You are on page 1of 6

ATONIA UTERI

I.PENGERTIAN ATONIA UTERI


Suatu keadeaan dimana terjadinya kegagalan kontraksi otot rahim yang
menyebabkan pembuluh darah pada bekas implantasi plasenta terbuka sehingga
menimbulkan perdarahan.
a. SEBAB ATONIA UTERI
1. Otot uterus tidak mengalami retraksi dan kontraksi yang kuat sehingga
menyebabkan pembuluh darah terbuka.
2. Mencoba mempercepat kala III
3. Terjadinya atonia uteri mempunyai predisposisi yang dapat di
perkirakan.
4. Kerja uterus sangat kurang efektif selama kala persalinan yang
kemungkinan besar akan di ikuti oleh kontrakindikasi serta retraksi miometrium jika
dalam kala III.
5. Uterus yang mengalami distensi secara berlebihan.
6. Kelemahan akibat partus yang lama.
b. Tanda dan gejala atonia uteri
1. Perdarahan pervaginam
Darah keluar di sertai gumpalan disebabkan tromboplastin sudah tidak
mampu lagi sebagai anti pembeku darah.
2. Konsistensi rahim lunak
Gejala ini merpakan gejala yang terpenting/khas untuk menetukan
diagnosis atonia uteri.
3. Fundus uteri naik.
4. Mulai menampakan tanda-tanda syok.
a. Nadi cepat dan susah di raba ( >100x/menit).
b. Tekanan darah rendah
c. Pucat
d. Kulit tersa dingin dan lembab
e. Penafasan cepat (>30x/menit)
f. Gelisah
g. Kehilangan kesadaran
h. Urine sedikit
c. Pencegahan atonia uteri

AtoniauteridapatdicegahdenganManagemenaktifkalaIII,yaitupemberianoksitosin
segerasetelahbayilahir(Oksitosininjeksi10UIM,atau5UIMdan5UIntravenousatau10
20UperliterIntravenousdrips100150cc/jam.
PemberianoksitosinrutinpadakalaIIIdapatmengurangirisikoperdarahanpospartumlebih
dari40%,danjugadapatmengurangikebutuhanobattersebutsebagaiterapi.Menejemen
aktifkalaIIIdapatmengurangijumlahperdarahandalampersalinan,anemia,dankebutuhan

transfusidarah.Oksitosinmempunyaionsetyangcepat,dantidakmenyebabkankenaikan
tekanandarahataukontraksitetanisepertipreparatergometrin.Masaparuhoksitosinlebih
cepatdariErgometrinyaitu515menit.
d. PenangananAtoniaUteri
1. PenangananUmum

MintalahBantuan.Segeramobilisasitenagayangadadansiapkanfasilitastindakan

gawatdarurat.
Lakukanpemeriksaancepatkeadaanumumibutermasuktandavital(TNSP).
Jikadicurigaiadanyasyoksegeralakukantindakan.Jikatandatandasyoktidak
terlihat,ingatlahsaatmelakukanevaluasilanjutkarenastatusibutersebutdapat

memburukdengancepat.
Jikaterjadisyok,segeramulaipenanganansyok.oksigenasidanpemberiancairan
cepat,Pemeriksaangolongandarahdancrossmatchperludilakukanuntukpersiapan

transfusidarah.
Pastikanbahwakontraksiuterusbaik:
Lakukanpijatanuterusuntukmengeluarkanbekuandarah.Bekuandarahyang
terperangkapdiuterusakanmenghalangikontraksiuterusyangefektif.berikan10
unitoksitosinIM

Lakukankateterisasi,danpantaucairankeluarmasuk.

PeriksakelengkapanplasentaPeriksakemungkinanrobekanserviks,vagina,dan
perineum.

Jikaperdarahanterusberlangsung,lakukanujibekudarah.

Setelahperdarahanteratasi(24jamsetelahperdarahanberhenti),periksa
kadarHemoglobin:

JikaHbkurangdari7g/dlatauhematokritkurangdari20%(anemiaberat):berilahsulfas
ferrosus600mgatauferousfumarat120mgditambahasamfolat400mcgperoralsekali
sehariselama6bulan;

JikaHb711g/dl:berisulfasferrosus600mgatauferousfumarat60mgditambah
asamfolat400mcgperoralsekalisehariselama6bulan;

2. PenangananKhusus
o Kenalidantegakkandiagnosiskerjaatoniauteri.
o Teruskanpemijatanuterus.Masaseuterusakanmenstimulasikontraksiuterus
yangmenghentikanperdarahan.
o Oksitosindapatdiberikanbersamaanatauberurutan
o Jikauterusberkontraksi.Evaluasi,jikauterusberkontraksitapiperdarahan
uterusberlangsung,periksaapakahperineum/vaginadanserviksmengalami
laserasidanjahitataurujuksegera.
o Jikauterustidakberkontraksimaka:Bersihkanlahbekuandarahatauselaput
ketubandarivagina&ostiumserviks.Pastikanbahwakandungkemihtelah
kosong
o Antisipasidiniakankebutuhandarahdanlakukantransfusisesuai
kebutuhan.Jikaperdarahanterusberlangsung:
Pastikanplasentaplasentalahirlengkap;Jikaterdapattandatandasisa
plasenta(tidakadanyabagianpermukaanmaternalataurobeknyamembran
denganpembuluhdarahnya),keluarkansisaplasentatersebut.Lakukanuji
pembekuandarahsederhana.
o Kegagalanterbentuknyapembekuansetelah7menitatauadanyabekuanlunak
yangdapatpecahdenganmudahmenunjukkanadanyakoagulopati.

e.TeknikKBI

1.Pakaisarungtangandisinfeksitingkattinggiatausteril,denganlembutmasukkantangan
(dengancaramenyatukankelimaujungjari)keintraktusdankedalamvaginaitu.
2.Periksavagina&serviks.Jikaadaselaputketubanataubekuandarahpadakavumuteri
mungkinuterustidakdapatberkontraksisecarapenuh.
3.Letakkankepalantanganpadafornikanteriortekandindinganteroruterisementaratelapak
tanganlainpadaabdomen,menekandengankuatdindingbelakanguteruskearahkepalan
tangandalam.

4.Tekan uterus dengan kedua tangan secara kuat. Kompresi uterus ini memberikan
tekanan langsung pada pembuluh darah di dalam dinding uterus dan juga merang sang
miometriumuntukberkontraksi.
5.Evaluasikeberhasilan:
Jika uterus berkontraksi dan perdarahan berkurang, teruskan melakukan KBl selama dua
menit, kemudian perlahanlahan keluarkan tangan dari dalam vagina. Pantau kondisi ibu
secaramelekatselamakalaempat.
Jikauterusberkontraksitapiperdarahanterusberlangsung,periksaperineum,vaginadari
serviks apakah terjadi laserasi di bagian tersebut. Segera lakukan si penjahitan jika
ditemukanlaserasi.
Jikakontraksiuterustidakterjadidalamwaktu5menit,ajarkankeluargauntukmelakukan
kompresi bimanual eksternal (KBE, Gambar 54) kemudian terus kan dengan langkah
langkah penatalaksanaan atonia uteri selanjutnya. Minta tolong keluarga untuk mulai
menyiapkanrujukan.
Alasan:AtoniauteriseringkalibisadiatasidenganKBl,jikaKBltidakberhasildalamwaktu5
menitdiperlukantindakantindakanlain.

6.Berikan 0,2 mg ergometrin IM (jangan berikan ergometrin kepada ibu dengan


hipertensi)
Alasan:Ergometrinyangdiberikan,akanmeningkatkantekanandarahlebihtinggi
darikondisinormal.
7.Menggunakanjarumberdiameterbesar(ukuran16atau18),pasanginfusdanberikan500
mllarutanRingerLaktatyangmengandung20unitoksitosin.
Alasan:Jarumdengandiameterbesar,memungkinkanpemberiancairanIVsecaracepat,
dandapatlangsungdigunakanjikaibumembutuhkantransfusidarah.OksitosinIVakan
dengancepatmerangsangkontraksiuterus.RingerLaktatakanmembantumenggantivolume
cairanyanghikingselamaperdarahan.
8.PakaisarungtangansterilataudisinfeksitingkattinggidanulangiKBI.
Alasan: KBI yang digunakan bersama dengan ergometrin dan oksitosin dapat
membantumembuatuterusberkontraksi
9.Jikauterustidakberkontraksidalamwaktusampai2menit,segeralakukanrujukanBerarti
ini bukan atonia uteri sederhana. Ibu membutuhkan perawatan gawatdarurat di fasilitas
kesehatanyangdapatmelakukantindakanpembedahandantransfusidarah.
10.Dampingi ibu ke tempat rujukan. Teruskan melakukan KBI hingga ibu tiba di tempat
rujukan.TeruskanpemberiancairanIVhinggaibutibadifasilitasrujukan:
a.Infus500mlyangpertamadanhabiskandalamwaktu10menit.
b.Kemudianberikan500ml/jamhinggatibaditempatrujukanatauhinggajumlahcairan
yangdiinfuskanmencapai1,5liter,dankemudianberikan125ml/jam.
c.JikacairanIVtidakcukup,infuskanbotolkeduaberisi500mlcairandengantetesan
lambatdanberikancairansecaraoraluntukasupancairantambahan.

.DaftarPustaka:
JamesRScott,etal.Danforthbukusakuobstetricdanginekologi.AlihbahasaTMAChalik.
Jakarta:WidyaMedika,2002.Obstetrifisiologi,BagianObstetridanGinekologi,Fakultas
KedokteranUnversitasPadjajaranBandung,1993.

You might also like