You are on page 1of 19

INTERFACE AKUISISI DATA SUHU LM35 BERBASIS

ARDUINO DENGAN GUI MATLAB

10 Maret 2014

Oleh :
Ana Hardianti
1127030007

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI
BANDUNG
2014

ABSTRAK

Nama

Ana Hardianti

Teman Sekelompok

Andhika Pangestu P
Arief Sulaeman
Eulis Sofi R
Fuji Astuti

Nama Asisten Dosen

Annas Nasrudin

An Arduino board consists of an Atmel 8-bit AVR microcontroller with complementary components to facilitate programming and incorporation into other circuits.
An important aspect of the Arduino is the standard way that connectors are exposed, allowing the CPU board to be connected to a variety of interchangeable add-on
modules known as shields. Some shields communicate with the Arduino board directly over various pins, but many shields are individually addressable via an IC serial
bus, allowing many shields to be stacked and used in parallel. Official Arduinos have
used the megaAVR series of chips, specifically the ATmega8, ATmega168, ATmega328, ATmega1280, and ATmega2560. A handful of other processors have been
used by Arduino compatibles. Most boards include a 5 volt linear regulator and a
16 MHz crystal oscillator (or ceramic resonator in some variants), although some
designs such as the LilyPad run at 8 MHz and dispense with the onboard voltage
regulator due to specific form-factor restrictions. An Arduinos microcontroller is
also pre-programmed with a boot loader that simplifies uploading of programs to the
on-chip ash memory, compared with other devices that typically need an external
programmer.

Kata Kunci : Arduin,Avr, Microcontroller, chip, megaAVR

DAFTAR ISI

ABSTRAK

DAFTAR ISI

iii

DAFTAR GAMBAR

iv

1 PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

1.2

Rumusan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

1.3

Batasan Masalah . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

1.4

Tujuan Praktikum . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

2 LANDASAN TEORI
2.1

GUI MATLAB . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

3 METODE PERCOBAAN

3
7

3.1

Waktu dan Tempat . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

3.2

Alat dan Bahan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

3.3

Diagram Alir . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

3.4

Prosedur Percobaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

4 HASIL DAN PEMBAHASAN


4.1

4.2

Hasil . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

4.1.1

Rangkaian Arduino . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

4.1.2

Program . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

10

4.1.3

LM35 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

10

Pembahasan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

11

5 PENUTUP

13

5.1

Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

13

5.2

Saran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

13

ii

DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA

Ana Hardianti

iii
13

DAFTAR GAMBAR

2.1

Arduino . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

2.2

LM35 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

4.1

Rangkaian Arduino . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

4.2

Program dalam MATLAB . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

10

4.3

Rangkaian LM35 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

11

iv

Bab 1

PENDAHULUAN
1.1

Latar Belakang

MATLAB (yang berarti matrix laboratory) diciptakan pada akhir tahun 1970-an
oleh Cleve Moler, yang kemudian menjadi Ketua Departemen Ilmu Komputer di
Universitas New Mexico. Ia merancangnya untuk memberikan akses bagi mahasiswa dalam memakai LINPACK dan EISPACK tanpa harus mempelajari Fortran.
Karyanya itu segera menyebar ke universitas-universitas lain dan memperoleh sambutan hangat di kalangan komunitas matematika terapan. Jack Little, seorang
insinyur, dipertemukan dengan karyanya tersebut selama kunjungan Moler ke Universitas Stanford pada tahun 1983. Menyadari potensi komersialnya, ia bergabung
dengan Moler dan Steve Bangert. Mereka menulis ulang MATLAB dalam bahasa
pemrograman C, kemudian mendirikan The MathWorks pada tahun 1984 untuk melanjutkan pengembangannya. Pustaka yang ditulis ulang tadi kini dikenal dengan
nama JACKPAC. Pada tahun 2000, MATLAB ditulis ulang dengan pemakaian sekumpulan pustaka baru untuk manipulasi matriks, LAPACK.
MATLAB pertama kali diadopsi oleh insinyur rancangan kontrol (yang juga spesialisasi Little), tapi lalu menyebar secara cepat ke berbagai bidang lain. Kini juga
digunakan di bidang pendidikan, khususnya dalam pengajaran aljabar linear dan
analisis numerik, serta populer di kalangan ilmuwan yang menekuni bidang pengolahan citra.
Hal yang melatarbelakangi diadakannya praktikum Fisika Komputasi 2 tentang
Matriks dan Dasar Pemrograman Berbasis Matlab ini diharapkan mahasiswa
mampu Mengetahui cara mengoperasikan dan prosedur membuat Array dan Matriks dalam MATLAB, Mengetahui operasi matematika matriks dalam MATLAB,
Mengetahui konsep dasar fungsi dan kontrol program dalam MATLAB serta mampu
membuat aplikasi kontrol program untuk sains dan teknik.

1.2. Rumusan Masalah

1.2

Rumusan Masalah

Rumusan masalah pada praktikum Interface Akuisisi Data Suhu LM35 Berbasis
Aduino Dengan GUI MATLAB yaitu :
1. Bagaimana mengoperasikan softaware arduino?
2. Bagaimana membuat program interface akuisisi data suhu LM35 berbasis GUI
Matlab?

1.3

Batasan Masalah

Batasan masalah pada praktikum Interface Akuisisi Data Suhu LM35 Berbasis Aduino Dengan GUI MATLAB yaitu :
1. Dapat mengoperasikan softaware arduino.
2. Mengetahui cara membuat program interface akuisisi data suhu LM35 berbasis
GUI Matlab.
3. Dapat menganalisis rangkaian sensor suhu LM35 dengan arduino.

1.4

Tujuan Praktikum

Adapun Tujuan dari praktikum ini adalah Menganalisis Data Simulasi Sensor
suhu lm35 dengan program Arduino.

Ana Hardianti

Bab 2

LANDASAN TEORI
2.1

GUI MATLAB

1. ARDUINO
Arduino adalah kit elektronik atau papan rangkaian elektronik open source yang di
dalamnya terdapat komponen utama yaitu sebuah chip mikrokontroler dengan jenis
AVR dari perusahaan Atmel. Mikrokontroler itu sendiri adalah chip atau IC (integrated circuit) yang bisa diprogram menggunakan komputer. Tujuan menanamkan program pada mikrokontroler adalah agar rangkaian elektronik dapat membaca
input, memproses input tersebut dan kemudian menghasilkan output sesuai yang
diinginkan. Jadi mikrokontroler bertugas sebagai otak yang mengendalikan input,
proses dan output sebuah rangkaian elektronik. Mikrokontroler ada pada perangkat elektronik di sekeliling kita. Misalnya handphone, MP3 player, DVD, televisi,
AC, dll. Mikrokontroler juga dipakai untuk keperluan mengendalikan robot. Baik
robot mainan, maupun robot industri. Karena komponen utama Arduino adalah
mikrokontroler, maka Arduino pun dapat diprogram menggunakan komputer sesuai
kebutuhan kita. Kegunaan Arduino tergantung kepada kita yang membuat program. Arduino bisa digunakan untuk mengontrol LED, bisa juga digunakan untuk
mengontrol helikopter. Contoh yang sudah pernah dibuat adalah MP3 player, pengontrol motor, mesin CNC, monitor kelembaban tanah, pengukur jarak, penggerak
servo, balon udara, pengontrol suhu, monitor energi, statiun cuaca, pembaca RFID,
drum elektronik, GPS logger, monitoring bensin dan masih banyak lagi.

Gambar 2.1: Arduino

2.1. GUI MATLAB

Kelebihan Arduino
Tidak perlu perangkat chip programmer karena di dalamnya sudah ada bootloader yang akan menangani upload program dari komputer.
Sudah memiliki sarana komunikasi USB, sehingga pengguna Laptop yang tidak
memiliki port serial/RS323 bisa menggunakan nya.
Bahasa pemrograman relatif mudah karena software Arduino dilengkapi dengan kumpulan library yang cukup lengkap.
Memiliki modul siap pakai (shield) yang bisa ditancapkan pada board Arduino.
Misalnya shield GPS, Ethernet, SD Card, dll.
Bahasa Pemrograman Arduino
Bahasa pemrograman Arduino adalah bahasa C. Tetapi bahasa ini sudah dipermudah menggunakan fungsi-fungsi yang sederhana sehingga pemula pun bisa mempelajarinya dengan cukup mudah. 2. Software Arduino
Software arduino yang digunakan adalah driver dan IDE, walaupun masih ada beberapa software lain yang sangat berguna selama pengembangan arduino. IDE atau
Integrated Development Environment suatu program khusus untuk suatu komputer
agar dapat membuat suatu rancangan atau sketsa program untuk papan Arduino.
IDE arduino merupakan software yang sangat canggih ditulis dengan menggunakan
java. IDE arduino terdiri dari:
Editor Program
Sebuah window yang memungkinkan pengguna menulis dan mengedit program
dalam bahasa processing
Compiler
Sebuah modul yang mengubah kode program menjadi kode biner bagaimanapun sebuah mikrokontroler tidak akan bisa memahami bahasa processing.
Uploader
Sebuah modul yang memuat kode biner dari komputer ke dalam me- mory di
dalam papan arduino, Dalam bahasa pemrograman arduino ada tiga bagian
utama yaitu struktur, variabel dan fungsi
3. Struktur Program Arduino
Kerangka Program
Kerangka program arduino sangat sederhana, yaitu terdiri atas dua blok. Blok
pertama adalah void setup() dan blok kedua adalah void loop.
i. Blok Void setup () Berisi kode program yang hanya dijalankan sekali sesaat

Ana Hardianti

2.1. GUI MATLAB

setelah arduino dihidupkan atau di-reset. Merupakan bagian persiapan atau


instalasi program.
ii. Blok void loop()
Berisi kode program yang akan dijalankan terus menerus. Merupakan tempat
untuk program utama.
Sintaks Program Baik blok void setup loop () maupun blok function harus
diberi tanda kurung kurawal buka sebagai tanda awal program di blok itu dan
kurung kurawal tutup sebagai tanda akhir program.
4. Variabel
Sebuah program secara garis besar dapat dide
nisikan sebagai instruksi untuk memindahkan angka dengan cara yang cerdas
dengan menggunakan sebuah varibel. 5. Fungsi
Pada bagian ini meliputi fungsi input output digital, input output analog, advanced
I/O, fungsi waktu, fungsi matematika serta fungsi komunikasi. Pada proses Uploader
dimana pada proses ini mengubah bahasa pemrograman yang nantinya dicompile
oleh avr-gcc (avr-gcc compiler) yang hasilnya akan disimpan kedalam papan arduino.
Avr-gcc compiler merupakan suatu bagian penting untuk software bersifat open
source. Dengan adanya avrgcc compiler, maka akan membuat bahasa pemrogaman
dapat dimengerti oleh mikrokontroler. Proses terakhir ini sangat penting, karena
dengan adanya proses ini maka akan membuat proses pemrogaman mikrokontroler
menjadi sangat mudah.
Berikut ini merupakan gambaran siklus yang terjadi dalam melakukan pemrogaman
Arduino:
Koneksikan papan Arduino dengan komputer melalui USB port.
Tuliskan sketsa rancangan suatu program yang akan dimasukkan ke dalam
papan Arduino.
Upload sketsa program ke dalam papan Arduino melalui kabel USB dan kemudian tunggu beberapa saat untuk melakukan restart pada papan Arduino.
Papan Arduino akan mengeksekusi rancangan sketsa program yang telah dibuat dan di upload ke papan Arduino.
6. LM35
LM 35 adalah sensor suhu yang teliti dan terkemas dalam bentuk Integrated Circuit
(IC), dimana output tegangan keluaran sangat linear berpadanan dengan perubahan suhu. Sensor ini berfungsi sebagai pengubah dari besaranfisis suhu ke besaran
tegangan yang memiliki koefisien sebesar 10 mV /C, yang berarti bahwa kenaikan
suhu 1 C maka akan terjadi kenaikan tegangan sebesar 10 mV. IC LM 35 ini tidak
memerlukan pengkalibrasian atau penyetelan dari luar karena ketelitiannya sampai
Ana Hardianti

2.1. GUI MATLAB

lebih kurang seperempat derajat celcius pada temperatur ruangan atau suhu kamar.
Jangkauan sensor mulai dari 55C sampai dengan 150C, IC LM35 penggunaannya
sangat mudah. LM 35 dapat dialiri arus 60 mA dari supply sehingga panas yang
ditimbulkan sendiri sangat rendah di dalam suhu ruangan. Selain LM35 ini memiliki keakuratan yang tinggi, LM35 juga mempunyai keluaran impedansi yang rendah
dan linieritas yang tinggi.
Karakteristik dari LM 35 adalah :
Kalibrasi dalam satuan derajat celcius.
Lineritas +10 mV/ C.
Akurasi 0,5 C pada suhu ruang.
Jangkauan suhu -55 C sampai +150 C.
Bekerja pada tegangan 4 sampai 30 volt.
Arus yang dibutuhkan kurang dari 60 A.
Memiliki impedansi keluaran yang rendah yaitu 0,1 W untuk beban 1 mA.
Sensor LM35 bekerja dengan mengubah besaran suhu menjadi besaran tegangan. Tegangan ideal yang keluar dari LM35 mempunyai perbandingan 100C setara
dengan 1 volt. Keluaran sensor ini linier mengalami kenaikan sebesar 10 mV setiap
derajat celcius, sehingga persamaan untuk menghitung Vout sebagai berikut : Vout
= Suhu x 10 mV

Gambar 2.2: LM35

Ana Hardianti

Bab 3

METODE PERCOBAAN
3.1

Waktu dan Tempat

Praktikum Fisika Komputasi 2 tentang Dasar Pemrograman Matriks berbasis MATLAB ini dilaksanakn pada hari Rabu, 12 Maret 2014 pukul 15.30-18.00 WIB yang
bertempatkan di Labolatorium Fisika Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

3.2

Alat dan Bahan

1. Komputer
2. Software Matlab

3.3. Diagram Alir

3.3

Diagram Alir
membuka program MATLAB

ketik guide pada Command Window

pilih Create a New GUI

buka dan buat program arduino sensor suhu pada software arduino

masukkan program dalam rangkaian arduino dan jalankan

analisis hasil

3.4

Prosedur Percobaan

Bukalah software Matlab pada laptop atau PC, Tunggu sampai matlab siap untuk
melakukan kerja, Membuka dan membuat GUI Matlab pada command window,
Membuat program pada software aeduino, Memasukan program pada rangkaian
arduino dan jalankan rangkaian.

Ana Hardianti

Bab 4

HASIL DAN PEMBAHASAN


4.1
4.1.1

Hasil
Rangkaian Arduino

Gambar 4.1: Rangkaian Arduino

4.1. Hasil

4.1.2

10

Program

Gambar 4.2: Program dalam MATLAB

4.1.3

LM35

Ana Hardianti

4.2. Pembahasan

11

Gambar 4.3: Rangkaian LM35

4.2

Pembahasan
Arduino dide

nisikan sebagai sebuah platform elektronik yang open source, berbasis pada software dan hardware yang eksibel dan mudah digunakan, yang ditujukan untuk seniman, desainer, hobbies dan setiap orang yang tertarik dalam membuat objek atau
lingkungan yang interaktif .Arduino sebagai sebuah platform komputasi fisik (Physical Computing) yang open source pada board input ouput sederhana, yang dimaksud
dengan platform komputasi
sik disini adalah sebuah sistem fisik yang interaktif dengan penggunaan software
dan hardware yang dapat mendeteksi dan merespons situasi dan kondisi. Komponen
sensor suhu LM35 memiliki 3 pin, yaitu pin 1 sebagai menerima input 1 sampai
dengan 5 volt, pin 2 sebagai output (Vout) analog dan pin 3 dihubungkan dengan
ground.
Setelah membuat rangkaian simulasi, maka kita harus membuat program GUI
matlab untuk melakukan interfacing data suhu dari LM35 dan membuat dua buah
tombol yaitu tombol START dan tombol EXIT.
Setelah membuat program GUI maka selanjutnya yaitu memasukan program deteksi suhu kedalam rangkaian arduino yang telah disambungkan dengan sensor suhu
LM35. Setelah dimasukan kedalam rangkaian arduino maka dilakukan pengecekan
dengan cara memasukan kedalam port USB laptop dan memulai dengan mengklik

Ana Hardianti

4.2. Pembahasan

12

tombol serial komputer pada software arduino. Selanjutnya yaitu mencoba dengan
interface kedalam laptop dengan bantuan GUI matlab.

Ana Hardianti

Bab 5

PENUTUP
5.1

Kesimpulan

Adapun Kesimpulan dari Praktikum ini adalah:


1. Dapat mengetahui bagaimana cara interface suhu dengan arduino berbasis
GUI Matlab.
2. Sensor LM35 bekerja dengan mengubah besaran suhu menjadi besaran tegangan.
3. Arduino adalah kit elektronik atau papan rangkaian elektronik open source
yang di dalamnya terdapat komponen utama yaitu sebuah chip mikrokontroler
dengan jenis AVR dari perusahaan Atmel.

5.2

Saran

Semoga praktikum kali ini dapat bermanfaat untuk seluruh mahasiswa fisika dan
untuk prektikum selanjutnya semoga lebih baik lagi.

13

DAFTAR PUSTAKA

[1] Serway, R., 1989, Cognition: Physics for Scientists and Engineers with Modern
Physics, James Madison University Harrison Burg, Virginia.
[2] Haliday,R.,1960, Fisika Jilid I , Jakarta: Erlangga (Terjemahan).
[3] Sanjaya,M., 2010, Modul Fisika Dasar 1, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Bandung.
[4] http://biesantos.blogspot.com/2010/07/pengenalan-matlab.html
[5] hhttp://id.wikipedia.org/wiki/MATLAB

14

You might also like