Professional Documents
Culture Documents
Genogram:
Tn.
W 66
Th
Keterangan:
: Laki-laki
: Perempuan
: pasien
: Tinggal Serumah
F. Keadaan lingkungan yang mempengaruhi timbulnya penyakit
Pasien mengatakan tinggal di wilayah yang nyaman, pasien sakit dikarenakan kebiasaan
yang buruk seperti merokok, minum kopi.
G. POLA FUNGSI KESEHATAN
1. Pola presepsi dan tata laksana kesehatan
Pasien mengatakan apabila sakit beliau datang ke dokter
2. Pola nutrisi dan Metabolisme
Sebelum masuk MRS
Saat masuk MRS
Klien makannya 3 x sehari
Pada di berikan makanan bubur halus
1 porsi habis
dan hanya habis separuh
Klien minum kira-kira 1 botol
Minum 1 botol aqua besar tidak
aqua besar habis dalam sehari
habis sehari -/+1000 cc
1500 cc
3. Pola eliminasi
Sebelum MRS
Saat MRS
Sebelum sakit pasien mengatakan Saat masuk rumah sakit pasien
bab nya teratur
terpasang DC +/- 1500 cc/hari dan
Sebelum sakit pasien mengatakan belum bab
bak sehari 3 kali
4. Pola aktifitas
Sebelum MRS
Aktifitas pasien sebelum sakit
Saat MRS
Pasien hanya berbaring ditempat
Setelah MRS
Pasien siang tidur dan malam tidur
tadi sering terbangun
Suhu
RR
: 36,3 0 C
: 20x /menit
: simetris
: berminyak dan sudah keriput
: normal cephalis
: simestris
: tampak kering, saat diraba tidak ada benjolan, tidak
Rambut
a. Keadaan
b. Warna
Mata
a. Inpeksi
Hidung dan mulut
a. Inpeksi
3. Leher
a. Inpeksi
b. Palpasi
4. Torax ( dada)
a. Inpeksi
: Bentuk normal cest, pergerakan dada simetris, tidak
ada lesi, tidak ada benjolan, Pola nafas reguler
b. Palpasi
: Nyeri tekan (-). Benjolan (-)
c. Auskultasi
: tidak ada suara nafas tambahan
d. Perkusi
: Paru (sonor), Jantung (Redup)
5. Abdomen
a. Inpeksi
b. Auskultasi
c. Palpasi
d. Perkusi
: cekung
: BU: 12x/menit
: nyeri tekan (-), benjolan (-)
: Timpani
6. Tulang belakang
Terdapat perban di pinggang kiri dan masih terpasang drain di punggung kiri dengan
jumlah cairan -/+ 100 cc, luka masih terasa nyeri.
7. Ekstrimitas
Terpasang infus di tangan kanan, sensorik pada ekstremitas normal, pasien
mengatakan terasa apabila jari-jari di gores, pasien mampu menggerakkan kedua
tangan dan kakinya, CRT <2 detik.
Motorik :
55555 55555
55555 55555
8. Pemeriksaan neurologis
G C S : compos mentis
E
: langsung membuka mata
V
: berorientasi baik
M
: ikut perintah
J. PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
Tanggal 27 Juli 2016
1. Labolatorium
a. Hematokrit lengkap
Hemoglobin
: 15,0 gr/dL
Leukosit
: 6,49 103/L
Hematokrit
: 44,60 %
Normal
12-16 gr/dL
4,5-11 109/L
36-46 %
b.
c.
d.
e.
Trombosit
: 282 103/L
Eritrosit
: 4,87 106/L
MCV
: 91,60 fL
MCH
: 30, 80 pg
MCHC
: 13,60 g/dl
RDW
: 13,30%
PDW
: 10,1 Fl
MPV
: 9,5 fL
P-LCR
: 20,8%
PCT
: 0,27%
NRBC Absolute
: 0,00 103/L
NRBC Percent
0,0 %
Hitung jenis :
Eusinofil
: 6,2%
Basofil
: 0,8%
Neutrofil
: 51,9%
Limfosit
: 32,5%
Monosit
: 8,6%
Lain-lain
Faal hati
Albumin
: 4,00 gr/dl
Metabolisme Karbohidrat
Glukosa Darah sewaktu : 119 mg/dL
Faal Ginjal
Ureum
: 59,90 mg/dL
Kreatinin
: 2, 47 mg/dL
Asam Urat
: 9, 3 mg/dL
Elektrolit Serum
Natrium (Na)
: 136 mmol/L
Kalium (K)
: 4,72 mmol/L
Klorida (Cl)
: 110 mmol/L
150-450 109/L
4,0-5,0
80-93
27-31
32-36
11,4-14,5
9-13
7,2-11,1
15,0-25,0
0,150-0,400
0-4
0-1
51-67
25-33
2-5
3,5-5,5 gr/dL
60-100
16,6 48,5
<1,2
3,4 7,0
136-145
3,5-5.0
98-106
K. TERAPI
1. Parenteral
Tanggal 1 Agustus 2016
Antrain
3x1 gr
Amikasin
2x500 ml
Kalnex
3x500 ml
Tanggal 2 Agustus 2016
Omeprazole 1x40 ml
Antrain
3x1 gr
Diet : Bubur halus apabila sudah membaik di ganti dengan diit Tinggi Karbohidrat
Tinggi Protein
Malang, 3 Agustus 2016
Mahasiswa