REFLEKSI KASUS

Penyusun :
Putri Rahmawati, S.Ked
(0918011069)
Pembimbing :
dr. Handayani wi !tami, ".Kes, S#.$
K%P&'()%R&&' K*('(K K%+K)%R&' $+R%'S(K &' "%(K+*%,&*
$&K!*)&S K%+K)%R&' !'(-%RS()&S *&"P!',
RS! dr. H. &.!* "+%*+%K PR+P('S( *&"P!',
REFLEKSI KASUS | Stase Kedokteran
Forensik dan Medikolegal

RSUD Abdoel Moeloek 2014
1
/010
REFLEKSI KASUS
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS LAMPUNG
'ama 12ter "uda 3 'P" : Putri Rahmawati 3 0918011069
Stase : Ked12teran $1rensi2 dan "edi214ega4
A. Jenis Kasus
Kasus yang a2an dibahas dan dire54e2si2an 14eh #enu4is #ada 2esem#atan ini yaitu
TINDAK ASUSILA. Kasus ini bu2an4ah 2asus yang sederhana, namun #enu4is a2an
membahas se6ara ring2as dan mengambi4 ha47ha4 #enting yang berguna 2ede#annya bagi
#emba6a se6ara umum dan bagi #enu4is sendiri se6ara 2hususnya.
'n S berusia 18 tahun ada4ah se1rang #asien yang datang 2e Ruang Kebidanan
RS&" 2arena ingin di 8isum. Pasien hami4 /07/1 minggu 9)H (ntrauterin. Pasien
sebe4umya bersetubuh dengan K di sebuah rumah 21stan #ada bu4an '18ember /01:.
Kemudian, 21rban 2emba4i me4a2u2an #ersetubuhan dengan H #ada bu4an esember di
sebuah 2ebun di de2at rumah 21rban. K1rban awa4nya tida2 menyadari dirinya hami4,
21rban hanya merasa dirinya aga2 gemu2an. K1rban mengetahui dirinya hami4, sete4ah
ia tida2 menda#at2an haid dan men61ba a4at tes 2ehmi4an Sete4ah mengetahui dirinya
hami4, 21rban tida2 berani memberitahu2an 2e#ada 1rang tuanya. Kehami4an 21rban,
di2etahui 2e4uarga dari teman 21rban. Ke4uarga 21rban 4a4u membawa 21rban untu2 di
8isum dan untu2 mengetahui sia#a .a#a2 ana2 yang di 2andung 21rban a#a2ah K atau
H. )eta#i, 21rban teta# bersi2eras .a#a2nya ada4ah H, 2arena saat K menyetubuhi
21rban, ia mema2ai 21nd1m, teta#i 21rban tida2 mengetahui a#a2ah 21nd1mnya b161r
atau tida2. Sedang2an, H tida2 mengguna2an 21nd1m, dan ada 6airan yang masu2 2e
8agina 21rban. Sebe4umnya, #asien sudah 2e .idan dan di2ata2an 2ehami4an 21rban ;
bu4an. K1rban tida2 mengingat se6ara #asti hari #ertama haid tera2hir. "enurut 21rban,
#e4a2u K sudah diserah2an 2e 2ant1r #14isi 14eh 2e4uarga 21rban.
B. Alasan Memilih Kasus
Pemi4ihan di4a2u2an #enu4is di2arena2an 2asus ini sering ter<adi di 2ehidu#an 2ita
sehari = hari, dan banya2nya 2asus hami4 di4uar #erni2ahan. Kasus ini ter<adi 2urang
REFLEKSI KASUS | Stase Kedokteran
Forensik dan Medikolegal

RSUD Abdoel Moeloek 2014
2
4ebih satu tahun yang 4a4u saat #enu4is sedang men<a4ani 2e#aniteraan 24ini2 (4mu
Kebdanan RS!&" .andar *am#ung.
>. Analisis Kasus :
. As!e" E#i"a
?anita yang meminta d12ter untu2 mem8isum dirinya di2arena2an dirinya hami4.
?anita ini ingin mengetahui sia#a sebenarnya .a#a2 dari ana2 yang ia 2andung. a4am
ha4 ini d12ter harus memegang 0 #rinsi# dasar bi1eti2a 2ed12teran, yaitu Beneficence
(berbuat bai2), non-maleficence (tida2 berbuat yang merugi2an), Justice (2eadi4an),
respect for person/autonomy (mengh1rmati martabat manusia). a4am menentu2an
si2a#nya, d12ter harus menyatu2an #rinsi# satu dengan #rinsi# yang 4ain. 'amun, #ada
2asus tertentu 2arena 21ndisi yang berbeda, satu #rinsi# men<adi 4ebih #enting dan sah
untu2 diguna2an dengan meng1rban2an #rinsi# yang 4ain.
a. Beneficence
a4am ha4 ini, 8isum bagi 'n.S yang meru#a2an 21rban #ersetubuhan
di4a2u2an dengan didasari niatan agar di2etahui sia#a .a#a2 dari ana2 yang
di2andung. Se4ain itu <uga, agar 1rang tua 21rban tida2 merasa resah dan ge4isah
2arena sangat #enasaran sia#a sebenarnya .a#a2 dari 6u6u mere2a.
b. N$n%male&i'en'e
suatu #rinsi# yang mana se1rang d12ter tida2 me4a2u2an #erbuatan yang
mem#erburu2 #asien dan tida2 membahaya2an #asien. a4am 2asus ini, d12ter
memberitahu2an a#a sa<a tinda2an yang a2an di4a2u2an saat 8isum, mes2i#un #asien
aga2 terganggu 2arena ada bagian tubuh yang dibu2a, teta#i #asien harus 211#erati5
untu2 menda#at2an hasi4 yang se1b<e2ti5 mung2in dan tinda2an tersebut tida2 a2an
mem#erburu2 2eadaan #asien atau#un mengganggu <anin yang di 2andungnya.
>. Justice
Prinsi# dimana se1rang d12ter mem#er4a2u2an sama rata dan asi4 untu2
2ebahagiaan dan 2enyamanan #asien tersebut, menghargai ha2 sehat #asien, dan
menghargai ha2 hu2um #asien. a4am 2asus ini d12ter tida2 membeda2an sama
se2a4i ha2 yang harus dida#at2an #asien dan 2ewa<iban yang harus d12ter 4a2u2an
REFLEKSI KASUS | Stase Kedokteran
Forensik dan Medikolegal

RSUD Abdoel Moeloek 2014
3
#ada #asien tersebut. &#a2ah #asien meru#a2an #asien 9&"K%S"&S atau2ah #asien
umum, d12ter sama se2a4i tida2 membeda2annya.
d. respect for person/ autonomy
Prinsi# dimana se1rang d12ter mengh1rmati martabat manusia. a4am ha4 ini
#asien diberi ha2 untu2 ber5i2ir se6ara 41gis dan membuat 2e#utusan sendiri.
&ut1n1my berma2sud menghenda2i, menyetu<ui, membenar2an, membe4a dan
membiar2an #asien demi dirinya sendiri. a4am 2asus ini, d12ter harus menghargai
ha2 #asien untu2 menda#at2an 8isum dan mengetahui umur 2ehami4annya.
(. As!e" )u"um
a4am as#e2 hu2um, men<agan 2erahasiaan tentang #enya2it #asien ada4ah ha2 yang
dimi4i2i 14eh masing7masing #asien.
*. As!e" Me+is
Penata4a2sanaan #ada #asien yang diberi2an sudah sesuai dengan a#a yang harus
di4a2u2an. )ermasu2 mengedu2asi #asien.
,. As!e" Bu+a-a. N$/ma T/a+isi +i Mas-a/a"a#
.erdasar2an budaya dan n1rma yang ada di ind1nesia, hami4 di 4uar ni2ah termasu2
masa4ah yang da#at men61reng diri sendiri, 1rang tua bah2an 2e4uarga besar. +rang71rang di
se2itar a2an mengangga# 21rban merasa @hinaA, @<i<i2A dan merasa 21rban @wanita
murahanA, ter4ebih 4agi 21rban masih berse214ah di Se214ah "enengah &tas yang #astinya
teman7teman 21rban merasa ada yang aneh di diri 21rban dan me4ihat #erutnya yang sema2in
4ama sema2in membesar dan itu a2an membuat 21rban di2u6i42an. Sebai2nya, #asien di
edu2asi agar tida2 ter4a4u sedih ber4ebihan 2arena itu a2an mem#erberat masa7masa
2ehami4annya dan meminta agar #e4a2u segera bertanggung <awab 2e#ada 21rban.
0. As!e" A1ama
REFLEKSI KASUS | Stase Kedokteran
Forensik dan Medikolegal

RSUD Abdoel Moeloek 2014
4
.erbagai agama se#erti (s4am, 2risten, Hindu, .udha dan Bahudi meya2ini bahwa
se2s bebas meru#a2an tinda2an yang sa4ah, tida2 dibenar2an dan berd1sa. Hi4angnya
2e#erawanan sebe4um #erni2ahan ada4ah ha4 yang sangat mema4u2an ter4ebih 4agi <i2a wanita
sam#ai hami4.
a4am agama (s4am, 2arena 21rban me4a2u2an #ersetubuhan 14eh dua 1rang 4a2i74a2i,
ma2a a2an ada 2esu4itan untu2 mengetahui ana2 sia#a2ah sebenarnya, ter4ebih 4agi <i2a ana2
yang di4ahir2an ada4ah #erem#uan, dan <i2a ana2 tersebut sudah beran<a2 dewasa dan a2an
meni2ah, ma2a a2an 2esu4itan <i2a .a#a2 .i141gisnya tida2 di2etahui untu2 meni2ah2an
ana2nya tersebut.
. Kesim!ulan
ari 2asus diatas d12ter harus teta# me4a2sana2an 2ewa<ibannya sesuai sum#ah
d12ter yang me4ayani #asien dengan tida2 memandang status s1sia4, budaya, agama, #14iti2
dan e21n1mi. 12ter harus me4a2sana2an 2ewa<ibannya sesuai dengan 2ei4muannya dan
sesuai 2ebai2an #eng1batan #asien.
Um!an 2ali" +a/i !em2im2in1
REFLEKSI KASUS | Stase Kedokteran
Forensik dan Medikolegal

RSUD Abdoel Moeloek 2014
5
12ter Pembimbing
dr. Handayani wi !tami, ".Kes, S#.$
REFLEKSI KASUS | Stase Kedokteran
Forensik dan Medikolegal

RSUD Abdoel Moeloek 2014
6