan 5 &. 9i,a0at keha+ilan3 /ersalainan3 ni1as 0an- lalu. !eha+ilan !oitus /ada akhir keha+ilan tidak +eru/akan sebab in1eksi /entin-3 ke$uali bila +en0ebabkan /e$ahn0a ketuban. *ersalinan. *artus la+a3 ketuban /e$ah la+a3 /artus den-an tindakan /e+bedahan (a-inal3 tertin--aln0a sisa /lasenta3 sela/ut ketuban3 dan bekuan darah #i1as. 9i,a0at in1eksi ni1as /ada ni1as 0an- lalu. :. 9i,a0at keha+ilan3 /ersalinan3 ni1as sekaran#i1as : Sesudah /ersalinan terda/at luka5luka dibebera/a te+/at /ada 2alan lahir. %ntuk +en-etahui kondisi ibu3 T8%3 %;3 dan lo$hea 10. 9i,a0at !. 5 11. *ola kebiasaan sehari5hari *ola nutrisi %ntuk +en-etahui bera/a kali ibu +akan = +inu+ dan kualitas +akanan 0an- dikonsu+si a/akah ada -an--uan atau tidak *ola akti1itas *ola istirahat %ntuk +en-etahui akti1itas ibu dan ada -an--uan atau tidak. %ntuk +en-etahui bera/a 2a+ ibu istirahat = a/akah ada -an--uan = tidak.

*ola eli+inasi

%ntuk +en-etahui 1rekuensi .>. dan .>! ($enderun-) dan a/akah ada keluhan = tidak. *ola /ersonal hi-iene %ntuk +en-etahui /ola kebersihan ibu +andi bera/a kali dala+ sehari dan +en--anti /e+balut atau kassa bethadine. *ola se<ual !oitus /ada akhir keha+ilan tidak +eru/akan sebab in1eksi /entin-3 ke$uali bila +en0ebabkan /e$ahn0a ketuban B/ Da,a O&0 %,'* a. *e+eriksaan %+u+ !% !esadaran TTB : TD #adi 99 : le+ah = $enderun- +enurun : $o+/os+entis A so+nolen : #or+aln0a 110=70 A 1 0=&0 ++@: 1'0 A 160 <=+enit atau lebih : #or+aln0a 16 5 ' <=+enit

Suhu : ": A '0 0;

b. *e+eriksaan !husus - Ins/eksi Muka Mata Mulut 5 *al/asi 5 >uskultasi $. *e+eriksaan *enun2an-. *e+eriksaan lab : 2u+lah sel darah /utih dala+ darah biasan0a san-at tin--i. : /u$at : kon2un-ti(a /u$at : bibir /u$at3 kerin-

6kstre+itas : terda/at rua+ /ada kulit

./2

I( n,'*'%a"' D'a+n1"a (an Ma"a2a$ D< Ds Do : #0 C...D*.... >b..... *ost *artu+ hari keE. den-an baktere+ia : Ibu +en-atakan ni1as hari keE.+en-eluh badann0a /anas dan +en--i-il : !% !esadaran TTB : TD #adi 99 Ins/eksi Muka Mata Mulut *al/asi >uskultasi P ! -'%"aan P n#njan+. *e+eriksaan lab : 2u+lah sel darah /utih dala+ darah biasan0a san-at tin--i. : : : /u$at kon2un-ti(a /u$at bibir /u$at3 kerin: terda/at rua+ /ada kulit : le+ah : $o+/os+entis A so+nolen : #or+al (#or+al 110=70 A 1 0=&0 ++@-) : 1'0 A 160 <=+enit atau lebih : (16 5 ' <=+enit)

Suhu : ": A '0 0; P ! -'%"aan K$#"#"

6kstre+itas

./3

An,'"')a"' Ma"a2a$ P1, n"'a2 *eritonitis u+u+ dan *ie+ia

./4

I( n,'*'%a"' K &#,#$an S + -a In1use >ntibiotika

./5

In, -6 n"' D< Ds : #0 C...D*.... >b..... *ost *artu+ hari keE. Den-an baktere+ia : Ibu +en-atakan ni1as hari keE.+en-eluh badan /anas dan +en--i-il Tu2uan : setelah dilakukan asuhan kebidanan dihara/kan +asa ni1as ber2alan nor+al3 luka 2ahitan kerin-3 in1eksi teratasi3 dan suhu dala+ batas nor+al !riteria hasil : 5 TTB nor+al 5 !eadaan u+u+ baik 5 In1eksi teratasi seba-ian. 5 #i1as da/at ber2alan nor+al. Inter(ensi 1. Lakukan /endekatan /ada ibu dan keluar-a 9= ibu lebih koo/erati1 . ?bser(asi TTB3 T8%3 lo$hea dan %; 9= Deteksi adan0a ko+/likasi ". Jelaskan hasil /e+eriksaan /ada ibu 9= ibu lebih ter+oti1asi untuk se+buh '. .eritahu ibu untuk tidak /antan- +akanan. 9= +e+bantu +e+/er$e/at /en0e+buhan luka. 5. >2arkan $ara $ebok 0an- benar3 0aitu dari de/an ke belakan-. 9= den-an $ara $ebok dari de/an ke belakan-3 +aka ku+an dari anus tidak akan +asuk ke dala+ (a-ina 0an- da/at +en0ebabkan in1eksi 0an- lebih /arah. 6. >n2urkan /ada ibu untuk serin- -anti $elana dala+3 /e+balut dan kassa 2ika basah. 9= +en$e-ah in1eksi 0an- lebih /arah dan +en-uran-i /en0ebaran in1eksi.

7. >n2urkan ibu untuk istirahat 0an- $uku/ 9= +e+ulihkan tena-a ibu &. Lakukan kolaborasi den-an dokter 9= untuk /e+berian tera/i ./7 I!)2 ! n,a"' Tan--al : D< ./8 E6a2#a"' Tan--al : Ja+ D< : : #0 C...D*.... >b..... *ost *artu+ hari keE. den-an baktere+ia Ja+ : : #0 C...D*.... >b..... *ost *artu+ hari keE.den-an baktere+ia

I+/le+entasi dilakukan sesuai den-an inter(ensi.

6(aluasi +en-a$u /ada S?>*.

DAFTAR PUSTAKA

*ra,irohard2o3 Sar,ono. 006. Ilmu Kebidanan. Jakarta: 7.*S* Mans0ur3 >ri1. 001. Kapita Selecta Kedokteran. Jilid 1. Jakarta: Media >es$ula/ius htt/ : ,,,.+edi$astore.$o+ 00' htt/ : ,,,. *osted on 00&50&5 0 b0 di4on"11.$o+

You might also like