Professional Documents
Culture Documents
I.
DATA UMUM
1. Nama KK
: Ny.M
2. Umur
: 79 Tahun
3. Alamat
4. Pekerjaan KK
: Wiraswasta
5. Pendidikan KK
: SR
6. Komposisi keluarga
: Terlampir
7. Tipe keluarga
: Keluarga inti
8. Suku / bangsa
: Jawa - Indonesia
9. Agama
: Islam
sebagai
pedagang alat-alat rumah tangga. Dengan penghasilan keluarga kira- kira Rp.
500.000 per bulan. Dan digunkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bila
ada kekurangan dalam financial keluarga mencari pinjaman ke keluarga yang
lain.
11. Aktifitas keluarga
wisata, tapi setiap 1 sampai 2 minggu sekali pergi kerumah anak. Dan keluraga
mulai kumpul bersama saat tidak kerja dan menonton TV bersama.
II.
LINGKUNGAN
16. Karakteristik rumah
Rumah milik sendiri, permanent, luas rumah 8 X 4 M 2. tipe rumah sederhana.
Atap genting, lantai dari tekel, dinding batu bata, kamar mandi dan WC jadi satu
dengan rumahsumber air dari PDAM untuk keperluan minum, mandi dan lainlain. Rumah memiliki WC jongkok , penerangan listrik, septictank, pembuangan
sampah diambil petugas kebersihan setiap pagi.
Denah rumah :
17. Karakteristik tetangga dan komunitas rw
Lingkungan runah tampak padat . jalan menuju rumah sudah ratadan dari aspal.
Dilingkungan juga ada tahlilan bagi bapak-bapak dan ibu-ibu tiap 1 minggu
sekali. Rt lingkungan sekitar tampak bersih.
18. Mobilitas geografi keluarga
Keluaraga tidak pernah pindah tempat dan menetap dirumah yang sekarang.
19. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Ny.M berkumpul setelah anaknya pulang dari memotret. Dan keluarga
berkumpul setelah acara 6 bulanan sekali atau hari raya. Interaksi kelurga
dengan tetangga dan masyarakat cukup baik. Ny.M sering sering mengikuti
acara pidaan setiap minggu.
20. System pendukung keluarga
Ny. Mengeluh linu dan badan semakin kurus, mata kabur dan ada lka yang tidak
kunjung sembuh, putranya dalam keadaan sehat. Keluarga selalu memeriksakan
diri ke dokter . keluarga terutama anak sangat mendukung bila orang tuanya
memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan.
IV.
STRUKTUR KELUARGA
21. Pola komunikasi keluarga
Dalam keluarga cara berkomunikasi sehari-hari menggunakan bahasa jawa dan
bila ada masalah dibcarakan secara terbuka dengan anggota keluarga.
22. Struktur kekuatan keluarga
Dalam keluarga semuanya turut berperan dalam pengambilan keputusan, tetapi
tetap pemegang keputusan berada pada Ny.M
23. Struktur peran
Ny.M berperan sebagai kepala keluarga dan bekerja mencari nafkah sebagai
pedaganag alat-alat rumah tangga. Anak M sebagai anak terahir sekarang
tinggal menemani Ny.M
24. Nilai dan norma kelurga
Keluraga masih percaya pada orang kesehatan dan masih ada keinginan untuk
mengontrol kesehatan keluarga, terutama dirinya sendiri. Ny.M mempunyai
keyakinan bila tidak mempunyai keluhan berarti sehat.
V.
FUNGSI KELUARGA
25. Fungsi afektif
Keluarga Ny.M selalu menjaga keharmonisan dan sikap saling menghargai
dalam keluarga, dukungan keluarga terhadap anggota keluarga yang lain baik
dan bila ada masalah segera dibicarakan atau dimusyawarahkan bersama. Dan
bila perlu melibatkan keluarga lain untuk ikut musyawarah menyelesaikan
masalah.
26. Fungsi sosialisasi
Keluarga bersifat terbuka , perilaku keluarga sopan dan baik, hal tersebut
ditanamkan mulai dini oleh Ny.M
VII.
PEMERIKSAAN FISIK.
Td
: 160/90 mmhg
: 88 x/menit
Rr
: 20 x/menit
: 36,5 oc.
Tb
: 147,5 cm
Bb
: 70 kg.
2. Pemeriksaan fisik.
Kepala
Memakai jilbab sehingga semua tidak terkaji, rambut beruban
Mata
Konjungtifa merah, kelopak mata tidak bengkak. Sclera
berwarna keruh, pada pupil terlihat kotor dan ada seperti jamur.
Ny.m mengatakan itu adalah gajih yang diberitahu oleh dokter,
tidak ada gangguan pengelihatan.l
Hidung
Tidak ada kelainan bisa membedakan bau haram dan busuk.
Mulut
Bibir tidak kering, tidak ada sianosis, gigi berlubang dan ompong
serta bewrwarna hitam.
Leher
Tidak ditemukan kelenjar gondok dan tidak nampak peningkatan
tekanan vena junggularis dan arteri.
Payudara
Tidak terkaji.
Dada
Pergerakan dada terlihat saan inspirasi, suara jantung s1 dan s2
tunggal, palpitasi (-), mur-mur (-), ronchi (-), wheezing (-), nafas
cuping hidung (-).
Abdoment
Pada
pemeriksaan
abdoment
tidak
ditemukan
adanya
Ekstremitas
Pada ekstrimitas atas ada oedem, sedangkan pada ekstrimitas
bawah ada oedem dan ada bekas luka pada jempol kaki, tidak
terjadi kelumpuhan pada ke 4 ekstrimitas, mampu menggerakan
persendian, mampu megangkat dan melipat persendian swcara
sempurna.
VIII.
HARAPAN KELUARGA.
Anak klien mengatakan ingin ibunya cepat sembuh dari penyakit yang
dideritanya.
ANALISA DATA
No
1.
Data
Etiologi
Ny M (79 tahun) menderita DM dan Ketidakmampuan
Hipertensi
mmHg
tinggal
Tekanan
selama
di
darah
tahun,
rumah
210/130 keluarga
Masalah
Resiko
dalan terjadinya
sendirian merawat
penderita komplikasi DM
ibu
berhubungan
dengan
mampuan
keluarga
merawat anggota
Badan 147,5Cm.
keluarga
ketidak
yang
sakit.
2.
mampuan Resiko
dalam terjadinya
penyakit
rumah berhubungan
yang
dapat dengan
lingkungan.
SKORING
1. Resiko
terjadinya
komplikasi
DM
Ny.M
berhubungan
dengan
Skor
1. Sifat masalah
2/3 x1=2/3
Tidak/kurang sehat
Pembenaran
Pada penderita DM bila
mendapat
kan
pengobatan
2. Kemungkinan
masalah
2/2 x 2 =2
dapat
perawatan
secara
berdampak
teratur
kepada
menahun DM.
Sumber
dan
tidak
dan
akan
koplikasi
tindakan
dapat
diubah sebagian
3. Potensi
untuk
Cukup
4. Menonjolnya
kemampuan
diberikan
2/2 x 1 = 1
mempunyai
dana
intelektual
penyuluhan
dan
bila
tentang
penyakit DM.
Keluarga menyadari adanya masalah
masalah.
ditangani
Total Skor
4 1/3
Kriteria
1. Sifat masalah
Ancaman Kesehatan
Skor
Pembenaran
2/3 x 1 = Merupakan ancaman kesehatan
2/3
karena
dapat
menimbulkan
karena
keluarga
memiliki
dapat diubah.
Sebagian.
menjaga
kebersihan
lingkungannya.
Masalah dapat diubah karena
3. Potensi masalah untuk 2/3 x 1 = anggota
dicegah.
2/3
waktu
Cukup
keluarga
yang
memiliki
cukup
guna
membersihkan rumah.
Keluarga tidak menyadari bahwa
4. Menonjolnya masalah.
x 1 = 1/2
dapat
menimbulkan penyakit
3
A. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Resiko terjadinya komplikasi DM Ny.M berhubungan dengan ketidakmampuan
keluarga merawat anggota keluarga yang sakit.
2. Resiko terjadinya penyakit yang berhubungan dengan lingkungan sehubungan
dengan ketidak mampuan keluarga dalam memelihara lingkungan rumah yang
dapat mempengaruhi kesehatan.
B. PRIORITAS MASALAH
Resiko terjadinya komplikasi DM Ny.M berhubungan dengan ketidakmampuan
keluarga merawat anggota keluarga yang sakit.
C. INTERVENSI
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Ny.M
No.
Diagnosa
Goal
Objectives
Criteria
Standart
Intervensi
Resiko
terjadinya
komplikasi
DM Ny.M
berhubungan
dengan
ketidak
mampuan
keluarga
merawat
anggota
keluarga
yang sakit.
2.
Resiko
terjadinya
penyakit
berhubu
ngan dengan
lingkungan
sehubungan
dengan
ketidak
mampuan
keluarga
Setelah 1.
K Verbal
dilakuk
eluarga
an
mengenal
penyulu
masalah
han
kesehatan
Pada
salah satu
keluarg
anggota
a
keluarga
masalah
(Ny.M)
Verbal
kesehat 2.
K
an
eluarga
dapat
mampu
teratasi
mengambil
keputusan
tentang
tindakan
Psiko
yang tepat motor
3.
N
y.M
bersama
anggota
keluarga
mampu
memanfaat
kan
pelayanan
kesehatan
yang ada
Setelah 1.
Keluarga Verbal
dilakuk
dapat
an
menyebutkan
kunjung beberapa
an
syarat rumah
keluarg
sehat
a
2.
Keluarga Verbal
diharap
dapat
kan
menyebutkan
mampu
kembali
memeli
dampak dari
1.
Keluarga
dapat
menjelaskan
pengertian DM
2.
Keluarga
dapat
menyebutkan
tanda dan gejala
DM
3.
1.
Kaji
pengetahuan
keluarga tentang
DM
2.
Jelaskan
pada
keluarga
tentang
pengertian, tanda
dan
gejala,
tindakan
yang
harus dilakukan
bila ada salah
satu
anggota
keluarga
yang
menderita DM.
Keluarga
dapat
menjelaskan
perawatan
keluarga yang 3.
Bimbing
menderita DM
keluarga untuk
mengulangi yang
dijelaskan
4.
Keputusan
keluarga untuk 4.
Beri pujian
membawa Ny.M
atas jawaban
ke
pelayanan
kesehatan
5.
Beri
penjelasan akibat
Lansia
lanjut
dari
memeriksakan diri
penyakit DM.
ke Puskesmas /RS
Menganjurkan
keluarga
untuk
memeriksakan Ny.S
ke RS/Puskesmas.
1. Keluarga mampu
menyebutkan
3
syarat rumah yang
sehat
2. Keluarga mampu
menyebutkan 2 dari
3 manfaat rumah
yang bersih
3. Rumah tampak
rapi dan tidak ada
baju
yang
1. Jelaskan kepada
keluarga
tentang
syarat rumah yang
sehat.
2. Jelaskan kepada
keluarga
tentang
hal-hal yang dapat
terjadi akibat rumah
yang kurang sehat
(lembab,
kurang
sinar
Matahari,
dalam
memelihara
lingkungan
rumah
hara
lingkun
gan
rumah
yang
sehat
lingkungan
rumah yang
tidak sehat
3.
Keluarga
dapat
menjaga
kebersihan
lingkungan
rumah
terutama
kamar
4.
Keluarga
dapat
merapikan
baju
yang
bergantungan
5.
Keluarga
dapat
membersihka
n lingkungan
rumah secara
teratur
Non
Verbal
bergantungan.
banyak
lalat,
4.
Membersihkan perabotan
yang
rumah setiap hari
tidak teratur)
5.
Membersihkan 3.
Diskusikan
kamar mandi secara dengan
keluarga
teratur
tentang pembagian
tugas
dalam
menjaga kebersihan
rumah.
4. Anjurkan kepada
keluarga
untuk
membuka jendela,
melipat baju yan
bergantungan
5. Anjurkan kepada
keluarga untuk tetap
menjaga kebersihan
lingkungan rumah
6. Beri pujian untuk
tindakan yang tepat
Non
Verbal
Non
Verbal
D. Implementasi.
Tanggal No. DP
25/9/04
I
1. Menjelaskan
kepada
Pelaksanaan
anggota keluarga
factor-faktor
yang
menyebabkan kematian .
4. Menjelaskam kepada keluarga cara mencegah DM yaitu dengan
cara memodifikasi gaya hidup seperti :
Mengurangi konsumsi gula
Menghindari kegemukan
Membatasi konsumsi lemak
Olahraga teratur
Makan banyak sayur segar
Tidak merokok dan tidak minum alkohol
Berusaha membina hidup yang positif.
5. Menganjurkan keluarga untuk melakukan kontrol secara teratur dan
minum obat sesuai dengan anjuran dokter.
25/9/04
II
kuman-kuman
yang
menyebabkan
penyakit
E. Evaluasi
Tgl
Evaluasi
26/9/04 S: - Ny. .M. mengatakan bahwa ia sudah membersihkan kamarnya dan melipat
baju yang bergantungan, serta menyapu lantai.
- Ny. S.M. mengatakan bahwa ia sudah menyuruh anaknya untuk menguras
bak kamar mandi dan sudah di lakukannya.
O: - Rumah tampak bersih dan rapi.
- Jendela rumah ruang tamu dan kamar dibuka lebar-lebar.
- Barang-barang
disingkirkan.
A: Masalah teratasi.
P: Rencana perawatan dihentikan.
26/9/04 S: - Ny. M. mengungkapkan akan mentaati diit DM yang diberikan perawat.
- Keluarga klien mengatakan sudah mengerti bagaimanan merawat luka.
O: Masakan yang dikonsumsi oleh Ny..M. sudah tidak manis lagi dan
dibedakan dengan anggota keluarga yang lain.
Klien terlihat mengelus-elus luka dikakinya
Lab glukosa tanggal 23-9-2004
Red : 4 +
GDS : 401 mg/dl
A: Masalah teratasi sebagian.
P: Lanjutkan interfensi.