Professional Documents
Culture Documents
Objek
UML Diagram
Kelompok 3
TIF C
Mariani
(125150200111060)
Siti Fatimatuzzuhriyah
(125150101111006)
(125150107111010)
Romlah Tantiati
(125150101111009)
(125150102111004)
MALANG
2013
NARASI
ATM akan melayani satu pelanggan pada satu waktu. Pelanggan akan diminta untuk
memasukkan kartu ATM dan PIN yang keduanya akan diverivikasi sebagai bagian dari
setiap transaksi . Kemudian pelanggan dapat melakukan satu atau lebih transaksi . Kartu ini
akan disimpan dalam mesin sampai pelanggan selesai melakukan transaksi. ATM harus
mampu menyediakan layanan berikut kepada pelanggan :
1. Pelanggan harus dapat melakukan penarikan tunai dari rekening yang terkait dengan
kartu , dalam kelipatan $ 10. Persetujuan harus diperoleh dari bank sebelum penerikan
selesai.
2. Pelanggan harus dapat melakukan deposit ke account terkait dengan kartu , yang
terdiri dari uang tunai dan / atau cek dalam amplop . Pelanggan akan masukkan
jumlah deposit ke ATM , tunduk pada verifikasi manual ketika amplop dihapus dari
mesin oleh operator . Persetujuan harus diperoleh dari bank.
3. Pelanggan harus mampu melakukan transfer uang antara dua account yang terhubung
ke kartu.
4. Pelanggan harus mampu membuat informasi saldo dari rekening terkait dengan kartu.
Seorang nasabah bisa melakukan transaksi. Macam macam transaksi yang bisa
dilakukan yaitu cek saldo, tarik tunai,transfer,dan deposit.transaksi bisa dilakukan oleh
seorang nasabah jika dan hanya jika verifikasi PIN telah dilakukan. Pada saat nasabah
memilih menu deposit maka akan ada dua pilihan yang mungkin dikerjakan oleh nasabah,
yaitu deposit tunai atau deposit cek.Segala macam bentuktransaksi yang dilakukan oleh
nasabh (kecuali cek_Saldo) harus mendapat persetujuan dari Bank
1.1 USE CASE DOCUMENTATION
Analysisis usecase
Use case transaksi cek saldo
System penarikan akan melakukan cek balance pelanggan ke database bank kemudian akan
mengembalika info
saldo yang diperoleh pada nasabah dengan menampilkan info saldo pada layar mesin ATM.
Pre-condition : nasabah harus memiliki kartu ATM dan PIN yang valid
Trigger
: nasabah memilih menu ceksaldo
Guarantee
: sistem melakukan pengecekan balancenasabah terkaitpada database bank
kemudian menampilkannya pada layar mesin ATM
Scenarios :
Alur normal event:
1. Nasabah memasukkan kartu ATM pada mesin ATM kemudian memasukkan PIN.
2. Sistem memverivikasi kartu dan PIN
3. Nasabah memilih menu cek saldo
4. Sistem melakukan cek balance nasabah kedata base bank
5. Sistem menampilkan balance
1.
2.
3.
4.
5.
Nasabahharus memverifikasi apakah data nasabah dan jumlah uang yang akan
ditranfer telah benar sebelum
transaksi dilakukan. Sistem mengupdate balance nasabah.
Pre-condition : nasabah harus memiliki kartu ATM dan PIN yang valid
Trigger
: nasabah memilih menu transfer
Guarantee
: nasabah menerima resi (jika diinginkan).kemudian sistem
melakukan update balance nasabah
Scenarios :
Alur normalevent:
1. Nasabah memasukkan kartu ATM pada mesin ATM kemudian memasukkan PIN.
2. Sistem memverivikasi kartu dan PIN
3. Nasabah memilih menu transfer
4. Sistem meminta nasabah mnginputkan nomor rekening tujuan transfer dan nominal
jumlah transfer
5. Sistem melakukan cek apakah balance nasabah > jumlah yang ingin ditransfer oleh
nasabah
6. Sistem meminta nasabahmelakukan verivikasi data nasabah tujuan transfer dan
nominal jumlah transfer
7. Sistem mengupdate balance nasabah
8. Sistem menanyakan apakah nasabah ingin mencetak resi
9. Nasabah memilih 'Ya' .
10. Sistem ini mereject kartu ATM, mengeluarkan uang tunai dan mencetak tanda terima.
Alur alternatif event :
1. Nasabah memasukkan kartu ATM yang tidak valid, ,sistem merejeck kartu ATM
2. Nasabah menginsertkan PIN yang salah maka sistem akan meminta nasabah untuk
memasukkan PIN yang valid.
3. Nasabah menginsertkan PIN yang tidak valid lebih dari 3 kali maka sistem mereject
kartu ATM
4. Nasabah memiliki balance < jumlah transfer , sistem menampilkan pesan error dan
meminta nasabah menginputkan ulang jumlah uang .
5. Nasabah menyatakan salah pada saat memferifikasi data nasabah tujuan transfer dan
jumlah uang yang ditransfer,maka sistem meminta nasabah untuk menginputkan
ulang no rekening tujuan transfer dan jumlah transfer
6. Nasabah memilih tidak saat ada pertanyaan ingincetak resi, maka sistem
mengupdate balance nasabah dan mereject kartu ATM
Usecase deposit
Transaksi deposit akan meminta nasabah memilih jenis deposit yang diinginkan,
kemudian sistem menerima
Amplop berisi uang tunai atau cek dari nasabah. Setelah itu sistemmelakukanupdate
balance nasabah
Pre-condition
: nasabah harus memiliki kartu ATM dan PIN yang valid
Trigger
: nasabah memilih menu deposit
Guarantee
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1.
2.
3.
4.
2. CLASS DIAGRAM
Keadaan aktif (aktif state) pada ATM merupakan komposit state,begitu juga pada
state proses pilihan yang terdapat didalam state aktif juga merupakan komposit state.
Komposit state adalah suatu state yang terbagi dalam dua atau lebih sub state konkurensi
dimana semua sub state sama-sama aktif pada saat yang sama.
Berikut adalah penjelasan statechart diagram saat ATM dalam status aktif
1. verifikasi kartu, pada state ini mesin ATM akan melakukan verifikasi terhadap kartu
ATM tersebut, Jika kartu yang dimasukan compotable(valid) maka lagsung lanjut ke
proses verivikasi PIN.namun jika kartu tidak compotable(Invalid) maka mesin ATM
mereject kartu tersebut.
2. Proses verifikasi PIN,aktifitas yang dilakukan pada state ini adalah cek validasi,
ketika PIN yang dimasukan tidak sesuai(invalid) maka Nasabah dapat memasukan
ulang nomor PIN untuk diverifikasi lagi, jika PIN valid maka akan berlanjut ke proses
selanjutnya, namun jika Nasabah menekan cancel kartu akan langsung keluar.
3. Setelah verifikasi PIN state selanjutnya adalah state pilihan menu. aktifitas yang
dilakukan pada state ini adalah mengeksekusi menu pilihan Nasabah. State proses
pilihan merupakan komposit state yang mana didalam state tersebut terdapat statestate lain yang juga dijalankan saat Nasabah memasukan menu pilihannya. State yang
terdapat antara lain : cek saldo, transfer, tarik tunai, dan deposit.
-
Cek saldo
Pada state ini terdapat state verifikasi bank yang melakukan aktifitas akses saldo
dari bank setelah sukses maka akan masuk state tampikan dalam state ini aktifitas
yang dilakukan adalah menampilkan saldo di layar ATM dan proses selesai.
Transfer
Pada state ini terdapat state Input info transfer aktifitas yang ada didalamnya
adalah menginputkan nomor rekening tujuan dan jumlah transfer setelah itu enter
dan akan masuk state verifikasi bank aktifitas yang terjadi adalah bank mengecek
validasi, jika data nomor rekening tujuan, jumlah transfer yang dimaksukan
Nasabah benar maka valid maka masuk state selanjutnya yaitu transfer.Setelah
transfer sukses akan masuk state cetak resi, proses selesai. Jika verifikasi invalid
maka akan tampil pemberitahuan. Nasabah bisa memilih coba lagi input data
transfer atau tekan cancel untuk mengakhiri transaksi
Tarik tunai
Pada state ini pertama kita masuk state pilih jumlah uang, Nasabah menekan
tombol pilihan kemudian masuk pada state verifikasi bank dimana bank akan
mengecek ketersediaan saldo pada rekening Nasabah, jika invalid maka akan
masuk state pemberitahuan, aktifitas didalamnya adalah menampilkan jumlah
saldo tidak mencukupi, selanjutnya jika Nasabah menekan cancel maka proses
akan selesai. Jika bank menyatakan valid maka akan masuk state tampil
pemberitahuan, aktifitas dialamnya adalah menampilkan pemberitahuan transaksi
sukses dan akan dilakukan pengurangan saldo oleh bank, selanjutnya masuk state
uang keluar dilanjutkan dengan state cetak resi dan proses selesai.
Deposit
State pertama saat melakukan deposit adalah input deposit aktifitas yang
dilakukan adalah memasukan uang tunai atau cek dalam amplop ke ATM, jika
sudah selanjutnya masuk state transaksi yang dadalamnnya meakukan aktifitas
input jumlah deposit ke ATM. State selanjutnya adalah record aktifitasnya
meakukan record jumlah deposit di bank setelah itu masuk state validasi manual
kemudian state update balance, transaksi selesai.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Menu transfer
1. Nasabah memilih menu transfer
2. Nasabah memasukkan no.rek tujuan jika no.rek tujuan terdaftar (valid) maka
ATM akan menampilkan data rekening, jika no .rek tujuan tidak terdaftar maka
nasabah memasukkan ulang no.rek tujuan
3. Nasabah memverivikasi data rekenig jika benar maka akan dijalankan
stateselanjutnya, jika salah maka nasabah memasukkan ulang no.rek tujuan
4. Nasabah memasukkan jumlah uang yang ditarik
5. Bank akanmelakukan cek balance , jika balance memenui jumlah transfer maka
akan dikalukan state selanjutnya.jika tidak maka tampil pemberitahuan
6. Bank melakukan transfer ke rekening tujuan serta update balance kedua akun
terkait
7. ATM melaukan print resi
8. ATM mereject kartu
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Menu deposit
Nasabah memilih menu deposit
Nasabah uang/cek dalam amplop ke ATM
Nasabah menginputkan jumlah deposit
ATMmenampilkan data record
Bank merecord data
ATM mengeluarkan kartu, bersamaan dengan ini statte verivikasi melalui
operator dilakukan
7. Bank mengupdate balance nasabah
5. Sequence Diagram
Transfer
Nasabah melakukan insert(ATM card) kemudian ATM mengirimkan pesan ke BANK untuk
validasi(card number), BANK akan memberikan get(validasi) kepada ATM dan selanjutnya
ATM akan menampilakan pin_request(). Setelah NASABAH mengirimkan PIN number
maka ATM akan meminta validasi_PIN() tersebut kepada BANK. BANK akan mengirimkan
validasi ke ATM yang kemudian ATM akan menamplkan tampil_menu(). Di sequence
diagram transfer ini NASABAH akan memilih pilh_menu(transfer), kemudian ATM akan
meminta NASABAH menginputkan no rekening. Setelah NASABAH menginputkan no
rekening maka ATM mengirim pesan ke BANK untuk meminta validasi dari no rekening
tersebut, jika nomor itu benar maka bank akan memberikan kepada ATM yang selanjutnya
ATM akan menampilkan data rekening tersebut kepada nasabah supaya nasabah bisa
mengecek kebenaran rekening. Jika no rekening tujuan tersebut sudah sesuai maka
NASABAH akan meng-iyakan dan ATM akan meminta jumlah uang yang akan ditransfer.
NASABAH menginputkan jumlah uang yang akan dikirim. Kemudian ATM akan memanggil
BANK untuk meminta cek balance, kemudian BANK menerima pesan get(info balance) dan
ATM akan tampil(data rekening dan transfer), kemudian NASABAH insert(persetujuan) ke
ATM, dimana ATM akan memanggil BANK untuk update(balance) dan lifeline dari BANK
ke ATM get(balance) setelah itu ATM cetak_resi() dan keluarkan_kartu(). Lifeline adalah
garis dot (putus-putus) vertikal pada gambar, menerangkan waktu terjadinya suatu obyek.
Setiap panah yang ada adalah pemanggilan suatu pesan. Panah berasal dari pengirim ke
bagian paling atas dari batang kegiatan (activation bar) dari suatu pesan pada lifeline
penerima. Activation bar menerangkan lamanya suatu pesan diproses. Pada gambar diagram ,
terlihat bahwa ATM telah melakukan pemanggilan ke BANK untuk meminta validasi. Bila
benar, maka ATM akan menampilakn hasil input dari NASABAH.
Penarikan
Deposit
Pada sequence diagram untuk deposit, setelah ATM menampilkan menu maka USER akan
memilih deposit, kemudian mamsukkan uang atau cek, lalu menginputkan jumlah deposit.
Setelah itu dari ATM ke USER ada panah atau message dimana ATM menamplkan record
data input. ATM mengirimkan record data() ke BANK dan meminta verifikasi manual
operator() yang kemudian BANK akan memberikan update balance() ke ATM, selanjutnya
ATM akan mengeluarkan kartu.
Cek saldo
Dimulai dari tampilkan menu pada ATM, kemudian USER pilih cek saldo. ATM mengirim
pesan ke BANK untuk cek saldo(), lalu ATM akan mendapatkan get saldo() dari BANK.
Setelah itu ATM akan menampilkan saldo, kemudian setelah transaksi selesai maka kartu
akan dikeluarkan. Dari empat transaksi diatas activation bar pada ATM terus aktif, ini
dikarenakan selama proses berlangsung ATM harus selalu aktif.
6. DEPLOYMENT AND COMPONENT DIAGRAM