Professional Documents
Culture Documents
KEBERLANJUTAN
Disusun Oleh:
Kelas
: Rabu Pagi
Kelompok
: 05
1406533314
Anisa Wulandari
1406572170
Erni Nora S
1406568974
Hamid Syami
1406533144
1206260583
Andreanus Katili
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS INDONESIA
Kampus UI, Depok
2016
1
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
Abstrak
1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
4
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Tujuan
2. PEMBAHASAN
2.1. Uraian teknis tentang objek studi
2.2.
6
Permasalahan yang ada serta dampak yang diakibatkan
2.3.
7
Analisa terhadap permasalahan
13
2.4. Alternatif Solusi untuk Ledakan Penduduk
3. PENUTUP
3.1. Kesimpulan
3.2. Saran
4. REFERENSI
5
5
6
15
20
20
20
21
ABSTRAK
Pesatnya pertambahan populasi di dunia ini merupakan sebuah fenomena
yang patut diperhatikan dan diselesaikan. Ada banyak masalah masalah baru
akibat dampat ledakan populasi manusia ini. Dampak dari ledakan populasi antara
lain, kemiskinan, kelaparan, kesehatan kurang baik, peningkatan kebutuhan dan
kekurangan sumber daya, penyempitan wilayah dan lain-lain. perlu adanya solusi
untuk mengatasi itu semua, salah satunya adalah dengan peningkatan pendidikan,
kesehatan, regulasi yang tegas dari pemerintah mengenai perkawinan, dan lainlain.
Kata kunci : pertambahan, populasi, dampak, solusi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Semakin banyaknya populasi di dunia membuat banyak masalah
yang akhirnya timbul. Masalah yang timbul yaitu misalnya kemiskinan,
kelaparan, kejahatan, peningkatan polusi dan lain-lain. Namun, salah satu
yang paling berdampak dari banyaknya populasi adalah kemiskinan. Hal
ini dikarenakan kemiskinan juga dapat menimbulakan masalah lain yakni
kelapara, gizi buruk, penyebaran peyakit (malaria dan HIV) yang semakin
luas, kurangnya pendidikan dan lain-lain Semakin banyaknya kemiskinan
yang terjadi akibat terlalu banyaknya pertambahan populasi di dunia ini,
akhirnya keluarlah suatu targetan bahwa pada tahun
2015 setidaknya
kesehatan
dan
program
keluarga
bencana
serta
sekarang ini.
1.2. Rumusan Masalah
Permasalahan yang melatar belakangi kami untuk membahas mengenai baja
adalah sebagai berikut,
1. Apa saja dampak dari ledakan populasi di dunia?
2. Bagaimana solusi untuk mengatasi ledakan penduduk tersebut?
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui dampak dari ledakan populasi manusia di dunia
2. Untuk mengetahui solusi dari ledakan populasi
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
berikut:
Rasio pertumbuhan penduduk yang besar
Peningkatan angka harapan hidup
Melemahnya tindakan preventif untuk mencegah Ledakan Penduduk.
Hasil sensus jumlah penduduk melebihi perkiraan jumlah penduduk oleh
BPS.
Kasus di Indonesia dan negara-negara berkembang, yang
mengalami ledakan penduduk dapat juga dikarenakan oleh jumlah
penduduk yang besar. Pada titik tersebut, bila rasio pertumbuhan
penduduk, peningkatan angka harapan hidup, serta melemahnya tindakan
Rasio pertumbuhan penduduk telah melebihi rasio ideal (1,3 % dari 0,5 %
per tahun)
2.2
manusia
dari
masa
lampau
sampai
prediksi
manusia saat itu yang mencapai 7 miliar jiwa, sama dengan 84 juta
manusia, dan karena besarnya jumlah manusia, maka angka pertambahan
manusia dari tahun ketahun akan tetap besar, walaupun persentase
pertmbuhan manusia menurun.
Gambar 2.2. Peta persebaran manusia di bumi
Density (population/sq.
World
More developed
27
Less developed
65
56
Africa
31
AfricaEastern
46
AfricaMiddle
18
AfricaNorthern
23
AfricaSouthern
20
AfricaSub-Saharan
32
AfricaWestern
AmericaCaribbean
46
171
AmericaCentral
60
AmericaLatin
28
America/Caribbean
AmericaNorth
15
AmericaSouth
21
Asia
126
121
AsiaEast
132
AsiaSouth-Central
154
AsiaSoutheast
128
AsiaWestern
46
Europe
32
EuropeEastern
16
EuropeNorthern
54
EuropeSouthern
116
EuropeWestern
169
Oceania
10
berkembang.
Tekanan untuk populasi selain dari berkurangnya lahan akibat erosi
tanah dan tempat tinggal penduduk juga terjadi karena badai debu, seperti
terjadi di china, dimana sejak 1960-1975 sekita 600 mile persegi lahan
berubah menjadi gurun akibat proses badai debu yang di sebut
desertifikasi, hal ini selain mengurangi lahan produktif juga mengurangi
lahan tempat tinggal penduduk karena telah menjadi gurun, sekitar 24000
desa ditinggalkan di utara dan barat China karena proses desertifikasi ini.
Air bersih tidak kalah penting untuk menunjang kehidupan
manusia selain makanan, dimana kebutuhan air bersih selalu bertambah
seiring dengan pertambahan penduduk, di dunia, air bersih bersumber dari
air tanah, dimana air dalam tanah di pompa dan disalurkan ke masyarakat
yang
membutuhkannya,
banyaknya
frekuensi
pemompaan
air
12
2.3
pembangunan
karena
menjadi
subjek
dan
objek
B. Pertumbuhan Penduduk
Jumlah penduduk senantiasa berubah dari waktu ke waktu. Terdapat
beragam faktor yang menyebabkan perubahan jumlah penduduk.
Misalnya, peperangan, wabah penyakit atau epidemi, kelaparan, dan
bencana alam.
C. Pertumbuhan Penduduk Alami
13
14
D. Tingkat Pendidikan
Keadaan penduduk di negara-negara yang sedang berkembang
tingkat pendidikannya relatif lebih rendah dibandingkan penduduk di
negara-negara maju. Rendahnya tingkat pendidikan mengakibatkan
sulitnya masyarakat menerima hal-hal yang baru. Hal ini tampak dengan
ketidakmampuan masyarakat merawat hasil pembangunan secara benar,
sehingga banyak fasilitas umum yang rusak karena ketidakmampuan
masyarakat memperlakukan secara tepat. Kenyataan seperti ini apabila
terus dibiarkan akan menghambat jalannya pembangunan.
E. Tingkat Kemakmuran
Kemakmuran berbanding lurus dengan kualitas SDM. Semakin
tinggi
kualitas
SDM
penduduk,
semakin
tinggi
pula
tingkat
2.4
dapat menjadi kontrol akan laju kenaikan angka populasi di dunia, yaitu:
Akses universal untuk alat kontrasepsi yang aman dan efektif untuk kedua
gender. Dengan fakta bahwa 2 dari 5 kehamilan adalah tidak diinginkan,
kurangnya akses kepada perencanaan keluarga merupakan kesenjangan
terbesar dalam masalah kelahiran yang tidak terkontrol. Biaya yang harus
dikeluarkan untuk perencanaan keluarga dan kesehatan reproduksi dapat
dikatakan lebih kecil dibanding dengan keuntungan setelahnya. Dengan
15
Quality Education.
Menghapuskan bias gender dari hukum, kesempatan ekonomi, kesehatan,
dan budaya. Perempuan yang dapat memiliki, mewariskan dan mengatur
propertinya, bercerai, memiliki kartu kredit, dan berpartisipasi dalam
politik dengan kesempatan yang sama dengan laki-laki lebih besar
peluangnya untuk menunda mempunyai anak dibandingkan dengan
perempuan yang tidak memiliki hak-hak tersebut. Solusi ini sesuai dengan
goal pada Sustainable Development Goals nomor 5 yaitu Gender Equality
16
Development
Goals
nomor
11
tentang
Sustainable
Cities
and
Communities, juga dengan goal nomor 16 yaitu Peace, Justice and Strong
Institutions.
Mengintegrasikan
pelajaran
tentang
populasi,
lingkungan
dan
advokasi
atau
propaganda,
sekolah-sekolah
harus
17
usia menikah.
Edukasi seksual yang layak-umur untuk semua siswa sekolah.
Menghentikan kebijakan yang menghadiahi pasangan suami istri
BAB III
PENUTUP
a. Kesimpulan
Populasi manusia saat ini berkembang sangat cepat dan tak terkendali,
sedangkan lahan di bumi tempat manusia tinggal tidak mengalami
pertambahann. Pertumbuhan populasi berhubungan langsung dengan
masalah sosial yang terjadi karena pertambahan penduduk sehingga
meningkatkan angka kebutuhan manusia yang harus dipenuhi. Tekanan
untuk populasi selain dari berkurangnya lahan akibat erosi tanah dan
tempat tinggal penduduk juga berdampak kepada air bersih di dunia yang
semakin menipis. Beberapa alternatif pendukung yang dapat menjadi kontrol
akan laju kenaikan angka populasi di dunia, yaitu akses universal untuk alat
kontrasepsi, edukasi tentang kependudukan dan kelahiran, menghadirkan bias
dari gender hukum, Menghentikan kebijakan yang menghadiahi pasangan
suami istri dengan hadiah finansial berdasarkan jumlah anak yang dimiliki,
Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang isu ledakan populasi dengan
19
usia menikah.
Edukasi seksual yang layak-umur untuk semua siswa sekolah.
Menghentikan kebijakan yang menghadiahi pasangan suami istri
dengan hadiah finansial berdasarkan jumlah anak yang dimiliki.
Meningkatkan kesadara masyarakat tentang isu ledakan populasi
dengan menggunakan media hiburan sebagai penyampaiannya.
20
REFERENSI
Lester R. Brown. 2009. Plan B 4.0: Mobilizing To Save Civilization. W.W. Norton & Co.
New York. USA.
Robert Engelman. 2012. Nine Population Strategies To Stop Short at 9 Billion.
Washington DC: Island Press. Worldwatch Institute.
https://online.science.psu.edu/biol011_sandbox_7239/node/7284
http://data.worldbank.org/
http://www.bbc.co.uk/schools/gcsebitesize/geography/population/population_cha
nge_structure_rev1.shtml
United Nations Population Division, World Population Prospects, The 2008
Revision.
PRB 2007 World Population Data Sheet.
Plan B 4.0
http://news.liputan6.com/read/2106214/50-titik-api-sumbang-kabut-asap-tebal-dipalembang
FAO, IFAD and WFP. 2015. The State of Food Insecurity in the World 2015.
Meeting the 2015 international hunger targets: taking stock of uneven progress.
Rome, FAO.
World Health Organization and UNICEF, 2014. Progress on Drinking Water and
Sanitation 2014 Update
Malthus, Thomas. 1998. An Essay on the Principles of Population. London. St.
Pauls Church-Yard.
http://www.bbc.com/indonesia/laporan_khusus/2010/07/100706_population1.sht
ml diakses pada Minggu, 08 Mei 2016 pukul 21.13
http://www.yale.edu/ynhti/curriculum/units/1998/7/98.07.02.x.html diakses pada
Minggu, 08 Mei 2016 pukul 20.35
https://www.bps.go.id/KegiatanLain/view/id/85 diakses pada Jumat, 06 Mei 2016
pukul 17.12
United
Goals.
21