You are on page 1of 29

Laporan Kasus

GANGGUAN SKIZOAFEKTIF TIPE MANIK

Oleh :

Miako Pasinggi
060 111 6 208
Masa KKM : 2 !an"a#i $ 20 Fe%#"a#i 2011

Peng"&i :

'#( )(F(!( Kan*o"+ S,(K!

-AGIAN PSIKIAT.I FAKU)TAS KE'OKTE.AN UNI/E.SITAS SAM .ATU)ANGI MANA'O 2011

STATUS PEN'E.ITA
I( I'ENTITAS PEN'E.ITA Nama Umur Jenis kelamin : Na. Balqis Salim : 30 tahun : Perempuan

Tempat/Tanggal lahir : Boroko, 5 Septem er !"#" Status Perka$inan : Belum ka$in

Pen%i%ikan Terakhir : Tamat S&' Suku/ angsa 'lamat Peker)aan 'gama Tanggal &*S .ara &*S : 'ra /(n%onesia : Tumumpa/Tuminting : Ti%ak a%a : (slam : + ,e ruari -0!! : /iantar keluarga

Tanggal Pemeriksaan : !! ,e ruari -0!! Tempat Pemeriksaan : *uang B *S.Pro0.1.2. *atum u3sang

II(

0A0AN1A.A PSIKIAT.I Riwayat psikiatri diperoleh dari: 4 4 'utoanamnesis %engan pen%erita sen%iri pa%a tanggal !! ,e ruari -0!! 'lloanamnesis %engan orangtua 5a3ah6 pen%erita pa%a tanggal !! ,e ruari -0!!

Keluhan utama &arah4marah %an memukul orang


2

Keluhan penyakit sekarang 4 'utoanamnesis Pen%erita mengakui ah$a pen%erita sering marah4marah, melempar arang, %an sampai memukul orang )ika kehen%akn3a ti%ak %ituruti. Pen%erita )uga melihat sesosok pria 3ang erkulit putih, tinggi, %an hi%ungn3a man7ung. Pria terse ut er i7ara seperti menakut4nakuti pen%erita %an pen%erita merasa takut %an )uga )engkel. 4 'lloanamnesis /ua minggu se elum masuk rumah sakit, pen%erita mulai i7ara sen%iri %an marah4marah tanpa se a . '$aln3a keluarga masih %apat menangani sikap pen%erita. Namun akhir4akhir ini pen%erita mulai suka melempar arang %an memukul apa sa)a apa ila a%a kehen%ak pen%erita 3ang ti%ak %ituruti oleh keluarga. 'khirn3a orang tua pen%erita mem a$a pen%erita ke rumah sakit untuk men%apatkan penanganan. Riwayat penyakit dahulu 4 *i$a3at gangguan psikiatri Pen%erita ti%ak pernah mengalami gangguan psikiatri se elumn3a 4 *i$a3at gangguan me%is 8ira4kira 5 tahun 3ang lalu pernah mengalami trauma 7apitis. /ari hasil .T4S7an pen%erita ti%ak mengalami 7e%era 3ang erarti. 9 tahun 3ang lalu sempat ero at ke %okter tetapi putus o at. + ulan 3ang lalu )uga ero at ke %r.&ahama tetapi keluarga ti%ak tahu o at apa 3ang %ikonsumsi. Pen3akit )antung, hati, gin)al, %an asam urat %isangkal. 4 *i$a3at penggunaan :at psikoakti0 Pen%erita ti%ak pernah mengkonsumsi alkohol %an rokok, serta ti%ak pernah mengkonsumsi :at4:at psikoakti0 lainn3a. Riwayat kehidupan pribadi
3

*i$a3at prenatal Pen%erita lahir normal %i antu oleh i%an %i rumah

*i$a3at a3i sampai %engan kanak4kanak Pen%erita tum uh %an erkem ang normal

*i$a3at masa rema)a Pen%erita mele$ati masa rema)an3a seperti teman4teman lainn3a

*i$a3at masa %e$asa !. *i$a3at pen%i%ikan Pen%erita su%ah menamatkan S&'. /i sekolah pen%erita termasuk anak 3ang ra)in %an selalu men%apatkan )uara. -. *i$a3at keagamaan Pen%erita eragama (slam %an ra)in eri a%ah 3. *i$a3at psikoseksual Pen%erita ti%ak pernah mengalami pen3iksaan seksual semasa ke7il ;rientasi seksual pen%erita a%alah la$an )enis 3ang se a3a. 9. *i$a3at perka$inan Pen%erita elum menikah 5. *i$a3at peker)aan Pen%erita pernah eker)a selama !,5 tahun pa%a tahun -005 < -00# kemu%ian erhenti karena merasa ti%ak n3aman %engan lingkungan peker)aan. /an eker)a lagi selama 3 tahun %i /inas Perhu ungan %ari tahun -00# samai tahun -0!0 %an erhenti eker)a pa%a ulan 'gustus -0!0 karena sakit. +. *$a3at sosial

Pen%erita mempun3ai hu ungan 3ang tertutup. #. *i$a3at pelanggaran hukum

aik %engan orangtua %an tetangga

sekitar rumah. Namun keluarga mengakui kalau pen%erita memiliki sikap 3ang

en%erita ti%ak pernah teli at %alam masalah hukum =. Persepsi tentang %iri %an kehi%upan Pen%erita merasa ah$a %irin3a sakit ". (mpian, kha3alan, %an nilai hi%up Pen%erita mempun3ai a3angan akan 7ita47ita %an tu)uan hi%up

SI)SI)A2 KE)UA.GA

8eterangan : : 2aki4laki : Perempuan : Pen%erita III( STATUS MENTA)

!. /eskripsi Umum 4 Penampilan

Pen%erita a%alah seorang $anita, usia 30 tahun, sesuai umur. Ber aring %an ter0iksasi. *am ut ti%ak %isisir, ekspresi $a)ah normal. Berpakaian rapi. 8uku pan)ang. /isekitar lengan ter%apat luka tan%a 7akar. 4 Perilaku %an akti>itas psikomotor Selama $a$an7ara pen%erita men)a$a ti%ak sesuai. 4 Sikap terha%ap pemeriksa Pen%erita ti%ak kooperati0 %an ersikap seperti memusuhi. -. 'lam perasaan 5moo%6 %an ekspresi a0ek 4 4 &oo% : (rita el/?ipertimik '0ek : Ter atas pertan3aan tetapi )a$a an 3ang

%i erikan. Tetapi setelah %ikoreksi kekeluarga, a%a pertan3aan 3ang )a$a ann3a

3. 8arakteristik i7ara Selama $a$an7ara, pen%erita men)a$a semua pertan3aan tetapi ter%apat e erapa )a$a an 3ang ti%ak enar . Namun sesekali )uga pen%erita mengalihkan pem i7araan, artikulasi kurang )elas, i7ara 7epat, intonasi er>ariasi. Jika %isuruh mengulang )a$a an, pen%erita pasti langsung men)a$a n3a %engan intonasi tinggi atau erteriak. 9. @angguan Persepsi Pen%erita mengalami halusinasi au%iotorik %an >isual. /imana pen%erita melihat sesorang pria %engan kulit putih %an hi%ung tinggi. /ia ti%ak tahu itu siapa %an sering menakut4nakuti pen%erita. Pen%erita )uga mengalami $aham ke esaran. 5. Proses Pikir Bentuk pikiran : Aa)ar (si pikiran : Aaham ke esaran

+. Sensorium %an kognisi 4 Tara0 kesa%aran


6

Se7ara kualitati0 eru ah, namun ti%ak menurun se7ara kuantitati0. 4 ;rientasi Aaktu Tempat ;rang 4 /a3a (ngat Daya ingat jangka panjang : Ti%ak terganggu. Pen%erita %apat men3e utkan nama tempat pen%erita S&'. Daya ingat jangka pendek Daya ingat segera : Ti%ak terganggu. Pen%erita : Ti%ak terganggu. Pen%erita %apat mengulang + huru0 %an angka 3ang %iu7apkan pemeriksa. 4 8emampuan a7a %an menulis Pen%erita %apat mem a7a %an menulis 4 8emampuan >isuospasial Pen%erita %apat menggam ar )am eserta angka4angkan3a 4 8emampuan menolong %iri sen%iri Pen%erita %apat man%i sen%iri tetapi untuk makan %an minum harus %i antu oleh keluarga. 4 Pengen%alian impuls Pen%erita sulit untuk mengen%alikan amarahn3a 4 Pertim angan %an tilikan /a3a nilai sosial : Terganggu Penilaian realitas : Teranggu
7

: Baik. Pen%erita isa mem e%akan siang %an malam. : Baik. Pen%erita mengetahui ah$a %irin3a era%a %i *S : Baik. Pen%erita %apat mengenali orang4orang %isekitarn3a.

ersekolah %ari S/4

Tilikan 4 *ealia ilitas

: /era)at -

Pen)elasan 3ang %i erikan pen%erita ka%ang4ka%ang ti%ak %apat %iper7a3a karena a%an3a gangguan )i$a.

I/(

PEME.IKSAAN FISIK INTE.NA 'AN NEU.O)OGI

!. Status (nterna 8ea%aan umun 8esa%aran Tan%a >ital 8epala Thoraks : 7ukup : 7ompos mentis : T/: !-0/=0 mm?g, N: =0B/menit, *: !=B/menit, S:3+,# . : Ti%ak %itemukan 7on)ungti>a anemis maupun s7lera ikteri : Jantung Paru ' %omen : S(4S(( normal, ising 546 : Suara pernapasan >esikuler

: %atar, lemas, n3eri epigastrium 546, ising usus normal, ?epar %an lien normal.

Ckstremitas -. Status Neurologi @.S : !5

: hangat, e%ema ti%ak a%a, sianosis ti%ak a%a.

C: Buka mata spontan 596 1: Ber i7ara spontan 556 &: @erakan sesuai perintah 5+6 Pemeriksaan Ner>us 8ranialis 4 Nervus Olfaktorius (NI
8

8esan normal 4 Nervus Optikus (N!II 8esan normal 4 Nervus Okulomotorius (N!III " Nervus #roklearis (N!I$ " dan Nervus %bdu&ens (N!$I 8esan normal 4 Nervus #rigeminus (N!$ 8esan normal 4 Nervus 'a&ialis ($!II 8esan normal 4 Nervus $estibulokoklearis (N!$III 8esan normal 4 Nervus (lossofaringeus (N!I) dan Nervus $agus (N!) 8esan normal 4 Nervus %ksesorius (N!)I 8esan normal 4 Nervus *ipoglosus (N!)II 8esan normal ,ungsi sensorik ,ungsi motorik : ti%ak terganggu : kekuatan otot 5 5 Tonus otot n n
9

5 5 n n

Ckstrapirami%al Sin%rom

: Ti%ak %itemukan ge)ala ekstrapirami%al 5Tremor, Bra%ikinesia, rigi%itas6

*e0leks 0isiologis *e0leks patologis /(

: Normal : Ti%ak %itemukan re0leB patologis

IK2TIA. PENEMUAN -E.MAKNA Ber%asarkan anamnesis %i%apatkan pen%erita %i%apatkan pen%erita $anita erumur 30 tahun, suku 'ra , agama (slam, pen%i%ikan terakhir tamat S&', peker)aan ti%ak a%a. Pen%erita %i a$a ke *S Pro0.1.2. *atum u3sang &ana%o pa%a tanggal + ,e ruari -0!! %engan keluhan utama marah4marah %an memukul orang. Pa%a pemeriksaan status mental, %i%apatkan pen%erita erpenampilan sesuai %engan usian3a, erpakaian sesuai. Selama pemeriksaan, pen%erita er aring %an ter0iksas, ti%ak kooperati0 %alam men)a$a pertan3aan. Pen%erita %apat melakukan kontak mata tapi mu%ah teralih. Pa%a $a$an7ara %i%apatkan suasana moo% hipertimik, a0ek ter atas. Bi7ara spontan, pro%ukti>itas aik. @angguan persepsi erupa halusinasi au%iotorik %an >isual. /alam pertim angan tilikan terha%ap pen3akit, termasuk tlikan %era)at 3 3akni pen%erita sa%ar ah$a mereka sakit tetapi melemparkan kesalahan pa%a orang lain.

/I(

FO.MU)ASI 'IAGNOSTIK Ber%asarkan ri$a3at pen%erita, %itemukan a%an3a ke)a%ian4ke)a%ian 3ang men7etuskan peru ahan pola perilaku %an psikologis 3ang ermani0estasi tim uln3a ge)ala %an tan%a klinis 3ang khas erkaitan a%an3a gangguan ke)i$aan serta %itemukan a%an3a %istress %an %isa ilit3 ringan %alam kehi%upan sehari4hari. /engan %emikian %apat %isimpuklan pen%erita mengalami suatu gangguan )i$a. Pa%a pemeriksaan status interna %an status neurologi ti%ak %itemukan kelainan 3ang mengin%ikasikan a%an3a gangguan me%is umum 3ang se7ara 0isiologis menim ulkan %is0ungsi otak serta mengaki atkan gangguan )i$a 3ang %i%erita selama ini. '%apun trauma 7apitis 3ang %ialami pen%erita ti%ak ermakna erarti
10

karena pemeriksaan .T4S7an 3ang pernah %ilakukan oleh pen%erita mem erikan hasil normal. /enga %emikian gangguan mental organi7 5,004,0"6 %apat %isingkirkan. Pa%a anamnesis %itemukan pen%erita ti%ak merokok %an minum4minuman eralkohol. Pen%erita )uga ti%ak pernah mengkonsumsi o at4o atan terlarang sehingga kemungkinan gangguan mental aki at :at psikoakti0 5,!04,!"6 )uga %apat %isingkirkan. Pa%a aksis ! %itemukan a%an3a halusinasi au%iotorik %an >isual, %an )uga %itemukan a%an3a ge)ala negati0. Pa%a pen%erita ge)ala4ge)ala %e0initi0 a%an3a ski:o0renia %an gangguan a0ekti0 sama4sama menon)ol pa%a saat 3ang ersamaan. Selain itu )uga %itemukan kegelisahan 3ang memun7ak pa%a pen%erita. 5,-5.06 Pa%a aksis (( ti%ak a%a %iagnosis. Pa%a aksis ((( ti%ak %itemukan a%an3a kon%isi me%is umum 3ang erkaitan %engan gangguan )i$a 3ang %ialami pen%erita. Pa%a aksis (1 %itemukan a%an3a masalah psikososial, %imana pe%erita enggan men7eritakan masalahn3a kepa%a orang lain %an ti%ak isa eker)a aki at sering sakit kepala. Pa%a aksis 1 @', #04+! e erapa ge)ala ringan %an menetap, %isa ilitas ringan %alam 0ungsi, se7ara umum masih aik. &aka %iagnosis pa%a pen%erita ini termasuk %alam D@angguan Ski:oa0ekti0 Tipe &anik

/II(

E/A)UASI MU)TIAKSIA) 'ksis ( 'ksis (( : ,-5.0 @angguan Ski:oa0ekti0 Tipe &anik : Ti%ak a%a %iagnosis

'ksis ((( : Ti%ak %itemukan a%an3a kon%isi me%is umum 3ang erkaitan %engan gangguan )i$a 3ang %ialami pen%erita.

11

'ksis (1 : /itemukan a%an3a masalah psikososial. /imana pen%eita enggan men7eritakan masalahn3a kepa%a orang. 'ksis 1 : @', #04+! e erapa ge)ala ringan %an menetap, %isa ilitas ringan %alam 0ungsi, se7ara umum masih aik.

12

/III( 'AFTA. MASA)A2 a. ;rgano iologik Ti%ak ter%apat 0aktor genetik gangguan )i$a. . Psikologi Pen%erita mengalami halusinasi au%iotorik %an >isual. @ampang marah %an gelisah. Aaham ke esaran )uga %itemukan pa%a pen%erita. 7. 2ingkungan %an sosial ekonomi Pen%erita selalu men3impan perasaann3a sen%iri. Cnggan men7eritakann3a pa%a orang lain. Pernah mengalami hal 3ang ti%ak men3enangkan %ilingkungan peker)aan.

I3(

.EN1ANA TE.API

!. Biologik/Psiko0armaka 4 4 4 4 ?aloperi%ol 5 mg %osis 3B! Tr3heB3pheni%3l - mg 3B! ,rimania 900mg 3B! (n) 2o%omer/Stesoli%/ !- )am

-. Psikoterapi %an (nter>ensi Psikososial a. Terha%ap pen%erita 4 &em erikan e%ukasi terha%ap pen%erita agar memahami gangguann3a le ih lan)ut, 7ara pengo atan, e0ek samping 3ang %apat mun7ul, pentingn3a kepatuhan %an keteraturan minum o at. 4 (nter>ensi langsung %an %ukungan untuk meningkatkan rasa per7a3a %iri in%i>i%u, per aikan 0ungsi sosial %an pen7apaian kualitas hi%up 3ang aik.
13

&emoti>asi %an mem erikan %ukungan kepa%a pen%erita agar pen%erita ti%ak merasa putus asa %an semangat )uangn3a %alam mengha%api hi%up ini ti%ak ken%ur.

. Terha%ap keluarga 4 /engan psiko4e%ukasi 3ang men3ampaikan in0ormasi kepa%a keluarga mengenai er agai kemungkinan pen3e a pen3akit, per)alanan pen3akit, %an pengo atan sehingga keluarga %apat memahami %an menerima kon%isi pen%erita untuk minum o at %an kontrol se7ara teratur serta mengenali ge)ala4 ge)ala kekam uhan. 4 &em erikan pngertian kepa%a keluarga akan pentingn3a peran keluarga pa%a per)alanan pen3akit.

3(

P.OGNOSIS %d vitam %d fungsionam %d sanationam : bonam : dubia ad bonam : dubia ad bonam

3I(

'ISKUSI Pa%a pen%erita %itemukan halusinasi au%iotorik %an >isual $alaupun ti%ak

terlalu menon)ol. Aaham )uga ti%ak %itemukan pa%a pen%erita. Selama $a$an7ara sikap pen%erita ti%ak kooperati0, ekspresi $a)ah iasa, artikulasi ka%ang ti%ak )elas, >olume naik turun, pan%angan tertu)u pa%a pemeriksa tetapi ka%ang mengalihkan pan%angan ke arah lain, %an men)a$a pertan3aan ka%ang ti%ak sesuai. Sesuai %engan PP/@J ((( pen%erita ini %ikategorikan %engan @angguan Ski:oa0ekti0 Tipe &anik5,-5.06. Pa%a pen%erita ini %i erikan ?aloperi%ol 5 mg %engan pem erian 3 kali ! ta let sehari %engan an)uran 54!5 mg/hari, TriheB3pheni%3l -mg %gn %osis 3 kali sehari. Pen%erita )uga %i erikan ,rimania 52ithium .ar onat6 900mg %engan %osis 3 kali sehari %an in)eksi lo%omer/stesoli% tiap !- )am.
14

Pa%a pen%erita ini )uga %i erikan terapi lain erupa psikoterapi. /alam hal ini %i erikan melalui e%ukasi terha%ap pen%erita agar memahami gangguann3a, 7ara pengo atan, e0ek samping 3ang %apat mun7ul, pentingn3a kepatuhan %an keteraturan minum o at sehingga pen%erita sa%ar %an mengerti akan sakitn3a, %an men)alankan pengo atan se7ara teratur, ti%ak %engan terpaksa. ?al lain 3ang %ilakukan a%alah %engan inter>ensi langsung %an %ukungan untuk meningkatkan rasa per7a3a %iri in%i>i%u, per aikan 0ungsi sosial %an pen7apaian kualitas hi%up 3ang aik sehingga memoti>asi pen%erita agar %apat men)alankan 0ungsi sosian3a %engan aik. 8eluarga pen%erita )uga %i erikan terapi keluarga %alam entuk psikoe%ukasi erupa pen3ampaian in0ormasi kepa%a keluarga mengenai pen3e a pen3akit 3ang %ialami pen%erita serta pengo atann3a sehingga keluarga %apat memahami %an menerima kon%isi pen%erita untuk minum o at %an kontrol se7ara teratur serta mengenali ge)ala4 ge)ala kekam uhan se7ara %ini. Pengertian kepa%a keluarga akan pentingn3a peran keluarga pa%a per)alanan pen3akit )uga penting untuk %isampaikan. Prognosis pen%erita ini a%alah %u ia a% onam karena ti%ak a%a ri$a3at

gangguan psikiatri %alam keluarga %an ti%ak a%a gangguan premor i%. Bila pen%erita taat men)alani terapi, a%an3a moti>asi %ari pen%erita sen%iri untuk sem uh, serta a%an3a %ukungan %ari keluarga maka akan mem antu per aikan pen%erita.

3II(

0A0AN1A.A PSIKIAT.I ' Pemeriksa B Pen%erita . '3ah Pen%erita

' BE. ' B

: Selamat siang : Siang.. : ?alo.. oleh mengangguF 8ita mo a tan3a4tan3a se%ikit neh. : ;oo i3o oleh..
15

' B ' B ' B ' B .

: Perkenalkan kita %okter mu%a &iako. Ngana pe nama sapa %ankF : Balqis : Nama lengkap %ankF : Balqis Salmi : 8alau agitu kita pangge Balqis )o neh. Ngana pe umur %ank rpF : 30 tahun : Sekarang %a kuliah atau ker)aF : 8ita k$a %a ker)a %i /inas Perhu ungan : %ia k$a klar S&' so n%a kuliah. 2angsung ker)a. Tu hari pernah %ah ker)a %i toko %eng a honor %i /inas Perhu ungan.

' B .

: 8apan %ank tu %a ker)aF : -005. /orang )a ilang kita papan7uri : N3an%a katu. /ia %a ker)a %i toko tu tahun -0054-00# mar %a erhenti gara4 gara %epe os %a tu%uh a pan7uri kong lima ulan kemu%ian a honor %i /inas perhu ungan sampai ulan 'gustus -0!0.

' .

: 8ong kiapa erhenti %ankF : @ara4gara %a sakit kepala )a%i so n%a kuat a ker)a. /ia k$a pernah %a 7elaka kira4kira 5 tahun 3ang lalu.

' B . ' . B

: Bilqis kata tu hari %a pernah 7elakaF Tahun erapa %ank kira4kiraF : !""#. : N3an%a katu, kira4kira tahun -005 : 8ong %okter ilang apaF : /okter %a ilang apa katu BilqisF : N3an%a apa kata.
16

' . ' . ' .

: Tu hari %a sempat 0otoF : oo i3o tu hari %a .T4S7an mar %epe hasil n%a apa- kata. : Pernah %a ke %okter lagiF : (3o tu hari pernah a 7he7kup ke %r.Thomarius mar n%a apa4apa kata. : Pernah le kata a periksa %i %r.&ahamF 8apanF : ;oo klo itu gara- %ia so )a mengeluh sakit kepala, kira4kira + ulan 3ang lalu.

' . ' B . ' B ' B

: ; ata pa %ank 3g %okter %a kaseF : So lupa noh %okter. : ?mm Bilqis pe kegiatan skrg %a apaF : N3an%a a%a : /ia k$a kurang )a olak4 alik Bolmong4&ana%o. : Bilqis pe ho 3 apa %ankF

: &en3an3i %eng nonton : klo 7ita47ita suka mo )a%i apaF : &o )a%i %okter %eng presi%en 5sam il terta$a6. 8lo so pulang %ari *S kita suka mo ker)a %i sini.

' B ' B ' B

: Bilqis tau so sekarang %a %imnaF : %i *S noh. : (ni siang atau malamF : Siang : 8iapa skrg so %i *S %ankF : Nintau le pa %orang.
17

' B

: Bilqis kata )a marah4marah %eng pukul orangF : ioo. 8ita k$a pastiu klo %orang )aga larang4larang pa kita. &akan3a kita )a a pukul.

' B ' B ' B

: kong kiapa a pukulF '%a so orang )a isik4 isik pa nganaF : i3o a%a.. %ia )aga se tako4tako pa qta. /ia )a ilang D'%a hoga..a%a hogaG. : sapa 3g ilang agituF .o$ok atau 7e$ekF : .o$ok. ?i%ung tinggi kong putih. : 8ong ngana takut %ank pa %iaF : Takut noh. &ar kita )engkel pa %ia. 5tangan %ikepalkan seperti ingin memukul6

: /ia k$a %epe orang tertutup. Nimau )a 7erita47erita %eng orang. Biasa kurang %a melamun %eng menangis san%iri.

' . ' BE.

: Se)ak kapan %ank ituF : kira- ! ulan 3ang lalu. : oo i3o %ank makase neh torang so oleh a tan3a: i3o sama- %okter.

18

SKIZOF.ENIA 1( Se&a#ah Ski4o5#enia &enurut seorang ahli )i$a /r. /a%ang ?a$ari %alam ukun3a Pen%ekatan ?olistik Pa%a @angguan Ji$a Ski:o0renia, ski:o0renia a%alah kelainan otak 3ang kronis, parah %an mem uatn3a ti%ak er0ungsi, %an telah %ikenal orang %isepan)ang se)arah. Ski:o0renia )uga isa %iartikan se agai suatu pen3akit atau gangguan mental 3ang %apat memper uruk tingkah laku, sikap, pemikiran, sensasi, %an persepsi 5?a$ari,-00!6. Pen%eritan3a iasan3a %ise ut ski:o0ren atau orang 3ang mengalami gangguan psikosis 5pen%erita kesa%aran )i$a6. Pen3akit ski:o0renia sen%iri se etuln3a su%ah a%a se)ak lama, tapi aru sekitar seratus tahun 3ang lalu pen3akit ini mulai %itemui %alam kepustakaan ke%okteran. Ski:o0renia pertama kalin3a %ii%enti0ikasi se agai Hdemen&e pre&o&eH atau gangguan mental %ini oleh Bene%i7t &uler 5!=0"4!=#36, seorang %okter erke angsaan Belgia pa%a tahun!=+0. Supratikn3o5 ?a$ari. -00!6.

19

&enurut se)arah a%a empat ilmu$an 3ang merupakan tokoh %ari ski:o0renia ini. &ereka a%alah ?ughlings Ja7kson, Cugen Bleuler, Cmil 8raeplin %an 8urt S7hnei%er. 8eempat tokoh ini memiliki pan%angan tersen%iri tentang ski:o0renia. &isaln3a ?ughlings Ja7kson melihat gangguan ski:o0renia %ari a%an3a gangguan susunan sara0 pusat otak, ge)ala4 ge)ala negati0 3ang mun7ul pa%a ski:o0renia a%alah aki at %ari kerusakan otak sehingga mengaki atkan gangguan perilaku manusia. Se%angkan menurut Cugen Bleuler ski:o0renia %iaki atkan a%an3a keretakan proses erpikir %an keti%akmampuan seseorang melakukan hu ungan %engan %unia luar. Cmil 8raepelin meman%ang kemerosotan atau kemun%uran %alam proses ah$a ski:o0renia merupakan

erpikir %an )uga perasaan. 8raeplin )uga

men3e utkan ah$a ski:o0renia a$aln3a a%alah D dementia prae&o+G, 3aitu kemun%uran %a3a ingat se elum $aktun3a, pa%ahal ski:o0renia iasan3a %itemukan pa%a %e$asa a$al. Tapi 8raeplin )uga menemukan pa%a mereka 3ang %i usia rema)a a$al. Sehingga ka%ang mem uat orang untuk 7en%erung menarik %iri %an kehilangan %orongan kehen%ak %ari %alam %irin3a. Terakhir menurut S7hnei%er, %ia le ih menekankan pa%a ge)ala 3ang le ih spesi0ik, ah$a ski:o0renia %ilihat %ari ge)ala seperti a%an3a halusinasi %an %elusi. 5?a$ari,-00!6. 2( 'e5inisi Ski4o5#enia Ski:o0renia a%alah pen3akit mental 3ang men3e a kan pen%eritan3a memiliki perilaku atau sikap 3ang aneh. Namun an3ak para ahli men)elaskan tentang apa itu

ski:o0renia, er%asarkan penelitian %an kasus4kasus 3ang mereka temui %i lapangan atau terha%ap pen%erita ski:o0renia itu sen%iri. Ski:o0renia a%alah kon%isi psikotis %engan gangguan %isintegrasi, %epersonalisasi, %an ke elahan atau kepe7ahan struktur kepri a%ian, serta regresi 3ang parah. Pen%erita selalu melarikan %iri %ari realitas hi%up, %an er%iam %alam %unia 0antasin3a. /ia ti%ak memahami lingkungann3a %an reaksin3a selalu mania&al atau kegila4gilaan. 58artono !"=+6.

20

Ski:o0renia a%alah kelainan otak 3ang kronis, parah %an mem uatn3a ti%ak er0ungsi, %an telah %ikenal orang %isepan)ang se)arah. Ski:o0renia )uga isa %iartikan se agai suatu pen3akit atau gangguan mental 3ang %apat memper uruk tingkah laku, sikap, pemikiran, sensasi, %an persepsi 5?a$ari,-00!6. Ski:o0renia a%alah salah satu gangguan 3ang sangat men3impang %ari terha%ap realitas 3ang a%a. Berpikir, persepsi %an emosi 3ang erpikir

uruk, pen%erita ka%ang

menarik %iri %ari interaksi sosial, %an )uga in%i>i%un3a menun)ukkan perilaku 3ang gan)il 5,el%man,-0056. &eskipun an3ak penelitian tentang ski:o0renia, namun tiap simptom 3ang %itun)ukkan oleh pen%erita )uga er e%a4 e%a, pen%erita ski:o0renia menun)ukkan pola 3ang er e%a4 e%a. Pen%erita ski:o0renia iasan3a akan mengalami: /elusi, pen%erita ski:o0renia sering mengalami %elusi, enar4 enar tahan, ke3akinan 3ang ti%ak isa tergo3ahkan tanpa %asar terha%ap realitas 3ang a%a. Ber%asarkan pengalaman %elusi %ari pen%erita ski:o0renia, ah$a pen%erita ski:o0renia merasa hi%upn3a %ikontrol oleh orang lain, mereka %isiksa oleh orang lain, pikiran mereka seperti %isiarkan sehingga orang lain isa tahu apa 3ang se%ang %ia pikirkan Si%%leIStompe 5,el%man,-0056. ?alusinasi %an @angguan persepsi, pen%erita ski:o0renia ti%ak merasakan %unia seperti orang lain. &ereka pun3a halusinasi, pengalaman merasakan sesuatu 3ang ti%ak pernah a%a. 2e ih )elasn3a, pen%erita ski:o0renia sering men%engar, melihat atau men7ium sesuatu 3ang orang lain ti%ak isa rasakan, ahkan terka%ang mereka ti%ak isa merasakan tu uh mereka sen%iri seperti orang lain. Pen%erita ski:o0renia )uga memiliki kesulitan %imana tu uh mereka harus erhenti atau eristirahat, hampir sama %engan parkinson 3ang sulit mengontrol tu uh mereka. .opolo> 5 ,el%man,-0036. @angguan Cmosi, pen%erita ski:o0renia terka%ang menun)ukkan emosi 3ang kosong atau kurang, meski %alam situasi tertentu atau ka%ang tanpa emosi sama sekali. Se alikn3a ka%ang pen%erita ski:o0renia menun)ukkan emosi 3ang
21

erle ihan. Bahkan pen%erita

ski:o0renia isa terta$a atau marah4marah tanpa se a 3ang )elas. Pen%erita ski:o0renia )uga sering menutup %iri, pen%erita ski:o0renia iasan3a ti%ak tertarik %engan %unia luar. &ereka ti%ak ersosialisasi %engan orang lain atau erkomunikasi %engan %unia luar. 8a%ang 3ang le ih ekstrem pen%erita ski:o0renia mengurung %iri, %an ti%ak mau ertemu %engan siapapun. &ereka le ih suka mengurung %iri %i kamar, tempat 3ang ti%ak a%a siapa4siapa selain %ia 5,el%man,-005 6. Ski:o0renia se7ara ahasa %apat %iartikan D,plitting of the mindG pikiran 3ang

terpe7ah, 3aitu pe7ahn3a antara pikiran %an emosi. Ski:o0renia merupakan gangguan psikotik, 3ang 7iri47irin3a ter%apat %alam pikiran, persepsi %an kesa%aran

5@a::anigaITo%%,-0036. Ski:o0renia ti%ak

isa %isangkal merupakan pen3akit atau

gangguan mental 3ang paling menghan7urkan, agi pen%erita ski:o0renia %an )uga keluarga orang pen%erita ski:o0renia. Ski:o0renia sen%iri kom inasin3a a%alah gerak, kogniti0, perilaku %an persepsi a normal, merupakan hasil %ari gangguan ski:o0renia itu sen%iri. Be erapa penelitian menggolongkan ski:o0renia men)a%i %ua golongan 3aitu ski:o0renia simptom positi0 %an ski:o0renia simptom negati0. Ski:o0renia simptom positi0, %itan%ai %engan a%an3a %elusi %an halusinasi 3ang merupakan simptom 3ang paling an3ak %itemui %alam ski:o0renia. /elusi a%alah kesalahan seseorang terha%ap apa 3ang %ia per7a3a atau ke enaran 3ang salah. ?alusinasi )uga simptom %ari ski:o0renia, halusinasi 0rekuensin3a %engan pen%engaran, meskipun terka%ang )uga penglihatann3a. Berikut 7ontoh ?alusinasi seorang pen%erita ski:o0renia %alam @a::anigaIToo%,-003 : -saya takut untuk pergi keluar" dan ketika saya melihat ke jendela sepertinya semua orang berteriak kepada saya -.unuh dia" bunuh dia/! Ketika saya pergi ke supermarket orang0 orang di sana mengatakan -%yo berlindung1yesus di sana" sebagai jawaban kita/ Dan hal itu semakin buruk terjadi pada saya!/ 5;JNeil,!"=96. (tu merupakan 7ontoh halusinasi suara, )a%i pen%erita ski:o0renia selalu men%engar suara4suara 3ang ti%ak isa %i%engar oleh orang lain. Suara itu selalu terngiang4ngiang %alam
22

uku

pikiran orang 3ang men%erita ski:o0renia. Baru4 aru ini a%a penelitian tentang halusinasi, ah$a halusinasi terkait %engan akti>itas %i area kortek 3ang memproses eBternal sensor respon seseorang. .ontohn3a halusinasi pen%engaran akan meningkatkan akti>itas %i area kortek 5@aa:anigaITo%%,-0036. 8emu%ian simptom positi0 lainn3a a%alah kehilangan kesatuan, iasan3a pen%erita ski:o0renia akan kehilangan kesatuan. Pen%erita ski:o0renia akan mengalami peru ahan, seperti %ia ti%ak tertarik saat mem i7arakan topik tertentu. 'tau ketika a%a sesuatu 3ang %ia lihat %ia ti%ak akan 7en%erung mem i7arakann3a. Namun ila a%a hal 3ang ti%ak a%a se7ara realita maka akan %ia i7arakan. Simptom negati0 ski:o0renia, 3aitu seringkali pen%erita ski:o0renia menarik %iri atau mengisolasi %iri mereka. Pen%erita ski:o0renia iasan3a menghin%ari kontak mata %an merasa apatis. &ereka ti%ak memiliki ekspresi emosi ketika mem i7arakan su )ek tertentu 3ang mem utuhkan ekspresi emosi, atau ka%ang er i7ara se7ara %atar. Pen3e a %ari pen3akit ini sampai saat ini masih sukar %iketahui, memang an3ak pen%apat 3ang erkem ang, tentang pen3e a %ari ski:o0renia, tapi untuk ke)elasan 3ang pasti memang sulit. ,aktor4 0aktor 3ang men)a%i pen3e a ski:o0renia ini )uga eraneka ragam, seperti 0aktor lingkungan, pen%i%ikan, masalah hi%up, 0aktor genetik, >irus, atau a%an3a malnutrisi 5kekurangan gi:i6. Ja%i masih an3ak %iper in7angkan se enarn3a

pen3e a 3ang pasti %ari gangguan ski:o0renia ini apa. ;rang han3a isa melihat %ari ge)ala 3ang mun7ul sa)a. Biasan3a ge)ala a$al ski:o0renia mun7ul pa%a usia rema)a akhir %an %e$asa mu%a, sehingga sering men3e a kan in%i>i%u mengalami kegagalan %alam pen7apaian hi%upn3a sehingga terka%ang mereka han3a men)a%i e an keluargan3a. Tapi 3ang le ih sering

gangguan ski:o0renia mun7ul pa%a usia %i a$ah 95 tahun. Seseorang %ikatakan ski:o0renia atau %i%iagnosis apa ila per)alanan pen3akitn3a su%ah erlangsung + ulan. Se elumn3a
23

%ia$ali %engan ge)ala a$al ski:o0renia 3aitu 0ase pro%normal. Biasan3a pen%erita ti%ak isa erpikir se7ara rasional, perilaku aneh, menarik %iri, ti%ak isa erakti0itas seperti iasan3a atau malas. 6( Ge&ala7ge&ala Ski4o5#enia @e)ala 3ang tampak iasan3a eragam, %ari mulai gangguan pa%a alam pikir, er i7ara ka7au, ti%ak rasional,

perasaan %an perilaku 3ang men7olok seperti pen%erita

perasaan ti%ak menentu, marah tanpa se a , agresi0, se entar %ia ahagia lalu nanti isa se%ih, lalu ka%ang pen%erita )uga menarik %iri %ari lingkungan, ti%ak mau i7ara, %an le ih suka terta$a sen%iri. @e)ala men7olok %i atas mu%ah %ikenali, ahkan 3ang le ih ekstrim ka%ang pen%erita isa mengganggu orang lain, merusak en%a4 en%a 3ang a%a %i sekitarn3a. @e)ala4ge)ala ski:o0renia sen%iri %i e%akan men)a%i %ua 3aitu ge)ala positi0 %an negati0. @e)ala posit0 %iantaran3a seperti : a. /elusi 3aitu suatu ke3akinan 3ang ti%ak rasional ti%ak masuk akal, tapi pen%erita tetap me3akini ah$a hal itu a%a. . ?alusinasi 3aitu pengalaman pan7a in%era tanpa a%a rangsangan. &isaln3a pen%erita men%engar suara4suara, pa%ahal ti%ak a%a suara apapun. 7. 8eka7auan alam pikir, 3ang %apat %ilihat %ari isi pem i7araan pen%erita, misal %ia suka i7ara ka7au tanpa makna. %. @a%uh, gelisah, ti%ak %apat %iam, mon%ar4man%ir, agresi0, i7ara %engan semangat 3ang erle ihan. e. 0. g. &erasa %irin3a he at %an )enius. Pikiran penuh %engan 7uriga seakan4akan se%ang a%a 3ang mengan7am %ia &en3impan rasa permusuhan @e)ala negati0 ski:o0renia 3aitu : a. 'lam perasaan 3ang tumpul atau ekspresi 3ang %atar
24

. &enarik %iri %ari %unia luar, ti%ak mau ergaul atau kontak %engan orang %i sekitarn3a 7. 8ontak emosional 3ang kurang, %ia)ak i7ara han3a %iam sa)a

%. Pasi0 %an apatis e. 0. Sulit %alam erpikir a strak Pola pikir stereot3pe

g. Ti%ak pun3a inisiati0 atau usaha %an upa3a. ( Ti,e78i,e Ski4o5#enia a. Ski:o0renia tipe ?e e0renik 3aitu ka7au alau 3ang %itan%ai %engan a%an3a inkoherensi 5pikiran 3ang ti%ak %apat %imengerti orang lain6, ti%ak a%an3a ekspresi, terta$a sen%iri, halusinasi %an perilaku aneh. . Ski:o0renia tipe 8atatonik, tipe ini pen%erita le ih suka mengurung %iri %an menarik %iri %ari pergaulan, sehingga seperti patung %iam sa)a. Sikap tu uh )uga katatonik 3aitu sikap 3ang ti%ak $a)ar atau aneh. 7. Ski:o0renia tipe Paranoi%, pen%erita tipe ini mengalami gangguan alam perasaan 3ang he at, iasan3a pen%erita merasakan ke7emasan 3ang egitu he at. &isal akan %i unuh, atau isa sa)a mengaku %irin3a na i %ll. %. Ski:o0renia tipe *esi%ual a%alah iasan3a pen%erita memiliki perasaan 3ang tumpul %an ti%ak pe%uli %engan lingkungan3a, %an )uga pikiran 3ang ti%ak rasional. 5?a$ari,-00!6. Se7ara klinis untuk mengatakan atau men%iagnosis seseorang men%erita ski:o0renia atau ti%ak, a%a tahapan3a 3aitu : a. /elusi atau $aham 3ang aneh, seperti hal4hal 3ang ti%ak masuk akal %alam ken3ataan. . /elusi atau $aham somatik 50isik6, merasa %ia 3ang paling esar, paling erkuasa. 7. /elusi atau $aham %ike)ar4ke)ar. &en%engar suara, sehingga menurut pen%erita %ia se%ang %ike)ar4ke)ar. Tapi elum sampai pa%a tahap ke7emasan.

25

%. ?alusinasi akan alat in%era. &en%engar suara4suara. &elihat sesuatu, 3ang orang lain ti%ak isa lihat %an ti%ak a%a suara apapun. e. 0. Perasaan tumpul atau %atar /eteriorasi 5 kemun%uran/kemerosotan 6, 3aitu 0ungsi a%aptasi terha%ap lingkungan su%ah ti%ak a%a. Setelah ge)ala4ge)ala ringan itu su%ah erlangsung selama kurang le ih + ulan. &aka segera harus %iperikasakan untuk men%apatkan penanganan 3ang le ih lan)ut. 9( Pen:e%a% Ski4o5#enia Pen3e a ski:o0renia saat ini masih sulit untuk %itentukan, apakah karena 0aktor

genetik, lingkungan, atau aki at %ari stressor lainn3a. ?al itu sampai sekarang masih men)a%i per%e atan %i kalangan para peneliti. Namun er%asarkan penelitian 3ang a%a, pen3e a ski:o0renia %apat %i e%akan men)a%i tiga 3aitu genetika, iokimia$i %an lingkungan. Berikut pen)elasan pen3e a ski:o0renia : !. ,aktor genetika Stu%i keluarga menun)ukan ah$a keluarga ski:o0renik le ih mungkin mengem angkan gangguan terse ut %i an%ing %engan orang4orang %ari keluarga 3ang ti%ak men%erita ski:o0renia. 8em ar mono:igotik 5&K6 ke%uan3a le ih mu%ah terkena ski:o0renia

%i ang%ingkan %engan kem ar %i:igotik 5/K6. Sekalipun misaln3a kem ar &K %ari pen%erita ski:o0renia ti%ak %i%iagnosis men%erita ski:o0renia, ter%apat kemungkinan 3ang esar ah$a %ia akan a normal %alam hal tertentu. Suatu ulasan tentang e erapa penelitian menun)ukkan ah$a han3a !3L %ari kem ar &K pen%erita ski:o0renia 3ang %ianggap normal. ?eston 5 'tkinson, !"=36 ;rang tua 3ang men%erita ski:o0renia le ih mungkin menularkan gangguan )i$an3a pa%a anak4anakn3a melalui praktek mem esarkan anak 3ang salah ketim ang melalui gen4 gen 3ang kurang aik. 8en%atipun %emikian suatu penelitian tentang anak4anak 3ang
26

memiliki i u pen%erita ski:o0renai tetapi %ipisahkan %ari orang tuan3a, kemu%ian %i asuh %i panti asuhan, mem erikan ukti tam ahan agi 3ang men%ukung hipotesis genetik. 'nak ini %inilai pa%a $aktu %e$asan3a %i an%ingkan %engan kelompok ken%ali 3ang %ilahirkan oleh orang tua normal %an %i esarkan %i panti asuhan. Ski:o0renia %itemukan pa%a anak 3ang erasal %ari i u 3ang men%erita ski:o0renia. ?eston 5 'tkinson, !"=3 6. -. ,aktor Biokimia$i 8ea normalan 3ang a%a pa%a pen%erita ski:o0renia %an ti%ak pa%a su )ek ken%ali mungkin merupakan se a gangguan terse ut atau aki at gangguan terse ut, atau

kea normalan itu mungkin erasal %ari e erapa aspek pengo atan. &isaln3a pertama kali su )ek masuk *umah Sakit %ia$ali kea%aan panik atau agitasi 3ang intens selama erminggu4minggu 3ang men3e a kan peru ahan tu uh. Peru ahan ini erkaitan %engan kurang ti%ur, makan 3ang ti%ak 7ukup %an )uga stress. 8ea normalan iokimia$i lain )uga %apat %ikaitkan %engan pengo atan, ke an3akan pasien ski:o0renia minum o at4o atan

pskikotik 3ang ekasn3a tetap a%a %alam %arah selama e erapa $aktu. Be erapa kon%isi %ise a kan karena era%a %i *umah Sakit %alam )angka $aktu 3ang lama. Teori iokimia$i tentang gangguan a0ekti0 er0okus pa%a neuropinefrin %an serotonin, tetapi penelitian tentang ski:o0renia er0okus pa%a dopamine suatu neuortransmitter 3ang akti0 pa%a ka$asan otak 3ang %ianggap terli at %alam pengaturan emosi 5 sistem limbik6. Be erapa o at4o atan 3ang %itemukan tahun4tahun elakangan ini ter ukti se7ara e0ekti0 untuk men3em uhkan e erapa ge)ala ski:o0renia. ; at4o atan antipsikotik atau

5neuroleptik ini ter ukti mem lokir reseptor %opamin Sn3%er 5'tkinson,!"=36. ,akta ini menun)ukkan ah$a kea normalan pa%a meta olisme %opamin mungkin merupakan se a pokok ski:o0renia. Bukti selan)utn3a %i%apat %ari pengamatan pa%a e0ek amfetamin, atau -speed/" 3ang telah %iketahui meningkatkan keluarn3a dopamine. Para pemakai o at 3ang minum amfetamin %engan %osis erle ih memperlihatkan perilaku psikotik 3ang sangat
27

serupa %engan ski:o0renia paranoi%, %an ge)ala4ge)alan3a %apat %isem uhkan %engan o at4 o atan antipsikotik 3ang %igunakan untuk mengo ati ski:o0renia. Jika amfetamin %osis ren%ah %i erikan kepa%a pen%erita ski:o0renia, ge)ala4ge)alan3a men)a%i le ih )elek. /alam kasus4kasus ini o at terse ut ti%ak menim ulkan sakit )i$a itu sen%iri, melainkan o at terse ut memper uruk ge)ala4ge)ala apa sa)a 3ang %ialami pen%erita. Se)umlah esar sen3a$a kimia$i er0ungsi se agai neurotransmitter %an ski:o0renia mungkin sa)a terpengaruh oleh interaksi kompleks antara sen3a$a4sen3a$a terse ut. 8ita harus tahu le ih )auh agaimana neurotransmitter ini erinteraksi satu %engan 3ang lain se elum men%apatkan pemahaman 3ang )elas tentang si0at iokimia$i ski:o0renia. 'kan tetapi sekalipun suatu ke7en%erungan turunan pa%a kea normalan iokimia$i tertentu %apat %i%emonstrasikan, arangkali 0aktor40aktor psikologislah 3ang akan menentukan apakah

in%i>i%u terse ut enar4 enar %apat erkem ang men)a%i pen%erita ski:o0renia. 3. ,aktor sosial %an psikologis Penelitian tentang 0aktor psikologis se agai se a ski:o0renia er0okus pa%a hu ungan orang tua %an anak, pola komunikasi %alam keluarga. Penelitian keluarga pen%erita ski:o0renia mengi%enti0ikasikan %ua tipe keluarga 3ang tampakn3a %apat men3e a kan gangguan terse ut. Pa%a keluarga pertama orang tua sangat menarik atas %an ti%ak mau eker)a sama untuk men7apai tu)uan ersama, masing4masing ti%ak menghargai %an men7o a men%ominasi 3ang lain serta erlom a memperoleh kesetiaan anakn3a. 8e%ua ti%ak ter%apat perselisihan 3ang ter uka, orang tua 3ang %ominan menun)ukkan psikopatologi 3ang serius sehingga orang tua 3ang satun3a se7ara pasi0 meneriman3a se agai hal normal. 2i%: 5'tkinson,!"=36. 8e%ua keluarga %i atas mengam arkan keluarga 3ang aneh, ti%ak %e$asa, %an 3ang meman0aatkan anakn3a untuk memenuhi ke utuhan mereka %an %engan mu%ah men3e a kan anak4anak merasa ingung, terasing %an ti%ak 3akin akan perasaan 3ang

28

se enarn3a. /alam arti tertentu anak4anak tum uh %an ela)ar menerima %istorsi4%istorsi realita orang tuan3a se agai hal 3ang normal. Pen3eli%ikan la oratorium 3ang merekam pem i7araan keluarga ski:o0renia ketika se%ang meme7ahkan masalah ersama menun)ukkan ah$a keluarga ini mengalami kesulitan %alam memusatkan perhatian, %i an%ingkan %engan keluarga lainn3a @ol%en erg 5'tkinson !"=36. &eski %emikian, mungkin pula kesulitan komunikasi ti%ak erasal %ari orang tuan3a tetapi %ise a kan oleh upa3a mengatasi anak 3ang terganggu )i$an3a itu. Salah satu pen3eli%ikan menun)ukkan ah$a hal ini mungkin merupakan se a n3a. 8ehi%upan rumah tangga 3ang terganggu %an trauma a$al seringkali %i)umpai pa%a latar elakang pen%erita ski:o0renia. 8ematian salah satu atau ke%ua orang tua, pengaruh orang tua 3ang emosin3a terganggu, 3ang perilakun3a ti%ak rasional, %an ti%ak a)ek, %an suasana permusuhan %an perselisihan antara a3ah %an i u, semua merupakan 0aktor 3ang tern3ata )auh le ih esar %aripa%a 0rekuensi rata4rata 3ang %itemukan pa%a latar elakang orang4orang 3ang

mengalami ski:o0renia. &asa kanak4kanak 3ang penuh %engan er agai )enis stress %an semakin stress saat masih kanak4kanak akan mem uat %ia men%erita ski:o0renia 3ang semakin parah *osenthal 5'tkinson,!"=36.

29

You might also like