Professional Documents
Culture Documents
Oleh
Ria Novitasari
122310101022
122310101048
Alisa Miradia P.
122310101074
1.
Kriteria hasil
Rencana Tindakan
Rasional
Tujuan
Kriteria Hasil
Rencana Tindakan
Rasional
Siapa yang
melakukan
Berapa kali dilakukan
Kriteria Hasil
Rencana Tindakan
Rasional
Kriteria Hasil
Rencana Tindakan
Rasional
Siapa yang
melakukan
Tujuan
Kriteria Hasil
Rencana Tindakan
didampingi keluarga
1. Penemuan dan penanganan awal komplikasi
dapat mengurangi resiko kerusakan lebih lanjut.
2. Penemuan dan penanganan awal komplikasi
dapat mengurangi resiko kerusakan lebih lanjut.
3. Penemuan dan penanganan awal komplikasi
dapat mengurangi resiko kerusakan lebih lanjut.
4. Aktivitas-aktivitas tersebut dapat meningkatkan
tekanan intra okuler.
5. Tidur terlentang dapat membantu kondisi mata
agar lebih nyaman.
1. Perawat dengan lansia gangguan penglihatan.
2. Perawat dengan lansia gangguan penglihatan.
3. Perawat dengan lansia gangguan penglihatan.
4. Perawat dengan lansia gangguan penglihatan.
5. Perawat dengan lansia gangguan penglihatan.
1. 2x pertemuan selama 2x30 menit.
2. 1x pertemuan selama 1x30 menit.
3. 2x pertemuan selama 2x30 menit.
4. 1x pertemuan selama 1x30 menit.
5. 1x pertemuan selama 1x30 menit.
Memberikan pengetahuan dan edukasi kepada
keluarga mengenai lansia dengan gangguan
penglihatan.
Tujuan dapat dicapai setelah dilakukan 7x
pertemuan dengan setiap pertemuan selama 45
menit.
Keluarga dan juga lansia dengan gangguan
penglihatan mampu mengetahui lebih dalam lansia
dengan gangguan penglihatan.
1. Diskusikan dengan keluarga keterbatasan lansia
dengan gangguan penglihatan dalam melakukan
kegiatan.
2. Diskusikan dengan keluarga penyebab semakin
menurunnya penglihatan pada lansia.
3. Berikan kesempatan kepada keluarga untuk
menyaimpakan hal-hal yang ingin disampaikan.
4. Anjurkan
keluarga
untuk
memanfaatkan
lingkungan sekitar sebagai sarana memperoleh
informasi.
5. Berikan kesempatan keluarga untuk mencari
informasi mengenai masalah terkait di dalam
keluarga.
6. Berikan
kesempatan
keluarga
untuk
menyampaikan informasi yang di dapat.
Rasional
DAFTAR PUSTAKA
Carpenito, Linda Juall, Moyet. 2006. Buku Saku Diagnosis Keperawatan.
Jakarta: EGC
Doenges, Marilynn E., dkk. 1999. Rencana Asuhan Keperawatan. Jakarta:
EGC
Maryam, R. Siti, dkk. 2008. Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Jakarta:
Salemba Medika
Rosernberg, Martha Craft, Kelly Smith. 2010. Nanda Diagnosa Keperawatan.
Yogyakarta: Digna Pustaka
Tamher, S, Noorkasiani. 2009. Kesehatan Usia Lanjut dengan Pendekatan
Asuhan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
SOAL KASUS
Bp. T (45 tahun) tinggal bersama istrinya ibu N (40 tahun), An. K (15 tahun) dan
An. U (10 tahun) beserta Ayah dari Bp T yaitu Tn. R (70 tahun). tn. R telah
mengalami kemunduran penglihatan selama beberapa tahun belakanagan ini.
Akhir-akhir ini Tn. R merasa penglihatnnya semakin terasa buram, namun
keluarga Bp. T kurang memperhatikan pemenuhan kebutuhan perawatan diri Tn.
R sehingga belakangan ini beliau tampak kumal, sering menjatuhakan bendabenda yang akan diambilnya.
1. Dari kasus diatas, bagaimanakah tindakan yang dapat diambil oleh perawat
keluarga yang bertugas di lingkungan sekitar tempat tinggal Bp. T?
a. Melakukan pengawasan terhadap keluarga Bp. T
b. Menunggu keluhan ataupun laporan dari keluarga Bp. T
c. Melakukan pembinaan terhadap keluarga Bp T untuk membantu
Tn. R dalam pemenuhan kebutuhan perawatan dirinya.
d. Melaporkan kejadian tersebut kepada atasannya.
e. Melakukan kunjungan rumah pada keluarga Bp. T
2. Apakah yang menjadi faktor utama semakin menurunnya tingkat penglihatan
Tn. R?
a. Jenis kelamin
b. Faktor genetik
c. Lingkungan
d. Usia
e. Asupan nutrisi
Ibu S (60 tahun) tinggal bersama suaminya bapak B (65 tahun), dan seorang
anaknya An. T (25 tahun). Ibu S sudah beberapa tahun yang lalu mengalami
kemunduran penglihatandan diikuti oleh bapak B dan An. T. Kemuduran
penglihatan yang dialami semua semua anggota keluarga ini menimbulkan
kecemasan
tersendiri
sehingga
keluarga
ini
memutuskan
untuk
mengkonsultasikan keadaannya pada tim kesehatan yang ada.
3. Kemungkinan apakah yang menjadi penyebab dari kemundiran penglihatan
dari keluarga ini?
a. Jenis kelamin
b. Usia
c. Lingkungan
d. Asupan nutrisi
e. Genetik
4. Apakah yang dapat perawat lakukan terhadap keluarga tersebut?
a. Melaporkan kejadian tersebut sebagai kejadian luar biasa
b. Mennggu kejadian yang sama pada keluarga yang berbeda untuk
dilakukan pemeriksaan
c. Melakukan pembinaan dan mencari solusi untuk mengatasi masalah
yang dihadapi oleh keluarga tersebut
d. Melaporkan pada dinas kesehatan setempat
e. Membagikan obat pada daerah tempat tinggal Ibu S agar tidak terjadi hal
yang serupa
Dalam sebuah keluarga menderita kemunduran penglihatan. Setelah diselidiki
ternyata kemunduran penglihatan tersebut disebabkan kebiasaan keluarga tersebut
yang tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin A.
5. Dari kasus tersebut, penyebab utama kemunduran penglihatan dapat
disimpulkan adalah disebabkan oleh...
a. Jenis kelamin
b. Faktor genetik
c. Lingkungan
d. Usia
e. Asupan nutrisi
6. Salah satu hal yang dapat dilakukan perawat untuk mengatasi hal tersebut
adalah...
a. Memberikan pengarahan pada keluarga tersebut tentang pentingnya
konsumsi makanan yang mengandung vitamin A
b. Mengantarkan keluarga tersebut pada dinas kesehatan
c. Memberikan obat untuk mengembalikan penglihatan keluarga tersebut
d. Melakukan penyidikan pada keluarga lain yang kemungkinan mengalami
hal yang sama
e. Memberikan penyuluhan pada masyarakat di lingkungan tempat tinggal
keluarga tersebut
Bp. H (65 tahun) didiagnosa menderita katarak sejak 2 bulan yang lalu. Semakin
hari penglihatan Bp. H semakin menurun. Keluarga membiarkan keadaan Bp. H
karena menganggap hal tersebut merupakan hal yang wajar terjadi pada orang
seusia Bp. H.
7. Bagaimanakah rencana tindakan yang dapat dilakukan oleh perawat dengan
keluarga Bp. H yang kurang pengetahuan tentang katarak?
a. Mengajarkan perawatan dirumah dengan seadanya.
b. Menganjurkan pengobatan dengan obat-obat herbal.
c. Memberikan edukasi kepada keluarga mengenai katarak
d. Memberikan bantuan materi kepada keluarga Bp. H untuk melakukan
operasi.
e. Memberdayakan masyarakat sekitar untuk membantu pengobatan Bp. H.
8. Apakah tindakan selanjutnya yang seharusnya dilakukan perawat demi
kesembuhan pasien?
a. Mengajarkan perawatan dirumah dengan seadanya.
b. Menganjurkan pengobatan dengan obat-obat herbal.
c. Menganjurkan untuk melakukan operasi.
d. Memberikan bantuan materi kepada keluarga Bp. H untuk melakukan
operasi.
e. Memberdayakan masyarakat sekitar untuk membantu pengobatan Bp. H.
Keluarga M memiliki anggota sbb: Bp. T (65 tahun), Ibu R (55 tahun), Tn. D (25
tahun), Tn. F (20 tahun), dan An. C (13 tahun). Bp. T mengalami gangguan
sensorik penglihatan sejak umur 25 tahun. Setelah diselidiki pada masa mudanya
Bp. T sering membaca dalam ruangan yang kurang pencahayaannya dan sering
membaca sambil tidur. Hal itu juga sering dicontoh oleh anak-anaknya.
9. Kemungkinan apakah yang menjadi penyebab dari kemundiran penglihatan
dari keluarga ini?
a. Jenis kelamin
b. Usia
c. Kebiasaan
d. Asupan nutrisi
e. Genetik
10. Apakah rencana tindakan yang dapat dilakukan oleh perawat dalam
mengurangi resiko gangguan sensorik penglihatan pada An. C?
a. Menganjurkan pengobatan dengan obat herbal
b. Memberikan edukasi kepada keluarga tentang kebiasaan yang tidak
seharusnya dilakukan
c. Menunggu kejadian yang sama pada anggota keluarga yang berbeda
untuk dilakukan pemeriksaan
d. Melakukan kunjungan rumah pada keluarga M
e. Melakukan pengawasan terhadap keluarga M