You are on page 1of 10

I.

Analisa Malasah Kesehatan dan Perilaku


A. Analisa masalah kesehatan
1. Tingginya angka kejadian diare
2. Tingginya angka kejadian dermatitis
B. Analisa masalah pengetahuan
a. Banyak anggota keluarga binaan yang tidak mengetahui
Saluran Pembuangan Air Limbah
b. Banyak anggota keluarga binaan yang membuang limbah
rumah tangga dengan cara yang tidak benar
c. Banyak anggota keluarga binaan yang tidak memiliki Saluran
Pembuangan Air Limbah
d. Banyak anggota keluarga yang tidak mengetahui cara
pembuatan Saluran Pembuangan Air Limbah
e. Banyak anggota keluarga binaan yang tidak mengetahui
dampak dari tidak tersedianya Saluran Pembuangan Air
Limbah
f. Banyak anggota keluarga binaan yang tidak mengetahui
fungsi/manfaat Saluran Pembuangan Air Limbah
g. Banyak anggota keluarga yang tidak menyelesaikan pendidikan
sesuai dengan program pemerintah
1. Analisa

faktor-faktor

yang

melatar

belakangi

pengetahuan

sekarang
a. Kurangnya pengetahuan mengenai pendidikan wajib belajar 12
tahun
b. Kurangnya
c.

pengetahuan

mengenai

dampak

dari

tidak

tersedianya Saluran Pembuangan Air Limbah


Kurangnya peran aktif tenaga kesehatan terhadap penyuluhan
mengenai Saluran Pembuangan Air Limbah

2. Pengetahuan yang diharapkan


a. membiasakan setiap anggota keluarga

untuk mengikuti

program wajib belajar 12 tahun

b. membiasakan setiap anggota keluarga untuk mengetahui


dampak dari tidak tersedianya Saluran Pembuangan Air
Limbah
c. Diharapkan untuk anggota keluarga yang tidak memiliki
Saluran Pembuangan Air Limbah agar dapat membuat Saluran
Pembuangan Air Limbah
II. Sasaran
1. Sasaran primer
2. Sasaran sekunder
III.

: Keempat keluarga binaan desa Pangkalan


: Setiap anggota keluarga binaan

Tujuan
1. Tujuan umum:
Tujuan

umum

kegiatan

penyuluhan

ini

adalah

upaya

untuk

memberdayakan anggota keluarga binaan agar tahu, mau, dan mampu


membangun Saluran Pembuangan Air Limbah yang baik dan benar.
2. Tujuan khusus:
- Anggota keluarga binaan mampu mengetahui pentingnya pendidikan,

dan melaksanakan program wajib belajar 12 tahun


Anggota keluarga binaan mampu mengetahui tentang dampak dari
dari tidak tersedianya Saluran Pembuangan Air Limbah

IV.

Strategi Umum
1. Advocacy
a. Pendekatan kepada ketua RT/RW
b. Pendekatan kepada kader
c. Pendekatan kepada kepala keluarga binaan
2. Dukungan lingkungan
a. Adanya contoh positif dari petugas kesehatan
b. Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat
3. Pemberdayaan
a. Peran serta keempat keluarga binaan dalam upaya meningkatkan
kesehatan
4. Pendekatan dalan pemberdayaan / social support

a. RDD ( research development dissemination)


Mengkaji masalah dan perilaku yang berkaitan dengan masalah
perilaku bersih dan sehat
b. Problem solving
Masyarakat dilibatkan dalam proses pemecahan masalah
c. Social interaction
Memberdayakan petugas kesehatan untuk mengintervensi masalah
kebersihan dan kesehatan terutama di lingkungan
V. Pesan Pokok
a) Jika anda membuang air limbah seharusnya pada Saluran Pembuangan Air
Limbah yang baik dan benar.
b) Jika anda tidak memiliki Saluran Pembuangan Air Limbah maka
dampaknya akan timbul, salah satunya adalah penyakit diare, dermatitis
dll.
c) Jika anda tidak mengetahui cara pembuatan Saluran Pembuangan Air
Limbah, maka akan mencemari lingkungan sekitarnya.
d) Jika anda mencuci tangan dengan baik dan benar maka anda telah
melakukan perilaku hidup bersih
e) Jika anda mencuci tangan dengan baik dan benar maka

anda telah

mengikuti perintah hadist tentang kebersihan merupakan sebagian dari


iman.
f) Jika anda mencuci tangan dengan baik dan benar maka anda telah menjaga
kebersihan diri dan mencegah dari berbagai penyakit, seperti diare,
dermatitis dan ISPA.
g) Jika anda membuang sampah pada tempatnya, artinya anda telah
melakukan satu langkah untuk mencegah terjadinya banjir sebab sampah
yang menumpuk seringkali menjadi penyebab terjadinya banjir.
h) Jika anda rutin mandi dengan air bersih minimal dua kali sehari, maka
anda telah menjaga kebersihan tubuh dan mencegah dari berbagai penyakit
khususnya penyakit kulit.
i) Jika anda menggunakan sendal saat keluar rumah, berarti anda telah
melindungi diri anda dari kontak langsung dengan tanah maupun kotoran
karena sendal dapat mencegah kontak langsung dengan tanah dan kotoran
yang dapat menularkan penyakit serta mengganggu kesehatan.

VI.

Metode dan Saluran Komunikasi


1. Tipe saluran komunikasi yang digunakan
Dalam penyuluhan yang kami selenggarakan pada tanggal 1 Oktober
2015 mengenai Pengetahuan mengenai Saluran Pembuangan Air Limbah,
kami menggunakan komunikasi dengan jumlah peserta sebanyak tujuh
orang. Dimana masing-masing orang tersebut merupakan perwakilan dari
satu keluarga.
Kami membagikan leaflet yang berisi materi penyuluhan serta
melakukan diskusi kelompok dengan ketujuh peserta penyuluhan. Media

VII.

penyampaian informasi yang digunakan dalam penyuluhan ini antara lain:


- Leaflet
- Peragaan
Menetapkan Kegiatan Operasional

1. Nama kegiatan
Nama kegiatan penyuluhan ini adalah Pemgetahuan mengenai Saluran
Pembuangan Air Limbah di Desa Pangkalan Rt 002/04, Kecamatan Teluk
Naga, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten

2. Tujuan
Tujuan Umum:
Tujuan

umum

kegiatan

penyuluhan

ini

adalah

upaya

untuk

memberdayakan anggota rumah tangga agar tahu, mau, dan mampu


membangun Saluran Pembuangan Air Limbah yang baik dan benar.
Tujuan Khusus:

1. Anggota rumah tangga mampu mengetahui langkah-langkah


pembuatan Saluran Pembuangan Air Limbah
2. Anggota rumah tangga mampu mempraktekkan langkahlangkah pembuatan Saluran Pembuangan Air Limbah

3. Konsep acara

Persiapan
1. Menghubungi ibu dan bapak keluarga binaan di desa Pangkalan
untuk berkumpul di salah satu saung milik keluarga binaan
2. Menentukan waktu pelaksanaan Acara Penyuluhan mengenai
Saluran Pembuangan Air Limbah
3. Mempersiapkan konsep acara dan media yang akan digunakan.

Pelaksanaan
1. Dilaksanakan pada siang hari pukul 12.30 di salah satu saung
milik keluarga binaan
2. Keluarga binaan berkumpul pada waktu dan jam yang telah
disepakati
3. Teknik pelaksanaan acara dilaksanakan secara bersama-sama
dengan tutor, ibu kader, dan keluarga binaan.
4. Acara Penyuluhan Pengetahuan mengenai Saluran Pembuangan
Air Limbah dilaksanakan menggunakan media informasi
(leaflet) .
5. Acara berakhir pada pukul 14.00 WIB.

4. Waktu dan Tempat


Acara dilaksanakan pada tanggal 1 Oktober 2015 di salah satu saung
milik keluarga binaan Desa Pangkalan, Kecamatan Teluk Naga dan
dimulai pada pukul 12.30 WIB.

5. Susunan kepanitiaan
PJ Kegiatan

: Adhito Karistomo

Acara

: Muhammad Ichsan

Humas

: Dyana Pastria Utami

Pubdok

: Rahmi Rahma Andini

VIII. Menetapkan Pemantauan & Penilaian


A. Pemantauan (Monitoring)

1. Hal yang dipantau


a. Pesan atau bahan penyuluhan yang digunakan berupa cetakan
leaflet. Adapun pesan yang disampaikan meliputi isi leaflet:
1. Definisi air limbah
2. Saluran Pembuangan Air limbah yang baik
3. Saluran Pembuangan Air limbah yang buruk
4. Dampak ketidak tersedianya Saluran Pembuangan Air limbah
5. Fungsi/manfaat Saluran Pembuangan Air limbah yang baik
b. Input penyuluhan
Adapun dalam menentukan input suatu penyuluhan terdapat
faktor-faktor yang mempengaruhi yang diantaranya man,
1.

money, material, method.


Man
- Keluarga binaan yang
-

belum

pernah

diberikan

penyuluhan mengenai Saluran Pembuangan Air Limbah


Petugas tenaga kesehatan yang jarang terjun langsung ke

masyarakat
2. Money
- Penghasilan setiap keluarga binaan yang relatif rendah
- Pelayanan kesehatan yang mahal
3. Material
- Tidak terdapatnya sumber air bersih di setiap keluarga
- Tidak tersedia jamban sehat
4. Method
- Prosedur cara pembuatan Saluran Pembuangan Air
Limbah
c. Hasil penyuluhan
Adapun hasil penyuluhan yang diharapkan pada masyarakat
terhadap Pengetahuan Saluran Pembuangan Air Limbah berupa
peningkatan pengetahuan masyarakat

mengenai Saluran

Pembuangan Air Limbah sehingga jika masyarakat sudah


memahami arti penting kesehatan, dapat terjadi perubahan
pengetahuan

masyarakat

untuk

mengetahui

Saluran

Pembuangan Air Limbah yang baik dan benar. Hasil ini


diamati secara berkala apakah terdapat perubahan pengetahuan

masyarakat terhadap Saluran Pembuangan Air Limbah. Jika


pesan yang disampaikan sebelumnya tidak berhasil mengubah
perilaku masyarakat maka akan dilakukan revisi pesan, bahan
dan strategi penyuluhan bila perlu.
2. Indikator yang dipantau

Masyarakat peserta penyuluhan

Prosedur pengorganisasian kegiatan-kegiatan penyuluhan

Jumlah masyarakat yang dapat berperilaku hidup bersih dan


sehat yang dianjurkan

Target pencapaian kegiatan

3. Cara memantau
-

Observasi
Dimana setelah dilakukan penyuluhan akan dilakukan sesi
tanya jawab mengenai pengetahuan Saluran Pembuangan Air
Limbah

4. Orang yang memantau


a. Yang bertanggungjawab
Orang yang bertanggungjawab terhadap penyuluhan adalah
ketua kelompok dari tim penyuluhan
b. Yang melaksanakan
Orang-orang yang melaksanakan penyuluhan yaitu kelompok
4, yang sedang menjalani kepaniteraan kedokteran komunitas
di desa tanjung pasir yang berjumlah 4 orang.

B. Penilaian
1. Evaluasi input
-

Mengajak keluarga binaan untuk hadir dalam penyuluhan

Menambah tenaga kesehatan yang bisa langsung turun ke


lapangan

Bergotong royong bersama masyarakat pembuatan Saluran


Pembuangan Air Limbah

Mengajarkan langkah-langkah pembuatan Saluran Pembuangan


Air Limbah yang baik dan benar

2. Evaluasi proses
Menilai prosedur penyuluhan atau penyampaian pesan kepada
masyarakat sehingga pesan tersebut dapat di mengerti oleh
masyarakat.
3. Evaluasi hasil
Menilai apakah pesan yang disampaikan bisa berpengaruh terhadap
masyarakat yang mencakup perubahan pengetahuan, sikap dan
perilaku.
4. Evaluasi dampak
Dampak dari perubahan pengetahuan dapat diketahui setelah 1
tahun berjalannya program yang telah dilaksanakan. Dampak ini
dapat berupa peningkatan kesehatan keluarga binaan.

IX.

LAMPIRAN

10

You might also like