You are on page 1of 2

ANALISIS DATA

Nama : Pp 50 tahun Ruang: Paru RSUD Ulin No. Mrs: 1 05 23 21


No.
Data
Etiologi Masalah
Objektif Subjektif
1. TD=120/70, N=80x/menit,
RR= 40x/menit
Dada kanan tertinggal saat
ekspirasi dan inspirasi
Penggunaan otot bantu
pernafasan
Palpasi; paru kiri normal, paru
kanan tertinggal, vocal
premitus menurun
Perkusi: terdengar redup
Auskultasi: bunyi nafas kanan
atas ronci, bagian bawah
vesikuler dan paru kiri
vesikuler
Foto thorax tampak bayangan
perselubungan dengan
meniscus sign setinggi iga III
kanan belakang
Lebih dari 3 minggu
penderita mengalami batuk
berdahak namun masih bisa
mengeluarkan dahak
Sesak nafas disertai dengan
hemaptoe
Hiperventilasi Ketidakefektifan Pola
Nafas
RENCANA KEPERAWATAN

No Diagnosa
Keperawatan
Tujuan dan Kriteria
Hasil
Intervensi Rasional
1. Ketidak efektifan
pola nafas
berhubungan
dengan
hiperventilasi

Setelah dilakukan
tindakan keperawatan
3x24 jam dapat
mempertahankankan
pola nafas menjadi
efektif

Kriteria Hasil:
Menunjukkan
pernafasan yang
efektif dan
mengalami
pertukaran gas pada
paru-paru
Menyatakan gejala
berkurang
Menyatakan faktor-
faktor penyebab dan
menyatakan cara-
cara adaptif untuk
mengatasi faktor-
faktor tsb
1. Evaluasi fungsi pernapasan,
catat kecepatan pernapasan
serak, dispnea, dan
perubahan tanda vital
2. Auskultasi bunyi napas dan
catat bunyi napas tambahan
3. Tinggikan kepala tempat
tidur, letakkan pada posisi
semi fowler
4. Bantu klien untuk
melakukan batuk efektif dan
napas dalam
5. Berkolaborasi dengan
dokter dalam pemberian
expectoran
6. Berikan fisioterapi dada.
7. Berikan tambahan oksigen
masker atau oksigen nasal
sesuai indikasi

1. Distress pernafasan dan perubahan
pada tanda vital dapat terjadi
sebagai akibat stress fisiologi dan
nyeri atau dapat menunjukkan
terjadinya syok sehubungan dengan
pendarahan.
2. Bunyi napas menurun / tak ada bila
jalan napas abstruksi sekunder
terhadap perdarahan, bekuan, atau
kolaps jalan napas kecil
3. Merangsang fungsi pernapasan /
ekspansi paru
4. Meningkatkan gerakan secret ke
jalan nafas, sehingga mudah untuk
dikeluarkan
5. Membantu mengencerkan secret,
sehingga mudah untuk dikeluarkan.
6. Memberikan kelembapan pada
membrane mukosa dan membantu
pengenceran secret untuk
memudahkan pembersihan.
7. Meningkatkan pengiriman oksigen
ke paru untuk kebutuhan sirkulasi,
khususnya pada adanya
penurunan/gangguan ventilasi.

You might also like