Masyarakat, bangsa, negara dan warga negara

dr. Kusbaryanto
TiaraKamis 15 april 2010
Individu merupakan suatu bentuk komunitas terkecil, keluarga menjadi
tingkat selanjutnya, dan masyarakat menjadi bentuk yang lebih luas, dari
masyarakat akan menjadi bangsa di suatu negara yang merupakan tingkat
komunitas terbesar
Masyarakat
Masyarakat adalah golongan besar atau kecil,terdiri dari beberapa
manusia yang dengan atau karena sendirinya bertalian secara golongan
dan pengaruh mempengaruhinya.
Setelah kita selesai kuliah, kita dituntut untuk berguna di masyarakat
karena kita juga merupakan bagian dari masyarakat. Di masyarakat
hampir tidak akan ada manusia yang hidup sendiri. Dulu ada negara
yang mengisolasi diri dari negara-negara lain di dunia ini, tapi mereka
tidak bertahan dan akhirnya kembali membuka diri karena tidak
mungkin hidup sendiri.
Hidup bermasyarakat:
~Sunatullah. Hidup bermasyarakat merupakan sunatullah, kehendak
Allah. Sehingga orang tidak mungkin hidup sendiri. Allah SWT
berfirman:

Hanya Engkaulah yang kami menyembah, dan Hanya kepada Engkaulah kami meminta
pertolongan Q.S.Al-Fatihah: 5

Surat Al-Fatihah ini menjadi salah satu bukti bahwa Allah yang mempunyai
kehendak untuk menjadikan manusia bermasyarakat. Dalam beribadah pun,
kata yang digunakan adalah kami bukan aku hal tersebut menunjukan
betapa pentingnya bermasyarakat dalam kehidupan manusia. Beribadah
bersama-sama akan menghasilkan pahala yang berlipat ganda pula. Oleh
karena itu, dianjurkan untuk shalat berjamaah bahkan saat kita terlambat
(masbuk).
Selain itu, misalnya dalam membuat MISC ini. MISC ini tidak akan selesai jika
hanya dikerjakan oleh satu orang, perlu kerjasama dari beberapa orang untuk
dapat menyelesaikannya. Ada yang bertugas menjadi ketua untuk
mengoordinir, bendahara, sekertaris, transmitor untuk mengatur jadwal,
editor untuk mengolah materi, dan layouter untuk memperindah isi bulletin.
Tidak mungkin dapat dikerjakan tanpa kerjasama yang baik.
~man born is social being. Manusia dilahirkan untuk menjadi makhluk
social. Sejak lahir, manusia harus mendapatkan bantuan orang lain,
tidak dapat berdiri sendiri, tidak seperti kebanyakan hewan yang
langsung dapat berdiri sendiri.
Page | 1

Menurut Aristoteles mengungkapkan, manusia adalah zoon politicon

yang berarti manusia politik, makhluk bersosial yang tidak bisa berdiri
sendiri. Apapun yang dia lakukan, baik dalam kebaikan maupun
kejahatan.
Selain itu Hugo de Groot pun mengunkapkan bahwa manusia itu
appetitus sosietis yang artinya punya kehendak bermasyarakat. Jadi bila
ada orang yan hanya ingin hidup sendiri di tengah maysrakat
Martin Heideggersein ist mit seineksistensi manusia adalah
eksistensi bersama. Ketika bersama orang lain, manusia dapat
mennjukan eksistensinya. Orang gila sekalipun pasti membutuhkan
bantuan karena hakikat manusia adalah kebersamaan (being in
communion). Manusia tunggal dan sendiri tanpa hubungan dengan
manusia lainnya merupakan suatu hal tak dan tak dapat ditemui dalam
kenyataan. Karena manusia akan maju jika ada dalam kebersamaan.
Pembentukan masyarakat :
1. Masy.paksaan
negara,masyarakat tawanan perang. Ketika lahir di Indonesia, maka
otomatis kita sudah menjadi warga negara Indonesia, begitu pula
dengan tawanan perang yang terpaksa menjadi warga suatu negara.
2.Masyarakat merdeka, dibagi 2
a) Masyarakat alami. Menjadi warga suatu negara yang terjadi
dengan sendirinya. Misalnya suku, yang bertalian dengan darah atau
keturunan karena pada setiap suku mempunyai karakteristinya masingmasing. Seperti Suku Jawa yang adaptif, atau Suku Madura yang tegas.
b) Masyarakat kultur.
Masyarakat ini terbentuk karena kepentingan keduniaan atau
kepercayaan/keagamaan. Misalnya PT (perseroan Terbatas), koperasi,
jamaah Masjid dll
Paguyuban dan Patembayan :
Menurut Ferdinand Tonies dari segi erat atau tidaknya hubungan
anggota,dibedakan menjadi 2:
Masy.paguyuban/gemeinchaft:
Paguyuban ini diikat oleh hubungan batin yang murni, bersifat alamiah
serta bersifat kekal,dasar hubungannya adalah rasa cinta dan kesatuan
batin yang bersifat kodrati. Sehingga masyarakat paguyuban ini lebih
erat satu sama lain.
Ada 3 ciri masyarakat paguyuban:
Page | 2

~intimatehubungan menyeluruh yang mesra sekali

~privatehub yg bersifat pribadi
~exclusivehubungan untuk kita saja,bukan untuk di luar kita
Ada 3 tipe masyarakat paguyuban:
~gemeinscaft by blood, yaitu ikatan keturunan. Jika di Jawa, ikatan
itu menurun sampai 7 turunan, atau nama lainnya trah. Disebut satu
trah itu bila terdapat 7 turunan di dalamnya. 7 turunan itu antara lain:
Bapak kita, punya bapak disebut : Kakek dan ibunya nenek, dalam
bahasa Jawa disebut Mbah, atau Si Mbah. Lalu kakek punya bapak
disebut: Mbah buyut. Kemudian bapaknya Mbah buyut disebut:
Canggah. Setelah itu di atas canggah ada: wareng, diatas wareng
ada: udhek-udhek, dan selanjutnya diatas udhek-udhek ada: gantung
siwur. Ini lah yang disebut 1 trah, yang terdiri deri 7 keturunan.
Pada orang arab, biasanya mereka tahu nama lebih dari 7 turunan,
malah mungkin seluruh keturunan.
~gemeinscaft of place yaitu paguyunban yang terjadi karena
berdekatan tempat tinggalnya, misalnya : satu RT atau satu RW. Ketika
kita satu tempat dengan orang lai, pasti ada suatu ikatan.
~gemenscaft of mind yaitu paguyuban yang terjadi karena memiliki
jiwa dan pikiran yang sama. Ingat ketika kasus Tanjung Priok? Mbah
Priok? Awalnya yang memiliki kepentingan hanyalah keturunan Mbah
Priok saja, tapi karena ada kesamaan pemikiran pada mesyarakat lain,
maka warga lain pun merasa terikat dan perlu untuk membantu
keturunan Mbah Priok ini dalam mencegah pemugaran Makam Mbah
Priok.
Pengetahuan mengenai paguyuban ini amat penting bagi profesi kita
sebagai dokter nantinya. Bila kita suatu saat mendapat tugas di suatu
daerah yang sangat erat dengan marga-marga, misalnya di Sumatera
Utara. Banyak sekali marga di Sumut ini, misalnya Sembiring,
Napitupulu, Sihombing, dan lain-lain.
Antar keluarga di dalam marga ini ikatannya amat erat, erat sekali.
Ketika ditempatkan disana, seolah-olah menjadi anggota dari marga
tersebut, dekat dengan pimpinannya, maka bisa saja 1 marga menjadi
pasien kita. Kemudian bila kita menjadi kepala Puskesmas disana,
mudah saja untuk memberikan promosi kesehatan disana, yaitu dengan
mendekati marga-marga.
Masyarakat patembayan/gesellscaft

Page | 3

Paguyuban ini dihubungan satu sama lain, tetapi cukup longgar,masingmasing mengejar kepentingan pribadinya, sekalipun bergerak bersama.
Tidak ada ikatan pada patembayan ini.
Bangsa
~bangsa/nation/nate
Yaitu suatu kepercayaan yang dimiliki oleh sejumlah orang yang cukup
banyak, bahwa mereka merupakan suatu bangsa. Banyak pengertian
bagi bangsa ini, diantaranya:
Otto Bauer
Bangasa terbentuk karena adanya persamaan,satu persatuan
karakter,watak,dimana karakter atau watak itu tumbuh dan
lahir karena adanya persatuan pengalaman.
Kenapa ada Bangsa Idonesia? Karena selama 350 sama-sama dijajah
Belanda. Watak dan karakter itu lahir karena adanya kesatuan
pengalaman.
Bung Karno:
Bangsa adalah segerombolan manusia yang besar, keras ia
punya keinginan bersatu, keras ia punya karakter gemeinscaft,
persamaan watak, tetapi yang hidup diatas satu wilayah yang
nyata satu unit
Persatuan bangsa Indonesia bersatu dimulai saat Sumpah Pemuda yang
dideklarasikan dalam konggres pemuda 27-28 Oktober 1928 karena
pada saat itu, Indonesia telah memenuhi syarat sebagai pembentukan
suatu bangsa. Sumpah Pemuda berbunyi:
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah satu, tanah air Indonesia.
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa
Indonesia

Negara
Negara adalah alat yang dibuat oleh suatu masyarakat bangsa, diberi
kekuasaan untuk mengatur hubungan antar manusia/kelompok dalam
suatu masyarakat bangsa, mengarahkan masyarakat secara bersamasama kearah tercapainya tujuan masyarakat seluruhnya.
Atau pengertian lain, negara ialah suatu organisasi bangsa yang perlu
ada untuk dapat mengatur hidup bersama dan untuk dapat mencapai
tujuan yang dicita-citakan bersama.
Negara Indonesia memiliki 4 tujuan yang terdapat pada Pembukaan UUD 45
alinea ke 4, yaitu:

Page | 4

1. Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah

Indonesia.
2. Memajukan kesejahteraan umum
3. Ikut melaksanakan ketertiban dunia.
4. Mencerdaskan kehidupan bangsa.

Negara menurut Karl Marx:

Negara adalah suatu mesin untuk suatu lapisan masyarakat
menindas lapisan lainnya. Selain itu, negara ialah kejahatan karena
negara ialah akibat dari adanya kelas.
Negara menurut Miriam Budiharjo:
Negara adalah suatu oganisasi dalam suatu wilayah yang
mempunyai kekuasaan tertinggi yang sah dan dapat ditaati
oleh rakyatnya.
Jadi negara Indonesia adalah negara sah dan dapat ditaati oleh
rakyatnya. Dapat dikatakan sah apabila sudah mempunyai 4 syarat,
yaitu: pemerintahan, rakyat, wilayah, dan pengakuan.
Teori terbentuknya negara :
a)Teori kekuatan
Beberapa kelompok dalam satu suku, bersaing berebut lahan dll,
akhirnya perang semua lawan semua, sang penakluk sukses
mengalahkan semua dan menjadi ratu yang berkuasa penuh.
Seperti negara Arab Saudi yang awalnya terdiri dari kelompok-kelompok
(qabilah)
b) Teori teokrasi
Tuhan mengirimkan penguasa di dunia, misalnya dalam agama Hindu,
Rama penjelmaan dewa Wisnu. Kemudian di Jepang, kaisar Jepang
Akihito merupakan keturunan dewa Matahari. Di Mesir Rajanya konon
merupakan keturunan dewa Ra.
c) Teori kontrak sosial
Negara dibentuk berdasarkan perjanjian masyarakat,baik secara tegas
maupun diam-diam.
Tujuan dan fungsi negara
Harold J.Laski
Tujuan negara adalah untuk menciptakan suatu kondisi dimana
rakyatnya dapat mencapai terwujudnya keinginan-keinginan
secara maksimal.
Sifat-sifat negara :
Page | 5

a. Memaksa. Misalnya pada UU. Agar UU ditaati sehingga tercapai

ketertiban
b. Sifat monopoli. Negara dapat menetapkan tujuan bersama, dapat
menyatakan suatu aliran kepercayaan atau aliran politik tertentu
dilarang dan disebarluaskan
c. Sifat mencakup semua. Semua per UU an berlaku untuk semua
tanpa kecuali, karena tidak ada orang yang kebal hukum
Unsur-unsur negara (miriam budiharjo) ada 4 hal:
1.Wilayah--tanah, laut dan sekelilingnya serta udara
2.Penduduk
3.Pemerintah
Dulu ketika Bung Karno dan Bung Hatta ditangkap saat agresi militer 2,
kemudian Bung Karno segera memerintahkan Mr. Syafrudin
Prawiranegara untuk membentuk PDRI (Pemerintah Darurat Republik
Indonesia) karena suatu negara mutlak membutuhkan pemerintahan,
walau masih punya mentri tapi tetap saja kekuasaan ada di tangan
presiden, maka dibentuklah PDRI saat itu.
4.Kedaulatan. Pengakuan dari negara lain.
Pengakuan dari negara lain amat penting, ketika suatu negara merdeka
dan diakui olah negara lain. negara yang pertama kali mengakui
kedaulatan suatu negara amat diingat, sama seperti Mesir yang selalu
diingat karena Mesir adalah negara yang pertama kali mendatangi
Indonesia setelah merdeka, dan yang kedua adalah India.
Fungsi minimal sebuah negara :
1.Melaksanakan penertiban (untuk mencapai tujuan)
stabilisator
2.Mengusahakan kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya
3.Pertahanan (menghadapi serangan dari luar)
4.Menegakkan keadilan (melalui badan-badan peradilan)

sebagai

Warga negara
Warga negara adalah orang-orang sebagai bagian dari suatu penduduk
yang menjadi unsur negara yang mempunyai hubungan tidak terputus
dengan tanah airnya,dengan UU negaranya sekalipun yang
bersangkutan berada di luar negeri selama yang bersangkutan tidak
memutuskan hubunganya atau terikat oleh ketentuan hukum
Internasional.
Penduduk yang bukan warga negara asli (bule), hubungannya dengan
negara yang didiaminya selama tinggal di tempat tsb. Misalnya lagi,
artis yang punya suami bule. Bule ini tetap warga negara asing, bukan
Page | 6

negara Indonesia, tapi ia harus mematuhi hokum di Indonesia. Maka ia

disebut penduduk, bukan warga negara.
Penentuan kewarganegaraan :
1.Unsur darah keturunan (ius sanguinis/law of the blood)
Didapat dari orang
tua yang menurunkan. Ketentuan ini dianut di
Indonesia. Jadi seseorang dimana pun tempatnya, walau ia sedang
berada di luar negeri kemudian melahirkan, maka anaknya tetap
menjadi warga negara Indonesia.
2.Unsur daerah tempat kelahiran (ius soli/law of the soil)
Ditentukan dimana ia dilahirkan. Misalnya Si A seorang warga Indonesia
tinggal di London, kemudian ia punya anak, maka anaknya menjadi
warga negara Inggris kektika Inggris memberlakukan ketentuan ius soli
ini.
Jadi, ketika Si A tersebut punya anak, dan di Indonesia diberlakukan
system ius sangunis dan di Inggris diberlakukan ius soli, maka anak
tersebut memiliki 2 kewarganegaraan, yang disebut
juga
kewarganegaraan ganda (bipartride).
3.Unsur pewarganegaraan (naturalisasi)
Didapat dari permohonan. Misalnya BCL yang punya suami dari
Malaysia. Suaminya BCL ingin menjadi warga negara Indonesia,
kemudain ia mengajukan permohonan untuk menjadi warga Indonesia,
maka hal itu disebut dengan naturalisasi.
Problem kewarganegaraan :
1.Bipatride (berkewarganegaraan ganda). Udah jelas ya diatas
2.Apatride(stateless).
Misalnya sekarang Si B, seorang warga negara yang tinggal di negara
yang memberlakukan system ius soli dan saat ini ia sedang tinggal di
suatu negara yang memberlakukan system ius sanguinis. Kemudian ia
melahirkan disana, maka anaknya tidak memiliki kewarganegaraan.
Karena negara tempat tinggalnya memberlakukan system ius sangunis,
sedangkan ia bukan warga negara tersebut.
Naturalisasi ada 2 macam:
Naturalisasi aktif
Yaitu orang tidak berkewarganegaran mengajukan sebagai warga
negara, jika dikabulkan punya hak opsi,memilih untuk menggunakan
permohonan atau tidak menggunakan
Naturalisasi pasif
Yaitu negara mengadakan suatu pemutihan, punya hak repudiasi (hak
untuk menolak pemberian kewarganegaraan tersebut)
Page | 7

Hak-hak kewajiban warga negara :

~Sama kedudukannya dalam hukum dan pemerintahan
~Berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak
~Berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara
~Kemerdekaan berserikat, berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan
lisan dan tulisan
~Fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara
~Kemerdekaan untuk memeluk agama masing-masing dan untuk
beribadah menurut agama dan kepercayaannya itu

Page | 8