You are on page 1of 44

REFERAT

Asuhan Persalinan Normal


Disusun oleh
Yessie Erika Santosa
0210013
Pembimbing:
r!Rimonta F "unanegara# S$!%"
&A"'AN( )S* %&STETR' + "'NE)%,%"'
FA)-,TAS )ED%)TERAN -N'.ERS'TAS )R'STEN
*ARANAT/A
R-*A/ SA)'T '**AN-E,
&AND-N"
2000
1
&A& '
PENDA/-,-AN
Berdasarkan Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI)
2002/2003, angka kematian ibu (KI) di Indonesia masih berada !ada angka 30"
!er 100#000 ke$ahiran hidu! atau setia! %am terda!at 2 orang ibu bersa$in
meningga$ dunia karena berbagai sebab# Demikian !u$a angka kematian ba&i
(KB), khususn&a angka kematian ba&i baru $ahir (neonata$) masih berada !ada
kisaran 20 !er 1#000 ke$ahiran hidu!#
1
Kematian ibu meru!akan masa$ah besar dunia, dan ''( dari kematian ibu
ter%adi di negara)negara berkembang#
2
Di dunia, setia! tahun sekitar 210 %uta
!erem!uan hami$# Dari %um$ah ini ada sekitar *( menga$ami masa$ah, ini$ah &ang
di!erkirakan men&ebabkan $ebih dari $ima ratus ribu !erem!uan meningga$ di
tahun 1''* se$ama masa kehami$an, saat !ersa$inan dan sete$ah ke$ahiran#
3

+inggin&a kasus kesakitan dan kematian ibu di ban&ak ,egara
berkembang, terutama disebabkan o$eh !endarahan !as-a!ersa$inan, ek$am!sia
dan kom!$ikasi keguguran# Sebagian besar !en&ebab utama kesakitan dan
kematian ibu tersebut sebenarn&a da!at di-egah# .e$a$ui u!a&a !en-egahan &ang
efektif, bebera!a ,egara berkembang dan ham!ir semua ,egara ma%u, berhasi$
menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu ke tingkat &ang sangat rendah#
/okus asuhan !ersa$inan norma$ ada$ah !ersa$inan bersih dan aman serta
men-egah ter%adin&a kom!$ikasi# 0a$ ini meru!akan !ergeseran !aradigma dari
menunggu ter%adin&a dan kemudian menangani kom!$ikasi, men%adi !en-egahan
kom!$ikasi# 1ersa$inan bersih dan aman serta !en-egahan kom!$ikasi se$ama dan
!as-a!ersa$inan terbukti mam!u mengurangi kesakitan atau kematian ibu dan ba&i
baru $ahir#
*
2
&A& ''
AS-/AN PERSA,'NAN N%R*A,
+inggin&a kom!$ikasi obstetri se!erti !erdarahan !as-a!ersa$inan,
ek$am!sia, se!sis dan kom!$ikasi keguguran men&ebabkan tinggin&a kasus
kesakitan dan kematian ibu di ban&ak negara berkembang, ha$ tersebut da!at
di-egah dan te$ah dibuktikan dengan !enurunan angka kesakitan dan kematian ibu
di negara ma%u# 1erubahan !aradigma asuhan !ersa$inan norma$ saat ini te$ah
berubah dari sika! menunggu dan menangani kom!$ikasi men%adi men-egah
kom!$ikasi &ang mungkin ter%adi se$ama !ersa$inan dan sete$ah ba&i $ahir akan
mengurangi kesakitan dan kematian ibu serta ba&i baru $ahir#
*
2!1 Tu1uan
2ntuk men-a!ai tu%uan ini maka !e$atihan ketram!i$an bagi tenaga medis
&ang akan meno$ong ibu hami$ da$am me$aksanakan !ersa$inan sangat !enting#
Ketram!i$an itu me$i!uti kebersihan, keamanan dan keramahan tindakan serta
!endidikan terhada! ibu hami$ dan ke$uarga serta mas&arakat se-ara $uas untuk
da!at men-a!ai keadaan kehami$an dan !ersa$inan &ang sehat dan aman# 0a$ ini
dimaksudkan agar resiko dan baha&a &ang mengan-am ibu dan ba&i baru $ahir
da!at ditekan seminima$ mungkin#
*
2!2 &enang *erah Asuhan Persalinan
3angkah utama untuk men-a!ai keadaan &ang dimaksudkan, !er$u
!emahaman !roses asuhan !ersa$inan &ang sehat dan aman# 1roses tersebut
memi$iki $ima as!ek dasar &ang %uga sering disebut sebagai $ima benang merah
da$am asuhan !ersa$inan dan ke$ahiran ba&i# Ke$ima ha$ ini !enting dan sa$ing
terkait da$am asuhan !ersa$inan &ang bersih dan aman# s!ek)as!ek tersebut
me$ekat !ada setia! !ersa$inan baik norma$ mau!un !ato$ogis# 3ima benang
merah tersebut ada$ah4
3
1# .embuat ke!utusan k$inik
2# suhan sa&ang ibu dan sa&ang ba&i
3# 1en-egahan infeksi
5# 1en-atatan (rekam medik)
*# 6u%ukan
Ke$ima benang merah ini akan se$a$u ber$aku da$am !enata$aksanaan !ersa$inan
mu$ai dari ka$a satu hingga ka$a em!at, termasuk !enata$aksanaan ba&i baru $ahir#
2!1!1 *embuat )e$utusan )linik
.embuat ke!utusan k$inik meru!akan !roses &ang menentukan untuk
men&e$esaikan masa$ah dan menetukan asuhan &ang di!er$ukan o$eh !asien#
Ke!utusan itu harus akurat, kom!rehensif dan aman, baik bagi !asien dan
ke$uargan&a mau!un !etugas &ang memberikan !erto$ongan#
.embuat ke!utusan k$inik tersebut dihasi$kan me$a$ui serangkaian !roses dan
metode &ang sistematik menggunakan informasi dan hasi$ dari o$ah kognitif dan
intuitif serta di!adukan dengan ka%ian teoritis dan intervensi berdasarkan bukti
(evidence-based), ketram!i$an dan !enga$aman &ang dikembangkan me$a$ui
berbagai taha!an &ang $ogis dan di!er$ukan da$am u!a&a untuk me&e$esaikan
masa$ah dan terfokus !ada !asien#
Semua u!a&a diatas akan bermuara !ada bagaimana kiner%a dan !eri$aku
&ang dihara!kan dari seorang !emberi asuhan da$am men%a$ankan tugas dan
!engama$an i$mun&a ke!ada !asien atau k$ien# 1engetahuan dan ketram!i$an sa%a
tern&ata tidak da!at men%amin asuhan atau !erto$ongan &ang diberikan da!at
memberikan hasi$ maksima$ atau memenuhi standar kua$itas !e$a&anan dan
hara!an !asien a!abi$a tidak disertai dengan !eri$aku &ang ter!u%i#
*
da!un tu%uh $angkah da$am membuat ke!utusan k$inik ada$ah 4
1# 1engum!u$an data utama dan re$evan untuk membuat ke!utusan
2# .enginter!retasikan data dan mengidentifikasi masa$ah
3# .embuat diagnosis atau menentukan masa$ah &ang ter%adi/dihada!i
5# .eni$ai adan&a kebutuhan dan kesia!an intervensi untuk so$usi
masa$ah
5
*# .en&usun ren-ana !emberian asuhan atau intervensi untuk so$usi
masa$ah
7# .e$aksanakan asuhan/intervensi ter!i$ih
"# .emantau dan mengeva$uasi efektivitas asuhan atau intervensi
2#1#1#1 1engum!u$an data
Semua !ihak &ang ter$ibat mem!un&ai !eranan !enting da$am setia!
$angkah untuk membuat ke!utusan k$inik# Data utama (misa$n&a, ri8a&at
!ersa$inan), data sub&ektif &ang di!ero$eh dari anamnesis (misa$n&a, ke$uhan
!asien), dan data ob&ektif dari !emeriksaan fisik (misa$n&a, tekanan darah)
di!ero$eh me$a$ui serngkaian u!a&a sistematik dan terfokus# 9a$iditas dan akurasi
data akan sangat membantu !emberi !e$a&anan untuk me$akukan ana$isis dan
!ada akhirn&a, membuat ke!utusan k$inik &ang te!at# Data sub&ektif ada$ah
informasi &ang di-eritakan ibu tentang a!a &ang dirasakann&a, a!a &ang sedang
dan te$ah dia$amin&a# Data sub&ektif %uga me$i!uti informasi tambahan &ang
di-eritakan o$eh anggota ke$uarga tentang status ibu, terutama %ika ibu merasa
sangat n&eri atau sangat sakit# Data ob&ektif ada$ah informasi &ang dikum!u$kan
berdasarkan !emeriksaan/!engamatan terhada! ibu atau ba&i baru $ahir#
*
1engum!u$an data da!at di$akukan dengan -ara 4
namnesis dan observasi $angsung 4 Berbi-ara dengan ibu,
menga%ukan !ertan&aan)!ertan&aan mengenai kondisi ibu dan men-atat
ri8a&atn&a#
.engamati !eri$aku ibu dan a!akah ibu ter$ihat sehat atau sakit,
merasa n&aman atau n&eri#
1emeriksaan fisik4 ins!eksi, !a$!asi, auskutasi, dan !erkusi
1emeriksaan !enun%ang 4 !emeriksaan $aboratorium, 2S:,
6ontgen, dsb#
;atatan medik
*
2#1#1#2 Inter!retasi Data untuk .endukung Diagnosis atau Identifikasi .asa$ah
Sete$ah data dikum!u$kan !eno$ong !ersa$inan me$akukan ana$isis untuk
mendukung a$ur a$ogaritma diagnosis# 1era$ihan dari ana$isis data menu%u !ada
!embuatan diagnosis bukan$ah suatu !roses &ang $inier (berada !ada suatu garis
$urus) me$ainkan suatu !roses sirku$er (me$ingkar) &ang ber$angsung terus)
menerus# Suatu diagnosis ker%a diu%i dan di!ertegas atau dika%i u$ang berdasarkan
!ngamatan dan !engum!u$an data se-ara terus menerus#
2ntuk membuar diagnosis dan identifikasi masa$ah di!er$ukan 4
Data &ang $engka! dan akurat
Kemam!uan untuk menginter!retasi/ana$isis data
1engetahuan esensia$, intuisi dan !enga$aman &ang re$evan dengan
masa$ah &ang ada
Diagnosis dibuat sesuai dengan isti$ah atau nomenk$atur s!esifik
kebidanan &ang menga-u !ada data utama, ana$isis data sub&ektif dan ob&ektif
&ang di!ero$eh# Diagnosis menun%ukkan variasi kondisi &ang berkisar antara
norma$ dan !ato$ogik &ang memer$ukan u!a&a korektif untuk men&e$esaikann&a#
.asa$ah memi$iki dimensi &ang $ebih $uas dan batasan &ang tegas sehingga su$it
untuk segera dise$esaikan# .asa$ah da!at meru!akan bagian dari diagnosis
sehingga se$ain u!a&a korektif untuk diagnosis, %uga di!er$ukan u!a&a !en&erta
untuk mengatasi masa$ah#
*
;ontoh 4
Diagnosis 4 :2120, hami$ 3" minggu, ketuban !e-ah dini 2 %am
.asa$ah 4 kehami$an &ang tidak diinginkan atau takut untuk menghada!i
!ersa$inan
2#1#1#3 .eneta!kan Diagnosis Ker%a atau .erumuskan .asa$ah
Bagian ini diana$ogikan dengan !roses membuat diagnosis ker%a sete$ah
mengembangkan berbagai kemungkinan diagnosis $ain (diagnosis banding)#
6umusan masa$ah mungkin sa%a terkait $angsung mau!un tidak $angsung terhada!
diagnosis teta!i da!at !u$a meru!akan masa$ah utama &ang sa$ing terkait dengan
7
bebera!a masa$ah !en&erta atau faktor $ain &ang berkontribusi da$am ter%adin&a
masa$ah utama#
Da$am !eker%aan sehari)hari, !eno$ong !ersa$inan te$ah mengetahui bah8a
seorang !asien ada$ah !rimigravida da$am fase aktif !ersa$inan (diagnosis)# Se$ain
da$am !roses tersebut, sang ibu %uga menga$ami anemia (masa$ah) dimana ha$ ini
be$um %e$as a!akah akibat defisiensi <at besi (nutrisi) &ang ini meru!akan data
tambahan untuk membuat diagnosis baru atau akibat buda&a setem!at (faktor
sosia$ &ang kontributorn&a ada$ah rendahn&a !endidikan) &ang me$arang ibu
hami$ mengkonsumsi makanan bergi<i#
Dengan kata $ain, 8a$au!un sudah ditegakkan diagnosis ker%a teta!i bukan
berarti bah8a tidak ada masa$ah $ain &ang da!at men&ertai atau mengganggu
u!a&a !erto$ongan &ang akan diberikan o$eh seorang !eno$ong !ersa$inan#
*
;ontoh 4
Ibu hami$ dengan hidramnion, ba&i makrosomia, kehami$an ganda &ang %e$as
se-ara diagnosis teta!i masih dibarengi dengan masa$ah $an%utan 8a$au!un kasus
utaman&a dise$esaikan# Ba&i besar &ang mungkin da!at dengan se$amat di$ahirkan
o$eh !eno$ong !ersa$inan harus teta! di8as!adai sebagai faktor &ang !otensia$
untuk menimbu$kan masa$ah, misa$n&a4 ba&i tadi menga$ami hi!og$ikemia karena
makrosomia diakibatkan o$eh ibu dengan diabetes me$$itus atau ter%adi !erdarahan
!as-a!ersa$inan karena makrosomia ada$ah faktor !redis!osisi untuk atonia uteri#
2#1#1#5 .eni$ai adan&a Kebutuhan dan Kesia!an Intervensi untuk .enghada!i
.asa$ah
1etugas kesehatan di $ini de!an se!erti bidan desa, tidak han&a dihara!kan
teram!i$ untuk membuat diagnosis bagi !asien atau k$ien &ang di$a&anin&a teta!i
%uga harus mam!u mendeteksi setia! situasi &ang da!at mengan-am kese$amatan
%i8a ibu dan ba&in&a# 2ntuk mengena$i situasi tersebut, !aramedis harus !andai
memba-a situasi k$inik dan mas&arakat setem!at sehinga mereka tangga! da$am
mengena$i kebutuhan terhada! tindakan segera sebagai $angkah !en&e$amatan ibu
dan ba&in&a a!abi$a situasi ga8at darurat memang ter%adi#
"
2!a&a ini dikena$ sebagai kesia!an menghada!i !ersa$inan dan tangga!
terhada! kom!$ikasi &ang mungkin ter%adi (birth preparedness and complication
readiness)# Da$am uraian)uraian berikutn&a, !etugas !e$aksana !ersa$inan akan
terbiasa dengan isti$ah ren-ana ru%ukan &ang harus se$a$u disia!kan dan
didiskusikan diantara ibu, suami dan !eno$ong !ersa$inan#
*
2#1#1#* .en&usun 6en-ana suhan atau Intervensi
6en-ana asuhan atau intervensi bagi ibu bersa$in dikembangkan me$a$ui
ka%ian data &ang te$ah di!ero$eh, diidentifikasi kebutuhan atau kesia!an asuhan
dan intervensi, dan mengukur sumberda&a atau kemam!uan &ang dimi$iki# 0a$ ini
di$akukan untuk membuat ibu bersa$in da!at ditangani se-ara baik dan
me$indungin&a dari berbagai masa$ah atau !en&u$it !otensia$ &ang da!at
mengganggu kua$itas !e$a&anan, ken&amanan ibu atau!un mengan-am
kese$amatan ibu dan ba&i#
6en-ana asuhan harus di%e$askan dengan baik ke!ada ibu dan ke$uargan&a
agar mereka mengerti manfaat &ang dihara!kan dan bagaimana u!a&a !eno$ong
untuk menghindarakan ibu dan ba&in&a dari berbagai gangguan &ang mungkin
da!at mengan-am kese$amatan %i8a atau kua$itas hidu! mereka#
*
;ontoh 4
6en-ana asuhan ka$a I 4
Den&ut %antung %anin 4 setia! = %am
/rekuensi dan $aman&a kontraksi uterus 4 setia! = %am
,adi 4 setia! = %am
1embukaan serviks 4 setia! 5 %am
1enurunan bagian terba8ah %anin 4 setia! 5 %am
+ekanan darah dan tem!eratur tubuh 4 setia! 5 %am
1roduksi urin, aseton, dan !rotein 4 setia! 2)5 %am
6en-ana asuhan !ada kasus ta$i !usat menumbung 4
>
1emberian oksigen nasa$ 73/menit
.engatur !osisi ibu bersa$in
.enghubungi rumah sakit ru%ukan untuk tindakan $an%utan
Stabi$isasi kondisi ibu dan ba&i &ang dikandungn&a
1emantauan D??
2#1#1#7 .e$aksanakan suhan
Sete$ah membuat ren-ana asuhan, $aksanakan ren-ana tersebut se-ara te!at
8aktu dan aman# 0a$ ini akan menghindarkan ter%adin&a !en&u$it dan memastikan
bah8a ibu dan/atau ba&in&a &ang baru $ahir akan menerima asuhan atau
!era8atan &ang mereka butuhkan# ?e$askan !ada ibu dan ke$uarga tentang
bebera!a intervensi &ang da!at di%adikan !i$ihan untuk kondisi &ang sesuai
dengan a!a &ang sedang dihada!i sehingga mereka da!at membuat !i$ihan &ang
baik dan benar# 1ada bebera!a keadaan, !eno$ong sering dihada!kan !ada !i$ihan
&ang su$it karena ibu dan ke$uarga meminta !eno$ong &ang menentukan intervensi
&ang terbaik bagi mereka dan ha$ ini memer$ukan u!a&a dan !engertian $ebih agar
ibu dan ke$uarga mengerti bah8a ha$ ini terkait dengan hak k$ien dan ke8a%iban
!etugas untuk mem!ero$eh hasi$ terbaik#
*
Bebera!a faktor &ang da!at mem!engaruhi !i$ihan ada$ah
Bukti)bukti i$miah
6asa !er-a&a ibu terhada! !eno$ong !ersa$inan
1enga$aman saudara atau kerabat untuk kasus &ang seru!a
+em!at dan ke$engka!an fasi$itas kesehatan
Bia&a &ang di!er$ukan
kses ke tem!at ru%ukan
3uaran dari sistem dan sumberda&a &ang ada
'
2#1#1#" .emantau dan .engeva$uasi @fektivitas suhan atau Intervensi So$usi
1enata$aksanaan &ang te$ah diker%akan kemudian dieva$uasi untuk meni$ai
efektivitasn&a# +entukan a!akah !er$u dika%i u$ang atau diteruskan sesuai dengan
ren-ana kebutuhan saat itu# 1roses !engum!u$an data, membuat diagnosis,
memi$ih intervensi, meni$ai kemam!uan sendiri, me$aksanakan asuhan atau
intervensi dan eva$uasi ada$ah !roses sirku$er (me$ingkar)# 3an%utkan eva$uasi
asuhan &ang diberikan ke!ada ibu dan ba&i baru $ahir# ?ika !ada saat eva$uasi
ditemukan bah8a status ibu atau ba&i baru $ahir te$ah berubah, sesuaikan asuhan
&ang diberikan untuk memenuhi !erubahan kebutuhan tersebut#
suhan atau intervensi diangga! memba8a manfaat dan teru%i efektif
a!abi$a masa$ah &ang dihada!i da!at dise$esaikan atau memba8a dam!ak &ang
menguntungkan terhada! diagnosa &ang te$ah ditegakkan# !a!un %enisn&a,
asuhan dan intervensi &ang diberikan harus efisien, efektif, dan da!at
dia!$ikasikan !ada kasus seru!a di masa datang# Bi$a asuhan atau intervensi tidak
memba8a hasi$ atau dam!ak se!erti &ang dihara!kan maka sebaikn&a di$akukan
ka%ian u$ang dan !en&usunan kemba$i ren-ana asuhan hingga !ada akhirn&a da!at
memberi dam!ak se!erti &ang dihara!kan#
*
2!1!2 Asuhan Sa2ang 'bu an Sa2ang &a2i
suhan sa&ang ibu ada$ah tindakan !era8atan &ang didasarkan !ada
!rinsi! sa$ing menghargai# 1enghargaan &ang dimaksud me$i!uti buda&a,
ke!er-a&aan dan keinginan ibu hami$# +indakan ini da!at diambi$ dengan $ebih
baik bi$a da!at me$ibatkan suami dan ke$uarga se$ama !roses !ersa$inan dan
ke$ahiran ba&i#
*, 7
1emberda&aan suami dan ke$uarga da$am mem!erhatikan dan memberikan
dukungan bagi ibu hami$ meru!akan !rinsi! &ang $ain asuhan sa&ang# 0a$ ini
dimaksudkan agar mereka merasa n&aman dengan keadaan &ang mereka a$ami#
Sehingga dengan demikian dihara!kan !roses !ersa$inan &ang 8a$au!un -uku!
berat da!at di$a$ui dengan baik dan $an-ar#
*,7
10
:ambar 2#2 1osisi)!osisi kan .e$ahirkan
suhan sa&ang ibu da$am !roses !ersa$inan 4
1# 1anggi$ ibu sesuai naman&a, menghargai dan mem!er$akukan ibu sesuai
martabatn&a
2# !en%e$asan tentang asuhan dan !era8atan &ang akan diberikan !ada ibu
sebe$um mu$ai asuhan
3# 1en%e$asan !roses !ersa$inan !ada ibu dan ke$uarga
5# n%uran !ada ibu intuk mengutarakan ketakutan atau kekha8atiran
*# .endengar dan menangga!i !ertan&aan dan kekha8atiran ibu
7# .emberikan dukungan !ada ibu
"# n%uran !ada suami atau anggota ke$uarga untuk menemani ibu da$am
!roses !ersa$inan beserta -ara &ang da!at di$akukan untuk mendukung ibu
da$am !ersa$inan dan ke$ahiran ba&in&a#
># 1raktek !en-egahan infeksi &ang baik se-ara konsisten
'# .enghargai !rivasi ibu
10# n%uran !ada ibu untik men-oba berbagai !osisi se$ama !ersa$inan dan
ke$ahiran ba&i
11
11# n%uran !ada ibu untuk minum -airan dan makanan) makanan ringan bi$a
sang ibu menginginkann&a
12# .enghargai dan mem!erbo$ehkan !rkatek tradisiona$ &ang tidak
merugikan
13# .enghindari tindakan ber$ebihan dan mungkin membaha&akan se!erti
e!isiotomi, !en-ukuran dan k$isma
15# .engan%urkan ibu untuk meme$uk ba&i segera sete$ah $ahir
1*# membantu memu$ai !emberian SI da$am satu %am !ertama sete$ah
ke$ahira ba&i
17# .en&ia!kan ren-ana ru%ukan bi$a di!er$ukan
1"# .em!ersia!kan !ersa$inan dan ke$ahiran ba&i dengan baik dan bahan)
bahan, !er$engka!an dan obat)obatan &ang di!er$ukan, sia! untuk
me$akukan resusitasi ba&i baru $ahir !ada setia! ke$ahiran ba&i#
suhan sa&ang Ibu dan ba&i !ada masa !as-a!ersa$inan
1# .engan%urkan ibu untuk se$a$u berdekatan dengan ba&in&a (ra8at gabung)
2# .embantu ibu untuk memu$ai membisakan men&usui dan mengan%urkan
!emberian SI sesuai !ermintaan
3# .engan%urkan ibu dan ke$uargan&a tentang nutrisi dan istirahat &ang
-uku! sete$ah me$ahirkan
5# .engan%urkan suami dan anggota ke$uargan&a untuk meme$uk ba&i dan
mens&ukuri ke$ahiran ba&i
*# .enga%arkan ibu dan anggota ke$uargan&a tentang ge%a$a dan tanda baha&a
&ang mungkin ter%adi dan an%urkan mereka untuk men-ari !erto$ongan %ika
timbu$ masa$ah atau rasa kha8atir
2!1!3 Pen3egahan 'n4eksi
Sa$ah satu !en&ebab kematian ibu dan ba&i baru $ahir ada$ah terinfeksin&a
mereka karena !enanganan &ang tidak bersih# 1en-egahan infeksi di$akukan agar
12
baik ibu, ba&i baru $ahir, !eno$ong, dan ke$uarga tidak tertu$ar berbagai !en&akit
&ang berkembang saat ini dan &ang be$um da!at ditemukan !enanganann&a#
*
Dasar !emikiran &ang ditera!kan ada$ah dengan mengandaikan bah8a
setia! orang da!at menu$arkan !en&akit &ang bersifat asim!tomatik# Se$ain itu
%uga bah8a setia! orang beresiko terkena terinfeksi# Demikian %uga ditera!kan
angga!an bah8a setia! !era$atan &ang akan digunakan tan!a !roses !en-egahan
&ang benar %uga te$ah terkontaminasi# ,amun demikian !er$u kesadaran bah8a
resiko infeksi tidak da!at dihi$angkan se-ara tota$ namun da!at ditekan seminima$
mungkin dengan !roses dan tindakan !en-egahan &ang benar dan konsisten#
*
2ntuk da!at me$akukan !en-egahan infeksi dengan baik di!er$ukan
ketram!i$an ker%a &ang baik %uga# 0a$ ini !er$u diimbangi dengan !era$atan)
!era$atan &ang bersih dan tidak terkontaminasi# .aksud ini da!at di-a!ai dengan
me$aksanakan !rosedur !embersihan, dekontaminasi, disinfeksi dan steri$isasi
dengan baik#
*
2!1!5 Pen3atatan atau Dokumentasi
1en-atatan meru!akan sarana !enting bagi !eno$ongA !ertama, untuk
memudahkan !erumusan diagnosis, kedua, !eren-anaan asuhan dan !era8atan
bagi ibu dan ba&i baru $ahir# Karenan&a !en-atatan harus se$a$u di$akukan se$ama
asuhan diberikan se$ama !roses asuhan baik ke!ada ibu mau!un ba&i baru $ahir#
Sa$ah satu !en-atatan &ang !enting da$am !roses !ersa$inan ada$ah dengan
!artograf#
*
13
:ambar 2#3 1artograf ha$aman de!an
15
:ambar 2#5 1artograf ha$aman be$akang
1*
1en-atatan rutin ada$ah !enting karena4
Da!at digunakan sebagai a$at bantu untuk membuat ke!utusan k$inik dan
mengeva$uasi a!akah asuhan atau !era8atan sudah sesuai dan efektif,
mengidentifikasi kesen%angan !ada asuhan &ang diberikan dan untuk
membuat !erubahan dan !eningkatan !ada ren-ana asuhan atau !era8atan
Da!at digunakansebagai to$ok ukur keberhasi$an !roses membuat
ke!utusan k$inik, informasi tentang intervensi atau asuhan &ang
bermanfaat da!at dibagikan atau diteruskan ke!ada tenaga kesehatan
$ainn&a#
.eru!akan -atatan !ermanen tentang asuhan, !era8atan dan obat &ang
diberikan#
Da!at dibagikan di antara !ara !eno$ong !ersa$inan# 0a$ ini men%adi
!enting %ika tern&ata ru%ukan memang di!er$ukan karena ha$ ini berarti
$ebih dari satu !eno$ong !ersa$inan akan memberikan !erhatian dan asuhan
!ada ibu atau ba&i baru $ahir#
Da!at mem!ermudah ke$angsungan asuhan dari satu kun%ungan ke
kun%ungan berikutn&a dari satu !eno$ong !ersa$inan ke !eno$ong
!ersa$inan $ainn&a, atau dari seorang !eno$ong !ersa$inan ke fasi$itas
kesehatan $ainn&a# .e$a$ui !en-atatan rutin, !eno$ong !ersa$inan akan
menda!at informasi &ang re$evan dari setia! ibu atau ba&i baru $ahir &ang
diasuhn&a#
Da!at digunakan untuk !ene$itian studi kasus
Di!er$ukan untuk memberi masukan data statistik nasiona$ dan daerah,
termasuk -atatan kematian dan kesakitan ibu/ba&i baru $ahir#
s!ek)as!ek !enting da$am !en-atatan termasuk 4

+angga$ dan 8aktu asuhan tersebut diberikan

Identifikasi !eno$ong !ersa$inan

1araf atau tanda tangan (dari !eno$ong !ersa$inan) !ada semua -atatan
17

.en-aku! informasi &ang berkaitan se-ara te!at, di-atat dengan %e$as, dan
da!at diba-a

Suatu sistem untuk meme$ihara -atatan !asien sehingga se$a$u sia! tersedia

Kerahasiaan dokumen)dokumen medis#


*
2!1!6 Ru1ukan
6u%ukan da$am kondisi o!tima$ dan te!at 8aktu ke fasi$itas ru%ukan atau
fasi$itas &ang memi$iki sarana $ebih $engka!, dihara!kan mam!u men&e$amatkan
%i8a !ara ibu dan ba&i baru $ahir# .eski!un sebagian besar ibu akan menga$ami
!ersa$inan norma$, namun sekitar 10)1*( diantaran&a akan menga$ami masa$ah
se$ama !roses !ersa$inan dan ke$ahiran ba&i sehingga !er$u diru%uk ke fasi$itas
kesehatan ru%ukan# Sangat su$it untuk menduga ka!an !en&u$it akan ter%adi,
sehingga kesia!an untuk meru%uk ibu dan/atau ba&in&a ke fasi$itas ru%ukan se-ara
o!tima$ dan te!at 8aktu (%ika !en&u$it ter%adi) men%adi s&arat bagi keberhasi$an
u!a&a !en&e$amatan, setia! !eno$ong !ersa$inan harus mengetahui $okasi fasi$itas
ru%ukan &ang mam!u untuk menata$aksana kasus ga8at darurat obstetri dan ba&i
baru $ahir se!erti 4
1embedahan, termasuk bedah sesar
+ransfusi darah
1ersa$inan menggunakan ekstraksi vakum atau -unam
1emberian antibiotik intravena
6esusitasi ba&i baru $ahir dan asuhan $an%utan ba&i baru $ahir
1er$u disadari bah8a !en&u$it da!at ter%adi tan!a diduga# Karenan&a !er$u
!rosedur ru%ukan &ang -uku! baik untuk sesegera mungkin memberikan
!enanganan $an%utan bi$a tidak terda!at ketersediaan dukungan medis ditem!at
!enanganan !ertama# 0a$ ini !er$u di!ersia!kan %auh hari sebe$umn&a, dibahas
bersama antara ibu, !eno$ong dan ke$uarga da$am kun%ungan antenata$#
*
1"
2!2 )ala Satu Persalinan
2!2!1 Anamnesis an Pemeriksaan Fisik 'bu &ersalin
namnesis dan !emeriksaan fisik se-ara seksama meru!akan bagian dari
asuhan sa&ang ibu &ang baik dan aman se$ama !ersa$inan# 1er$u !en%e$asan !ada
ibu tentang tu%uan anamnesis dan !emeriksaan fisik# ;atatkan semua temuan hasi$
anamnesis dan !emeriksaan fisik se-ara seksama dan $engka!#
*
+u%uan dari anamnesis ada$ah mengum!u$kan informasi tentang ri8a&at
kesehatan, kehami$an, dan !ersa$inan# Informasi ini digunakan da$am !roses
membuat ke!utusan k$inik untuk menentukan diagnosis dan mengembangkan
ren-ana asuhan atau !era8atan &ang sesuai#
*
namnesis &ang di$akukan antara $ain untuk mengetahui identitas ibu,
ri8a&at gravida dan !ara, hari !ertama haid terakhir, taksiran $ahir ba&i menurut
ibu, ri8a&at kehami$an sekarang, ri8a&at kehami$an sebe$umn&a, ri8a&at medis
$ainn&a, serta masa$ah medis saat ini#
*
+u%uan !emeriksaan fisik ada$ah untuk meni$ai kondisi kesehatan ibu dan
ba&in&a serta tingkat ken&amanan fisik ibu bersa$in# Informasi dari hasi$
!emeriksaan fisik dan anamnesis diramu/dio$ah untuk membuat ke!utusan k$inik,
menegakkan diagnosis dan mengembangkan ren-ana asuhan atau ke!era8atan
&ang !a$ing sesuai dengan kondisi ibu#
*
1emeriksaan fisik disini termasuk !emeriksaan abdomen &ang digunakan
untuk menetukan tinggi fundus uteri, memantau kontraksi uterus, memantau
den&ut %antung %anin, menentukan !resentasi dan menentukan !enurunan bagian
terba8ah %anin#
*
1>
:ambar 2#* .anuver 3eo!o$d
2!3!2 Diagnosis
Se-ara k$inis da!at din&atakan !artus dimu$ai bi$a timbu$ his dan 8anita
tersebut menge$uarkan $endir &ang bersemu darah (bloody show)# 3endir bersemu
darah ini berasa$ dari $endir kana$is servika$is karena serviks mu$ai membuka atau
mendatar# Sedangkan darahn&a berasa$ dari !embu$uh)!embu$uh ka!i$er &ang
berada di sekitar kana$is servika$is itu !e-ah karena !ergeseran)!ergeseran ketika
serviks membuka#
"
Ka$a I dimu$ai !ada 8aktu serviks membuka karena his 4 kontraksi uterus
&ang teratur, makin $ama, makin kuat, makin sering, makin terasa n&eri, disertai
!enge$uaran darah)$endir &ang tidak $ebih ban&ak dari!ada darah haid#
>
!roses ini tergantung dari adan&a his !ersa$inan &ang baik dan idea$ &aitu
&ang me$i!uti 4
1# Kontraksi simu$tan simetris di se$uruh uterus
2# Kekuatan terbesar (dominasi) di daerah fundus
1'
3# +erda!at !eriode re$aksasi di antara dua !eriode kontraksi
5# +erda!at retraksi otot)otot kor!us uteri setia! sesudah his
*# Serviks uteri &ang ban&ak mengandung ko$agen dan kurang mengandung
serabut otot, akan tertarik ke atas o$eh retraksi otot)otot kor!us, kemudian
terbuka se-ara !asif dan mendatar (-ervi-a$ effa-ement)# Bstium uteri
eksternum dan internum !un akan terbuka#
>
1roses membukan&a serviks sebagai akibat his dibagi da$am 2 fase
1# /ase $aten4 ber$angsung se$ama > %am# 1embukaan ter%adi sangat $ambat
sam!ai !embukaan 3 -m#
2# /ase aktif 4 dibagi da$am 3 fase $agi, &akni 4
a# /ase akse$erasi#
Da$am 8aktu 2 %am !embukaan 3 -m tadi men%adi 5 -m#
b# /ase di$atasi maksima$#
Da$am 8aktu 2 %am !embukaan ber$angsung sangat -e!at &akni dari 5 -m
men%adi ' -m#
-# /ase dese$erasi#
1embukaan men%adi $ambat kemba$i# Da$am 8aktu 2 %am !embukaan dari
' -m men%adi $engka!#
/ase)fase tersebut di%um!ai !ada !rimigravida# 1ada mutigravida !un ter%adi
demikian namun fase $aten, fase aktif da fase dese$erasi men%adi $ebih !endek
"
Taha$ $ersalinan Nulli$ara *ulti$ara
Ka$a 1 fase $aten Kurang dari 20 %am Kurang dari 15 %am
/ase aktif *)> -m 2)* %am
1embukaan serviks 6ata)rata 1)2 -m/%am 6ata)rata 1,* -m/%am
Ka$a 2 Kurang dari 2 %am Kurang dari 1 %am
Ka$a 3 Kurang dari 30 menit Kurang dari 30 menit
+abe$ 2#1 !eriode taha!)taha! !ersa$inan norma$
1ematangan dan !embukaan serviks (-ervi-a$ effa-ement) !ada !rimigravida
berbeda dengan !ada mu$ti!ara 4
20
1# 1ada !rimigravida ter%adi !eni!isan serviks $ebih dahu$u sebe$um ter%adi
!embukaan ) !ada mu$ti!ara serviks te$ah $unak akibat !ersa$inan sebe$umn&a,
sehingga $angsung ter%adi !roses !eni!isan dan !embukaan
2# 1ada !rimigravida, ostium internum membuka $ebih du$u dari!ada ostium
eksternum (ins!eku$o ostium tam!ak berbentuk se!erti $ingkaran ke-i$ di
tengah) ) !ada mu$ti!ara, ostium internum dan eksternum membuka
bersamaan (ins!eku$o ostium tam!ak berbentuk se!erti garis $ebar)
3# 1eriode ka$a 1 !ada !rimigravida $ebih $ama (C 20 %am) dibandingkan
mu$ti!ara (C15 %am) karena !ematangan dan !e$unakan serviks !ada fase $aten
!asien !rimigravida memer$ukan 8aktu $ebih $ama#
>
1ada ka$a I da!at !u$a ter%adi !e-ahn&a se$a!ut ketuban se-ara s!ontan
(bebera!a ke!ustakaan men&ebutkan ketuban !e-ah dini %ika ter%adi !enge$uaran
-airan ketuban sebe$um !embukaan * -m)#
>
Ka$a I berakhir !ada 8aktu !embukaan serviks te$ah $engka! (!ada !eriksa
da$am, bibir !orsio serviks tidak da!at diraba $agi)# Se$a!ut ketuban biasan&a
!e-ah s!ontan !ada saat akhir ka$a I#
>
2!3!3 Penanganan
Se$ain sarana)!rasarana, stabi$itas menta$ ibu !er$u menda!at dukungan,
&aitu dengan memberikan informasi mengenai !roses kema%uan !ersa$inan dan
%uga dengan mem!erhatikan ke$uhan &ang disam!aikan# suhan $ain &ang da!at
di$akukan ada$ah dengan meno$ong !endam!ing ibu untuk membantu ibu da$am
ber$atih teknik bernafas, untuk mem!ersia!kann&a da$am usaha meneran#
*
2mumn&a ibu bersa$in merasa !anas dan ban&ak keringat# 2ntuk itu !er$u
di$akukan !endinginan &ang sesuai atau &ang ibu bisa terima# Se$ain itu untuk
memenuhi kebutuhan energi dan men-egah dehidrasi ibu !er$u disarankan untuk
-uku! minum, namun %uga !er$u disarankan agar sering berkemih#
*
Bi$a ibu sangat merasakan kesakitan, %ika di!er$ukan, da!at diberikan
!etidin 1 mg/kg BB (tidak me$ebihi 100 mg) I#.# atau I#9# se-ara !er$ahan atau
morfin 0,1 mg/kg BB I#.#, atau tramado$ *0 mg !erora$ atau 100 mg su!ositoria
atau metami<o$ *00 mg !er ora$#
*
21
2!3!5 Pemantauan
Da$am keadaan norma$ !emantauan di$aksanakan sebagai berikut#
10
Parameter Frekuensi $aa
4ase laten
Frekuensi $aa 4ase
akti4
+ekanan darah Setia! 5 %am Setia! 5 %am
Suhu Badan Setia! 5 %am Setia! 2 %am
,adi Setia! 30)70 menit Setia! 30)70 menit
Den&ut %antung %anin Setia! 1 %am Setia! 30 menit
Kontraksi Setia! 1 %am Setia! 30 menit
1embukaan serviks Setia! 5 %am Setia! 5 %am
1enurunan Setia! 5 %am Setia! 5 %am
+abe$ 2#2 /rekuensi minima$ !eni$aian dan intervensi da$am !ersa$inan norma$
Pemeriksaan Dalam
1emeriksaan da$am di$akukan setia! 5 %am se$ama ka$a satu !ersa$inan, sete$ah
se$a!ut ketuban !e-ah# Da$am setia! !emeriksaan da$am tiga ha$ utama &ang
di!erhatikan4 8arna -airan amnion, di$atasi serviks, dan !enurunan ke!a$a#
Diagnosis in !artu be$um da!at ditegakkan bi$a serviks be$um membuka#
10
Partograf
1artograf digunakan untuk memantau kema%uan !ersa$inan dan membatu !etugas
kesehatan da$am mengambi$ ke!utusan da$am !enata$aksanaan# 1artograf dimu$ai
!ada !embukaan 5 -m (fase aktif)#
*, 10,
Kemajuan Persalinan dalam Kala Satu
Kema%uan &ang -uku! baik da$am !ersa$inan ka$a satu ditandai dengan kontraksi
teratur &ang !rogresif dengan !eningkatan frekuensi dan durasi# Se$ain itu
ke-e!atan !embukaan serviks !a$ing sedikit 1 -m !er %am se$ama !ersa$inan, fase
aktif# Dan kemudian serviks nam!ak di!enuhi o$eh bagian ba8ah %anin# Bi$a
ketiga ha$ tersebut tidak ditemukan, maka da!at dikatakan bah8a kema%uan
!ersa$inan ka$a I kurang baik# 0a$ ini memer$ukan !enaganan $ebih $an%ut#
10, 11
22
Kemajuan pada Kondisi Janin
1emantauan kondisi %anin dimaksudkan untuk menangani adan&a ga8at %anin,
den&ut kurang dari 100 atau $ebih dari 1>0 !er menit# Demikian %uga untuk
mem!erhatikan adan&a ma$!osisi dan ma$!resentasi bi$a !osisi dan !resentasi
se$ain oksi!ut anterior dengan verteks f$eksi sem!urna# Dengan ada tanda)tanda
tersebut maka !er$u adan&a !enanganan khusus#
10
Kemajuan pada Kondisi Ibu
0a$)ha$ &ang !er$u di8as!adai da$am konsisi ibu ada$ah %ika den&ut nadi ibu
meningkat, tekanan darah menurun atau %ika terda!at aseton da$am urin ibu#
10
2!3!6 Ru1ukan
1ada kega8atdaruratan dan !en&u$it &ang me$ebihi tingkat ketram!i$an
dan kemam!uan !etugas da$am menge$o$a, maka kasus harus diru%uk ke fasi$itas
kesehatan terdekat &ang memi$iki kemam!uan menangani kega8atdaruratan
obstetrik# Bantuan a8a$ untuk menstabi$kan kondisi ibu harus diberikan sesuai
dengan kebutuhan# 1artograf atau rekam medis harus dikirim bersama ibu, dan
anggota ke$uarga dian%urkan untuk menemani#
10
2!5 )ala Dua Persalinan
2!5!1 Diagnosis
Ka$a dua !ersa$inan ditegakkan dengan me$akukan !emeriksaan da$am
untuk memastikan !embukaan sudah $engka! (10 -m) atau ke!a$a %anin sudah
tam!ak di vu$va dengan diameter *)7 -m# Ka$a dua ini berakhir dengan $ahirn&a
ba&i, sehingga ka$a dua ini dikena$ %uga sebagai ka$a !enge$uaran#
*, 10
+anda dan ge%a$a ka$a dua !ersa$inan4
>
Ibu merasa ingin meneran bersamaan dengan ter%adin&a kontraksi#
Ibu merasa makin meningkatn&a tekanan !ada re-tum dan/atau vaginan&a#
1erineum ter$ihat menon%o$#
23
9u$va)vagina dan sfingter ani ter$ihat membuka#
1eningkatan !enge$uaran $endir dan darah#
Tanda pasti kala dua persalinan:
Pembukaan serviks lengkap, atau
kepala janin terlihat dari introitus
vagina
Bimbing ibu untuk meneran saat
kontraksi
Anjurkan ibu untuk minum
Anjurkan perubahan posisi
Lakukan stimulasi puting susu
Nilai DJJ setiap 5 menit
Anjurkan perubahan posisi
Lakukan stimulasi
inta ibu mengosongkan kandung
kemihn!a
anjurkan untuk minum
Nilai DJJ, kontraksi, tanda"tanda
vital
#valuasi dalam $% menit
Lakukan:
anajemen akti& kala tiga
Asuhan ba!i baru lahir
Penatalaksanaan 'isiologis
Pe(ahkan selaput ketuban bila
belum pe(ah
Anjurkan untuk mulai meneran
Nilai DJJ, kontraksi, tanda"tanda
vital, kandung kemih se(ara rutin
Anjurkan untuk minum
Anjurkan perubahan posisi
)*J*+
Ba!i lahir dalam
$% menit pada multipara
atau ,-% menit pada
primipara.
Dorongan spontan
untuk meneran.
Dorongan untuk
meneran.
Ba!i Lahir dalam
/aktu $% menit 0atau
kelahiran ba!i akan
segera terjadi1.
T2DA+
3A
T2DA+
3A
3A
3A
T2DA+
T2DA+
:ambar 2#7 $ur untuk !enata$aksanaan fisio$ogis ka$a dua !ersa$inan
2!5!2 Penanganan
1enata$aksanaan fisio$ogis ka$a dua !ersa$inan didasarkan !ada !rinsi!
bah8a ka$a dua !ersa$inan meru!akan !eristi8a norma$ &ang akan diakhiri
dengan ke$ahiran norma$ tan!a adan&a intervensi# 1eno$ong !ersa$inan ber!atokan
25
!ada tanda)tanda bah8a ibu sudah da$am ka$a dua !ersa$inan# 2ntuk itu, !eno$ong
!ersa$inan akan membimbing, memberikan dukungan terus menerus# Da$am ha$
ini !er$u diingat bah8a kontraksi uterus &ang mendorong ba&i ke$uar dari %a$an
$ahir dan meneran han&a meru!akan u!a&a bantuan terhada! kontraksi uterus
untuk me$ahirkan ba&i#
*
Persiapan Penolong Persalinan
.eru!akan u!a&a !en-egahan infeksi, termasuk diantaran&a -u-i tangan,
memakai sarung tangan dan !er$engka!an !e$indung !ribadi#
*
Sarung tangan
Sarung tangan steri$ di!akai da$am me$akukan setia! !emeriksaan da$am,
membantu ke$ahiran ba&i, me$akukan e!isiotomi, men%ahit $asetasi dan
memberikan asuhan bagi ba&i baru $ahir#
1er$engka!an !e$indung !ribadi
.engenakan -e$emek &ang bersih dan !enutu! ke!a$a serta masker dan
ka-amata %ika memungkinkan#
Persiapan ibu dan keluarga
.emberitahu ibu !embukaan sudah $engka! dan keadaan %anin baik# .embantu
ibu berada da$am !osisi &ang n&aman sesuai keinginann&a#
*, 12
.enunggu hingga ibu mem!un&ai keinginan untuk meneran# .e$an%utkan
!emantauan kesehatan dan ken&amanan ibu serta %anin sesuai dengan
!edoman !ersa$inan aktif dan mendokumentasikan temuan)temuan#
.en%e$askan ke!ada anggota ke$uarga bagaimana mereka da!at mendukung
dan memberi semangat ke!ada ibu saat ibu mu$ai meneran# .eminta bantuan
ke$uarga untuk men&ia!kan !osisi ibu utuk meneran# (1ada saat ada his, bantu
ibu da$am !osisi setengah duduk dan !astikan ia merasa n&aman)#
.embersihkan 1erineum Ibu
2*
3etakkan kain bersih di ba8ah bokong saat ibu mu$ai meneran# Sediakan kain
barsih -adangan di dekatn&a# ?ika ke$uar tin%a saat ibu meneran, %e$askan bah8a
ha$ itu biasa ter%adi# Bersihkan tin%a tersebut dengan kain a$as bokong atau tangan
&ang sedang menggunakan sarung tangan# :anti kain a$as bokong dan sarung
tangan D++# ?ika tidak ada -uku! 8aktu untuk membersihkan tin%a karena ba&i
akan segera $ahir maka sisihkan dan tutu!i tin%a tersebut dengan kain bersih#
.engosongkan kandung kemih
n%urkan ibu da!at berkemih setia! 2 %am atau $ebih sering %ika kandung kemih
se$a$u terasa !enuh# ?ika di!er$ukan, Bantu agar ibu da!at duduk dan berkemih di
8adah !enam!ung urin# ?angan me$akukan katerisasi kandung kemih se-ara rutin
sebe$um dan sete$ah ke$ahiran ba&i dan/ atau !$asenta# Katerisasi kandung kemih
han&a di$akukan bi$a ter%adi retensi urin dan ibu tak mam!u berkemih sendiri#
*elakukan $im$inan meneran saat 'bu mem$un2ai orongan 2ang kuat
untuk meneran:
.embimbing ibu untuk meneran saat ibu mem!un&ai keinginan untuk
meneran
.endukung dan memberi semangat atas usaha ibu untuk meneran#
.embantu ibu mengambi$ !osisi &ang n&aman sesuai !i$ihann&a (tidak
meminta ibu berbaring ter$entang)#
.engan%urkan ibu untuk beristirahat di antara kontraksi#
.engan%urkan ke$uarga untuk mendukung dan memberi semangat !ada
ibu#
.engan%urkan asu!an -airan !er ora$#
.eni$ai D?? setia! $ima menit#
?ika ba&i be$um $ahir atau ke$ahiran ba&i be$um akan ter%adi segera da$am
8aktu 120 menit (2 %am) meneran untuk ibu !rimi!ara atau 70/menit (1
%am) untuk ibu mu$ti!ara, meru%uk segera#
;ara meneran4
27
) n%urkan ibu untuk meneran mengikuti dorongan a$amiah sesuai kontraksi
) Beritahukan untuk tidak menahan nafas saat meneran
) .inta untuk berhenti meneran dan beristirahat di antara kontraksi
) ?ika ibu berbaring miring atau setengah duduk, ia akan $ebih mudah untuk
meneran %ika $utut ditarik ke arah dada dan dagu ditem!e$kan ke dada
) .inta ibu untuk tidak mengangkat bokong saat meneran
) +idak di!erkenankan untuk mendorong fundus untuk membantu ke$ahiran
ba&i# Dorongan !ada fundus meningkatkan risiko distosia bahu dan ru!tura
uteri# 1eringatkan anggota ke$uarga ibu untuk tidak mendorong fundus bi$a
mereka men-oba me$akukan itu#
7ika ibu tiak mem$un2ai keinginan untuk meneran
.engan%urkan ibu untuk ber%a$an, ber%ongkok atau mengambi$ !osisi &ang
aman# ?ika ibu be$um ingin meneran da$am 70 menit, mengan%urkan ibu
untuk mu$ai meneran !ada !un-ak kontraksi)kontraksi tersebut dan
beristirahat di antara kontraksi#
?ika ba&i be$um $ahir atau ke$ahiran ba&i be$um akan ter%adi segera seta$ah
70 menit meneran, meru%uk ibu dengan segera#
2!5!3 )ema1uan Persalinan alam )ala Dua
Kema%uan !ersa$inan ka$a dua &ang -uku! baik ditun%ukkan dengan
!enurunan &ang teratur dari %anin di %a$an $ahir dan dimu$ain&a fase !enge$uaran#
Bi$a tanda ini tidak nam!ak maka kema%uan !ersa$inan ka$a dua dikatakan kurang
baik#
10, 1>
2"
:ambar 2#" engagement descent fle!ion
:ambar 2#> 1utaran !aksi da$am
:ambar 2# ' 6otasi 3engka! (1ermu$aan ekstensi)
2>
2#5#3#1 Ke$ahiran Ke!a$a Ba&i
Saat ke!a$a ba&i membuka vu$va dengan diameter *)7 -m, $indungi
!erineum dengan satu tangan &ang di$a!isi kain tadi, $etakkan tangan &ang $ain di
ke$a!a ba&i dan $akukan tekanan &ang $embut dan tidak menghambat !ada ke!a$a
ba&i, membiarkan ke!a$a ke$uar !er$ahan)$ahan# .engan%urkan ibu untuk
meneran !er$ahan)$ahan atau berna!as -e!at saat ke!a$a $ahir# ?ika ada mekonium
da$am -airan ketuban, segera hisa! mu$ut dan hidung sete$ah ke!a$a $ahir
menggunakan !enghisa! $endir De3ee disinfeksi tingkat tinggi atau steri$ atau
bo$a karet !enghisa! &ang baru dan bersih#
*
Dengan $embut men&eka muka, mu$ut dan hidung ba&i dengan kain atau
kasa &ang bersih# .emeriksa $i$itan ta$i !usat dan mengambi$ tindakan &ang
sesuai %ika ha$ itu ter%adi, dan kemudian meneruskan segera !roses ke$ahiran ba&i4
?ika ta$i !usat me$i$it $eher %anin dengan $onggar, $e!askan $e8at bagian atas
ke!a$a ba&i# ?ika ta$i !usat me$i$it $eher ba&i dengan erat, mengk$emn&a di dua
tem!at dan memotongn&a# .enunggu hingga ke!a$a ba&i me$akukan !utaran
!aksi $uar se-ara s!ontan#
>, 1>
:ambar 2#10 @kstensi $engka!
2'
:ambar 2#11 1utaran !aksi $uar (restitusi)
2#5#3#2 Kelahiran "ahu dan #nggota Seluruhnya
Sete$ah ke!a$a me$akukan !utaran !aksi $uar, tem!atkan kedua tangan di
masing)masing sisi muka ba&i# .engan%urkan ibu untuk meneran saat kontraksi
berikutn&a# Dengan $embut menarikn&a ke arah ba8ah dan kearah ke$uar hingga
bahu anterior mun-u$ di ba8ah arkus !ubis dan kemudian dengan $embut menarik
ke arah atas dan ke arah $uar untuk me$ahirkan bahu !osterior#
*, 11
:ambar 2#12 1er!utaran bahu
Sete$ah kedua bahu di$ahirkan, mene$usurkan tangan mu$ai ke!a$a ba&i
&ang berada di bagian ba8ah ke arah !erineum tangan, membiarkan bahu dan
$engan !osterior $ahir ke tangan tersebut# .engenda$ikan ke$ahiran siku dan
tangan ba&i saat me$e8ati !erineum, gunakan $engan bagian ba8ah untuk
men&angga tubuh ba&i saat di$ahirkan# .enggunakan tangan anterior (bagian
atas) untuk mengenda$ikan siku dan tangan anterior ba&i saat keduan&a $ahir#
*, 11
30
:ambar 2#13 @ks!u$si
Sete$ah tubuh dari $engan $ahir, mene$usurkan tangan &ang ada di atas
(anterior) dari !unggung ke arah kaki ba&i untuk men&anggan&a saat !anggung
dari kaki $ahir# .emegang kedua mata kaki ba&i dengan hati)hati membantu
ke$ahiran kaki#
>
31
:ambar 2#15 :erakan Kardina$
20
2!6 Penanganan &a2i &aru ,ahir
2#*#1 1en-egahan infeksi
32
Ba&i baru $ahir sangat rentan terhada! infeksi &ang disebabkan o$eh !a!aran atau
kontaminasi mikroorganisme se$ama !roses !ersa$inan ber$angsung mau!un
bebera!a saat sete$ah $ahir# Sebe$um menangani ba&i baru $ahir, !astikan !eno$ong
!ersa$inan te$ah me$akukan u!a&a !en-egahan infeksi berikut4
) -u-i tangan dengan seksama sebe$um dan sete$ah bersentuhan dengan ba&i
) !akai sarung tangan bersih !ada saat menangani ba&i &ang be$um
dimandikan
) !astikan semua !era$atan dan bahan &ang digunakan , terutama k$em,
gunting, !engisa! $endir Dee3ee dan benang ta$i !usat te$ah didisinfeksi
tingkat tinggi atau steri$#
) 1astikan semua !akaian, handuk, se$imut dan kain &ang digunakan untuk
ba&i sudah da$am keadaan bersih# Demikian !u$a ha$n&a timbangan, !ita
!engukur, termometer, stetosko! dan benda)benda $ain &ang akan
bersentuhan dengan ba&i %uga bersih# Dekontaminasi dan -u-i setia! ka$i
sete$ah digunakan
2#*#2 1en-egahan kehi$angan !anas
) Keringkan ba&i dengan seksama
) Se$imuti ba&i dengan se$imut atau kain bersih dan hangat
) Se$imuti bagian ke!a$a ba&i
) n%urkan ibu untuk meme$uk dan men&usui ba&in&a
) ?angan segera menibang atau memandikan ba&i baru $ahir
) +em!atkan ba&i di $ingkungan &ang hangat
2#*#3 1eni$aian
.eni$ai ba&i dengan -e!at, kemudian me$etakkan ba&i di atas !erut ibu
dengan !osisi ke!a$a ba&i sedikit $ebih rendah dari tubuhn&a (bi$a ta$i !usat ter$a$u
!endek, me$etakkan ba&i di tem!at &ang memungkinkan)# Segera mengeringkan
ba&i, membungkus ke!a$a dan badan ba&i ke-ua$i bagian !usat#
*

2#*#5 .era8at ta$i !usat
33
.en%e!it ta$i !usat menggunakan k$em kira)kira 3 -m dari !usat ba&i# .e$akukan
urutan !ada ta$i !usat mu$ai dari k$em ke arah ibu dan memasang k$em kedua 2
-m dari k$em !ertama (ke arah ibu)# .emegang ta$i !usat dengan satu tangan,
me$indungi ba&i dari gunting dan memotong ta$i !usat di antara dua k$em
tersebut#
*
:ambar 2#1* .emotong ta$i !usat
2#*#* 1emberian SI
1edoman men&usui (D0B/2,I;@/, Breast /eeding 1romotion and Su!!ort,
200*)
) .i$ai men&usui segera sete$ah $ahir (da$am 8aktu 1 %am)
) ?angan berikan makanan atau minuman $ain ke!ada ba&i (misa$n&a air,
madu, $arutan air gu$a atau !engganti susu ibu) ke-ua$i diinstrusikan o$eh
dokter atas a$asan)a$asan medisA sangat %arang ibu tidak memi$iki air susu
&ang -uku! sehingga memer$ukan susu tambahan
) Berikan SI ekskusif se$ama enam bu$an !ertama hidu!n&a dan baru
dian%urkan untuk memu$ai !emberian makanan !endam!ing SI sete$ah
!eriode eksk$usif tersebut
) Berikan SI !ada ba&i sesuai dorongan a$amiahn&a baik siang mau!un
ma$am(>)10 ka$i atau $ebih da$am 25 %am) se$ama ba&i menginginkann&a#
35
2#17 Ibu men&usukan ba&in&a dengan b!osisi duduk
2#*#7 1en-egahan Infeksi !ada .ata
+etes mata untuk !en-egahan infeksi mata da!at diberikan sete$ah ibu atau
ke$uarga memomong ba&i dan diberi SI# 1en-egahan infeksi tersebut
menggunakan sa$e! mata +etrasik$in 1(# Sa$e! antibiotika tersebut harus
diberikan da$am 8aktu satu %am sete$ah ke$ahiran# 2!a&a !rofi$aksis infeksi
mata tidak efektif %ika diberikan $ebih dari satu %am sete$ah ke$ahiran
2#*#" 1rofi$aksis 1erdarahan Ba&i Baru 3ahir
Semua ba&i baru $ahir harus diberikan vitamin K1 in%eksi 1 mg intramusku$er
di! aha kiri sesegera mungkin untuk men-egah !erdarahan ba&i baru $ahir
akibat defisiensi vitamin K &ang da!at dia$ami o$eh sebagian ba&i baru $ahir#
2#*#> 1emberian Imunisasi 0e!atitis B
+erda!at 2 %ad8a$ !emberian imunisasi 0e!atitis B# ?ad8a$ !ertama, imunisasi
0e!atitis B seban&ak 3 ka$i, &aitu !ada usia 0, 1, 7 bu$an# ?ad8a$ kedua,
3*
imunisasi 0e!atitis B seban&ak 5 ka$i, &aitu usia 0 dan D1+C 0e!atitis B !ada
2,3, dan 5 bu$an usia ba&i#
2!8 )ala Tiga Persalinan
2!8!1 De4inisi
Ka$a tiga !ersa$inan dimu$ai sete$ah $ahirn&a ba&i dan berakhir dengan
$ahirn&a !$asenta dan se$a!ut ketuban# 1ada ka$a tiga !ersa$inan, otot uterus
(miometrium) berkontraksi mengikuti berkurangn&a ukuran rongga uterus se-ara
tiba)tiba sete$ah $ahirn&a ba&i# 1en&usutan ukuran rongga uterus ini men&ebabkan
berkurangn&a ukuran tem!at im!$antasi !$asenta# Karena tem!at im!$antasi
men%adi semakin ke-i$, sedang ukuran !$asenta tidak berubah, maka !$asenta akan
menekuk, meneba$ dan kemudian di$e!askan dari dinding uterus# Sete$ah $e!as,
!$asenta akan turun ke bagian ba8ah uterus atau bagian atas vagina#
*, 10
2!8!2 *ana1emen Akti4 )ala Tiga
.ana%emen aktif !ada ka$a tiga dimaksudkan untuk menghasi$kan
kontraksi uterus &ang $ebih efektif sehingga da!at mem!er!endek ka$a tiga
!ersa$inan dan mengurangi kehi$angan darah dibandingkan dengan
!enata$aksanaan fisio$ogis#
*
Sebagian besar kesakitan dan kematian ibu di Indonesia disebabkan o$eh
!erdarahan !as-a!ersa$inan, di mana sebagian besar disebabkan o$eh atonia uteri
dan retensio !$asenta &ang sebenarn&a da!at di-egah me$a$ui mana%emen aktif
ka$a tiga#
*
.ana%emen aktif ka$a tiga me$i!uti4
10
1emberian oksitoksin dengan segera
1engenda$ian tarikan !ada ta$i !usat
1emi%atan uterus segera sete$ah !$asenta $ahir
37
2#7#2#1 1emberian Bksitoksin dengan Segera
.e$etakkan kain &ang bersih dan kering# .e$akukan !a$!asi abdomen
untuk menghi$angkan kemungkinan adan&a ba&i kedua# .emberi tahu ke!ada ibu
bah8a ia akan disuntik# Da$am 8aktu 2 menit sete$ah ke$ahiran ba&i, memberikan
suntikan oksitosin 10 unit I. di 1/3 !aha kanan atas ibu bagian $uar, sete$ah
mengas!irasin&a ter$ebih dahu$u#
*
2#7#2#2 1engenda$ian +arikan !ada +a$i 1usat
.emindahkan k$em !ada ta$i !usat# .e$etakkan satu tangan diatas kain
&ang ada di !erut ibu, te!at di atas tu$ang !ubis, dan menggunakan tangan ini
untuk me$akukan !a$!asi kontraksi dan menstabi$kan uterus# .emegang ta$i !usat
dan k$em dengan tangan &ang $ain# .enunggu uterus berkontraksi dan kemudian
me$akukan !enegangan ke arah ba8ah !ada ta$i !usat dengan $embut# 3akukan
tekanan &ang ber$a8anan arah !ada bagian ba8ah uterus dengan -ara menekan
uterus ke arah atas dan be$akang (dorso krania$) dengan hati)hati untuk membantu
men-egah ter%adin&a inversio uteri# ?ika !$asenta tidak $ahir sete$ah 30 E 50 detik,
menghentikan !enegangan ta$i !usat dan menunggu hingga kontraksi berikut
mu$ai# ?ika uterus tidak berkontraksi, meminta ibu atau seorang anggota ke$uarga
untuk me$akukan ransangan !uting susu#
*
Sete$ah !$asenta ter$e!as, meminta ibu untuk meneran sambi$ menarik ta$i
!usat ke arah ba8ah dan kemudian ke arah atas, mengikuti kurve %a$an $ahir
sambi$ meneruskan tekanan ber$a8anan arah !ada uterus# ?ika ta$i !usat
bertambah !an%ang, !indahkan k$em hingga ber%arak sekitar * E 10 -m dari vu$va#
?ika !$asenta tidak $e!as sete$ah me$akukan !enegangan ta$i !usat se$ama 1*
menit4
*
.engu$angi !emberian oksitosin 10 unit I.#
.eni$ai kandung kemih dan mengkateterisasi kandung kemih dengan
menggunakan teknik ase!tik %ika !er$u#
.eminta ke$uarga untuk men&ia!kan ru%ukan#
.engu$angi !enegangan ta$i !usat se$ama 1* menit berikutn&a#
3"
.eru%uk ibu %ika !$asenta tidak $ahir da$am 8aktu 30 menit se%ak ke$ahiran
ba&i#
?ika !$asenta ter$ihat di introitus vagina, me$an%utkan ke$ahiran !$asenta
dengan menggunakan kedua tangan# .emegang !$asenta dengan dua tangan dan
dengan hati) hati memutar !$asenta hingga se$a!ut ketuban ter!i$in# Dengan
$embut !er$ahan me$ahirkan se$a!ut ketuban tersebut# ?ika se$a!ut ketuban robek,
memakai sarung tangan disinfeksi tingkat tinggi atau steri$ dan memeriksa vagina
dan serviks ibu dengan seksama# .enggunakan %ari)%ari tangan atau k$em atau
forse!s disinfeksi tingkat tinggi atau steri$ untuk me$e!askan bagian se$a!ut &ang
tertingga$#
*
2#7#2#3 1emi%atan 2terus segera sete$ah 1$asenta 3ahir
Segera sete$ah !$asenta dan se$a!ut ketuban $ahir, me$akukan masase
uterus, me$etakkan te$a!ak tangan di fundus dan me$akukan masase dengan
gerakan me$ingkar dengan $embut hingga uterus berkontraksi (fundus men%adi
keras)#
*
2!9 )ala Em$at Persalinan
2!9!1 Diagnosis
Ka$a em!at !ersa$inan dimu$ai sete$ah $ahirn&a !$asenta dan berakhir dua
%am sete$ah itu# 0a$ ini dikarenakan dua %am !ertama sete$ah !ersa$inan
meru!akan 8aktu &ang kritis bagi ibu dan ba&i# Keduan&a baru sa%a menga$ami
!erubahan fisik &ang $uar biasa# Si ibu me$ahirkan ba&i dari !erutn&a dan ba&i
sedang men&esuaikan diri da$am !erut ibu ke dunia $uar# 1eno$ong harus tingga$
bersama ibu dan ba&i untuk memastikan bah8a keduan&a da$am kondisi &ang
stabi$ dan mengambi$ tindakan &ang te!at untuk me$akukan stabi$isasi#
*,10
Sete$ah !$asenta $ahir4
1# 3akukan rangsangan takti$ (masase) uterus untuk merangsang
uterus berkontraksi baik dan kuat
3>
2# @va$uasi tinggi fundus dengan me$etakkan %ari tangan anda se-ara
me$intang dengan !usat sebagai !atokan# 2mumn&a, fundus uteri
setinggi atau bebera!a %ari di ba8ah !usat# Sebagai -ontoh, hasi$
!emeriksaan ditu$is4 Fdua %ari di ba8ah !usatG
3# .em!erkirakan kehi$angan darah s-ara kese$uruhan
5# 1eriksa kemungkinan !endarahan dari robekan ($aserasi atau
e!isiotomi) !erineum
*# @va$uasi keadaan umum ibu
7# Dokumentasikan semua asuhan dan temuan se$ama !ersa$inan ka$a
em!at di bagian be$akang !artograf, segera sete$ah asuhan
diberikan atau sete$ah !eni$aian di$akukan
2!9!2 Penanganan
.emeriksa kedua sisi !$asenta baik &ang menem!e$ ke ibu mau!un %anin
dan se$a!ut ketuban untuk memastikan bah8a se$a!ut ketuban $engka! dan utuh#
.e$etakkan !$asenta di da$am kantung !$astik atau tem!at khusus# ?ika uterus
tidak berkontraksi sete$ah me$akukan masase se$ama 1* detik mengambi$ tindakan
&ang sesuai# .engeva$uasi adan&a $aserasi !ada vagina dan !erineum dan segera
men%ahit $aserasi &ang menga$ami !erdarahan aktif#
*
3'
:ambar 2#1" .emeriksa ke$engka!an !$asenta
.e$an%utkan !emantauan kontraksi uterus dan !erdarahan !ervaginam4
*
2)3 ka$i da$am 1* menit !ertama !as-a !ersa$inan#
Setia! 1* menit !ada 1 %am !ertama !as-a !ersa$inan#
Setia! 20)30 menit !ada %am kedua !as-a !ersa$inan#
?ika uterus tidak berkontraksi dengan baik, me$aksanakan !era8atan &ang
sesuai untuk menata$aksana atonia uteri#
?ika ditemukan $aserasi &ang memer$ukan !en%ahitan, $akukan !en%ahitan dengan
anestesia $oka$ dan menggunakan teknik &ang sesuai# .enga%arkan !ada
ibu/ke$uarga bagaimana me$akukan masase uterus dan memeriksa kontraksi
uterus#
*
.engeva$uasi kehi$angan darah# .emeriksa tekanan darah, nadi dan
keadaan kandung kemih setia! 1* menit se$ama satu %am !ertama !as-a !ersa$inan
dan setia! 30 menit se$ama %am kedua !as-a !ersa$inan# .emeriksa tem!eratur
tubuh ibu seka$i setia! %am se$ama dua %am !ertama !as-a !ersa$inan# .e$akukan
tindakan &ang sesuai untuk temuan &ang tidak norma$#
*
50

&A& '''
)ES'*P-,AN
2ntuk men-a!ai tu%uan ini maka !e$atihan ketram!i$an &ang me$i!uti
kebersihan, keamanan dan keramahan tindakan serta !endidikan terhada! ibu
hami$ dan ke$uarga serta mas&arakat se-ara $uas untuk da!at men-a!ai keadaan
kehami$an dan !ersa$inan &ang sehat dan aman men%adi sangat !enting# 0a$ ini
dimaksudkan agar resiko dan baha&a &ang mengan-am ibu dan ba&i baru $ahir
da!at ditekan seminima$ mungkin#
dan&a !e$atihan &ang di$akukan tersebut tidak $e!as dari u!a&a !e$atihan
asuhan !ersa$inan norma$ &ang mem!un&ai as!ek !enting &ang disebur $ima
benang merah asuhan !ersa$inan &aitu 4
1# .embuat ke!utusan k$inik
51
2# suhan sa&ang ibu dan sa&ang ba&i
3# 1en-egahan infeksi
5# 1en-atatan (rekam medik)
*# 6u%ukan
Ke$ima benang merah ini akan se$a$u ber$aku da$am !enata$aksanaan !ersa$inan
mu$ai dari ka$a satu hingga ka$a em!at, termasuk !enata$aksanaan ba&i baru $ahir#
1ada akhir !e$atihan, !etugas kesehatan harus menguasai !engetahuan
dan keteram!i$an &ang te$ah diteta!kan sehingga mam!u untuk memberikan
asuhan !ersa$iana &ang aman dan bersih serta m8n-8gah ter%adin&a
kom!$ikasi !ada ibu dan ba&i baru $ahir, baik di setia! taha!an !ersa$inan,
ke$ahiran ba&i mau!un !ada a8a$ masa nifas#
52
DAFTAR P-STA)A
1# nonim, Setiap Jam $ %rang Ibu "ersalin &eninggal Dunia, De!artemen
Kesehatan 6I, 10 .a& 2005# 888#de!kes#go#id/indeH#!h!I
o!tionJne8sKtaskJvie8arti-$eKsidJ55>KItemidJ2
2# Sarima8ar D%a%a, 3isa 0# .u$&ono, +in fifah, Penyakit Penyebab Kematian
&eternal di Indonesia, ?akarta4 De!artemen Kesehatan 6e!ub$ik Indonesia#
surkesnas#$itbang#de!kes#go#id/data/materna$#!df
3# nonim, '%()D *+#),* %(-#.I/#,I%. +0+12,I3+ "%#(D
@B10"/27,10 "th Session, * De-ember 2000, 1rovisiona$ agenda item '#3#
888#8ho#int/gb/eb8ha/!dfLfi$es/@B11*/B11*L31L;1)en#!df
5# LLLLL, making pregnancy safer '*%4s contribution to Safe &otherhood,
De!artment of 6e!rodu-tive 0ea$th and 6esear-h, D0B#
888#8!ro#8ho#int/r!h/!df/ m!s)mi!)!--)!oster)%1>)%une#!df
*# LLLLL, Pelatihan asuhan persalinan normal5 "uku acuan, @disi 3 revisi 200"#
?akarta4 De!artemen Kesehatan 6e!ub$ik Indonesia, 200"
7# LLLLL, Processes of )abor 6 Delivery5 &anagement of Discomfort, .ount
Saint .ar& ;o$$ege4 2002#
fa-u$t&#msm-#edu/hre$i-/!!t/nur305L-h1>1'2021!2#!!t
"# 0anifa Dikn%osastro, bdu$ Bari Saifuddin, +ri%atmo 6a-himhadhi# 2007#
Ilmu kebidanan7 @disi ke)3# ;etakan ke)># ?akarta 4 Ma&asan Bina 1ustka# 0a$
1>0)200
># ,ugroho Kam!ono, dr#,0# @nd& .# .oegni, dr# 1akul obgin plus8# /isio$ogi
!roses !ersa$inan norma$# htt!4//888#geo-ities#-om/ ;K23)/isio$ogi 1roses
1ersa$inan ,orma$#htm#
'# nonim# 200"#1ervi!
htt!4//$ibrar&#med#utah#edu/k8/humanLre!rod/mm$/hr!h&sio303#%!g
10# 1rof# dr# bdu$ Bari Saifuddin, S!B:# .10, editor, "uku Panduan Praktis
Pelayanan Kesehatan &aternal dan .eonatal, ?akarta4 Ma&asan Bina 1ustaka
53
Sar8ono 1ra8irohard%o beker%a sama dengan ?aringan ,asiona$ 1e$atihan
K$inik Kesehatan 6e!roduksi E 1B:I, 2002#
11# .ar& nn :agen, Intrapartum5 )abor and "irth chapter 9:, 9a$en-ia 2niv#
fa-u$t&#va$en-ia#--#f$#us/magagen/,262520/I,+616+2.#!!t.-Kinne&#!
!t
12# nonim, ;< )angkah #suhan Persalinan Kala = dua = tiga = empat#
888#dinkes!ur8ore%o#go#id/dmdo-uments/70L3,:K0L1,#!df
13# #200"# 1ardinal movement#
htt!4//$ibrar&#med#utah#edu/k8/humanLre!rod/mm$/hr!h&sio301#gif
15# LLLLL, %bstetri >isiologi, Bandung4 Bagian Bbstetri dan :ineko$ogi /aku$tas
Kedokteran 2niversitas 1ad%ad%aran Bandung, 1'>3#
55

You might also like