You are on page 1of 1

Kuantitas dan Kualitas

Kuantitas adalah anak kandung kualitas


Kualitas menopang kuantitas
Kuantitas juga punya pengaruh terhadap kualitas
Dari segi tata letak, kualitas lebih tinggi secara nilai
Misalnya kuantitas mengatakan cinta. Satu hari orang diwajibkan untuk
mengatakan aku mencintaimu sebanyak lima kali. Tapi kalau kualitasnya
biasa-biasa saja maka ucapan itu akan menjadi formalitas saja.
Sebaliknya, jika kulitas diperkuat maka dengan sendirinya kuantitas akan
menyusul
Kualitas bisa diartikan sebagai tingkat kepuasan seseorang dalam
kepemilikan. Bisa saja satu orang memiliki 100 milyar, dan orang lain
memiliki 1 milyar. Secara kuantitas jelas jauh berbeda. Tapi secara kualitas
bisa sama.
Biasanya, orang-orang yang berpikirnya kuantitatif wataknya kaku. Cara
pandangnya terhadap berbagai persoalann juga kaku, kalau itu ya itu, titik.
Kalau orang yang cenderung kualitatif dia lebih luwes. Tidak kaku. Lebih
punya keluasan pikiran. Lebih punya gairah untuk mengetahui sesuatu
dibalik kejadian-kejadian.

You might also like